Anda di halaman 1dari 9

The Indonesian Journal of Health Science

Volume 14, No.2, Desember 2022

Perbandingan Pengetahuan Ibu Tentang Pencegahan Stunting


Melalui Penyuluhan Kesehatan dengan Media Audiovisual
Berbasis Web dan Media Cetak

Wira Heppy Nidia1*, Neni Fitria Hayati1


1
Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang, Indonesia
*Penulis Korespondensi: Wira Heppy Nidia
Email: wiraheppy685@gmail.com

Diterima: 24 November 2022 | Disetujui: 24 Desember 2022| Dipublikasikan: 25 Desember 2022

Abstrak
Latarb Belakang dan Tujuan: Stunting pada balita termasuk masalah kesehatan
global di negara berpenghasilan menengah kebawah. Stunting dapat
mempengaruhi perkembangan anak yang menyebabkan kerentanan terhadap
infeksi, meningkatkan gangguan fungsional dan meningkatkan resiko kematian.
Pengetahuan ibu yang rendah meningkatkan peluang kejadian stunting pada anak.
Penyuluhan kesehatan adalah salah satu upaya dalam meningkatkan pengetahuan
ibu tentang pencegahan stunting baik secara media online (audiovisual berbasis
web) maupun offline (cetak/buku). Penelitian ini bertujuan menganalisis
perbandingan pengetahuan ibu tentang pencegahan stunting melalui penyuluhan
kesehatan dengan media audiovisual berbasis web dan media cetak di Kecamatan
Koto Tangah Kota Padang. Metode: Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan
desain cross sectional study. Populasi penelitian ini adalah semua ibu yang
memiliki balita di Kecamatan Kota Tangah Kota Padang yang berjumlah 268 ibu.
Teknik pengambilan sampel yaitu total sampling, sesuai dengan kriteria inklusi
yang ditetapkan peneliti. Analisis data menggunakan Uji beda Independent
Sample T-Test. Hasil: Hasil penelitian didapatkan bahwa ada perbedaan yang
signifikan antara pengetahuan ibu tentang pencegahan stunting melalui
penyuluhan kesehatan dengan media audiovisual berbasis web dan media cetak,
dengan p = 0,009. Simpulan dan Implikasi: Tenaga kesehatan menerapkan
inovasi teknologi dengan menyediakan berbagai video yang menarik dalam
pemberian penyuluhan kesehatan bagi ibu tentang tumbuh kembang anak dan
stunting secara periodik.

Kata kunci: Pengetahuan; Penyuluhan Kesehatan; Stunting

Sitasi: Nidia, W.H & Hayati, N.F (2022). Perbandingan Pengetahuan Ibu Tentang Pencegahan Stunting
Melalui Penyuluhan Kesehatan dengan Media Audiovisual Berbasis Web dan Media Cetak. The
Indonesian Journal of Health Science. 14(2), 176-184. DOI: 10.32528/ijhs.v14i2.8837

Copyright: ©2022 Nidia, et.al. This is an open-access article distributed under the terms of the Creative
Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License, which permits unrestricted use,
distribution, and reproduction in any medium, provided the original author and source are credited.

Diterbitkan Oleh: Universitas Muhammadiyah Jember


ISSN (Print): 2087-5053
ISSN (Online): 2476-9614

DOI: 10.32528/ijhs.v14i2.8837 176


The Indonesian Journal of Health Science
Volume 14, No.2, Desember 2022

Abstract
Stunting in toddlers is a global health problem in lower middle-income countries.
Stunting can affect children's development causing susceptibility to infection,
increasing functional impairment, and increasing the risk of death. Low maternal
knowledge increases the chance of stunting in children. Health education is one of
the efforts to increase mothers' knowledge about stunting prevention both online
(web-based audiovisual) and offline (print/book) media. This study aims to
analyze the comparison of mothers' knowledge about stunting prevention through
health counseling with web-based audiovisual media and print media in Koto
Tangah District, Padang City. This type of research is quantitative with a cross-
sectional study design. The population of this study was all mothers who had
toddlers in Kota Tangah District, Padang City, totaling 268 mothers. The
sampling technique is total sampling, according to the inclusion criteria set by the
researcher. Data analysis used the Independent Sample T-Test. The results of the
study found that there was a significant difference between mothers' knowledge
about stunting prevention through health education and web-based audiovisual
media and print media, with p = 0.009. Therefore, it is hoped that health workers
will apply technological innovation by providing various interesting videos in
providing health education to mothers about child growth and stunting
periodically.

Keywords: Knowledge; Health Extension; Stunting

PENDAHULUAN Ekholuenetale, & Tudeme, (2020),


Stunting pada balita termasuk anak yang mengalami stunting terjadi
masalah kesehatan global di negara penurunan perkembangan kognitif
berpenghasilan menengah kebawah. sebesar 7% dibandingkan dengan anak
Ssentongo et al. (2021), angka kejadian yang tidak stunting. Sanou et al.
stunting di negara-negara pendapatan (2018), mengidentifikasi bahwa
rendah dan menengah 29,1%, wasting stunting berdampak pada penurunan
6,3% dan kurus 13,7%. Aboagye et al. neuro-psikologis seperti daya ingat
(2022), prevalensi stunting pada balita anak, pemikiran konseptual dan
di negara Afrika Selatan dan Chad perhatian.
adalah 31,3%. Menurut Laksono et al. Balita yang mengalami stunting
(2022), proporsi anak yang mengalami dapat disebabkan oleh multifactor.
stunting di bawah dua tahun di Studi Kundu et al., (2022),
Indonesia secara nasional sekitar mengidentifikasi kekurangan gizi ibu,
20,1%. Insiden kejadian stunting masih indeks kekayaan yang buruk dan
ditemukan di negara berpendapatan pendidikan ibu merupakan faktor
menengah kebawah dan menjadi fokus umum penyebab stunting pada balita.
perhatian dunia. Paul & Saha (2022), pendidikan
Stunting dapat mempengaruhi berdampak pada kurangnya
perkembangan anak yang pengetahuan ibu dalam melakukan
menyebabkan kerentanan terhadap pencegahan stunting. Widyaningsih et
infeksi, meningkatkan gangguan al. (2021), pengetahuan ibu yang
fungsional dan meningkatkan resiko rendah meningkatkan peluang kejadian
kematian (Montenegro et al., 2022). stunting pada anak. Jadi, ibu yang
Menurut Ekholuenetale, Barrow, kurang memiliki pengetahuan dapat

DOI: 10.32528/ijhs.v14i2.8837 177


The Indonesian Journal of Health Science
Volume 14, No.2, Desember 2022

berpengaruh dalam mencegah pada tanggal pada tanggal 4 July 2022


terjadinya stunting pada balita. di Kecamatan Koto Tangah Kota
Pengetahuan tentang pencegahan Padang melalui wawancara dengan 12
stunting bermanfaat bagi ibu yang ibu yang memiliki balita didapatkan
memiliki balita. Nsiah-Asamoah, bahwa 6 ibu tidak mengetahui ciri-ciri
Adjei, Agblorti, & Doku (2022), balita yang mengalami stunting, 4 ibu
pengetahuan mendukung kemandirian kurang mengetahui dengan baik
ibu dalam memberikan makanan yang pencegahan stunting dan 2 ibu tidak
beragam bagi anaknya, sehingga mengetahui pertumbuhan dan
mencegah terjadinya stunting. perkembangan balita yang sesuai
Nurhayati, Utami, & Irawan (2020), dengan usianya namun selalu
ibu yang memiliki pengetahuan memberikan susu, ikan, telur, sayur
tentang pencegahan stunting dapat dan buah-buahan. Sedangkan bidan di
melakukan persiapan gizi sesuai Kelurahan Lubuk Minturun
kebutuhan balita. Vaivada et al., mengatakan bahwa kegiatan posyandu
(2020), peningkatan pengetahuan ibu selalu dilakukan 1 kali dalam sebulan
termasuk prediktor yang kuat bagi untuk pengontrolan pertumbuhan dan
pertumbuhan balita yang lebih baik. pemberian imunisasi bayi dan balita.
Oleh karena itu, pengetahuan ibu harus Menurut bidan di Kelurahan Padang
ditingkatkan melalui tindakan yang Sarai, masih ada ibu-ibu yang memiliki
tepat. balita tidak mau melakukan kunjungan
Tindakan peningkatan pengetahuan pada kegiatan posyandu karena mereka
diperlukan ibu dalam rangka lebih memilih pergi ke klinik dokter
pencegahan stunting pada balita. untuk melakukan imunisasi pada
Astarani, Idris, & Oktavia (2020), anaknya.
penyuluhan kesehatan adalah salah Stunting berdampak negatif bagi
satu upaya dalam meningkatkan tumbuh kembang balita di masa depan.
pengetahuan ibu tentang pencegahan Ibu memiliki peran utama dalam
stunting. Penyuluhan kesehatan dapat melakukan pencegahan stunting pada
dilakukan dengan media online balita. Maka, pengetahuan ibu sangat
(audiovisual berbasis web) maupun penting untuk ditingkatkan melalui
offline (cetak/buku). Nuraini, Sari, penyuluhan kesehatan dengan
Astuti, Gumilang, & Didah (2021), mengaplikasikan inovasi teknologi
penyuluhan kesehatan dengan media secara online (audiovisual berbasis
audiovisual berbasis web dapat web) dan offline (cetak) tentang
digunakan sebagai metode dalam tumbuh kembang dan stunting. Oleh
meningkatkan pengetahuan ibu tentang karena itu, peneliti tertarik melakukan
stunting. Menurut Lusiani, penelitian terkait perbandingan
Prastyawati, & Nobita (2021), pengetahuan ibu tentang pencegahan
penyuluhan kesehatan melalui media stunting melalui penyuluhan kesehatan
cetak (brosur/buku) menstimulus dengan media audiovisual berbasis
peningkatkan pengetahuan ibu tentang web dan media cetak di Kecamatan
stunting. Jadi, penggunaan media Koto Tangah Kota Padang.
audiovisual berbasis web dan cetak
dalam penyuluhan kesehatan
berkontribusi mendukung pengetahuan METODE PENELITIAN
ibu tentang pencegahan stunting. Jenis penelitian ini adalah
Studi pendahuluan yang dilakukan penelitian kuantitatif dengan desain

DOI: 10.32528/ijhs.v14i2.8837 178


The Indonesian Journal of Health Science
Volume 14, No.2, Desember 2022

cross sectional study. Populasi dalam diidentifikasi bahwa nilai alpa variabel
penelitian ini adalah semua ibu yang pengetahuan ibu yaitu 0,82 jadi α >
memiliki balita di Kecamatan Kota 0,60 yang berarti variabel pengetahuan
Tangah Kota Padang yang berjumlah ibu reliable. Oleh karena itu, peneliti
268 ibu terdiri dari 144 ibu dari menggunakan semua item pertanyaan
Kelurahan Lubuk Minturun yang dari variabel pengetahuan ibu saat
diberikan penyuluhan kesehatan melakukan penelitian di Kelurahan
menggunakan media audiovisual Lubuk Minturun dan Padang Sarai
berbasis web dan 124 ibu Kelurahan Kecamatan Kota Tangah Kota Padang.
Padang Sarai dilakukan penyuluhan Analisis data untuk mengetahui
kesehatan melalui media cetak. Teknik perbedaan variabel independen dan
pengambilan sampel yaitu total dependen antara Kelurahan Lubuk
sampling, jadi seluruh populasi Minturun dan Padang Sarai Kecamatan
dijadikan sampel dalam penelitian ini Kota Tangah Kota Padang
sesuai dengan kriteria inklusi yang menggunakan Uji beda Independent
ditetapkan peneliti. Pengumpulan data Sample T-Test.
penelitian telah dilakukan selama 4
(empat) bulan yaitu Juli sampai
Oktober 2022. HASIL
Instrumen pegetahuan ibu Berdasarkan penelitian yang
tentang pencegahan stunting dilakukan di Kelurahan Lubuk
dimodifikasi dari kuesioner yang Minturun dan Padang Sarai Kecamatan
dikembangkan oleh Yunitasari et al. Kota Tangah Kota Padang terhadap
(2021) yang terdiri dari 15 item 268 ibu yang memiliki balita,
pertanyaan mencakup definisi, didapatkan hasil penelitian sebagai
penyebab, tanda dan gejala, dampak berikut:
dan pencegahan stunting. Instrumen
tersebut berbentuk pilihan ganda Tabel 1.Distribusi Frekuensi Karakteristik
Ibu
dengan hanya satu jawaban yang
benar, bila jawaban benar diberi nilai 2 Lubuk Padang
dan nilai 0 untuk jawaban yang salah. Variabel Minturun Sarai
Sedangkan penyuluhan kesehatan f % f %
dengan media audiovisual berbasis Umur
web terdiri dari video tentang tumbuh a. 20 – 29 tahun 78 54,2 52 41,9
kembang dan stunting. Sedangkan b. 30 – 39 tahun 66 45,8 72
penyuluhan kesehatan dengan media 58,1
cetak dilakukan dengan membaca buku Pendidikan
kesehatan ibu dan anak. a. SD 15 10,4 9 7,2
Peneliti melakukan uji validitas b. SMP 24 16,7 27 21,8
dan reliabilitas instrumen pengetahuan c. SMA 47 32,6 41 33,1
ibu tentang pencegahan stunting pada d. Perguruan 58 40,3 47 37,9
30 ibu yang memiliki balita di Tinggi
Kelurahan Parupuk Tabing Kecamatan Pekerjaan
Kota Tangah Kota Padang didapatkan a. Tidak 33 22,9 28 22,6
hasil uji validitas bahwa semua bekerja
b. Wiraswasta 66 45,8 57 45,9
pertanyaan pengetahuan ibu valid
c. PNS 45 31,3 39 31,5
dengan r masing-masing ≥ 0,361. 144 100 124 100
Total
Adapun hasil uji reliabilitas

DOI: 10.32528/ijhs.v14i2.8837 179


The Indonesian Journal of Health Science
Volume 14, No.2, Desember 2022

Berdasatkan tabel 1 di atas dan Media Cetak di Kecamatan Koto


menunjukkan bahwa kelompok umur Tangah Kota Padang
ibu di Kelurahan Lubuk Minturun
Media n Mean T (t-test)p-value
lebih dari setengahnya berada pada
umur 20 - 29 tahun dan kelompok Pengetahuan
umur ibu di Kelurahan Padang Sarai a. Audiovisual 144 36,22 2,637 0,009
lebih dari setengahnya berada pada b. Cetak 124 30,19
umur 30 sampai 39 tahun. Bila ditinjau
dari pendidikan formal di Kelurahan Berdasarkan tabel 3 diatas
Lubuk Minturun dan Kelurahan memperlihatkan bahwa dari 144 ibu
Padang Sarai memiliki persamaan yang mendapat penyuluhan kesehatan
yaitu hampir setengahnya ibu dengan dengan media audiovisual berbasis
pendidikan perguruan tinggi. web di Kelurahan Lubuk Minturun
Sedangkan pekerjaan ibu juga sama memiliki rata-rata pengetahuan tentang
baik di Kelurahan Lubuk Minturun pencegahan stunting 36,22% dan 124
maupun Kelurahan Padang, hampir ibu yang mendapat penyuluhan
setengahnya bekerja sebagai kesehatan dengan media cetak di
wiraswasta. Kelurahan Padang Sarai memiliki rata-
rata pengetahuan tentang pencegahan
stunting 30,19%. Berdasarkan nilai
Tabel 2.Distribusi Frekuensi Pengetahun mean dapat disimpulkan bahwa
Ibu tentang Pencegahan Stunting pengetahuan ibu tentang pencegahan
stunting melalui penyuluhan kesehatan
Lubuk Padang Sarai dengan media audiovisual berbasis
Variabel Minturun (Cetak)
web lebih baik dibandingkan
(Audiovisual)
pengetahuan ibu tentang pencegahan
f % f %
Pengetahuan
stunting melalui penyuluhan kesehatan
ibu dengan media cetak. Adapun hasil uji
a. Baik 81 56,2 59 47,6 statistic independent sample t-test
b. Kurang 63 43,8 65 52,4 diperoleh nlai t-test 2,637 dengan p =
Total 144 100 124 100 0,009 < (α = 0,05) maka Ho ditolak,
yang berarti ada perbedaan yang
Berdasarkan tabel 2 signifikan antara pengetahuan ibu
memperlihatkan bahwa pengetahuan tentang pencegahan stunting melalui
ibu tentang pencegahan stunting penyuluhan kesehatan dengan media
melalui penyuluhan kesehatan dengan audiovisual berbasis web dan media
media audiovisual berbasis web di cetak.
Kelurahan Lubuk Minturun, sebagian .
besar baik. Sedangkan pengetahuan ibu
tentang pencegahan stunting melalui PEMBAHASAN
penyuluhan kesehatan dengan media Hasil penelitian ini
cetak di Kelurahan Padang Sarai memperlihatkan bahwa ada perbedaan
adalah sebagian besar berada pada yang signifikan antara pengetahuan ibu
kategori kurang. tentang pencegahan stunting melalui
penyuluhan kesehatan dengan media
Tabel 3. Analisis Perbandingan audiovisual berbasis web dan media
Pengetahuan Ibu tentang Pencegahan cetak di Kecamatan Koto Tangah Kota
Stunting melalui Penyuluhan Kesehatan Padang. Hal ini sesuai dengan studi
dengan Media Audiovisual Berbasis Web

DOI: 10.32528/ijhs.v14i2.8837 180


The Indonesian Journal of Health Science
Volume 14, No.2, Desember 2022

Juniah, Apriliawati, & Sulaiman dipelajari sehingg membantu


(2020), bahwa terdapat perbedaan rata- meningkatkan pengetahuan ibu tentang
rata pengetahuan ibu tentang stunting stunting. Kirana, Aprianti, & Hariati
sebelum dan sesudah diberikan (2022), penyuluhan kesehatan
penyuluhan kesehatan melalui media menggunakan media leaflet
audiovisual dan cetak (booklet) di menstimulus peningkatan pengetahuan
Puskesmas Kota Karang. Hairiyah et ibu tentang stunting sehingga
al. (2021), ada perbedaan antara pemenuhan kebutuhan gizi balita
pendekatan buku saku dan audio visual optimal.
terhadap peningkatan pengetahuan ibu Menurut analisis peneliti,
dalam pencegahan stunting di penyuluhan kesehatan dengan media
Gampong Pasi Mesjid. Ginting (2022), audiovisual berbasis web lebih efektif
ada pengaruhnya penyuluhan dari pada media cetak dalam
kesehatan dengan media audiovisual meningkatkan pengetahuan ibu tentang
terhadap perubahan pengetahuan ibu pencegahan stunting. Hal ini
dalam pencegahan stunting di disebabkan media audiovisual berbasis
Kecamatan Doloksanggul Kabupaten web berupa video tentang tumbuh
Humbang Hasundutan. kembang dan stunting memberikan
Penyuluhan kesehatan yang kemudahan bagi ibu memahami
diberikan kepada ibu dapat berupa dengan mendengar, melihat serta dapat
manfaat pemberian makanan tambahan memutar ulang video sesuai keinginan.
pada balita (Ezeh et al., 2021). Ibu juga dapat menggunakan
Menurut Sari (2021), penyuluhan handphone android kemana saja untuk
kesehatan dapat meningkatkan menonton video penyuluhan kesehatan
pengetahuan ibu terkait pencegahan tersebut tanpa batas waktu. Sehingga
stunting pada anak usia 0 - 24 bulan. ibu lebih beradaptasi dengan kemajuan
Ditya Yankusuma Setiani & Sriwiyati teknologi dan menstimulus rasa ingin
(2022), penyuluhan kesehatan melalui tahu ibu untuk mencari informasi-
metode online sangat efektif untuk informasi stunting di server online
meningkatkan pengetahuan ibu dalam lainnya.
mencegah insiden stunting pada balita.
Ernawati et al. (2021), penyuluhan
kesehatan dengan menggunakan media SIMPULAN
audiovisual berbasis web mendukung Kesimpulan dari hasil penelitian
pengetahuan ibu tentang pemantauan ini adalah pengetahuan ibu tentang
tumbuh kembang balita dan pencegahan stunting melalui
pencegahan stunting. penyuluhan kesehatan dengan media
Penyuluhan kesehatan melalui audiovisual berbasis web di Kelurahan
media cetak menjadi salah satu metode Lubuk Minturun, sebagian besar baik
yang dapat diterapkan. Menurut dan pengetahuan ibu tentang
Kinanti, Marliana, & Suwati (2021), pencegahan stunting melalui
ada pengaruh penyuluhan kesehatan penyuluhan kesehatan dengan media
menggunakan media cetak (leaflet) cetak di Kelurahan Padang Sarai
terhadap perubahan pengetahuan dan adalah sebagian besar berada pada
sikap dalam pencegahan stunting. kategori kurang. Adapun hasil uji
Lusiani et al. (2021), penyuluhan statistic independent sample t-test
kesehatan dengan booklet memperlihatkan bahwa ada perbedaan
memfasilitasi peran aktif membaca dan yang signifikan antara pengetahuan ibu

DOI: 10.32528/ijhs.v14i2.8837 181


The Indonesian Journal of Health Science
Volume 14, No.2, Desember 2022

tentang pencegahan stunting melalui Survey. Egyptian Pediatric


penyuluhan kesehatan dengan media Association Gazette, 68(1), 1–11.
audiovisual berbasis web dan media https://doi.org/10.1186/s43054-
cetak, dengan p = 0,009. 020-00043-x
Berdasarkan hasil penelitian ini, Ernawati, R., Rahman, F. F., Khoiroh,
disarankan kepada tenaga kesehatan S., Rahmah, D., Milkhatun,
untuk dapat menerapkan inovasi Sulistiawan, J., & Moslehpour, M.
teknologi dengan berbagai video yang (2021). The Effectiveness of Web-
menarik dalam pemberian penyuluhan Based Audiovisual Media
kesehatan bagi ibu tentang tumbuh Applications in Monitoring
kembang anak dan stunting secara Children’s Growth to Prevent
periodik. Sehingga ibu mendapatkan Stunting. Advances in Decision
kemudahan dan fleksibilitas dalam Sciences; Taichung, 25(3), 1–11.
mengakses informasi tersebut. Ezeh, O. K., Abir, T., Zainol, N. R.,
Mamun, A. Al, Milton, A. H.,
DAFTAR PUSTAKA Haque, M. R., & Agho, K. E.
Aboagye, R. G., Ahinkorah, B. O., (2021). Trends of stunting
Seidu, A. A., Frimpong, J. B., prevalence and its associated
Archer, A. G., Adu, C., … Yaya, factors among nigerian children
S. (2022). Birth weight and aged 0–59 months residing in the
nutritional status of children under northern nigeria, 2008–2018.
five in sub-Saharan Africa. PLoS Nutrients, 13(12), 1–19.
ONE, 17(6 June), 1–20. https://doi.org/10.3390/nu1312431
https://doi.org/10.1371/journal.pon 2
e.0269279 Ginting, S. (2022). The effect of health
Astarani, K., Idris, D. N. T., & counseling with audio visual
Oktavia, A. R. (2020). Prevention media on changes in mother’s
of Stunting Through Health behavior in preventing stunting in
Education in Parents of Pre- Doloksanggul sub district,
School Children. STRADA Jurnal Humbang Hasundutan district.
Ilmiah Kesehatan, 9(1), 70–77. HEALTH NOTIONSH, 6(10), 21–
https://doi.org/10.30994/sjik.v9i1. 22.
270 Hairiyah, M., Faisni, T. N., Marniati,
Ditya Yankusuma Setiani, & Sriwiyati, Safrizal, & Reynaldi, F. (2021).
L. (2022). Efektivitas Pendidikan Perbedaan Pendekatan Buku Saku
Kesehatan Stunting Dengan Dan Audio Visual Terhadap
Metode Daring Terhadap Perilaku Peningkatan Pengetahuan Wanita
Pencegahan Stunting. KOSALA : Usia Subur ( Wus ) Dalam
Jurnal Ilmu Kesehatan, 10(1), 13– Pencegahan Stunting Di Gampong
19. Pasi Mesjid Kecamatan Meureubo
https://doi.org/10.37831/kjik.v10i1 Kabupaten Aceh Barat.
.217 Jurmakemas, 1(1), 70–78.
Ekholuenetale, M., Barrow, A., Retrieved from
Ekholuenetale, C. E., & Tudeme, http://jurnal.utu.ac.id/JURMAKE
G. (2020). Impact of stunting on MAS/article/view/3360
early childhood cognitive Juniah, Apriliawati, A., & Sulaiman, S.
development in Benin: evidence (2020). Media Booklet Dan
from Demographic and Health Audiovisual Efektif Terhadap

DOI: 10.32528/ijhs.v14i2.8837 182


The Indonesian Journal of Health Science
Volume 14, No.2, Desember 2022

Pengetahuan Orangtua Dengan 1699.


Balita Stunting. Jurnal Ilmiah Montenegro, C. R., Gomez, G.,
Kesehatan, 9(2), 60–65. Hincapie, O., Dvoretskiy, S.,
https://doi.org/10.52657/jik.v9i2.1 DeWitt, T., Gracia, D., & Misas, J.
217 D. (2022). The pediatric global
Kinanti, B. M. I. M., Marliana, Y., & burden of stunting: Focus on Latin
Suwati. (2021). Pengaruh America. Lifestyle Medicine, 3(3),
Penyuluhan Menggunakan Media 1–11.
Leaflet tentang Stunting terhadap https://doi.org/10.1002/lim2.67
Pengetahuan dsn Sikap Remaja Nsiah-Asamoah, C., Adjei, G.,
Putri. Jurnal Midwifery Update Agblorti, S., & Doku, D. T.
(MU), 4(1), 9–15. (2022). Association of maternal
Kirana, R., Aprianti, & Hariati, N. W. characteristics with child feeding
(2022). Pengaruh Media Promosi indicators and nutritional status of
Kesehatan Terhadap Perilaku Ibu children under-two years in Rural
Dalam Pencegahan Stunting Di Ghana. BMC Pediatrics, 22(1), 1–
Masa Pandemi Covid-19 (Pada 17.
Anak Sekolah Tk Kuncup https://doi.org/10.1186/s12887-
Harapan Banjarbaru). Jurnal 022-03651-1
Inovasi Penelitian, 2(9), 2899– Nuraini, A., Sari, P., Astuti, S.,
2906. Gumilang, L., & Didah, D. (2021).
Kundu, R. N., Hossain, M. G., Haque, Effect of Health Education Video
M. A., Biswas, S., Huq, M. M., on Knowledge about among
Pasa, M. K., … Bharati, P. (2022). Women in Childbearing Age.
Factor associated with Althea Medical Journal, 8(1), 7–
anthropometric failure among 12.
under-five Bengali children: A https://doi.org/10.15850/amj.v8n1.
comparative study between 2150
Bangladesh and India. PLoS ONE, Nurhayati, R., Utami, R. B., & Irawan,
17(8 August), 1–15. A. A. (2020). Health Education
https://doi.org/10.1371/journal.pon about Stunting Nutrition in
e.0272634 Mothers to Weight Stunting
Laksono, A. D., Wulandari, R. D., Children Aged 2-5 Years. Journal
Amaliah, N., & Wisnuwardani, R. for Quality in Public Health, 4(1),
W. (2022). Stunting among 38–43.
children under two years in https://doi.org/10.30994/jqph.v4i1.
Indonesia: Does maternal 148
education matter? PLoS ONE, Paul, P., & Saha, R. (2022). Is
17(7 July), 1–12. maternal autonomy associated
https://doi.org/10.1371/journal.pon with child nutritional status?
e.0271509 Evidence from a cross-sectional
Lusiani, E., Prastyawati, I. Y., & study in India. PLoS ONE, 17(5
Nobita, A. (2021). Efektifitas May), 1–21.
Pendidikan Kesehatan Dengan https://doi.org/10.1371/journal.pon
Menggunakan Media Booklet e.0268126
Terhadap Tingkat Pengetahuan Sanou, A. S., Diallo, A. H., Holding,
Ibu Tentang Stunting. Jurnal Ilmu P., Nankabirwa, V., Engebretsen,
Keperawatan Jiwa, 4(2), 1689– I. M. S., Ndeezi, G., … Kashala-

DOI: 10.32528/ijhs.v14i2.8837 183


The Indonesian Journal of Health Science
Volume 14, No.2, Desember 2022

Abotnes, E. (2018). Association Somaskandan, A., Stefopulos, M.,


between stunting and neuro- & Bhutta, Z. A. (2020). Stunting
psychological outcomes among in childhood: An overview of
children in Burkina Faso, West global burden, trends,
Africa. Child and Adolescent determinants, and drivers of
Psychiatry and Mental Health, decline. American Journal of
12(1), 1–11. Clinical Nutrition, 112, 777S-
https://doi.org/10.1186/s13034- 791S.
018-0236-1 https://doi.org/10.1093/ajcn/nqaa1
Sari, G. M. (2021). Early Stunting 59
Detection Education as an Effort Widyaningsih, V., Mulyaningsih, T.,
to Increase Mother’s Knowledge Rahmawati, F. N., & Adhitya, D.
about Stunting Prevention. Folia (2021). Determinants of
Medica Indonesiana, 57(1), 70. socioeconomic and rural–urban
https://doi.org/10.20473/fmi.v57i1 disparities in stunting: evidence
.23388 from Indonesia. Rural and Remote
Ssentongo, P., Ssentongo, A. E., Ba, D. Health, 21(3), 1–11.
M., Ericson, J. E., Na, M., Gao, Yunitasari, E., Pradanie, R., Arifin, H.,
X., … Schiff, S. J. (2021). Global, Fajrianti, D., & Lee, B. O. (2021).
regional and national Determinants of stunting
epidemiology and prevalence of prevention among mothers with
child stunting, wasting and children aged 6–24 months. Open
underweight in low- and middle- Access Macedonian Journal of
income countries, 2006–2018. Medical Sciences, 9, 378–384.
Scientific Reports, 11(1), 1–12. https://doi.org/10.3889/oamjms.20
https://doi.org/10.1038/s41598- 21.6106
021-84302-w
Vaivada, T., Akseer, N., Akseer, S.,

DOI: 10.32528/ijhs.v14i2.8837 184

Anda mungkin juga menyukai