Oleh:
MALANG
JUNI 2022
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dalam keseluruhan proses pendidikan, kegiatan belajar dan mengajar merupakan kegiatan
yang paling pokok. Hal ini berarti berhasil tidaknya pencapaian tujuan pendidikan banyak
bergantung kepada bagaimana proses belajar mengajar dirancang dan dijalankan secara
professional. Mengajar merupakan suatu proses yang kompleks. Tidak hanya sekedar
menyampaikan informasi dari guru kepada siswa. Banyak kegiatan maupun tindakan harus
dilakukan, terutama bila diinginkan hasil belajar yang lebih baik pada seluruh siswa.
Pengajar atau guru mempunyai peran penting dalam proses pembelajaran. Untuk itu
pengajar diharuskan mengusai keterampilan-keterampilan dasar mengajar agar bisa memberi
pemahaman kepada siswa tentang apa yang kita sampaikan. Sebagai pengajar tentunya belum
bisa dikatakan berhasil jika siswa belum paham atau belum mengerti apa yang sedang ia
pelajari.
B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian pengajar dan mengajar?
2. Apa pengertian Ketrampilan Mengajar?
C. Tujuan Penulisan
1. Untuk mengetahui pengertian pengajar dan mengajar.
2. Untuk mengetahui pengertian Ketrampilan Mengajar.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengajar
Pengajar adalah tenaga pendidik yang memberikan sejumlah ilmu pengetahuan
kepada anak didik di sekolah (Saiful Bahri Djamarah, 2002). Selain memberikan
pengetahuan, membimbing, mengarahkan, memotivasi dan mengembangkan potensi yang
dimiliki. Sedangkan aktivitas pengajar (guru) yang menyampaikan informasi maupun ilmu
pengetahuan kepada siswanya disebut mengajar.
Menurut Bohar Suharto (1997) mendefinisikan, mengajar merupakan suatu aktivitas
mengorganisasi atau mengatur (mengelola) lingkungan sehingga tercipta suasana yang
sebaik-baiknya dan menghubungkannya dengan peserta didik sehingga terjadi proses belajar
yang menyenangkan. Sementara Oemar Hamalik (1992) mendefinisikan mengajar sebagai
proses menyampaikan pengetahuan dan kecakapan kepada siswa. Mengajar sering diartikan
sama dengan pengajaran, pengajaran merupakan terjadinya dua aktivitas yang berbeda antara
pihak guru dengan pihak siswa. Ukuran keberhasilan pengaajaran adlah tercapainya
komunikasi yang harmonis antara guru dan siswa.