Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

PT.PERKEBUNAN NUSANTARA-III (PERSERO)


KEBUN AEK NABARA SELATAN

Dosen Pengampu : Hj. NOVRIHAN LEILY NASUTION

Disusun Oleh : ADITYA DWI PUTRA


NPM : 1901100215

Semester VI Manajemen B
Fakultas Ekonomi Dan Bisnis

UNIVERSITAS LABUHAN BATU

T. A 2022
KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum wr. wb

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah swt yang telah memberikan Rahmat
dan Karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas Makalah ini. Dalam
penyusunannya mungkin tugas ini sangat jauh sekali dari kesempurnaan, oleh karena itu
penulis sangat berharap saran dan kritik yang sifatmya membangun sebagai bahan
perbaikan bagi penulis dimasa yang akan datang.

Dalam kesempatan kali ini, penulis ingin mengucapkan banyak terimakasih kepada
berbagai pihak yang telah membantu dalam peyusunan tugas ini. Mudah-mudahan tugas
yang penulis buat dapat bermanfaat bagi pembacanya.

Wassalamu’alaikum wr. wb

Rantauprapat, Juli 2022

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR …………………………………………………………………….. i


DAFTAR ISI ……………………………………………………………………………… ii
BAB I PENDAHULUAN
1) Latar Belakang…………………………………………………………………….. 1
2) Rumusan Masalah ………………………………………………………………… 1
3) Tujuan …………………………………………………………………………….. 1
BAB II PEMBAHASAN
1) Sejarah Singkat……………………………………………………………………. 2
2) Lokasi dan Iklim Tanaman Kelapa Sawit ………………………………………… 2
3) Total HGU ………………….……………………………………………………. 3
4) Jumlah Tenaga Kerja ………………………………………………………………4
5) Realisasi Produksi dan Produktivitas ………………………………………………5
BAB III PENUTUP
Kesimpulan ………………………………………………………………………………...6

ii
BAB I
PENDAHULUAN

1. Latar Belakang

Tanaman kelapa sawit memiliki nama latin (Elacis guineensis Jacq) saat ini merupakan
salah satu jenis tanaman perkebunan yang menduduki posisi penting disektor pertanian
umumnya, dan sektor perkebunan khususnya. Hal ini disebabkan karena dari sekian
banyak tanaman yang menghasilkan minyak atau lemak, kelapa sawit yang menghasilkan
nilai ekonomi terbesar perhektarnya didunia. Melihat pentingnya tanaman kelapa sawit
dewasa ini dimasa yang akan dating, seiring dengan meningkatnya kebutuhan penduduk
dunia akan minyak sawit, maka perlu dipikirkan usaha peningkatan kualitas dan kuantitas
produksi kelapa sawit secara tepat agar sasaran yang diinginkan dapat tercapai.
Kebun Aek Nabara Selatan berjarak lebih kurang 307 km dari kota Medan berlokasi
dikecamatan Bilah Hulu Kabupaten Labuhan Batu yang dilalui jalan lintas sumatera-Jawa
sehingga letaknya sangat strategis dalam pengembangan industri hilir. Secara geologi
daerah ini tergolong dalam formasi kwater dengan bahan induk batuan liat dan batuan
pasir, Fisiografi pada sebagian besar areal adalah lipatan dengan bentuk wilayah datar–
berombak.
Seperti halnya akan diperjelas di bawah ini tentang pencapaian kualiats dan kuantitas
perkebunan kelapa sawit di era Aek Nabara.

2. Rumusan Masalah

1) Bagaimana sejarah singkat tentang Budidaya Tanaman Kelapa Sawit di Aek


Nabara?
2) Bagaimana lokasi dan iklim Tanaman Kelapa Sawit yang terdapat di era Aek
Nabara?
3) Total HGU kebun Aek Nabara dan
4) berapa banyak Tenaga Kerja di lokasi tersebut?
5) Bagaimana Realisasi dan Produktivitas yang ada di kebun tersebut?

3. Tujuan

Umtuk memahami tentang Perkebunan Kelapa Sawit di era Aek Nabara terkait, Lokasi,
Iklim, Total HGU, dan Sejarah singkat tentang Budidaya Tanaman Kelapa Sawit.
1
BAB II
PEMBAHASAN

1. Sejarah Singkat Budidaya Tanaman Kelapa Sawit

Kebun Aek Nabara Selatan (KANAS) merupakan salah satu Unit Usaha PT.
Perkebunan Nusantara III, yang sebelumnya adalah salah satu perusahaan Amerika pada
tahun 1955 dengan nama perusahaan "GOOD YEAR PLANTATION LIMITED". pada
pertengahan tahun 1964 diserahkan kepada PT. AMPERA. selanjutnya pada tahun 1965
sesuai PP.No.25 tahun 1965 dialihkan kepada Perusahaan Perkebunan Negara Karet XVII
(PPN Karet XVII), dan pada tahun 1968 berdasarkan PP.No.14 Tahun 1968 dialihkan
kepada Perusahaan Negara Perkebunan-III (PNP-III), pada tahun 1974 sejalan dengan
ditetapkanya pengalihan bentuk menjadi Persero, maka Kebun Aek Nabara Selatan salah
satu Kebun Milik PT(Persero)-III atau (PTP-III), dan sesuai program pemerintah
mencanangkan restrukturisasi subsektor Perkebunan melalui penggabungan usaha diawali
tahun 1994 tiga BUMN perkebunan yaitu PTP-III, PTP-IV, dan PTP-V disatukan
pengelolahanya.selanjutnya berdasarkan PP.No.8 tahun 1996 terhitung sejak tanggal 14
Pebruari 1996 ketiga Perusahaan tersebut resmi menjadi PT.Perkebunan Nusantara Tiga
(Persero) dan Kebun Aek Nabara Selatan menjadi salah satu unit usaha PT.Perkebunan
Nusantara-III Medan. Sejalan dengan upaya peningkatan kinerja Kebun menuju Paragdima
Baru melalui SK.Direksi No.10/SKPTS/SR/550/2003 tanggal 10 Nopember 2003 srtuktur
organisasi dirubah menjadi 10 wilayah, dan masing masing wilayah dikelolah Distrik
Manajer. dan kebun Aek Nabara Selatan (KANAS) termasuk dalam wilayah Distrik
Labuhan Batu –III dan KANAS dipimpin oleh seorang Manajer yang sebelumnya
Administratur.

2. Lokasi dan Iklim Tanaman Kelapa Swait di Aek Nabara

Kebun Aek Nabara Selatan berjarak lebih kurang 307 km dari kota Medan berlokasi
dikecamatan Bilah Hulu Kabupaten Labuhan Batu yang dilalui jalan lintas sumatera-Jawa
sehingga letaknya sangat strategis dalam pengembangan industri hilir. Kebun Aek Nabara
Selatan mempunyai luas tanaman 7201.88 Ha dan sesuai surat Mentri BUMN
No;S-772/MBU/12/2016 Tanggal 13 Desember 2016 dan No:3.09/KANAS/MO/2017
Tanggal 25 juli 2017 luas tanaman berkurang 54,06 Ha dari luas sebelumnya untuk rencana
pembangunan jalur kereta api Trans Sumatera, dengan berkurangnya luas dimaksud terhitung
25 juli 2017 luas tanaman kebun Aek Nabara Selatan menjadi 7147,82 Ha. dan terbagi
menjadi 9 (sembilan) Afdeling yang letaknya masing masing berbatasan langsung dengan
perkampungan/Desa.
Kebun Aek Nabara Selatan Berbatasan dengan :
1. Sebelah timur : P3 RSU, Drsa Meranti, PT.Pekan Tolan Tiga Perlabaian
2. Sebelah Selatan : Desa Suka Damai, PT. Sei Rumbia.
3. Sebelah Barat : Kebun Asian Agri, Kebun Aek Nabara Utara, Sigambal.
4. Sebelah Utara : Kota Aek Nabara.
2

Iklim kebun Aek Nabara Selatan berada pada ketinggian 41 Mtr diatas permukaan laut 99°
57'19"BT dan 02° 03' 29" LU yang diukur pada tanggal 24 Juli 2004. Secara geologi
daerah ini tergolong dalam formasi kwater dengan bahan induk batuan liat dan batuan
pasir, Fisiografi pada sebagian besar areal adalah lipatan dengan bentuk wilayah datar–
berombak. Jenis tanah yang ditemukan pada sebagian besar areal adalah podsilid merah
kekuningan, kesuburan fisik tanah berdasarkan analisis tanah diareal Kebun Aek Nabara
Selatan tergolong sedang dan tekstur liat berpasir dan liat. Data curah hujan 5 tahun
terakhir (2012 s/d 2016) rata-rata 147 mm/bln dengan hari hujan rata-rata 7 hari sebulan.

3. HGU Kebun Aek Nabara Selatan

Berdasarkan surat keputusan Kepala Badan Pertahanan Nasional Nomor:


116/HGU/BPN/2005 tanggal 23 Desember 2005 memberikan Hak Guna Usaha atas tanah
terletak di kabupaten labuhan batu Provinsi Sumatera Utara pada Kebun Aek Nabara Selatan
seluas : 11.026,99 Ha untuk masa berlaku 35 tahun berakhir s/d tahun 2040.
Sumber data Surat Menteri Badan Usaha Milik Negara Nomor : S-722/MBU/12/2016 tanggal
13 Desember 2016 perihal : Persetujuan Pengahpusbukuan dan Pemindahtanganan Lahan
HGU PTPN III (Persero) Untuk Pembangunan Jalur Kereta Api Trans Sumatera.
Total HGU Kebun Aek Nabara Selatan setelah pengurangan areal terkena dampak
pembangunan Jalur Kereta Api Trans Sumatera dan Bandar Udara Kabupaten Labuhanbatu
yaitu :
-Luas Areal HGU : 11.026,99 Ha
-Luas Areal terkena dampak : 197,79 Ha
-Jumlah Total HGU KANAS : 10.829,20 Ha
3
4. Tenaga Kerja di PTPN III

Nama Karyawan Pimpinan Kebun Aek Nabara Selatan


1. Hendri Halim, SP Manajer 1/2/2019
2. Doly Erfian, SP, QIA Askep.A 05-06-2020
3. Dodi yusheri pohan, SP Askep.B 01-06-2021
4. Roliston Situmorang, SP Asst. Tan. Afd I 01-03-2021
5. Ewin Syahputra, SP Asst. Tan. Afd II 01-06-2019
6. A. Hafiz Nasution, SP Asst. Tan. Afd III 01-06-2021
7. Kamal Fathurohman, SP Asst. Tan. Afd IV 01-06-2019
8. Anissa Yasmin, S.Agr Asst. Tan. Afd V 01-02-2022
9. Sahrizal, SP Asst. Tan. Afd VI 01-10-2021
10. Suwito, SP Asst. Tan. Afd VII 01-04-2022
11. Timbul Sanlewen Sipayung, SP Asst. Tan. Afd VIII 01-04-2022
12. Dian Hasrosi Saragih, SP Asst. Tan. Afd IX 01-04-2020
13. Suhartono, SE Ass. Tata Usaha 12-02-2019
14. Mohammad Fajrin, SH Ass. Personalia Kebun 01-04-2020
Asisten Sipil Traksi dan
15 01-12-2021
Awaluddin Alat Berat
16 T. Simatupang KA PAM 23-02-2020

Data karyawan pelaksana 5 tahun Terakhir


Tahun Kerja
No Uraian
2018 2019 2020 2021 s/d Mei 2022
1 Tenaga Pemanen 385 350 336 301 291
2 Tenaga Lain-lain 215 196 218 256 245
Jumlah Tenaga Tersedia 600 546 554 557 536
4

5. Realisasi Produksi dan Produktivitas

Penyebaran Produksi TBS bulanan pada tahun 2020 – 2022

PT. Perkebunan Nusantara III

Kebun Aek Nabara Selatan


Realisasi Produksi TBS Bulanan ( Kg )
2020 2021 2022 RKAP 2022
Bulan (Luas : 7147,82) (Luas : 7147,82) (Luas : 7147,82)

Kg TBS % Kg TBS % Kg TBS % Kg TBS %


Januari 7,469,460 4.1211,719,970 6.21 14,088,970 6.94 11,716,000 5.77
Pebruari 11,072,850 6.1111,722,890 6.21 13,693,290 6.74 11,719,000 5.77
Maret 13,074,600 7.2115,705,750 8.33 17,132,830 8.44 15,700,000 7.73
April 15,180,770 8.3715,957,350 8.46 18,226,470 8.98 15,952,000 7.86
Mei 16,225,250 8.9515,329,640 8.13 15,925,610 7.84 15,324,000
7.55
Juni 12,380,990 6.83 14,915,550 7.91 14,910,000 7.34
Semester-I 75,403,920 41.59 85,351,150 45.25 79,067,170 38.94 85,321,000 42.02
Juli 15,148,990 8.36 16,535,490 8.77 18,356,000 9.04
Agustus 17,031,150 9.39 18,983,150 10.06 19,420,000 9.56
September 22,861,170 12.61 17,611,390 9.34 20,342,000 10.02
Oktober 20,499,080 11.31 14,667,600 7.78 20,647,000 10.17
Nopember 13,826,720 7.63 18,743,660 9.94 18,272,000 9.00
Desember 16,517,310 9.11 16,732,560 8.87 20,699,000 10.19
Semester-II 105,884,420 58.41 103,273,850 54.75 - 0.00 117,736,000 57.98
Jumlah 181,288,340 100.00 188,625,000 100.00 79,067,170 38.94 203,057,000 100.00
% SM-I 41.59 45.25 38.94 42.02

PRODUKSI DAN PRODUKTIVITAS 5 TAHUN TERAKHIR


URAIAN 2020 2021 2022
Kg TBS Kg/Ha Kg TBS Kg/Ha Kg TBS Kg/Ha
202.417.00
TAKS 28.979 28.319 9.851
207.137.000 0 70.411.000
188.625.00
REAL 181.288.340 25.363 26.389 79.067.170 11.062
0
- - - - 12,2 12,
+/- ( % )
12,48 12,48 6,81 6,81 9 29
5

BAB III

PENUTUP

Kesimpulan

Secara geologi daerah ini tergolong dalam formasi kwater dengan bahan induk batuan liat
dan batuan pasir, Fisiografi pada sebagian besar areal adalah lipatan dengan bentuk wilayah
datar– berombak. Jenis tanah yang ditemukan pada sebagian besar areal adalah podsilid
merah kekuningan, kesuburan fisik tanah berdasarkan analisis tanah diareal Kebun Aek
Nabara Selatan tergolong sedang dan tekstur liat berpasir dan liat. Data curah hujan 5 tahun
terakhir (2012 s/d 2016) rata-rata 147 mm/bln dengan hari hujan rata-rata 7 hari sebulan.
Sesuai program pemerintah mencanangkan restrukturisasi subsektor Perkebunan melalui
penggabungan usaha diawali tahun 1994 tiga BUMN perkebunan yaitu PTP-III, PTP-IV, dan
PTP-V disatukan pengelolahanya.selanjutnya berdasarkan PP.No.8 tahun 1996 terhitung
sejak tanggal 14 Pebruari 1996 ketiga Perusahaan tersebut resmi menjadi PT.Perkebunan
Nusantara Tiga (Persero) dan Kebun Aek Nabara Selatan menjadi salah satu unit usaha
PT.Perkebunan Nusantara-III Medan. Sejalan dengan upaya peningkatan kinerja Kebun
menuju Paragdima Baru
6

Anda mungkin juga menyukai