Skala prioritas adalah daftar susunan kebutuhan manusia, dimulai dari kebutuhan yang paling
penting hingga kebutuhan yang dianggap kurang penting. Dengan menyusun skala prioritas, kita
dapat menentukan mana kebutuhan yang harus kita penuhi terlebih dahulu dan mana kebutuhan
yang dapat ditunda. Dalam menyusun skala prioritas kebutuhan, kita dapat menentukan terlebih
dahulu sifat kebutuhannya.
Contoh : Kamu mendapatkan uang sebesar Rp700.000 dari orang tua untuk memenuhi
kebutuhan kamu bulan depan. Setelah dirinci, ternyata ada beberapa barang yang kamu
butuhkan, yaitu:
Isi pensil (Rp10.000), karena isi pensil yang kamu miliki tinggal 3 pcs lagi.
Sepatu baru (Rp500.000), karena ada model sepatu yang baru dilaunching dan kamu
sukai.
Kuota internet (Rp150.000), karena kuota kamu sudah hampir habis.
Isi binder (Rp25.000), persiapan untuk belajar online bulan depan.
Tas baru (Rp200.000), karena tas sebelumnya rusak.
Ternyata, total dari semua kebutuhanmu adalah Rp885.000. Jumlah tersebut lebih besar dari
uang yang diberikan oleh orang tuamu. Kamu membutuhkan uang sebesar Rp185.000 lagi untuk
memenuhi semua kebutuhanmu. Karena uang yang kamu miliki masih kurang, maka kamu harus
menentukan apa saja yang akan kamu beli terlebih dahulu. Nah, berbekal dari materi tabel skala
prioritas, kebutuhanmu dikelompokan menjadi:
Kuadran 1: kuota internet karena tanpa kuota internet kamu tidak bisa mengikuti kegiatan
belajar online.
Kuadran 2: isi binder dan isi pensil karena kedua barang ini menunjang kegiatan belajar,
namun masih ada stok 3 pcs. Jadi, masuk ke kuadran 2.
Kuadran 3: tas karena saat ini kamu sekolah online, jadi belum membutuhkan tas
walaupun tas kamu sudah rusak.
Kuadran 4: sepatu karena sepatu kamu sebelumnya masih ada dan saat ini sekolah online,
jadi tidak perlu memakai sepatu.
Jadi, kebutuhan yang harus kamu beli terlebih dahulu adalah kuota, lalu isi binder dan isi pensil,
kemudian tas, dan yang terakhir sepatu. Jika uang yang kamu miliki belum memenuhi semua
kebutuhan yang kamu inginkan, maka salah satu alternatifnya adalah menunda untuk membeli
barang pada kuadran 4. Kamu bisa menabung terlebih dahulu dan membeli barang tersebut
ketika uang yang kamu miliki sudah cukup.
Kelangkaan dalam ilmu ekonomi ialah kesenjangan antara sumber daya yang terbatas dan
permintaan yang secara teori tidak ada batasnya.
Jenis-Jenis Kelangkaan
1) Kelangkaan sumber daya alam
Jika pemanfaatannya dilakukan secara terus menerus, sumber daya alam yang
tersedia akan habis. Hal ini tentu saja bisa mengakibatkan kelangkaan.
Anis seorang pengusaha gantungan kunci yang tinggal di tepi pantai. Gantungan kunci
dihasilkan dalam jumlah yang banyak sebab dekat dengan bahan baku. Anis mempekerjakan
masyarakat di sekitar pantai. Karena gantungan kuncinya masih belum dikenal masyarakat, maka
Anis mempromosikannya lewat media sosial sehingga pemasarannya banyak
lewat online. Berdasarkan ilustrasi di atas, masalah pokok ekonomi modern yang dihadapi Anis
adalah ....
Berdasarkan ilustrasi tersebut, masalah pokok ekonomi modern yang tepat diperinci dengan
pertanyaan ....
Pak Syukur seorang manager produksi sedang merancang proses produksi dengan menggunakan teknologi
canggih agar produksi meningkat. Kegiatan pak Syukur merupakan usaha memecahkan masalah pokok
ekonomi modern yaitu...
Pak Rahmat merupakan produsen batik tulis, produksinya ditujukan untuk masyarakat kalangan
menengah keatas. Permasalahan ekonomi yang dihadapi pak Rahmat adalah....
A. What
B. When
C. Where
D. For whom
E. How
Biaya Peluang adalah Biaya yang muncul karena membuat suatu pilihan ATAU Biaya yang
dikorbankan untuk memilih suatu piihan
Contoh Soal
Setelah lulus SMK, Eriska ditawari tetangganya bekerja di warnet dengan gaji Rp
2.500.000/bulan. Ia juga mendapat tawaran bekerja di toko buku dengan gaji Rp
2.800.000/bulan. Tetapi Eriska memilih membuka usaha sendiri dengan peluang keuntungan
Rp 3.500.000/bulan. Besarnya biaya peluang Eriska adalah?
Penjelasan: Jadi, pemerintah dan rumah tangga konsumen itu memberikan faktor-faktor produksi
kepada rumah tangga konsumen dan memberikan fasilitas (pelayanan publik), lalu rumah tangga
produsen dan rumah tangga konsumen wajib membayar pajak atas fasilitas dari pemerintah.
Rumah tangga produsen wajib memberi upah/gaji kepada rumah tangga konsumen atas faktor-
faktor produksinya. Belanja pemerintah dan Rumah Tangga keluarga wajib untuk dibayarkan ke
rumah tangga produsen atas barang dan jasa yang telah ditawarkan. Lalu disini RTK dan RTP
melakukan proses Ekspor impor untuk usahanya masing-masing pembayaran dapat berupa valuta
asing, wesel, kartu kredit, dst
Keseimbangan pasar atau ekuilibrium adalah suatu kondisi dimana jumlah barang yang
diminta sama dengan jumlah barang yang ditawarkan
Rumus
Qd = Qs ATAU Pd = Ps
Ket:
Contoh soal
Qd = -2p + 60 = 3p + 10 Qs = 3p + 10
= -2p – 3p = 10 – 60 = 3(10) + 10
= -5p = -50 = 30 + 10
P = -50/-5 = 10 = 40
Ket:
Qs’ = jumlah barang yg ditawarkan setelah pajak/subsidi
Ps, = harga barang yang ditawarkan setelah pajak/subsidi
a = konstanta
b = konstanta
P = harga barang
s= subsidi
t= pajak
Contoh soal
Diketahui: Qs = -10 + 2p
Qd = 30 – 3p Ditanya :
Berapakah titik keseimbangan jika
ada pajak sebesar Rp 2?
Jawab :
Qs’ = a + b(p – t)
Qs’ -10 + 2(P-2)
Qs’ = -14 + 2P
Qd = Qs’
30 – 3p = -14 = 2P Qd = 30 – 3p
30 + 14 = 2P + 3P Q = 30 – 3(8,8)
44 = 5P Q = 30 – 26,4
P = 44/5 Q = 3,6
P = 8,8
Pengertian
Simpanan
1) Giro
2) Tabungan
3) Deposito
Kredit
1) Kegunaan
- Kredit investasi
- Kredit modal kerja
2) Tujuan kredit
- Kredit produktif
- Kredit konsumtif
- Kredit perdagangan
3) Jangka waktu
- Kredit jangka pendek
- Kredit jangka menengah
- Kredit jangka panjang
4) Jaminan
- Kredit dengan jaminan
- Kredit tanpa jaminan
5) Sektor usaha
- Kredit pertanian
- Kredit industry
- Kredit peternakan
- Kredit pertambangan
- Kredit pendidikan
- Kredit profesi
- Kredit perumahan
PASAR MODAL
Pengertian
Menurut UU No 8 Tahun 1995, pasar modal adalah kegiatan yang bersangkutan dengan
penawaran umum dan perdagangan efek, perusahaan publick yang berkaitan
Efek adalah surat berharga, spt surat pengakuan utang, surat berharga komersial, saham,
obligasi, dan tanda bukti utang.
Fungsi
- Sarana penambah modal
- Sarana pemerataan pendapatan
- Sarana peningkatan kapasitas produksi
- Sarana penciptaan tenaga kerja
- Sarana peningkatan pendapatan negara
- Indicator perekonomian negara
Peran
- Lembaga intermediasi
- Investasi dana pada kegiatan bisnis yg menguntungkan
- Pendanaan bisnis dari pihak luar, dalam rangka perluasan usaha
- Memisahkan operasi bisnis dan ekonomi dari kegiatan keuangan
- Para pemegang surat berharga memperoleh dana lancer/lukiditas
Struktur
- OJK
a. Organisasi yg bertugas untuk membina, mengatur, dan mengawasi
kegiatan di pasar modal
- Self Regulatorry Organization (SRO)
a. Organisasi yg memiliki kewenangan untuk membuat peraturannya sendiri
b. Bursa efek, lembaga kliring dan penjamin, serta lembaga penyimpan dan
penyelesaian
- Perusahaan Efek
a. Penjamin emisi efek (underwriter)
b. Perantara pedagang efek (broker-dealer)
c. Manajer investasi (investment manager)
d. Penasihat investasi
- Lembaga Penunjang Pasar Modal
a. Terdiri dari Biro Administrasi Efek (BAE), custodian, wali amanat, dan
pemeringkat efek
- Pemodal atau Investor
a. Pihak yg menginvestasikan dananya di pasar modal
b. Terdiri dari investor perorangan dan investor kelembagaan
- Emiten
a. Perusahaan swasta/BUMN yang mencari modal dari bursa efek dengan
cara menerbitkan efek
Lembaga penunjang pasar modal
- Biro Administrasi Efek (BAE)
a. Pihak yang tugasnya mencatat kepemilikan efek dan pembagian hak yg
berkaitan dengan efek
- Custodian
a. Pihak yg tugasnya menyediakan tempat penitipan efek dan harta lain yg
berkaitan dengan efek nasabahnya
- Wali amanat
a. Pihak yg berdasarkan perjanjiannya dengan emiten bertugas untuk
mewakili kepentingan pemegang efek yg sifatnya utang
- Pemeringkat efek
a. Pihak yg tugasnya menerbitkan peringkat2 untuk surat utang, seperti
obligasi dan commercial paper
Instrument pasar modal
- Saham => tanda bukti penyertaan kepemilikan modal atau dana pada suatu
perusahaan
- Obligasi =>surat perjanjian/kontrak antara investor dengan perusahaan yg
isinya menyatakan bahwa investor telah meminjamkan sejumlah uang kepada
perusahaan
- Instrument derivatif => efek turunan dari efek utama yg sifatnya penyertaan
dan utang
- Reksadana => tempat yang digunakan untuk menghimpun dana dari
masyarakat yg memiliki keinginan untuk investasi yg selanjutnya dana-dana
tsb akan diinvestasikan dalam bentuk portofolio efek yg dilakukan oleh
manajer investasi
Mekanisme Transaksi Pasar Modal
- Pasar regular => pasar yg perdagangan efeknya dilakukan dengan proses
tawar-menawar secara lelang berkesinambungan oleh anggota bursa efek
melalui sistem The Jakarta Automated Tranding System (JATS)
- Pasar negoisasi => pasar yg perdagangan efeknya dilakukan dengan proses
tawar-menawar secara langsung dan individual
- Pasar tunai => pasar yg perdagangan efeknya dilakukan dengan proses tawar-
menawar secara lelang berkesinambungan oleh anggota bursa efek melalui
sisem JATS dimana penyelesaiannya adalah pada hari itu juga
Contoh soal :
Negara Kuratama pada tahun 2019 memperoleh GNP sebesar Rp400 triliun, penduduk
negara tsb pada tahun yg sama sebesar 80 juta jiwa. Berapa pendapatan per kapita negara
Kuratama pada tahun 2019?
Jawab :
PPK = Rp400 triliun/80 juta penduduk
= Rp5.000.000,00
Artinya, rata-rata setiap penduduk memiliki pendapatan per kapita Rp 5 juta
KETENAGAKERJAAN
Pengertian
Ketenagakerjaan adalah segala hal yg berhubungan dengan tenaga kerja pada waktu sebelum,
selama, dan sesudah masa kerja
Contoh soal
Indeks harga pada bulan Juli 2015 sebesar 110 dan indeks harga pada bulan Agustus 2015
sebesar 112, maka laju inflasi pada bulan Agustus 2015 dapat dihitung sebagai berikut:
KEBIJAKAN FISKAL
Pengertian
Kebijakan fiscal (fiscal policy) atau kebijakan angguran diartikan sebagai tindakan
pemerintah dalam bidang angguran belanja negara untuk memengaruhi jalannya
perekonomian
Kebijakan fiscal juga diartikan sebagai kebijakan pemerintah dalam mengatur penerimaan
dan pengeluaran negara untuk memengaruhi perekonomian nasional
KEBIJAKAN MONETER
Pengertian
Kebijakan moneer adalah kebijakan yg diberlakukan oleh pemerintah (bank sentral) untuk
mempertahankan, menambah, atau mengurangi jumlah uang beredar dalam masyarakat.
Kebijakan moneter dapat juga diartikan sebagai kebijakan yg ditetapkan dan dilaksanakan
Bank Indonesia untuk mencapai dan memelihara kestabilan nilai rupiah melalui pengendalian
jumlah uang beredar.
Jawab :
- 5% x 50.000.000 = 2.500.000
- 15% x 200.000.000 = 30.000.000
- 25% x 30.000.000 = 7.500.000
Deficit atau surplus neraca pembayaran yg terjadi pada suatu negara dikarenakan oleh komponen
berikut:
1) Stok nasional
- Jika stok menurun = DEFISIT
VALUTA ASING
Kurs Jual => harga saat bank menjual valuta asing ( RP > ASING)
Rumus = nilai rupiah = nilai mata uang asing
Kurs beli => harga saat bank membeli valuta asing (ASING > RP )
Rumus = nilai mata uang asing x nilai mata rupiah