Teori biogenesis adalah teori asal usul kehidupan yang menyatakan bahwa makhluk hidup
berasal dari makhluk hidup lain. Adapun para ilmuwan yang mengemukakan teori ini
Francesco Redi, Lazzaro Spallanzani, dan Louis Pasteus. Untuk menumbangkan teori
biogenesis, Redi melakukan percobaan secara ilmiah. Dia berhasil membuktikan bahwa
makhluk hidup tidak timbul begitu saja dari benda tak hidup.Percobaan Redi (teori
biogenesis) tersebut ternyata belum mampu menumbangkan teori abiogenesis karena
beberapa ilmuwan masih mempertahankan teori tersebut.John Needham menentang teori
yang dikemukakan Redi,Ia berupaya membuktikan bahwa teori abiogenesis sudah benar.
Needham melakukan percobaan dengan cara merebus air kaldu untuk membunuh
mikroorganisme dan memasukkannya dalam wadah dan ditutup rapat. Ternyata, setelah
beberapa lama, timbul mikroorganisme dalam kaldu tersebut.
Teori Abiogenesis berpendapat bahwa makhluk hidup timbul begitu saja dari benda tak
hidup. Teori ini dipelopori oleh seorang filsuf Yunani yang bernama Aristoteles (384—322
SM).Teori ini memang kurang memiliki dasar yang kuat secara ilmiah, tetapi dapat bertahan
sangat lama. Bahkan, Anthonie Van leeuwenhoek (abad ke17), sang penemu mikroskop pun
mendukung teori abiogenesis. Leuwenhoek mengamati air rendaman jerami dengan
mikroskop buatannya, ternyata ditemukan protozoa. Ia pun berpendapat bahwa hewan
tersebut timbul begitu saja dari air rendaman jerami.
.
Postulat Koch atau Postulat Henle-Koch ialah 4 kriterita yang dirumuskan Robert Koch pada
tahun 1884 dan diterbitkan pada 1890. Postulat Koch berkembang pada abad ke-19 sebagai
panduan umum untuk mengidentifikasi patogen yang dapat diisolasikan dengan teknik
tertentu. Menurut Bollard (1993), pada tahun 1880, Koch memanfaatkan kemajuan metoda
laboratorium dan menentukan kriteria yang diperlukan untuk membuktikan bahwa mikroba
spesifik merupakan penyebab penyakit tertentu. Kriteria tersebut dikenal sebagai Postulat
Koch.
Daftar Pustaka:
Madigan, MT; Martinko JM, Dunlap PV, Clark DP. Brock Biology of Microorganisms (Edisi
ke-12 ed.). San Francisco: Pearson Benjamin Cummings. pp. hlm. 2. ISBN 9780321536150.
Madigan et al. (2009) hlm. 10-22
Taulborg, P. 2008. ―Abiogenesis.‖ http://forums.d2jsp.org/topic. diakses pada 10 Mei 2012.
Campbell, N.A., B.R. Jane, dan G.M. Lawrence. 2004. Biologi. Jakarta:erlangga
Bollard T, Braille. 1993. A simple greenhouse climate control model incorporating effects on
ventilation and evaporative cooling. Agricultural and Forest Meteorology 65(1) : 145 – 157.