JANI HADI
(119020521)
NILAI
Pembimbing,
Puji syukur senantiasa kita panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa. Atas
limpahan rahmat, dan karunia-Nya Working Paper Studi Praktek Manajemen dapat
diselesaikan tepat waktu. Sehubungan dengan adanya mata kuliah Studi Praktek
Manajemen (Magang), Mahasiswa diharapkan dapat terjun langsung untuk melihat
fenomena yang ada di perusahaan. Praktik Magang yang dilaksanakan di Lembaga
Penyiaran Radio Republik Indonesia (RRI) Cirebon, meliputi kegiatan pada bagian
Manajemen sumber daya manusia (departemen MSDM) dan praktik pengelolaan
Sumber daya manusia atau pengelolaan karyawan secara langsung. Kegiatan Magang
diharapkan mampu membuat mahasiswa terjun ke dunia perusahaan secara langsung
dan memperoleh pengalaman.
Harapannya, dalam jangka panjang mahasiswa bisa terjun dalam dunia ekonomi
secara profesional. Laporan kegiatan Magang ini disusun sebagai bentuk
pertanggungjawaban tertulis atas terlaksananya kegiatan. Durasi kegiatan Magang
kurang lebih 1 bulan dimulai pada hari selasa 1 november 2022 sampai dengan hari
kamis 1 desember 2022. Selama periode Magang aktivitas yang dilakukan mahasiswa
adalah terjun langsung di lapangan di bawah pengawasan pihak lembaga. Magang
merupakan tahapan yang harus dijalani mahasiswa fakultas ekonomi sebelum benar-
benar menjadi ahli ekonomi.
1
penyusun mengharapkan kritik dan saran yang membangun untuk perbaikan selanjutnya
.
Penyusun menyadari tanpa peran serta dari berbagai pihak dalam memberikan
bimbingan dan dukungan maka laporan ini tidak akan terselesaikan dengan baik . Maka
dalam kesempatan ini penyusun mengucapkan terimakasih yang sebesar - besarnya
kepada :
1. Bapak Prof. Dr. H. Mukarto swoyo, Drs.,M.Si selaku Rektor Universitas Swadaya
Gunung Jati Cirebon.
2. Bapak Dr. H. Acep Komara, Drs., M.Si selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas
Swadaya Gunung Jati Cirebon.
3. Bapak Moh . Yudi Mahadianto, SE., MM selaku Wakil Dekan I Fakultas Ekonomi
Universitas Swadaya Gunung Jati Cirebon.
4. Ibu Siska Ernawati Fatimah, SE., MM selaku Wakil Dekan II Fakultas Ekonomi
Universitas Swadaya Gunung Jati Cirebon.
5. Ibu Lisa Harry Sulistiyowati, SE., MM selaku Ketua Program Studi Manajemen
Fakultas Ekonomi Universitas Swadaya Gunung Jati Cirebon.
7. Bapak Dr. Edy Hartono , SE ., MM selaku Dosen Pembimbing Laporan Studi Praktek
Manajemen ( SPM ) yang telah memberi masukan selama penyusunan laporan SPM .
8. Bapak Heru Wahyono Selaku Kepala Sub Bagian Tata Usaha yang telah memberikan
izin kesempatan magang di LPP RRI .
2
9. Seluruh Staff Bagian Sumber Daya Manusia yang telah memberikan ilmu selama
magang.
10. Bapak Kartono, SE., MM selaku Dosen Wali Kelas N'19 Manajemen Fakultas Ekonomi
dan Bisnis Universitas Swadaya Gunung Jati
11. Fadiza Ryandini S.AK Selaku Mahasiswi Prodi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Swadaya Gunung Jati Cirebon
JANI HADI
3
KATA PENGANTAR...................................................................................................1
DAFTAR ISI...................................................................................................................4
BAB 1 PENDAHULUAN..............................................................................................6
1. Bagi mahasiswa.......................................................................................................9
2. Bagi Perusahaan....................................................................................................10
3. Bagi Perusahaan....................................................................................................10
A. Sejarah Perusahaan.....................................................................................................12
4
BAB III PELAKSANAAN STUDI PRAKTEK MANAJEMEN.........................47
A. Simpulan..................................................................................................................57
B. Saran.........................................................................................................................57
DAFTAR PUSTAKA.................................................................................................58
LAMPIRAN................................................................................................................59
4.
5
BAB 1
PENDAHULUAN
Studi Praktek Manajemen ( SPM ) merupakan salah satu mata kuliah yang wajib
ditempuh pada Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Swadaya
Gunung Jati Cirebon sebagai sarana latihan dan pengembangan serta penerapan ilmu
pengetahuan yang diperoleh selama kuliah .
Adanya mata kuliah SPM ini dapat menjadikan pengalaman untuk mahasiswa
dan melatih keterampilan dan kecakapan mahasiswa dalam menghadapi dunia kerja .
Sehingga setelah lulus dari perguruan tinggi mahasiswa dapat memamfaatkan ilmu dan
pengalaman yang telah diperoleh selama menjalankan tugas SPM untuk melanjutkan ke
dunia kerja yang sebenarnya . Karena untuk terjun langsung di masyarakat tidak hanya
dibutuhkan pendidikan formal yang tinggi dengan perolehan nilai yang memuaskan ,
namun diperlukan juga keterampilan atau kemampuan yang kita miliki dan pengalaman
pendukung untuk lebih mengenali bidang pekerjaan yang sesuai dengan keahlian .
6
anggapan bahwa uang merupakan motivasi yang paling kuat . Maka pemerintah atau
perusahaan harus melakukan beberapa hal yang dapat produktivitas kerja karyawan .
Guna meningkatkan kinerja pegawai diperlukan suatu stimulan yang diberikan kepada
pegawai sesuai dengan tugas dan beban pekerjaan yang diberikan . Stimulant tersebut
berupa tunjangan kinerja .
Tunjangan kinerja adalah tunjangan yang diberikan kepada Pegawai Negeri Sipil
yang besarannya didasarkan pada hasil evaluasi jabatan dan capaian prestasi kerja
Pegawai Negeri Sipil . Pegawai Negeri Sipil disebut sebagai unsur aparatur Negara
yang mempunyai tugas menyelenggarakan tugas - tugas umum pemerintah dan
pembangunan . Perannya di setiap negara menjadi sangat penting dan sangat
menentukan yaitu sebagai pelaksana peraturan perundang - undangan yang telah
ditetapkan oleh pemerintah .
7
Pemberian tunjangan kinerja pegawai negeri yang diselenggarakan oleh RRI
masih belum merata dikarenakan masih terdapat beberapa permasalahan yang dihadapi
seperti , masih adanya pegawai yang mendapatkan pemotongan tunjangan kinerja
dikarenakan penilaian kinerja pegawai yang rendah disebabkan oleh absensi pegawai .
Karena sesuai dengan peraturan Badan Kepegawaian Negara ( BKN ) pasal 6 Tahun
2017 menjelaskan bahwa pemotongan tunjangan kinerja dikenakan kepada pegawai
yang bermasalah dengan absensi seperti , pegawai yang terlambat masuk bekerja ,
pegawai yang pulang cepat , dan pegawai yang tidak masuk bekerja .
a . Maksud
8
2. Mengaplikasikan ilmu yang didapat di perkuliahan dalam dunia kerja yang
sesungguhnya.
3. Menambah wawasan berpikir dan pengetahuan dalam memecahkan masalah - masalah
yang dihadapi dalam dunia kerja .
4. Mengaplikasikan teori - teori yang didapat di bangku kuliah dalam dunia kerja yang
sesungguhnya .
b . Tujuan
Dalam melaksanakan studi praktek manajemen ini besar harapan saya agar hasil
studi praktek manajemen yang telah saya lakukan bermanfaat khususnya bagi saya
sendiri , Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi di Universitas Swadaya Gunung
Jati Cirebon dan objek studi praktek manajemen yaitu Lembaga Penyiaran Publik Radio
Republik Indonesia ( LPP RRI ) Cirebon . Adapun uraiannya sebagai berikut :
a. Bagi Mahasiswa
1. Mengetahui dunia kerja yang sebenarnya serta dapat bersosialisasi dan berinteraksi
dengan karyawan yang telah berpengalaman di dunia kerja.
2. Menambah wawasan dan pengetahuan serta pengalaman terhadap dunia kerja.
9
3. Dapat membandingkan antara teori yang dihadapi selama perkuliahan dengan kenyataan
operasional dalam dunia kerja.
4. Mempersiapkan mahasiswa memasuki dunia kerja lebih cepat dan dengan professional .
c. Bagi Perusahaan
10
C. Jadwal dan Waktu Studi Praktek Manajemen
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
Pendaftaran
SPM online
Pembekalan
SPM
Perizinan SPM
Pelaksanaan
SPM
Bimbingan SPM
Penyerahan
Laporan Akhir
Bimbingan SPM
11
BAB II
A. SEJARAH PERUSAHAAN
sudah ada pemantar relaynya. Tetapi sudah tentu ini dihancurkan sewaktu Jepang
hendak mendarat
pemuda Cirebon bangkit hendak membuka stasiun siaran radio. Pertimbangannya ialah
karena Ciebon nanti bisa mendjadi voorpost Republik Indonesia, jika Jakarta jatuh
ditangan musuh. Kedua Cirebon memang kota pelabuhan yang penting, yang juga
Demikianlah oleh Ir. Setiadi dikumpulkan dengan pemuda yang bercita cita
mewujudkan kemerdekaanya. Panitia itu terdiri dari Ir. Setiadi sebagai Ketua, dibantu
oleh Sdr.2 Anwar Isnudikarta sebagai wakil ketua, Baharmuz sebagai penasehat umum,
Dengan bantuan segala pihak sebuah pemantjar telegrafi dapat dikuasai, akan
tetapi sendirinja ini harus diubah dahulu mendjadi pemantjar siaran. Ini belum dapat
12
terlaksana, sukur sudah tiba bantuan jang besar dari R.R.I. Djakarta berupa sebuah
pemantjar dengan kekuatan 25 Watt. Lalu memikirkan gedungnja dan ini tidak mudah,
sebuah gedung didalam kota sukar didapat. Dapat dipakai sebuah gedung pabrik rokok
Dengan kekuatan keuangan dan kekuatan tenaga pengurus sendiri, gedung dibangun
mendjadi sebuah studio. Walaupun dengan peralatan jang serba darurat dan sederhana
melalui gelombang 125,52 meter atau frekuensi 2390 KHz, RRI Tjirebon mulai
mengudara dan menjelenggarakan siaran setiap hari mulai pukul 06.00 – 08.00 pagi
hari, kemudian pukul 12.00 – 14.00 siang hari, selanjutnya siaran sore – malam hari
pukul 17.00 – 23.00, Khusus untuk malam minggu siaran dari pukul 17.00 – 24.00
WIB.
Menyusul bantuan lagi dari Djakarta, berupa tenaga dari R.R.I. Djakarta,
melengkapi tenaga daerah. Dan tepat pada tg. 17 April 1946 diresmikan berdirinja
R.R.I. Tjirebon dan dengan ini tugas Panitia selesai dengan hormat.
Tetapi oleh karena kedudukan belum tugas benar, terpaksa Ir. Setiadi masih ikut
pengangkutan seniman seniwati dan pegawai jang umumnja harus didatangkan dari
kota. Keuangan menjadi boros. Oleh karena itu pimpinan memberanikan diri meminta
gedung Kabupaten, jang pada waktu itu jang mendjadi Bupati adalah Mr. Ma’mun.
Sudah tentu memindahkan Kepala Kabupaten ini tidak mungkin, dan oleh karenanja
13
Gedung ini terletak di Djalan Kehuman. Pemindahan studio ini dikerdjakan
malam hari sehabis siaran, sehingga bagi pendengar tidak akan merasa dan mengerti
Pada waktu sdr. Maladi, Kepala Djawatan Radio mengadakan penindjauan dinas
ke Djawa Barat dan singgah di Tjirebon, dapatlah ditentukan status Tjirebon menjadi
Tjabang R.R.I. dengan susunan sebagai berikut :Pimpinan Umum sdr. R.M. Kindarsy,
Kepala Tehnik sdr. Achmad Jusuf, Wakil Kepala Tehnik sdr. E. Tasja, Redaksi sdr.
Siswo, A. Tjokrohardjo, Programa sdr. Abdulrachman, Tata Usaha sdr. Abdul Fatah
Pada tahun 1946 kekuatan pemantjar ditambah mendjadi 40 Watt. Tiga bulan
sebelum clach jang pertama, datang sebuah pemantjar tjadangan dari Jogja jang semula
Pada tahun 1947 sebelum Belanda memulai aksi militernya, instruksi sudah ada
dari Pusat untuk memindahkan alat2 jang penting. Tepat pada djam 16.00 sore hari
Rabu tgl. 23 Djuli 1947 Belanda masuk kota Tjirebon. Belum banjak jang dapat
Alat-alat dikuasai. Hanja djalan jang menudju Kuningan masih belum dikuasai Belanda,
dan pegawai jang dapat meloloskan diri bisa menudju ke Linggajati Kuningan (sekitar
14
diduga tidak akan sempat lagi mengangkut alat-alat tjadangan tadi, maka alat-alat serta
Tjirebon untuk bergabung, namun ditolak. Sedjak saat itu praktis RRI Tjirebon tidak
Waktu ada kesempatan baik, untuk mengbongkar jang telah ditanam itu, ternjata
Belanda Kru RRI Tjirebon dan Djawatan Radio, berusaha untuk membuka kembali
sebuah stasion radio di Tjirebon, pada gelombang 125.52 meter dengan mengusahakan
Pada tahun 1952 atas kehendak masyarakat Tjirebon yang didukung oleh
segenap instansi Pemerintah / swasta dibuatlah resolusi ke RRI Pusat Jakarta agar RRI
Tjirebon dapat segera mengudara kembali. Niat itu baru terlaksana dan diresmikan
pembukaannja R.R.I. Tjirebon pada th. 1952 tersebut, dibawah pimpinan sdr. Suparto,
Meskipun pada statusnja R.R.I. Tjirebon ini masih sebagai pemantjar-relay, akan
tetapi ini membuktikan bahwa siaran-siarannja sendiri semakin madju, Saat itu Studio
sampai dengan tahun 1959 achir dan pegawainja hanja beberapa orang, antara lain jang
paling senior Fadjar Madradji dan Rasdju, sedangkan sebagai Kapstonja sdr. Suparto.
15
Pada tahun 1960 siaran RRI Cirebon menjadi salah satu sarana hiburan dan
informasi dari beberapa djenis atjara jang disuguhkan, dengan pemancar 300 wath dan
operasionalnya ditangani oleh beberapa teknisi antara lain Sunenda, Iljas Tahir, Kawi
Pada tahun 1965 siaran RRI sangat ketat untuk menyiarkan suatu acara maupun
berita-berita, semasa G.30 S PKI semua naskah siaran termasuk naskah siaran agama
harus diperiksa dulu oleh Seksi V Kodim, dan naskah yang akan disiarkan harus
Pada tahun 1974 mendapat Pemancar baru dari Jerman dengan kekuatan 10 Kw
yang gedung pemancarnya terletak di Kecamatan Weru, diatas tanah seluah 5 Ha,
tanah 5 Ha di Weru tersebut dananya dari Pemda Propinsi Jawa Barat bersama RRI
Bandung yang dibayarkan kepada Pemda Kabupaten Cirebon, saat itu Kepstanya adalah
Fadjar Madradji.
stasiun RRI nya beralamat di jalan Siliwangi Cirebon depan Balai Kota Cirebon.
Pada tahun 1981 – 1982 RRI Cirebon membeli tanah di jalan Brigjen Dharsono
By Pass.
Pada tahun 1982 mulai dilakukan pengurugan tanah sampai ketinggian 1 meter,
semula akan dibangun gedung kantor bertingkat dengan beberapa tahap pembangunan,
16
tetapi setelah selesai tingkat 1 (dasar) ternyata untuk kelnjutan bangunan tingkat 2 tiang-
tiang penyangganya tidak kuat, sehingga bangunan hanya sampai pada tingkat dasar.
Pada tanggal 1 April 1984 studio siaran pidah ke Jl. Brigjen Dharsono By Pass,
tetapi Tata Usahanya masih di jalan Siliwangi (depan Balai Kota Cirebon) karena
perlengkapan / sarana perkantoran belum memadai. Di gedung kantor yang baru ini RRI
juga mulai mengembangkan acara siaran-siaran lansung seperti wayang golek, wayang
Pada tahun 1983 – 1988 Kantor RRI Cirebon di jalan Brigjen Dharsono By Pass
aktifitas kegiatan kantor berjalan dengan lancar, yang dipimpin oleh Kepala RRI
Pada tahun 1988 - 1992 terjadi mutasi pimpinan dari Bp. Drs. BANI KOESBANI
Surat Edaran Bersama menteri Penerangan RI dan Kepala BAKN nomor : 01,02,
karyawan RRI Cirebon sebanyak 68 orang yang akan menduduki jabatan fungsional
Tehnisi Siaran, Andalan Siaran dan Adikara Siaran. Beliau juga mendirikan Mushola
Pada tahun 1992 – 1995 Kepala RRI Cirebon dipimpin oleh Drs.Moh.Santoso,
116 orang.
17
Pada tahun 1995 – 1999 Kepala RRI Drs. ABU ALIM MASYKURI, beliau
pada Hari Bakti RRI ke 51 tahun 1996, dengan menampilkan Masres, Wayang Kulit,
Wayang Golek, Jaipong dan Tarling di Panggung Budaya RRI Jl. Brigjen Dharsono By
Pass Cirebon.
Pada tahun 1999 – 2000 Kepala RRI Dr. MUCHLIS AMIN, beliau juga
hunian karyawan RRI Cirebon. Dan telah mendapat persetujuan dengan surat Nomor :
sebelum ada pelepasan hak milik tanah dari Departemen Keuangan RI.
kerjasama pengelolaan operasional Pro 2 RRI Cirebon pada tahun 2004. Dalam waktu
yang singkat beberapa hal yang belun terselesaikan seperti pengkaplingan tanah di
Weru, dilanjutkan sampai dengan terbitnya surat usulan DIRUT RRI kepada Dep.
menggalang hubungan kerjasama dengan Pemda se Wilayah III Cirebon serta pihak
18
tentang Pendirian Perusahaan Radio Republik Indonesia dan PP.RI no : 12 tahun 2005
Pada tahun 2005 – 2006 Kepala RRI Cirebon Dra. SARASWATI SA. beliau
Pada tahun 2006 – 2009 Kepala RRI Cirebon Dra. ERSNA PRAHESTI beliau
sejarah memecahkan 3 (tiga) Rekor Muri di bidang penyiaran yaitu, Parade Band
Pada periode 2009-2011 Kepala RRI Cirebon Drs. MULIARDI, MM. beliau
WIDOWATI beliau Salah Satu Srikandi RRI yang telah mempelopori terwujudnya
Gedung baru RRI lebih megah dari sebelumnya sehingga karyawan merasa nyaman
BUDININGRUM.S.Sos
19
a. DAFTAR NAMA–NAMA KEPALA RRI CIREBON
20
16. Drs.LASIMAN ( Th 2000 – Th 2004 )
Pada tahun 1981 – 1982 RRI Cirebon membeli tanah di jalan Brigjen Dharsono
By Pass. Pada tahun 1982 mulai dilakukan pengurugan tanah sampai ketinggian 1
meter, kemudian dilanjutkan dengan pembangunan gedung kantor RRI Cirebon .
Rencana semula akan dibangun gedung kantor bertingkat dengan beberapa tahap
pembangunan, tetapi setelah selesai tingkat 1 (dasar) ternyata untuk kelanjutan
bangunan tingkat 2 tiang-tiang penyangganya tidak kuat, sehingga bangunan hanya
sampai pada tingkat dasar.
21
Pada tanggal 1 April 1984 studio siaran pidah ke Jl. Brigjen Dharsono By Pass,
tetapi Tata Usahanya masih di jalan Siliwangi (depan Balai Kota Cirebon) karena
perlengkapan / sarana perkantoran belum memadai. Di gedung kantor yang baru ini RRI
juga mulai mengembangkan acara siaran-siaran lansung seperti wayang golek, wayang
kulit, jaipongan dan lain-lain.
Pada tahun 1983 – 1988 Kantor RRI Cirebon di jalan Brigjen Dharsono By Pass
secara keseluruhan difungsikan , semua karyawan berikut peralatan perkantoran serta
aktifitas kegiatan kantor berjalan dengan lancar, yang dipimpin oleh Kepala RRI
Cirebon Drs. BENI KOESBANI.
Pada periode tahun 2004 - 2005 Kepala RRI Cirebon pada saat itu adalah Dra.
R NIKEN WIDIASTUTI,M.Si. RRI Cirebon mengalami kebanjiran sampai-sampai
siaran terhenti beroperasi karena peralatan siaran terendam air.
Pada periode 2012 RRI Cirebon yang dipimpin oleh Dra. Sophia Endang
Widowati, RRI Cirebon terjadi lagi kebanjiran 2 (dua) hari berturut-turu, banjir kali ini
lebih parah dari tahun 2005, ketinggian air di ruang kantor / studio mencapai + 20 CM,
yang mengakibatkan Programa 2 sampai sekaran belum beroperasi/ mengudara,
sedangkan untuk Programa 1 baru mengudara baru seminggu yang lalu.
22
b. LAMBANG-LAMBANG RADIO REPUBLIK INDONESIA
LAMBANG RADIO
PERUSAHAAN REPUBLIK
JAWATAN INDONESIA
LAMBANG
LAMBANG LPP
RRI
c. MAKNA LOGO
23
Filosofi Logo RRI Filosofi Logo Lembaga Penyiaran Publik Radio Republik
Indonesia
Huruf tulisan yang dirancang khusus ( tanpa padanan dengan pihak lain ) , menunjukkan
RRI yang kokoh , tegas , dinamis , dan selalu „ bergerak maju " .
Sebuah image yang menggambarkan kuatnya pancaran siaran radio RRI yang makin
meluas , menembus batas , dan selalu ,, menuju ke atas " . 3 ( tiga ) lapis pancaran yang
terlihat pada logo juga melambangkan Tri Prasetya 69 RRI .
Untuk mempertahankan tradisi , warna biru dipilih sebagai warna korporat atau lembaga
RRI . Warna biru langit ini melambangkan universalitas RRI , sifat mengayomi , teduh ,
dan dapat dipercaya . Warna putih pada tulisan RRI melambangkan kejujuran /
kebenaran , ke berimbang - an , dan akurasi
RRI adalah satu-satunya radio yang menyandang nama negara yang siarannya
ditujukan untuk kepentingan bangsa dan negara. RRI sebagai Lembaga Penyiaran
Publik yang independen, netral dan tidak komersial yang berfungsi memberikan
pelayanan siaran informasi, pendidikan, hiburan yang sehat, kontrol sosial, serta
menjaga citra positif bangsa di dunia internasional.
Besarnya tugas dan fungsi RRI yang diberikan oleh negara melalui UU no 32
tahun 2002 tentang Penyiaran, PP 11 tahun 2005 tentang Lembaga Penyiaran Publik,
serta PP 12 tahun 2005, RRI dikukuhkan sebagai satu-satunya lembaga penyiaran yang
dapat berjaringan secara nasional dan dapat bekerja sama dalam siaran dengan lembaga
penyiaran Asing.
24
1. Lpp Adalah Lembaga Penyiaran Untuk Semua Warga Negara Siarannya Harus
Menjangkau Seluruh Wilayah Negara
2. Siarannya Harus Merefleksikan Keberagaman
3. Siarannya Harus Berbeda Dengan Lembaga Penyiaran Lainnya
4. Lpp Harus Menegakkan Independensi Dan Netralitas
5. Siarannya Harus Bervariasi Dan Berkualitas Tinggi
6. Menjadi Flag Carrier Dari Bangsa Indonesia
7. Mencerminkan Identitas Bangsa
8. Perekat Dan Pemersatu Bangsa
Terwujudnya RRI Sebagai Lembaga Penyiaran Publik Yang Terpercaya Dan Mendunia
25
Memberikan pelayanan informasi, pendidikan, hiburan yang sehat, kontrol dan
perekat sosial, serta melestarikan budaya bangsa untuk kepentingan seluruh lapisan
masyarakat melalui penyelenggaraan penyiaran radio yang mengjangkau seluruh
wilayah NKRI. (PP.12/2005. Ps. 4).
Tugas LPP RRI dalam melayani seluruh lapisan masyarakat di seluruh wilayah
NKRI tidak bisa dilayani dengan satu programa saja, oleh karena itu RRI
menyelenggarakan siaran dengan 4 programa:
Sebagai sumber informasi terpercaya sesuai dengan prinsip lembaga penyiaran publik,
dalam menyelenggaran siaran RRI berpedoman pada nilai-nilai standar penyiaran :
26
TRI PRASETYA RRI
KITA HARUS MENYELAMATKAN SEGALA ALAT SIARAN RADIO DARI SIAPAPUN YANG
HENDAK MENGGUNAKAN ALAT TERSEBUT UNTUK MENGHANCURKAN NEGARA KITA,
DAN MEMBELA ALAT ITU DENGAN SEGALA JIWA RAGA DALAM KEADAAN
BAGAIMANAPUN DAN DENGAN AKIBAT APAPUN JUGA.
J. PERAN RRI :
27
1. Peran dalam Pemberdayaan Masyarakat:
Seluruh RRI wajib menyelenggarakan siaran seni dan budaya daerah seluruh indonesia
secara konsisten dan tidak pernah berhenti seperti siaran ketoprak,wayang orang,
wayang golek, madihin, saluang dan budaya minang lainnya, budaya bugis, dan budaya
daerah-daerah lainnya.
RRI menyelenggarakan siaran Green Radio untuk penanaman kembali dan Re Use,
Reduce dan Recycling dengan berbagai format dan variasi bentuk acara.
RRI menyelenggarakan siaran radio diplomasi melalui siaran luar negeri untuk
membangun citra positif bangsa didunia internasional bekerjasama dengan kedutaan dan
radio luar negeri dengan siaran yang bersifat reciprocal . kerjasama siaran dengan
ABC , NHK, RTM, RTB, KBS, RTH, SR, BBC, Radio Jedah, Radio Turki, RCI, DW
dll.
RRI menyelenggarakan siaran langsung dari tenda darurat melalui Radio Based Disaster
Management. Setiap ada bencana dalam waktu tidak lebih dari 24 jam RRI harus sudah
melaporkan, kemudian diikuti program Pelipur Lara korban bencana dan trauma healing
dengan mendirikan studio darurat.
28
7. Peran RRI dalam menghubungkan tenaga kerja di Luar Negeri:
RRI menyelenggarakan siaran rutin dan terkoneksi dengan 7 negara yaitu Hongkong,
Malaysia, Brunei Darusalam, Jepang, Taiwan, Korea dan Arab Saudi untuk
mendekatkan TKI dengan kampung halaman. Pendengar RRI di luar negeri khususnya
TKI berjumlah puluhan ribu orang yang mendengar melalui audio streaming. Dalam
rangka mewujudkan peran second track diplomacy menyelenggarakan acara Diplomatic
Forum. Untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat Indonesia di Luar negeri
khususnya tenaga kerja Indonesia antara lain diselenggarakan acara bilik sastra yang
diperlrlombakan dan 2 pemenang dihadirkan oleh SLN untuk menghadiri acara upacara
kenegaraan 17 Agusdtus di Istana negara dan sidang DPR dan DPD di Senayan.
RRI menyelenggarakan siaran hiburan berupa siaran music dan kata, pagelaran musik
klasik yaitu orkes symphony Jakarta dan orkes symphony yang dimiliki RRI daerah.
Pagelaran kesenian dan budaya, lawak, Quiz dll.
selama tahun 2009 - 2010 RRI telah mendirikan studio di wilayah perbatasan dan
daerah terpencil atau blankspot, antara lain: Entikong, Batam, Nunukan, Putusibaou,
Malinau, Atambua, Ampana, Boven Digoel, Kaimana, Skow, Oksibil, Takengon,
Sabang dan Sampang. Siaran melalui studio-studio produksi ini ditujukan untuk
meningkatkan rasa nasionalisme dan memberikan akses informasi yang berimbang bagi
masyarakat di daerah perbatasan maupun di daerah-daerah yang sebelumnya tidak dapat
menerima siaran RRI atau blankspot.
K. Struktur Organisasi
29
30
L. Uraian Tugas dan Jabatan LPP RRI
Fungsi Jabatan
Tugas - tugas :
b . Menerima dan memeriksa pengajuan anggaran yang telah disatukan dalam anggaran
satker serta memberikan koreksi bila terjadi kesalahan .
e . Memonitor dan memeriksa laporan keuangan yang disampaikan secara rutin oleh
Kaur Keuangan .
f . Memeriksa pengajuan rencana arus kas ( cash flow ) oleh kaur Keuangan dan
mengoreksi bila tidak tepat atau ada alternatif rencana yang lebih baik . Memeriksa
laporan arus kas ( cash flow ) yang disampaikan oleh Kaur Keuangan .
31
rumahtangga dan keamanan serta memberikan arahan bila terjadi masalah dalam
pelaksanaannya .
d . Memeriksa laporan pelaksanaan pekerjaan dan menyusun bahan laporan Bagian Tata
Usaha
a . Mengatur dan memberikan arahan bila dijumpai masalah masalah dalam urusan
SDM yang tidak mampu diselesaikan oleh kasubbag . Bila diperlukan bantuan hukum
dalam penyelesaian kepegawaian itu dapat berkoordinasi dengan Kesekretariatan dan
Hukum RRI.
c . Memeriksa data pegawai , pejabat fungsional , dan struktural yang disusun oleh staf
Urusan SDM .
g . Memeriksa laporan pelaksanaan pekerjaan dan menyusun bahan laporan bagian Tata
Usaha .
b . Menegur bawahan baik lisan maupun tertulis bila melakukan kesalahan dalam
melaksanakan pekerjaan dan bila perlu memberikan sanksi sesuai peraturan yang
berlaku .
d . Memberikan pujian atau menghargai bawahan yang berkinerja baik dan bila ada
sistem reward secara adil dan terbuka mengajukan usulan pemberian penghargaan /
reward kepada bawahan yang berprestasi .
Tugas Tambahan
1. Menjadi Pelaksana Harian ( PLH ) Kepala Stasiun apabila Kepala Stasiun tugas luar .
32
2. Mengkoordinasikan kegiatan komunikasi public secara intens di RRI Stasiun Tipe
C.1
3. Mengusulkan / mengikutsertakan SDM RRI Stasiun Tipe C.I untuk Diklat Pegawai .
8. Sebagai tim pelaksana operasional siaran yang dilakukan secara langsung / tidak
langsung .
Wewenang :
4. Menilai dan menandatangani DP3 untuk para kasi / staff di sub bagian TU .
6. Menegur bawahan yang melakukan kesalahan atau pelanggaran dalam pekerjaan baik
lisan maupun tertulis .
Fungsi Jabatan :
33
1. Melakukan pengelolaan urusan sumberdaya manusia , keprotokolan , dan
kehumasan , serta tata persuratan di RRI Stasiun Tipe C.1
Tugas - tugas :
a . Membuat program kerja bidang SDM yang akan dijalankan pada tahun mendatang
bersama atasan yang disesuaikan dengan kebutuhan dan perkembangan organisasi .
c . Membuat / menyusun DUK setiap akhir tahun untuk rencana anggaran tahunan .
a . Menyusun data pegawai sesuai dengan pangkat dan golongan , jabatan , masa kerja
a . Menyusun rencana dan memroses kenaikan pangkat pegawai sesuai dengan syarat
kenaikan pangkat pegawai struktural dan fungsional .
c . Memproses inpassing .
d . Menyusun rencana dan memroses pegawai yang akan pensiun dan MPP sesuai
prosedur pensiun .
a . Memroses Askes , Asuransi , dan TASPEN pegawai RRI Stasiun Tipe C.1 .
b . Memroses TASPEN bagi pegawai yang sudah pensiun . c . Memroses kartu pegawai
dan NPWP pegawai
5. Membuat laporan .
34
a . Membuat konsep laporan pegawai tiap bulan yang diklasifikasikan menurut : jumlah
pegawai per Bagian / Bidang , pangkat / golongan , agama , jenis kelamin , umur , diklat
/ profesi .
b . Menegur bawahan baik lisan maupun tertulis bila melakukan kesalahan dalam
melaksanakan pekerjaan dan bila perlu memberikan sanksi sesuai peraturan yang
berlaku . bawahan dan mengidentifikasi kinerja
d . Memberikan pujian atau menghargai bawahan yang berkinerja baik dan bila ada
sistem reward secara adil dan terbuka mengajukan usulan pemberian penghargaan /
reward .
Tugas Tambahan
Wewenang :
4. Menegur bawahan yang melakukan kesalahan atau pelanggaran dalam pekerjaan baik
lisan maupun tertulis .
35
c . Staff SDM
Fungsi jabatan
1. Melakukan pengelolaan urusan sumber daya manusia di RRI Stasiun Tipe C.1.
Tugas - tugas :
1. Bersama - sama kaur membuat / menyusun rencana kerja SDM selama setahun .
a . Bersama - sama kaur menyusun data pegawai sesuai dengan pangkat dan golongan ,
jabatan , masa kerja .
b . Membuat / menyusun konsep data base pegawai dengan lengkap dalam bentuk
komputerisasi .
f . Menyiapkan data pegawai untuk kaderisasi , promosi , mutasi dan rotasi jabatan
structural
f . Memproses DP3 .
36
h . Memproses pegawai yang akan pensiun dan MPP sesuai prosedur pensiun ..
a . Memproses ASKES , Asuransi , dan TASPEN pegawai RRI Stasiun Daerah Tipe
C.1.
j . Menyiapkan dan mengatur pelaksanaan sumpah / janji PNS . pelantikan dan serah
terima jabatan .
k . Menyiapkan dan mengurus usulan pemberhentian / pensiun pegawai dan cuti besar
menjelang pensiun .
Tugas Tambahan
37
1. Melayani permintaan siswa / mahasiswa yang melakukan PKL .
d . Kaur Keuangan
Fungsi Jabatan
Tugas - tugas :
1. Mengelola kegiatan anggaran di RRI stasiun Tipe C.1 serta operasional DIPA .
a . Setiap tahun menerima pengajuan anggaran dari setiap subbagian / seksi RRI Stasiun
Tipe C.1 dan menyusun draft anggaran keseluruhan satker untuk diajukan kepada
kasubbag Tata Usaha
b . Memeriksa dan memaraf laporan keuangan yang disusun di Urusan Keuangan untuk
selanjutnya diberikan kepada kasubbag Tata Usaha Membukukan semua bukti
pengeluaran baik yang menyangkut uang siaran.
3. Mengatur dan mengendalikan penerimaan kas masuk dan pembayaran kepada pihak
lain dan internal RRI Stasiun Tipe C.1
38
a . Membuat perencanaan arus kas ( cash flow ) dan diajukan kepada kasubbag Tata
Usaha untuk mendapatkan persetujuan dan Kepala Stasiun selaku kuasa pengguna
anggaran
b . Memonitor penerimaan uang kas masuk dan pembayaran kepada internal Puspem
atau pun pihak luar ( supplier , kontraktor dan ain - lain ) .
b . Menegur bawahan baik lisan maupun tertulis bila melakukan kesalahan dalam
melaksanakan pekerjaan dan bila perlu memberikan sanksi sesuai peraturan yang
berlaku.
d . Memberikan pujian atau menghargai bawahan yang berkinerja baik dan bila ada
sistem reward secara adil dan terbuka mengajukan usulan pemberian penghargaan /
reward kepada bawahan yang berprestasi
Tugas Tambahan
Wewenang :
1. Menentukan prioritas pembayaran dan besarnya uang yang dibayarkan sesuai dengan
peraturan .
4. Menilai dan menandatangani DP3 untuk para staff di Sub Bagian Keuangan .
39
5. Menegur bawahan yang melakukan kesalahan atau pelanggaran dalam pekerjaan baik
lisan maupun tertulis .
Fungsi Jabatan
Tugas - tugas :
c . Pelaporan asset : membuat Laporan Bulanan , Laporan Mutasi Barang , dan Laporan
Tahunan untuk seluruh asset
40
c . Mengkoordinir tugas pemeliharaan gedung dan lingkungannya yang berskala kecil
d . Membuat laporan bulanan kegiatan rumah tangga
g . Melaporkan kepada atasan langsung jika ada hal - hal yang sifatnya mendesak
menyangkut keamanan.
b . Menegur bawahan baik lisan maupun tertulis bila melakukan kesalahan dalam
melaksanakan pekerjaan dan bila perlu memberikan sanksi sesuai peraturan yang
berlaku bawahan dan mengidentifikasi kinerja
Tugas Tambahan
41
1. Menjadi Pelaksana Harian ( PLH ) Kasubbag apabila Kasubbag tugas luar
Wewenang
1. Menandatangani laporan bulanan : suku cadang , ATK , non ATK , dan mutasi
tambah kurang barang inventaris
3. Menilai dan menandatangani DP3 untuk para staf di sub bagian Umum .
4. Menegur bawahan yang melakukan kesalahan atau pelanggaran dalam pekerjaan baik
lisan maupun tertulis
f. Kasi Siaran
Tugas - tugas :
2. Bertanggung jawab pada operasional siaran baik on air / off air termasuk acara
insendentil
3. Bertanggung jawab langsung kepada kepala RRI atas kegiatan lain dan saling
berkoordinasi dengan bidang / bagian terkait .
4. Bertanggung jawab atas pebuatan laporan spesifikasi siaran dan laporan siaran yang
ditugaskan pimpinan .
42
6. Mengelola data penyelenggaraan siaran , membuat pola acara , merencanakan dan
membuat daftar iklan .
Tugas - tugas :
1. Mengecek fungsi output komputer player dan mengoperasikan peralatan teknik studio
di semua programa
2. Mengecek seluruh peralatan studio dan membuat laporan kerusakan dan perbaikan
yang dilakukan secara tertulis.
Tugas - tugas :
2. Melaporkan hasil pengecekan kepada atasan langusng tentang kondisi peralatan dan
melakukan perbaikan , pergantian , dan penyetelan
Tugas - tugas :
2. Memeriksa bahan atau dokumen yang telah dikerjakan dan disampaikan kepada
pimpinan
Tugas - tugas :
43
1. Merencanakan dan menyusun jadwal penyiaran siaran layanan public RRI sebagai
penyiaran public
Tugas - tugas :
1. Menyusun langkah kegiatan seksi liputan berita dan dokumentasi sebagai pedoman
kerja .
2. Membagi tugas kepada staf di lingkungan seksi liputan , berita dan dokumentasi baik
lisan maupun tertulis agar dapat melaksanakan tugas dengan baik
3. Menyusun jadwal tugas para penyiaran siaran berita , ulasan dan komentar sesuai
pola siaran agar pelaksanaan siaran berita ulasan dan komentar berjalan lancar
5. Memantau teknik pelaksanaan kegiatan siaran berita ulasan dan komentar secara
langsung berdasarkan laporan , guna mengetahui masalah yang timbul dan
menyelesaikan dengan peraturan yang berlaku
Tugas - tugas :
2. Membagi tugas kepada staf di lingkungan seksi olahraga sesuai bidang tugasnya.
3. Memeriksa hasil kerja di lingkungan seksi olahraga baik lisan maupun tertulis agar
dapat melaksanakan tugas dengan baik.
4. Menyusun jadwal tugas para reporter agar pelaksanaan peliputan berita ulasan dan
komentar berjalan lancer
44
5. Mengkoordinasi pelaksanaan peliputan kegiatan olahraga dengan kerabat kerja dan
instansi lain yang terkait pada saat sebelum dan sesudah peliputan dengan ketentuan
yang berlaku agar kegiatan berjalan lancer.
6. Menyusun konsep surat dinas dan dokumen lain yang berkaitan dengan seksi
olahraga , memaraf dan memeriksa sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Tugas - tugas :
2. Membagi tugas kepada staf di lingkungan seksi pengembangan berita sesuai dengan
bidang tugasnya
3. Memeriksa hasil kerja di lingkungan seksi pengembangan berita baik secara tertulis
maupun lisan agar dapat melaksanakan tugas.
4. Menyusun jadwal tugas produser , pengarah acara dan presenter agar pelaksanaan
tugas berjalan lancer
6. Menyusun konsep surat dinas dan dokumen lain yang berkaitan dengan seksi
pengembangan berita memeriksa dan membubuhkan paraf sesuai wewenang dan
ketentuan yang berlaku
Tugas LPP RRI dalam melayani seluruh lapisan masyarakat di seluruh wilayah
NKRI tidak bisa dilayani dengan satu programa saja , oleh karena itu RRI
menyelenggarakan siaran dengan 4 programa :
45
1. Pro 1 : Pusat siaran pemberdayaan masyarakat
5. VOI : Citra & Martabat bangsa didunia internasional siaran setiap hari dengan 8
bahasa asing
5. Siaran berpedoman pada pancasila , UUD 1945 dan kebenaran , serta peraturan yang
lainnya .
46
BAB III
A. Unit Kerja
2. Seksi Siaran
4. Seksi Pemberitaan
Selama melakukan studi praktek manajemen ini mendapatkan tugas yang belum
pernah diajarkan dibangku perkuliahan sehingga peneliti dituntut untuk lebih
kompeten , teliti , siap dalam melaksanakan tugas apapun , dan memahami situasi
pekerjaan yang sesungguhnya .
Kegiatan yang dilakukan oleh sub bagian kepegawain Sumber Daya Manusia
meliputi beberapa hal diantaranya , mengurus absensi pegawai , membuat surat tugas
untuk pegawai , mengurus tunjangan kinerja pegawai , dan sebagainya .
47
B. Pelaksanaan Kerja
Kinerja merupakan suatu hasil kerja yang dicapai pegawai dalam mengemban
tugas dan pekerjaan yang berasal dari perusahaan . Kinerja pegawai sangatlah perlu ,
sebab dengan kinerja ini akan diketahui seberapa jauh kemampuan pegawai dalam
melaksanakan tugas yang dibebankan kepadanya .
Edison ( 2020 : 188 ) mengemukakan bahwa " kinerja adalah hasil dari suatu
proses yang mengacu dan diukur selama periode waktu tertentu berdasarkan ketentuan
atau kesepakatan yang telah ditetapkan sebelumnya .
" Mangkunegara ( 2017 : 67 ) menyatakan bahwa " kinerja adalah hasil kerja
secara kualitas dan kuantitas yang dicapai oleh seorang pegawai dalam melaksanakan
tugasnya sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan kepadanya .
Tunjangan kinerja adalah tunjangan yang diberikan kepada Pegawai Negeri Sipil
yang besarannya didasarkan pada hasil evaluasi jabatan dan capaian prestasi kerja
Pegawai Negeri Sipil . Pegawai Negeri Sipil disebut sebagai unsur aparatur Negara
yang mempunyai tugas menyelenggarakan tugas - tugas umum pemerintah dan
pembangunan . Perannya di setiap negara menjadi sangat penting dan sangat
menentukan yaitu sebagai pelaksana peraturan perundang - undangan yang telah
ditetapkan oleh pemerintah .
Berdasarkan Peraturan Presiden Republik Indonesia No. 118 tahun 2015 pasal 1
butiran tentang tunjangan kinerja pegawai di lingkungan lembaga penyiaran public
republik Indonesia , menjelaskan bahwa tunjangan kinerja adalah tunjangan yang
diberikan kepada pegawai negeri yang merupakan fungsi dari keberhasilan pelaksanaan
reformasi birokrasi dan didasarkan pada capaian kinerja
48
Berdasarkan Peraturan Direktur Utama Nomor 05 Tahun 2019 mengenai Tata
Cara Pemberian , Pemotongan , dan Penghentian Pembayaran Tunjangan Kinerja
Pegawai Di Lingkungan LPP RRI , bahwa :
b . Kehadiran :
2. Rekam kehadiran dilakukan pada waktu masuk kerja dan pulang kerja .
5. Pegawai yang terlambat masuk bekerja dan tidak mengganti waktu keterlambatan
49
7. Pegawai yang cuti sakit yang tidak dirawat inap , cuti bersalin , atau mengalami
gugur kandungan
EVALUASI JABATAN
NILAI JABATAN
PERINGKAT
JABATAN
PENETAPAN
BESARAN
TUNJANGAN
KINERJAJABATAN
PEMBERIAN
TUNJANGAN
KINERJA
50
Berdasar bagan di atas , dapat dijelaskan secara terperinci :
1. Evaluasi Jabatan
Evaluasi jabatan dilakukan untuk menilai suatu jabatan secara sistematis dengan
menggunakan kriteria- kriteria yang disebut sebagai factor jabatan terhadap informasi
factor jabatan untuk menentukan nilai jabatan dan kelas jabatan.
2. Nilai Jabatan
Penilaian jabatan dilakukan untuk menyiapkan informasi yang lengkap dari semua
jabatan yang akan dievaluasi . Informasi jabatan ini dapat dilihat dari format uraian
jabatan yang telah ditentukan atau dari hasil anak jabatan sesuai dengan peraturan
perundangan yang berlaku serta mempelajari setiap informasi jabatan yang disediakan
dalam uraian jabatan pada setiap jabatan yang akan dievaluasi .
Kelas Jabatan adalah kedudukan yang menunjukkan tingkat seorang Pegawai Negeri
dalam rangkaian susunan instansi pemerintah yang meskipun berbeda dalam hal jenis
pekerjaan , tetapi cukup setara dalam hal tingkat kesulitan dan tanggungjawab , dan
tingkat persyaratan kualifikasi pekerjaan , dan digunakan sebagai dasar penggajian .
Dalam penetapan besaran tunjangan kinerja pada masing - masing pegawai mengacu
pada suatu penilaian yang mendasarkan bobot kerja dan tanggungjawab pada jabatan
yang diembannya . Metode penilaian ini didasarkan pada " Pedoman Pelaksanaan
Evaluasi Jabatan Dalam rangka penyusunan struktur Gaji Pegawai Negeri Berbasisi
Kinerja dan Sistem Merit " yang ditetapkan oleh Kementerian Negara Pendayagunaan
Aparatur Negara Tahun 2007 . 5
5. Tunjangan Kinerja
Tunjangan kinerja adalah tunjangan yang diberikan kepada Pegawai Negeri Sipil yang
besarannya didasarkan pada hasil evaluasi jabatan dan capaian prestasi kerja Pegawai
Negeri Sipil . Pegawai Negeri Sipil disebut sebagai unsur aparatur negara yang
mempunyai tugas menyelenggarakan tugas - tugas umum pemerintah dan
pembangunan.perannya disetiap negara menjadi sangat penting dan sangat menentukan
yaitu sebagai pelaksana peraturan perundang - undangan yang telah ditetapkan oleh
pemerintah . Pemberian tunjangan kinerja dapat memberikan dampak positif bagi
pegawai sehingga mereka terpacu melakukan tugas - tugas mereka secara optimal dan
meningkatkan kerja . Pemberian tunjangan kinerja juga bisa berdampak sebaliknya
51
apabila hasil yang diberikan tidak sesuai dengan tugasnya , makan kinerja pegawai akan
menurun .
Data pegawai tentang informasi pegawai yang dimana akan di input dan disimpan
dalam Sistem Kepegawaian Kepegawaian ( SIMPEG ) .
Surat tugas yang dibuat tentang pegaw yang bersangkutan mendapatkan tugas dari pusat
dan akan melaksanakan tugas tersebut .
Surat cuti pegawai dibuat untuk pegawai meminta permohonan izin pada pihak
perusahaan dengan adanya alasan tertentu .
Surat yang baru dibuat maka akan ada kode surat yang baru dibuat juga untuk
mempermudah penyimpanan berkas .
Surat tugas yang dibuat setelah ditanda tangan dan distampel maka akan dibagikan
kepeda pegawai yang bersangkutan .
Surat cuti yang dibuat setelah ditanda tangan dan distampel maka akan dibagikan
kepeda pegawai yang bersangkutan .
52
Surat tugas ataupun surat cuti yang sudah dibuat , ditanda tangan , dan distampel maka
akan diarsipkan agar terdapat laporan setiap pegawainya .
Data absen berisi data kehadiran setiap pegawai yang dimana dibuat setiap bulan
absensi ini mencakup kedatangan dan kepulangan pegawai .
MY SAPK adalah aplikasi berbasis teknologi untuk Pegawai Negeri Sipil ( PNS ) yang
terdapat infomasi mengenai profil Pegawai Negeri Sipil .
No Hari/Tanggal Kegiatan
1 Selasa, 01 Memperkenalkan diri kepada LPP RRI Kota
November 2022 Cirebon
Pengenalan Bagian-bagian pegawai LPP RRI
Kota Cirebon
Ditugaskan untuk membuat absen pegawai
2 Rabu, 02 Menyelesaikan Kembali membuat absen
November 2022 pegawai
Membuat surat tugas pegawai
Menulis nomor surat tugas
3 Kamis, 03 Membagikan surat tugas yang sudah di tanda
November 2022 tangani dan sudah di stampel kepada yang
bersangkutan
Mengarsipkan surat tugas pegawai
4 Jumat, 04 Menginput data pegawai LPP RRI Kota
November 2022 Cirebon
Mencari berkas pegawai
Scan dokumen pegawai
Merapihkan arsip pegawai
5 Senin, 07 Mengikuti apel pagi
November 2022 Menginput data pegawai LPP RRI Kota
Cirebon
Mencari berkas pegawai
Scan dokumen pegawai
Merapihkan arsip pegawai
6 Selasa, 08 Menginput data pegawai LPP RRI Kota
November 2022 Cirebon
Mencari berkas pegawai
Scan dokumen pegawai
53
Merapihkan arsip pegawai
7 Rabu, 09 Membuat surat tugas pegawai
November 2022 Menulis nomor surat tugas
Membagikan surat tugas yang sudah di tanda
tangani dan sudah di stampel kepada yang
bersangkutan
Mengarsipkan surat tugas pegawai
8 Kamis, 10 Menginput data pegawai LPP RRI Kota
November 2022 Cirebon
Mencari berkas pegawai
Scan dokumen pegawai
Merapihkan arsip pegawai
9 Jumat, 11 Menginput data pegawai LPP RRI Kota
November 2022 Cirebon
Mencari berkas pegawai
Scan dokumen pegawai
Merapihkan arsip pegawai
10 Senin, 14 Mengikuti apel pagi
November 2022 Membuat surat cuti pegawai
Menulis nomor surat cuti pegawai
Membagikan surat cuti yang sudah di tanda
tangani dan sudah di stampel kepada yang
bersangkutan
Mengarsipkan surat cuti pegawai
11 Selasa, 15 Menginput data pegawai
November 2022 Scan dokumen pegawai
12 Rabu, 16 Membuat surat tugas pegawai
November 2022 Menulis nomor surat tugas
Membagikan surat tugas yang sudah di tanda
tangani dan sudah di stampel kepada yang
bersangkutan
Mengarsipkan surat tugas pegawai
13 Kamis, 17 Menginput data pegawai
November 2022 Scan dokumen pegawai
14 Jumat, 18 Merapihkan arsip pegawai
November 2022 Memeriksa MY SAPK pegawai tahun 2021-
2022
15 Senin, 21 Mengikuti apel pagi
November 2022 Melanjutkan memeriksa MY SAPK pegawai
tahun 2021-2022
Membantu mengisi MY SAPK pegawai
16 Selasa, 22 Mencari berkas pegawai
November 2022 Scan berkas pegawai
Merapihkan arsip pegawai
17 Rabu, 23 Membuat surat cuti pegawai
54
November 2022 Menulis nomor surat cuti pegawai
Membagikan surat cuti yang sudah di tanda
tangani dan sudah di stampel kepada yang
bersangkutan
Mengarsipkan surat cuti pegawai
18 Kamis, 24 Membagikan surat kenaikan gaji berkala
November 2022 pegawai kepada yang bersangkutan
Membereskan arsip surat
19 Jumat, 25 Membuat surat tugas pegawai
November 2022 Menulis nomor surat tugas
Membagikan surat tugas yang sudah di tanda
tangani dan sudah di stampel kepada yang
bersangkutan
Mengarsipkan surat tugas pegawai
20 Senin, 28 Membuat surat cuti pegawai
November 2022 Menulis nomor surat cuti pegawai
Membagikan surat cuti yang sudah di tanda
tangani dan sudah di stampel kepada yang
bersangkutan
Mengarsipkan surat cuti pegawai
21 Selasa, 29 Menginput data pegawai
November 2022 Mencari data pegawai
Mengarsipkan surat
22 Rabu, 30 Merapihkan arsip pegawai
November 2022 Menginput data pegawai
Menyebar surat kepada yang bersangkutan
23 Kamis, 01 Scan berkas pegawai
Desember 2022 Merapihkan arsip pegawai
Perpisahan dengan LPP RRI Kota Cirebon
a . Pada hari pertama pelaksanaan magang terjadi kesulitan dalam berpartisipasi dengan
lingkungan kerja . Itu dikarenakan lingkungan baru pertama kali terjun di dunia kerja
yang sebenarnya .
b . Adanya rasa segan kepada pegawai untuk meminta pekerjaan atau menanyakan hal -
hal yang kurang dimengerti dalam bekerja di tempat pelaksanaan magang .
d . Kendala yang sering dihadapi mahasiswa saat magang lainnya adalah rasa bosan .
55
2. Kendala yang dihadapi Lembaga Penyiaran Publik Radio Republik Indonesia ( LPP
RRI ) Kota Cirebon adalah :
c . Dalam bagian menginput data kadang sering keliru salah memasukan nama atau
angka .
d . Jumlah karyawan PNS di Penyiaran Publik Radio Republik Indonesia ( LPP RRI )
menurun dengan jumlah yang semakin sedikit sehingga kurangnya beberapa tenaga
ahli .
a . Lebih ulet dan semangat dalam mencari informasi tentang magang dari fakultas .
d . Untuk menghilangkan rasa bosan dengan sharing atau bercanda bersama di sela
waktu dengan peserta magang lainnya .
2. Mengatasi kendala dari Lembaga Penyiaran Publik Radio Republik Indonesia ( LPP
RRI ) Kota Cirebon
a . Pihak perusahaan lebih memperhatikan dan melengkapi lagi SOP di semua bagian
perusahaan .
c . Pegawai yang lainnya agar lebih fokus lagi dan jangan terganggu oleh hal yang lain .
d . Lembaga Penyiaran Publik Radio Republik Indonesia ( LPP RRI ) Kota seharusnya
mencari atau membuka lowongan pekerjaan sebagi tenag ahli .
56
BAB IV
A. Simpulan
Setelah penulis melakukan Studi Praktek Manajemen ( SPM ) selama satu bulan
di Lembaga Penyiaran Publik Radio Republik Indonesia Kota Cirebon , penulis
menyimpulkan beberapa hal , yaitu :
1. Berdasarkan hasil wawancara dengan coordinator sub bagian kepegawaian SDM dan
pengamatan langsung yang dilakukan selama kegiatan SPM berlangsung mengenai
prosedur pemberian tunjangan kinerja pegawai LPP RRI Kota Cirebon berjalan baik .
Tetapi , ada beberapa kendala yaitu masih adanya pegawai yang mendapatkan
pemotongan tunjangan kinerja dikarenakan penilaian kinerja masih rendah yang
disebabkan oleh absensi .
2. Adanya kegiatan SPM selama satu bulan , penulis mendapatkan pengalaman baru ,
ilmu serta wawasan yang berhubungan dengan kegiatan SDM . Oleh karena itu , penulis
mengetahui bagaimana cara menerapkan SDM yang baik
B. Saran
2. Saran untuk Fakultas Ekonomi dan bisnis Universitas Swadaya Gunung Jati Cirebon
a . Diharapkan dalam kegiatan pengembangan perkuliahan yang melatih soft skills dan
lebih dipersiapkan kembali agar tercapainya tujuan diadakannya Studi Praktek
Manajemen
57
DAFTAR PUSTAKA
58
LAMPIRAN
59
SURAT PERMOHONAN MAGANG
60
SURAT BALASAN PERMOHONAN MAGANG
61
DAFTAR HADIR SELAMA PERIODE MAGANG
62
63
LEMBAR PENILAIAN SELAMA PERIODE MAGANG
64
Lembar Bimbingan SPM
65
DOKUMENTASI KEGIATAN
66
Surat Edaran Pemerintah Mengenai Tunjangan
67
68