DINAS KESEHATAN
Jl. Dr. Sutomo No. 40 Blora Telp. (0296) 531127,531012
Email : dinas_kesehatan@blorakab.go.id, fax.029531127
KABUPATEN BLORA
Nomor : ……………………..
........
TENTANG
MEMUTUSKAN:
Pasal 1
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Pengertian Penilaian Kinerja Puskesmas
C. Tujuan Dan Manfaat
D. Ruang Lingkup Penilaian Kinerja Puskesmas
E. Landasan Hukum
Pasal 2
(5) Untuk mencapai Indikator Kinerja yang di maksud pada pasal (1) di
Lampirkan juga Definisi Operasional Indikator Kinerja Pusat
kesehatan Masyarakat.
Pasal 3
Pasal 4
Ditetapkan di : Blora
Pada Tanggal :
KABUPATEN BLORA
Sekretaris,
LILIK HERNANTO
LAMPIRAN I : PERATURAN KEPALA DINAS
KESEHATAN KABUPATEN BLORA
NOMOR :
TANGGAL :
BAB I
PENDAHULUAN
A.LATAR BELAKANG
Dengan mempertimbangkan Kebijakan Kesehatan Nasional baik
dalam UU Kesehatan no. 36 tahun 2009 dan Sistim Kesehatan
Nasional serta Kebijakan Kesehatan Kabupaten Blora yang
dituangkan dalam Sistem Kesehatan memberikan peran besar
terhadap keberadaan Puskesmas dan upaya pelayanan kesehatan
dasar, terhadap tewujudnya upaya kesehatan yang :
1) Berkesinambungan dan Paripurna,
2) Bermutu,
E. LANDASAN HUKUM
1. Peraturan Pemerintah no 15 tahun1979 tentang Daftar Urut
Kepangkatan;
2. Peraturan Pemerintah no 71 tahun 2010 tentang standart
akuntansi pemerintah;
3. Peraturan Pemerintah no 27 tahun 2014 tentang pengelolaan
barang milik Negara;
4. Peraturan Pemerintah no 67 tahun 2019 tentang pengelolaan
tenaga kesehatan;
5. Peraturan Presiden no 16 tahun 2018 tentang pengelolaan
barang jasa;
6. Direktorat Jendral Bina Kesehatan Masyarakat Departemen
Kesehatan RI tahun2006 tentang Pedoman Penilaian Kinerja
Puskesmas;
7. Peraturan Menteri Kesehatan no 73 tahun 2017 tentang jabatan
gungsional di lingkungan kesehatan;
8. Peraturan Menteri Kesehatan no 30 tahun 2014 tentang
kefarmasian;
9. Peraturan Menteri Kesehatan no 54 tahun 2015 tentang
pedoman pengelolaan alat kesehatan di FKTP;
10. Peraturan Menteri Kesehatan no 39 tahun 2016 tentang
Pedoman Pelaksanaan PIS PK;
11. Peraturan Menteri Kesehatan no 43 tahun 2016 tentang SPM
bidang Kesehatan;
12. Peraturan Menteri Kesehatan no 11 tahun 2017 tentang
Keselamatan pasien;
13. Peraturan Menteri Kesehatan no 27 tahun 2017 tentang PPI;
14. Peraturan Menteri Dalam Negeri no 79 tahun 2017 tentang
BLUD;
15. Peraturan Menteri Kesehatan no 8 tahun 2019 tentang
Pemberdayaan Masyarakat;
16. Peraturan Menteri Kesehatan no 4 tahun 2019 tentang standart
teknis pemenuhan mutu pelayanan dasar pada SPM bidang
kesehatan;
17. Direktorat Mutu dan Akreditasi Pelayanan Kesehatan Direktorat
Jendral Pelayanan kesehatan kemesterian Kesehatan Republik
Indonesia 2016 tentang Peningkatan Pedoman Pengendalian
Mutu di Fasilitas Kesehatan tingkat Pertama.
BAB II
PELAKSANAAN PENILAIAN KINERJA PUSKESMAS
C. Pengolahan Data
Cara menghitung :
a. Penilaian cakupan kegiatan pelayanan kesehatan
SUB VARIABE
VARIABE L
L
(V)
(SV)
I Upaya
kesehatan
masyarakat
wajib
…….
2 Upaya
kesehatan
masyarakat
Pengemban
gan
……………
…..
3 Upaya
kesehatan
perorangan
……………
…..
1 Manajemen
……
2 Mutu
…………………..
2) Analisis Komparatif
Menjelaskan data dengan membandingkan karakteristik data
wilayah yang satu dengan wilayah lainnya atau
membandingkan dengan target/standar tertentu, antar jenis
kelamin, antar kelompok umur, antar sumber data. Secara
khusus, dengan tersedianya data kesehatan yang terpilah
menurut jenis kelamin, dapat dikomparasikan derajat
kesehatan, upaya kesehatan, dan sumber daya kesehatan
antara laki-laki dan perempuan. Misalnya perbandingan
prevalensi gizi buruk pada balita laki-laki dan perempuan.
3) Analisis Hubungan Dalam Program dan Antar Program
Analisis hubungan dalam program dan antar program adalah
analisis yang menjelaskan hubungan/keterkaitan variabel
dalam dan atau antar program yang secara logika memiliki
hubungan. Analisis Hubungan Dalam Program misalnya
cakupan K1, K4, Persalinan Normal (PN) dan KN. Analisis
Hubungan Antar
FORMAT SWOT
IDENTIFIKASI FAKTOR YANGMEMPENGARUHI KEGIATAN
KEGIATAN ………………..
N VARIABLE KEKUATA KELEMAHA PELUAN ANCAMA
O PENILAIAN N N G N
1 Sumber daya
Tenaga
Biaya
Alat
Obat
Sarana
Kesehatan
2 Lingkungan
Fisisk
Non fisik
3 Perencanaan
4 Pelakasanaa
n
5 Evaluasi
2. Perumusan Masalah
Dari hasil analisa data, dilaksanakan perumusan masalah.
Masalah adalah kesenjangan antara harapan dan kenyataan
Tahapan ini dilaksanakan melalui:
a. Identifikasi masalah dilaksanakan dengan membuat daftar
masalah yang dikelompokkan menurut jenis upaya, target,
pencapaian, dan masalah yang ditemukan.
No Kegiatan
I Pra penilaian kinerja Puskesmas
1 Pemantauan hasilkegiatan secara periodik bulanan/ triwulan
dan konsultasi ke Dinas Kesehatan Kabupaten, dalam rangka
mencapai target cakupan dan mutu hasil kegiatan Puskesmas
pada akhir tahun
II Penilaian kinerja Puskesmas
1 Pengumpulan data dan pengolahan data hasil kegiatan (dari
data bulanan / triwulan)
2 Konsultasi ke/ pembina dan bimbingan dari Dinas Kesehatan
Kabupaten
Memberikan laporan perhitungan kinerja Puskesmas kepada
Dinkes Kabupaten dan membahas keterkaitan nya dengan
verivikasi data dan perhitungannya
3 Menerima umpan balik nilai akhir kinerja Puskesmas, berikut
penjelasan dalam perbaikan perhitungan bilamana terjadi
kesalahan
4 Menyajikan hasil akhir perhitungan cakupan dan mutu
kegiatan, dalam bentuk grafik sarang laba laba atau cara
penampilan lainnya
III Pasca penilaian kinerja Puskesmas
1 Menganalisis masalah dan kendala, merumuskan pemecahan
masalah, rencana perbaikan sekaligus rencana usulan
kegiatan yang akan datang
2 Menerima informasi dari Kabupaten tentang rencana anggaran
yang mungkin diterima di masing masing Puskesmas dengan
membahas rancangan kegiatan, besarnya target, besarnya
biaya dan kebutuhan sumber daya lain yang diperlukan dan
jadwal kegiatan bersama DKK
3 Bersama tim perencanaan Puskesmas meyusun rencana
pelaksanaan kegiatan (RPK) Puskesmas untuk tahun berjalan
4 Membahas rencana kegiatan yang melibatkan unsur lintas
sektor terkait untuk keterpaduan
5 Mendesiminasikan informasi sekaligus membagi tugas dan
tanggung jawab untuk kegiatan tahun yang akan dilaksanakan
dalam forum lokakarya tahunan Puskesmas
6 Menyelenggarakan pertemuan dengan lintas sektor terkait di
Kecamatan, untuk mendesiminasikan rencana kegiatan
kegiatan Puskesmas yang ada kaitannya dengan LS di tingkat
Kecamatan
7 Mempersiapan seluruh pelayanan Puskesmas untuk
melaksanakan kegiatan kegiatan
No Kegiatan
BAB III
1. Rekapitulasi data
BAB IV
PENUTUP
Sekretaris,
LILIK HERNANTO
Upaya TARGET
No. Kegiatan
Kesehatan (SKALA)
Adanya RBA 10
Target
Upaya Sasaran 1
No. Kegiatan
Kesehatan thn (%)
· Mandiri
· Purnama
· Madya
· Pratama
2. Lingkungan bersih
3. Bebas jentik
4. Jamban sehat
6. Penimbangan balita
Hb 24 jam 98
1. Penta lanjutan 80
2. Campak lanjutan 80
100
Pembinaan pada kelompok khusus
3. UKM PENGEMBANGAN
Target
Upaya
No. Kegiatan Sasaran 1 thn
Kesehatan
(%)
Upaya 100
Deteksi dini kelainan refraksi dan
Kesehatan
kelainan pendengaran murid SD/MI
Indera
Jumlah Rujukan
10 besar penyakit
10 besar penyakit
Jumlah Rujukan
Target 1 tahun
No. Kegiatan
(%)
· Mandiri 5,5
Upaya Target 1
NO Kegiatan
Kesehatan tahun
Target
NO Kegiatan Sasaran/1
tahun
6. Indikator PPI
Target
NO Kegiatan Sasaran/1
tahun
I. PENGERTIAN
1. Jenis Pelayanan
Yang dimaksud dengan jenis Pelayanan adalah pelayanan
public yang mutlak dilaksanakan untuk memenuhi kebutuhan
dasar yang layak dalam kehidupan.
2. Indikator SPM
Yang dimaksud dengan indikator Standart Pelayanan Minimal
adalah : tolok ukur prestasi kuantitatif dan kualitatif yang
digunakan untuk menggambarkan besaran sasaran yang harus
dipenuhi dalam pencapaian Standart Pelayanan Minimal
tertentu.
3. Pengertian
Dimaksudkan untuk menjelaskan istilah dalam indikator kinerja
4. Dimensi mutu
Dimaksudkan untukmenjelaskan kualitas pelayanan dari
indikator kinerja.
5. Tujuan
Dimaksudkan untuk menjelaskan apa yang diinginkan dalam
indikator kinerja.
6. Definisi Operasional
Dimaksudkan untuk menjelaskan pengertian dari indikator
kinerja.
7. Frekuensi Pengumpulan datadimaksudkan untuk mengetahui
lamanya waktu pengumpulan data dari indikator kinerja.
8. Periode Analisa
Dimaksudkan untuk mengetahui lamanya waktu data dianalisa
dari indikator kinerja.
9. Pembilang
Adalah besaran sebagai nilai pembilang dalam cara
menghitung/ rumus.
10. Penyebut
Adalah besaran sebagai nilai penyebut dalam cara
menghitung/ rumus.
11. Cara hitung
Adalah rumus untuk mengetahui hasil cakupan indikator.
12. Ukuran Indikator
Dimaksudkan untuk mengatahui kinerja suatu indikator baik
atau tidak.
13. Sumber Data
Adalah dari mana suatu indikator tersebut berasal.
14. Target/ Standart
Adalah besaran yang harus dicapai sebagaimana ditentukan
untuk kurun waktu tertentu.
15. Penanggung jawab
Adalah orang yang mempunyai tugas dalam mengumpulkan,
mengolah, menganalisa dan melaporkan indikator.
16. Daftar Istilah
Frekwensi 1 bulan
pengumpulan data
Periode analisa 1 bulan
Pembilang Capaian prosentase ASPAK di Puskesmas
Penyebut 100
Cara menghitung Pembilang dibagi penyebut kali 100%
Ukuran indikator Kinerja baik jika capaian ASPAK l00%
Sumber data Pengelola aset Puskesmas
Target/ standart 100% = 10
Penanggung Kepala Puskesmas
jawab
Frekwensi 6 bulan
pengumpulan data
Periode analisa 6 bulan
Pembilang Dokumen perencanaan dan pengadaan alat
di Puskesmas
Penyebut Dokumen perencanaan dan pengadaan alat
kesehatan yang meliputi jenis, spesifikasi dan
jumlah peralatan yang dibutuhkan sesuai
dengan perundang undangan yang berlaku
yaitu PMK No 75 tahun 2014
Cara menghitung Pembilang dibagi penyebut kali 100%
Ukuran indikator Kinerja baik jika ada dokumen perencanaan
dan pengadaan alat kesehatan di Puskesmas
lengkap sesuai PMK No 75 tahun 2014
Sumber data Pengelola aset Puskesmas
Target/ standart 100% = 10
Penanggung Kepala Puskesmas
jawab
g. Pemeliharaan alat kesehatan
Indikator Alat kesehatan terpelihara dengan baik secara
wujud maupun fungsinya
Definisi Suatu proses perawatan alat kesehatan yang
operasional meliputi pemeliharaan wujud dan fungsi alat
sehingga bisa digunakan lebih lama dan aman
bagi petugas maupun pasien
n. Penyimpanan obat
Indikator Penyimpanan obat di Puskesmas
Definisi Suatu kegiatan pengaturan terhadap Obat
operasional yang diterima agar aman (tidak hilang),
terhindar dari kerusakan fisik maupun kimia
dan mutunya tetap terjamin, sesuai dengan
persyaratan yang ditetapkan.
Penyimpanan Obat dan Bahan Medis Habis
Pakai dengan mempertimbangkan hal-hal
sebagai berikut:
a. bentuk dan jenis sediaan;
b. stabilitas (suhu, cahaya, kelembaban);
c. pemilahan untuk obat yang mudah atau
tidaknya meledak/terbakar
d. narkotika dan psikotropika disimpan dalam
lemari khusus
Dimensi Mutu Efektifitas, Efisiensi dan keselamatan
Tujuan Agar mutu obat yang tersedia di puskesmas
dapat dipertahankan sesuai dengan
persyaratan yang ditetapkan
Frekwensi 1bulan
pengumpulan data
Periode analisa 1bulan
Pembilang Dokumen dan observasi penyimpanan obat di
Puskesmas
Penyebut Standart penyimpanan obat sesuai perundang
undangan
Cara menghitung Pembilang dibagi penyebut kali 100%
Ukuran indikator Kinerja baik jika ada dokumen dan cara
penyimpanan obat Puskesmas sesuai
perundang undangan
Sumber data Pengelola obat Puskesmas
Target/ standart 100% = 10
Penanggung Kepala Puskesmas
jawab
o. Permintaan obat
Indikator Terpenuhinya kebutuhan obat
Definisi Kegiatan permintaan Obat dan Bahan Medis
operasional Habis Pakai adalah memenuhi kebutuhan
Obat dan Bahan Medis Habis Pakai di
Puskesmas, sesuai dengan perencanaan
kebutuhan yang telah dibuat
Permintaan diajukan kepada Dinas Kesehatan
Kabupaten/Kota, sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan dan kebijakan
pemerintah daerah setempat.
Dimensi Mutu Efisiensi dan Efektifitas
Tujuan Memenuhi kebutuhan Obat dan Bahan Medis
Habis Pakai di Puskesmas, sesuai dengan
perencanaan kebutuhan yang telah dibuat.
Frekwensi 1bulan
pengumpulan data
Periode analisa 1bulan
Pembilang Dokumen LPLPO yang tersedia di
Puskesmas (Kelengkapan pengisian LPLPO /
jumlah item LPLPO yang terisi dengan benar)
Penyebut Dokumen LPLPO yang meliputi :
1. Nomor dan tanggal pelaporan atau
permintaan
2. Nama Puskesmas
3. Nama Kecamatan
4. Nama Kabupaten
5. Nama Propinsi
6. Tanggal pembuatan dokumen
7. Bulan pelaporan dari Puskesmas
8. Bulan permintaan Puskesmas
9. Jika hanya melaporkan data pemakaian
dan sisa stok obat diisi dengan nama
bulan bersangkutan
10. Jika dengan mengajukan permintaan obat
(termasuk pelaporan data obat) diisi
dengan periode distribusi bersangkutan .
Cara menghitung Pembilang dibagi penyebut kali 100%
Ukuran indikator Kinerja baik jika ada dokumen LPLPO di
Puskesmas terisi lengkap
Sumber data Pengelola obat Puskesmas
Target/ standart 100% = 10
Penanggung Kepala Puskesmas
jawab
p. Penerimaan obat
Indikator Tersedianya dokumen penghapusan sediaan
farmasi di Puskesmas
Definisi Kegiatan dalam menerima Obat dan Bahan
operasional Medis Habis Pakai dari Instalasi Farmasi
Kabupaten/Kota sesuai dengan permintaan
yang telah diajukan.
Dimensi Mutu Efisiensi dan Efektifitas
Tujuan Agar Obat yang diterima sesuai dengan
kebutuhan
Frekwensi 1bulan
pengumpulan
data
Periode analisa 1bulan
Pembilang Form penerimaan obat di Puskesmas
Penyebut Dokumen LPLPO yang meliputi :
1. Nomor dan tanggal pelaporan atau
permintaan
2. Nama Puskesmas
3. Nama Kecamatan
4. Nama Kabupaten
5. Nama Propinsi
6. Tanggal pembuatan dokumen
7. Bulan pelaporan dari Puskesmas
8. Bulan permintaan Puskesmas
9. Jika hanya melaporkan data pemakaian
dan sisa stok obat diisi dengan nama
bulan bersangkutan
10. Jika dengan mengajukan permintaan
obat (termasuk pelaporan data obat) diisi
dengan periode distribusi bersangkutan .
Cara menghitung Pembilang dibagi penyebut kali 100%
Ukuran indikator Kinerja baik jika ada dokumen pencatatan dan
pelaporan obat di Puskesmas terisi lengkap
Sumber data Pengelola obat Puskesmas
Target/ standart 100% = 10
Penanggung Kepala Puskesmas
jawab
q. Pendistribusian obat
Indikator Distribusi obat di Puskesmas
Definisi Kegiatan pengeluaran dan penyerahan Obat
operasional dan Bahan Medis Habis Pakai secara merata
dan teratur untuk memenuhi kebutuhan sub
unit/satelit farmasi Puskesmas dan
jaringannya.
Sub-sub unit di Puskesmas dan jaringannya
antara lain:
a. Sub unit pelayanan kesehatan di dalam
lingkungan Puskesmas;
b. Puskesmas Pembantu;
c. Puskesmas Keliling;
d. Posyandu; dan
e. Polindes.
Dimensi Mutu Efisiensi dan Efektifitas
Tujuan Untuk memenuhi kebutuhan Obat sub unit
pelayanan kesehatan yang ada di wilayah
kerja Puskesmas dengan jenis, mutu, jumlah
dan waktu yang tepat.
Frekwensi 1bulan
pengumpulan data
Periode analisa 1bulan
Pembilang Dokumen distribusi obat yang tersedia di
Puskesmas
Penyebut Dokumen distribusi obat yang meliputi
1. Dokumen distribusi rutin
a. Perencanaan distribusi (perumusan
stok optimum)
b. Penetapan frekwensi distribusi
c. Penyusunan pola distribusi
2. Dokumen distribusi khusus (distribusi
obat ke PKD atau unit lain diluar jadwal
rutin misalnya untuk distribusi obat
tertentu/ obat malaria, Frambusia, obat
penyakit kelamin dll)
Cara menghitung Pembilang dibagi penyebut kali 100%
Ukuran indikator Kinerja baik jika kebutuhan sub unit/satelit
farmasi Puskesmas dan jaringannya terpenuhi
melalui kegiatan distribusi
Sumber data Pengelola obat Puskesmas
Target/ standart 100% = 10
Penanggung Kepala Puskesmas
jawab
s. Pengendalian obat
Indikator Tersedianya dokumen penghapusan sediaan
farmasi di Puskesmas
Definisi Suatu kegiatan untuk memastikan tercapainya
operasional sasaran yang diinginkan sesuai dengan
strategi dan program yang telah ditetapkan
sehingga tidak terjadi kelebihan dan
kekurangan/kekosongan Obat di unit
pelayanan kesehatan dasar.
Dimensi Mutu Efisiensi dan Efektifitas
Tujuan Agar tidak terjadi kelebihan dan kekosongan
Obat di unit pelayanan kesehatan dasar.
Pengendalian Obat terdiri dari:
a) Pengendalian persediaan;
b) Pengendalian penggunaan; dan
c) Penanganan Obat hilang, rusak, dan
kadaluwarsa.
Frekwensi 1bulan
pengumpulan
data
Periode analisa 1bulan
Pembilang Dokumen LPLPO DI Puskesmas
Penyebut Dokumen LPLPO yang meliputi :
1. Nomor dan tanggal pelaporan atau
permintaan
2. Nama Puskesmas
3. Nama Kecamatan
4. Nama Kabupaten
5. Nama Propinsi
6. Tanggal pembuatan dokumen
7. Bulan pelaporan dari Puskesmas
8. Bulan permintaan Puskesmas
Jika hanya melaporkan data pemakaian dan
sisa stok obat diisi dengan nama bulan
bersangkutan
Jika hanya melaporkan data pemakaian dan
sisa stok obat diisi dengan nama bulan
bersangkutan
Cara menghitung Pembilang dibagi penyebut kali 100%
Ukuran indikator Kinerja baik jika ada dokumen pencatatan dan
pelaporan obat di Puskesmas terisi lengkap
Sumber data Pengelola obat Puskesmas
Target/ standart 100% = 10
Penanggung Kepala Puskesmas
jawab
x. File kepegawaiaan
Indikator Semua karyawan memeiliki file kepegawaian
yang lengkap dan mutakhir
Definisi Tempat untuk menyimpan arsip atau
operasional dokumen kepegawaian
Kelengkapan file kepegawaian yang meliputi:
1. Pendidikan
a. Ijazah SD sampai dengan
pendidikan terakhir
2. Registrasi
a. STR
3. Perijinan
a. Surat ijin Praktek
4. Kredensial
a. Sertifikat uji kompetensi
5. Penilaian kinerja
a. SKP
b. PPK / DP3
6. Pendidikan dan pelatihan
a. Sertifikat pelatihan
b. Sertifikat Work Shop, Seminar dll
7. Bukti evaluasi penerapan penerapan
pelatihan
8. Bukti orientasi
9. Uraian tugas karyawan dan rincian
kewenangan klinis
10. Riwayat kepangkatan
a. SK CPNS s/d SK Pangkat terakhir
b. SK Kenaikan gaji berkala
c. SK Fungsional
d. SK Kontrak
11. Surat keterangan Identitas diri
a. Kartu Pegawai
b. Taspen
c. KTP
d. KK
e. Akte
f. Surat Nikah
g. Kartu Jaminan Kesehatan
h. Kartu Istri
i. Kartu Suami
j. KTA Profesi
12. Data keluarga
a. Kartu jaminan kesehatan keluarga
b. Akte anggota keluarga
Dimensi Mutu Efisienasi dan efektifitas
Frekwensi 1 tahun
pengumpulan data
Periode analisa 1 tahun
Pembilang Karyawan yang dilakukan penilaian kinerja di
Puskesmas
Penyebut Semua Karyawan Puskesmas
Cara menghitung Pembilang dibagi penyebut kali 100%
Ukuran indikator Kinerja baik jika semua karyawan dilakukan
penilaian kinerja
Sumber data Ka Subag TU Puskesmas
Target/ standart 100% = 10
Penanggung jawab Kepala Puskesmas
1) Pangkat
2) Jabatan
3) Masa kerja
4) Latihan jabatan
5) Pendidikan
6) Usia
Frekwensi 1 tahun
pengumpulan data
Periode analisa 1 tahun
Pembilang DUK di Puskesmas
Penyebut DUK yang disusun secara berurutan, yang
berdasarkan:
1) Pangkat
2) Jabatan
3) Masa kerja
4) Latihan jabatan
5) Pendidikan
6) Usia
Cara menghitung Pembilang dibagi penyebut kali 100%
Ukuran indikator Kinerja baik jika Puskesmas menyediakan
DUK sesuai peraturan yang berlaku
Sumber data Ka Subag Tata Usaha
Target/ standart 100% = 10
Penanggung jawab Kepala Puskesmas
LAPORAN BULANAN
1. BKU Pengeluaran
2. BKU Penerimaan
3. Fungsional
4. Laporan Pajak
5. Aplikasi Efinance
LAPORAN TRIBULANAN
LAPORAN TAHUNAN
Frekwensi 1 tahun
pengumpulan data
Periode analisa 1 tahun
Pembilang Laporan keuangan di Puskesmas
Penyebut Laporan keuangan BLUD Puskesmas yang
sesuai perundang undangan meliputi
1. Laporan Bulanan
2. Laporan Tribulanan
3. Laporan Tahunan
Cara menghitung Pembilang dibagi penyebut kali 100%
Ukuran indikator Kinerja baik jika laporan keuangan BLUD
Puskesmas lengkap dan sesuai perundang
undangan
Sumber data Pejabat Pengelola Keuangan Puskesmas
Target/ standart 100% = 10
Penanggung Kepala Puskesmas
jawab
3) Pembiayaan PIS PK
Indikator Seluruh kegiatan pelaksanaan PIS PK
terbiayai
Definisi Dana yang disediakan dalam pelaksanaan
operasional PIS PK
Dimensi Mutu Efisiensi dan Efektifitas
Tujuan Pelaksanaan PIS PK dalam rangka
meningkatkan derajat kesehatan masyarakat
dapat dilaksanakan secara efektif dan efisien
dengan dukungan dana yang cukup
Frekwensi 1 bulan
pengumpulan data
Periode analisa 1 bulan
Pembilang Ada Pendanaan untuk Pelaksanaan PIS PK
Penyebut Pendaanaan pelaksanaan PIS PK baik dari
APBD atau APBN
Cara menghitung Pembilang dibagi penyebut kali 100%
Ukuran indikator Kinerja baik jika ada pendanaan yang cukup
untuk seluruh kegiatan PIS PK
Sumber data Tim pengelola PIS PK di Puskesmas
Target/ standart 100% = 10
Penanggung jawab Kepala Puskesmas
5) Pendataan keluarga
Indikator Seluruh keluarga yang ada di wilayah kerja
Puskesmas dilakukan pendataan
Definisi Kegiatan untuk mendapatkan informasi
operasional tentang status kesehatan keluarga dengan
dengan menggunakan 12 idikator melalui
metode wawancara dan pengamatan kondisi
lingkungan rumah yang dituangkan dalam
formulir yang telah ditetapkan
Dimensi Mutu Efisiensi dan Efektifitas
Tujuan Mendapatkan informasi tentang status
kesehatan keluarga dengan dengan
menggunakan 12 idikator melalui metode
wawancara dan pengamatan kondisi
lingkungan rumah yang dituangkan dalam
formulir yang telah ditetapkan
Frekwensi 1 bulan
pengumpulan data
Periode analisa 1 bulan
Pembilang Jumlah keluarga yang dilakukan pendataan
Penyebut Jumlah keluarga di wilayah kerja Puskesmas
Cara menghitung Pembilang dibagi penyebut kali 100%
Ukuran indikator Kinerja baik jika Jumlah keluarga yang
dilakukan pendataan sesuai dengan jumlah
keluarga di wilayah kerja Puskesmas (total
coverage)
Sumber data Tim pengelola PIS PK di Puskesmas
Target/ standart 100% = 10
Penanggung jawab Kepala Puskesmas
6) Penyimpanan data
Indikator Seluruh hasil pendataan keluarga terkumpul
dengan menggunakan aplikasi program entry
dan tersimpan dalam pangkalan data
keluarga dan selalu ter update
Definisi Kegiatan untuk menyimpan data dalam
operasional pangkalan data keluarga dengan
menggunakan aplikasi program entry
Dimensi Mutu Efisiensi dan Efektifitas
Tujuan Data hasil pendataan tersimpan dalam
pangkalan data keluarga
Frekwensi 1 bulan
pengumpulan data
Periode analisa 1 bulan
Pembilang Jumlah data keluarga yang di entry dan
tersimpan dalam pangkalan data keluarga
Penyebut Jumlah keluarga yang dilakukan pendataan
Cara menghitung Pembilang dibagi penyebut kali 100%
Ukuran indikator Kinerja baik jika jumlah data keluarga yang ter
entry dan tersimpan dalampangkalan data
keluarga sesuai Jumlah keluarga yang
dilakukan pendataan
Sumber data Tim pengelola PIS PK di Puskesmas
Target/ standart 100% = 10
Penanggung jawab Kepala Puskesmas
9) Desinfo PIS PK
Indikator Tersampaikan/ terlaporkan hasil analisa
pendataan PIS PK pada unit terkait (Dinas
Kesehatan, Lintas Sektoral)
Definisi Proses menyampaikan / melaporkan hasil
operasional analisa pendataan PIS PK Kepada Dinas
Kesehatan dan Lintas Sektoral sebagai bahan
koordinasi dalam menentukan Intervensi
lanjut.
Dimensi Mutu Efisiensi dan Efektifitas
Tujuan Tersampaikan/ terlaporkan hasil analisa
pendataan PIS PK pada unit terkait (Dinas
Kesehatan, Lintas Sektoral)
Frekwensi 1bulan
pengumpulan data
Periode analisa 1 bulan
Pembilang Jumlah Desa yang sudah dilaksanakan
Desinfo hasil PIS PK
Penyebut Jumlah Desa yang sudah dilakukan
pendataan dan dilakukan entry data PIS PK
Cara menghitung Pembilang dibagi penyebut kali 100%
Ukuran indikator Kinerja baik jika Jumlah Desa yang sudah
dilaksanakan Desinfo hasil PIS PK sama
dengan Jumlah Desa yang sudah dilakukan
pendataan dan dilakukan entry data PIS PK
Sumber data Tim pengelola PIS PK di Puskesmas
Target/ standart 100% = 10
Penanggung jawab Kepala Puskesmas
10) Intervensi
Indikator Peningkatan IKS dari masing masing
keluarga
Definisi Kegiatan tidak lanjut yang dilakukan setelah
operasional diketahui IKS masing masing keluarga Pra
sehat dan tidak sehat sesuai dengan
permasalahan yang dihadapi oleh keluarga
Dimensi Mutu Efisiensi dan Efektifitas
Tujuan Peningkatan IKS dari masing masing
keluarga
Frekwensi 1 tahun
pengumpulan data
Periode analisa 1 tahun
Pembilang Jumlah keluarga prasehat dan tidak sehat
yang dilakukan intervensi
Penyebut Jumlah keluarga prasehat dan tidak sehat di
wilayah kerja Puskesmas
Cara menghitung Pembilang dibagi penyebut kali 100%
Ukuran indikator Kinerja baik jika Jumlah semua keluarga
prasehat dan tidak sehat yang dilakukan
intervensi
Sumber data Tim pengelola PIS PK di Puskesmas
Target/ standart 100% = 10
Penanggung jawab Kepala Puskesmas
Frekuensi 6 bulan
Pengumpulan Data
Target/Standar >80%
Penyebut 1
Frekuensi 12 bulan
Pengumpulan Data
Penyebut 1
Frekuensi 1 tahun
Pengumpulan Data
Penyebut 1
Penyebut 1
Target/Standar 100 %
Frekuensi 1 tahun
Pengumpulan Data
Target/Standar 100 %
Target/Standar 100 %
Frekuensi 1 tahun
Pengumpulan Data
Penyebut 1
Target/Standar 100 %
Frekuensi 3 bulan
Pengumpulan Data
Target/Standar 10%
Frekuensi 1 bulan
Pengumpulan Data
Target/Standar 100 %
2) Cost Recovery
Target/Standar 85 %
Frekuensi 3 bulan
Pengumpulan Data
Periode Analisa
3 bulan
Cara menghitung Jumlah bayi baru lahir usia 0-28 hari yang
mendapatkan pelayanan kesehatan
sebanyak 3 kali sesuai dengan standart
dibagi jumlah semua bayi baru lahir di
wilayah Kerja Puskesmas dalam kurun waktu
satu tahun dikali 100%
Target/ Standart 80 %
2. Pelayanan Gizi
a. Cakupan balita yang dipantau tumbuh kembangnya
Target/Standar 90 %
Ukuran Indikator Dinilai baik jika seluruh balita gizi buruk yang
ditemukan mendapatkan perawatan baik
rawat inap, rawat jalan sesuai tatalaksana
gizi buruk di posyandu dan masyarakat
Target/Standar 85 %
Target/Standar 100 %
Target/Standar 100 %
Target / Standar 80 %
Target / Standar 20 %
Target/Standar 100 %
Target/Standar 90%
Frekuensi 1 bulan
Pengumpulan Data
Target/Standar 100%
Frekuensi 1 bulan
Pengumpulan Data
Penyebut 12
Cara Menghitung Jumlah penyuluhan kelompok yang
dilakukan oleh tenaga kesehatan
Puskesmas dibagi 12 kali 100 %
Target/Standar 100%
Frekuensi 1 bulan
Pengumpulan Data
Penyebut 96
Target/Standar 100%
Frekuensi 1 bulan
Pengumpulan Data
Penyebut 12
Target/Standar 100%
Frekuensi 1 bulan
Pengumpulan Data
Periode Analisa 6 bulan
Target/Standar 30%
Frekuensi 6 bulan
Pengumpulan Data
Target/Standar 65%
Target/Standar 100
Frekuensi 1 bulan
Pengumpulan Data
Target/Standar 100%
Target/Standar 100%
Penanggungjawab Petugas Kesling
Frekuensi 1 bulan
Pengumpulan Data
Target/Standar 76%
Frekuensi 1 bulan
Pengumpulan Data
Target/Standar 80 %
Frekuensi 1 bulan
Pengumpulan Data
Target/Standar 80 %
b. Cakupan BCG
Target / Standar 98 %
c. Cakupan Penta 1
Target / Standar 98 %
d. Cakupan Penta 3
Target / Standar 98 %
e. Cakupan Polio 4
Target / Standar 98 %
f. Cakupan Campak/MR
Target / Standar 98 %
g. Cakupan BIAS DT
Target / Standar 98 %
h. Cakupan BIAS TD
Target / Standar 98 %
Target / Standar 98 %
Target / Standar 90 %
Target / Standar 10 %
Penanggungjawab Pelaksana P2
Penanggungjawab Petugas TB
Frekuensi 1 bulan
Pengumpulan Data
Penanggungjawab Pelaksana P2
Frekuensi 1 bulan
Pengumpulan Data
Target / Standar 90 %
Penanggungjawab Pelaksana P2
Frekuensi 1 bulan
Pengumpulan Data
Penanggungjawab Pelaksana P2
Frekuensi 1 bulan
Pengumpulan Data
Penanggungjawab
Frekuensi 1 bulan
Pengumpulan Data
Periode Analisa 6 bulan sekali
Target / Standar 1
Penanggungjawab Pelaksana P2
Frekuensi 1 bulan
Pengumpulan Data
Penanggungjawab Pelaksana P2
Frekuensi 1 bulan
Pengumpulan Data
Target / Standar 80 %
Penanggungjawab Pelaksana P2
Target / Standar 80 %
Penanggungjawab Pelaksana P2
Penanggungjawab Pelaksana P2
Penanggungjawab Pelaksana P2
Penanggungjawab Pelaksana P2
Penanggungjawab Pelaksana P2
Penanggungjawab Pelaksana P2
Penanggungjawab Pelaksana P2
Penanggungjawab Pelaksana P2
Penanggungjawab Pelaksana P2
Penanggungjawab Pelaksana P2
6. Perkesmas
a. Cakupan Kunjungan Rumah
C. UKM Pengembangan
1. Germas
a. Cakupan Senam pada masyarakat
Penyebut 52 kegiatan
Frekuensi 1 bulan
Pengumpulan Data
Penyebut 12
Target/Standar 100%
Target/ Standart 60 %
Penyebut 24 kali
Target/ Standart 70 %
Target/Standar 100%
Target/Standar 100%
Target/Standar 100%
Frekuensi 1 bulan
Pengumpulan Data
Penyebut 12 x
Target/Standar 100%
Frekuensi 1 bulan
Pengumpulan Data
Target/Standar 20%
Frekuensi 1 bulan
Pengumpulan Data
Periode Analisa 6 bulan
Target/Standar 100%
Target/Standar 100%
Target/Standar 100%
Target/Standar 15 %
Target/Standar 80%
Target/Standar 80%
Target/Standar 100%
Target/Standar 100%
Target/Standar 100%
Target/Standar 100%
g. Kepuasan Pelanggan
1. Pelayanan IGD
a. Jam Buka Pelayanan Gawat Darurat
Target/Standar 80 %
Target/Standar 100%
Penanggungjawab Pelaksana UKP
Target/Standar 100%
Target/Standar <5%
e. Kepuasan Pelanggan
Target/Standar > 80 %
Target/Standar 100 %
Target/Standar 100 %
4. Pelayanan Laboratorium
a. Waktu tunggu hasil pelayanan laboratorium
Target/Standar 100 %
c. Kepuasan Pelanggan
Target/Standar 80 %
5. Pelayanan Kefarmasian
a. Waktu tunggu pelayana Obat Jadi
Target/Standar 100 %
Penyebut 1
e. Kepuasan Pelanggan
Target/Standar >80 %
Target/Standar 100 %
Target/Standar 100 %
e. Kepuasan pelanggan
Target/Standar 100 %
7. Pelayanan Persalinan
a. Pemberi pelayanan persalinan normal
Penyebut 1
c. Kepuasan Pelanggan
Target/Standar 80 %
8. Pengolahan Limbah
a. Ketersediaan fasilitas dan peralatan pengelolaan limbah padat
(TPS) dan cair (IPLC) puskesmas
Penyebut 1
Penyebut 1
KABUPATEN BLORA
Sekretaris,
LILIK HERNANTO