PASAL 6
1. pada hari apa yang baik untuk memulai mengaji atau belajar?
Jawaban: guru kami syekh burhannudin biasa memulai mengaji pada hari
rabu karena hari rabu adalah hari mana cahaya di ciptakan.
Sebab: memulai belajar pada hari yang bagus itu cepat masuk ilmunya.
2. Dalam belajar, apakah kita perlu untuk diskusi?
Jawab: ada yang berkata,bahwa diskusi sesaat itu lebih baik dari pada belajar
sebulan,karena diskusi halal tujuannya untuk mencari kebenaran.
Sebab: diskusi itu di perlukan untuk menemukan kebenaran.
3. Apa ukuran dalam belajar bagi orang yang baru mulai?
Jawaban: abu hanifa dari syaikh umar bin abi bakar beliau berkata”
seharusnya santri meenghafal kitab yang dibaca lalu memahami isinya kalau
sudah paham baru menambah sedikit demi sedikit setiap kitab harus ulang di
baca minimal 2 kali kalau tebal harus di ulang 10kali.
Sebab: Mengulang-ulang bacaan tidak menyebabkan lupa.
4. Apa yang di maksud dengan na’as ?
Jawaban: sial bagi orang yang kafir
Sebab:Orang kafir itu tidak akan pernah masuk surga.
5. Kenapa kita tidak boleh malas-malas untuk belajar?
Jawaban: karena kita sebagai penuntut ilmu tidak boleh bermalas-malas
untuk belajar agar kita bisa lebih mudah menerima ilmu atau pelajaran yang
baru.
Sebab:bermalas-malasan menyebabkan terhambat menerima pembelajaran.
6. Kenapa sebagai penuntut ilmu tidak boleh memiliki sifat tamak?
Jawaban: Karena tamak adalah kefakiran yang hadir.
Sebab: Ketamakan mengakibatkan suatu ilmu yang berkah.
PASAL 7
1. Kenapa menuntut ilmu harus disertai dengan tawakkal?
Jawaban: Seorang pelajaran harus tawakkal kepada allah saat mencari ilmu
karna allah akan mempermudah jalan seseorang mencari ilmu selagi dia
bertawakkal dan berusaha.
Sebab: Dengan bertawakkal akan mempermudah seseorang mencari ilmu.
2. Kenapa seorang pelajar tidak boleh terlalu memikirkan rereki?
Jawaban: Karna seorang pelajar tidak boleh terlalu memikirkan rezeki
karena bisa mengganggu pelajaran yang lain,tapi boleh memikirkan rezeki
asal tidak menggu pelajaran dan tidak sampai lupa kepada allah.
Sebab: rizki itu sudah di atur oleh allah,kita sebagai pelajar tidak perlu
kawatir akan rizki itu.
3. Mengapa penuntut ilmu selalu diuji dengan kesengsaraan?
Jawaban: Karena niscaya ia akan merasakan lezatnya ilmu,yang mana
lezatnya tak ada bandinya di dunia.
Sebab: sensara di dunia itu hanya sementara,bahagia di akhirat selamanya.
4. Mengapa kita harus menyibukan nafsu untuk menuntut ilmu?
Jawaban: Sebab jika kita tidak sibukan, justru dia yang menyibukkan kita.
Sebab: nafsu itu hanya membawa kita kesesatan apabila kita tidak bisa
mengontrol diri kita sendiri.
5. Mengapa kita sebagai penuntut ilmu tidak boleh berhenti menuntut ilmu?
Jawaban: Syekh Muhammad berkata” pekerjaan kami ini (menuntut ilmu)
adalah sejak dari ayunan hingga keliang kubur. Oleh karena itu orang yang
berhenti mencari ilmu sesaat saja maka dia telah mati sesat.
Sebab: berhenti mencari ilmu itu akan membuat kita sesat.
6. Mengapa seorang pelajar itu senang ketika sudah menemukan jawaban yang
menjadi kesulitannya.
Jawaban: Imam Muhammad berkata” dimanakah kenikmatan putra-putra
raja jika disbanding dengan kenikmatan yang kini aku rasakan.
Sebab: ketika kita sudah menemukan jawaban dari kesulitan tersebut kita
merasa lega.
PASAL 8
1. Seorang pelajaran memiliki waktu-waktu tertentu untuk memulai belajar
seperti pada waktu?
Jawaban: Pada waktu subuh,magrib sampai isa.
Sebab: waktu ini yang paling ampuh dalam belajar agar cepat masuk dalam
otak.
2. Mengapa seorang penuntut ilmu itu tidak boleh mempelajarai satu ilmu?
Jawaban: Jika semua memperlajari satu bidang ilmu,maka hendaknya belajar
ilmu yang lain. Ibnu Abbas Jemu berkata”bawakanlah kemari buku ciptaan
para penyair.
Sebab: mempelajari banyak ilmu itu lebih baik daripada satu ilmu Saja.
3. Mengapa seorang pelajar membutuhkan air minum saat belajar malam hari.
Jawaban: Muhammad Bin Hasan berkata”kantuk itu timbul dari panas,maka
harus ditolak dengan air dingan.
Sebab: air minum memiliki fungsi sebagai menghilangkan rasa ngantuk di
saat belajar malam hari.
4. Mengapa para penunut ilmu itu memilih belajara dimalam hari?
Jawaban: Karena dimalam hari itu pelajaran tersebut cepat masuk dan
dimalam hari itu juga Allah telah mentukan waktu-waktu yang tepat.
Sebab: malam hari itu ada ketenangan yang tepat buat di jadikan belajar.
5. Mengapa seorang santri itu jarang tidur dimalam hari?
Jawaban: karena mereka memamfaatkan malam hari itu untuk belajar,dan
tidur pada siang hari.
Sebab: belajar pada malam hari itu tenang dan cepat masuknya pelajaran.
6. Mengapa kita harus diwajibkan untuk banyak-banyak menuntut ilmu pada
waktu muda?
Jawaban: Karena masa muda harus digunakan untuk menuntut ilmu sebaik-
baiknya dan masa muda kita cepat memahami ilmu tersebut.
Sebab: janganlah menyia-nyiakan waktu mudamu sebab itu tidak akan bisa
terulang kembali pergunakan lah dengan sebaik-baik mungkin.
PASAL 9
1. Ketika belajar pada pagi hari waktu yang tepat yaitu?
Jawaban: Shadrul Ajal Burhanul Ammiah menentukan anaknya belajar pada
waktu duha.
Sebab: waktu duha itu sangat baik apalagi selese solat duha lalu belajar.
2. Kenapa seorang pelajar tidak boleh menentang atau berdebat?
Jawaban: Seorang pelajar hendaknya tidak menentang atau berdebat dengan
seseorang karna hal itu hanya menyia-nyiakan waktu.
Sebab: menentang atau berdebat itu hal yang tidak penting.
3. Mengapa seorang santri harus bersifat sabar?
Jawaban: Yusuf Al Hamdani syair itu berbunyi”bila ada seseorang yang
berbuat jahat kepada mu, jangan kau balah atas kejahatannya, cukuplah apa
yang dia lakukan sebagai balasan kejahatanya”.
Sebab: orang yang sabar itu di sayang allah dan di ridhoi dalam menuntut
ilmu.
4. Kenapa seorang santri harus bersifat baik?
Jawaban: Karena seorang santri harus sibuk melakukan kebaikan,dan
menghindari permusuhan,jika kebaikan sudah semakin tampak dalam
dirimu,maka keganasan musuh akan tertutupi oleh kebaikan mu.
Sebab: orang baik itu di hormati oleh banyak orang seperti oang yang
memiliki akhlak mulia.
5. Mengapa orang berilmu itu tidak suka dengan permusuhan?
Jawaban: Karena permusuhan hanya akan memojokan mu dan membuang-
buang waktu mu,dan kamu harus menahan diri dari pemusuhan lebih-lebih
jika menghadapi orang bodoh.
Sebab: memiliki musuh itu dosa dalam ajaran agama islam.
6. Kenapa seorang penuntut ilmu harus bertahan dengan ejekan dan bulian dari
orang?
Jawaban: nabi Isa AS berkata”bertahanlah menghadapi ejekan orang yang
bodoh,sekali saja niscaya kamu beruntung 10x”.
Sebab: orang yang cerdas itu akan tersenyum apabila di ejek,karna dia tau
cara membalas dengan baik seperti membuktikan bahwa dia mampu lebih
baik dari yang mengejeknnya itu.
PASAL 10
1. Mengapa seorang penuntut ilmu harus menambah ilmunya setiap hari,?
Jawaban: Agar dapat kemuliaan, harus selalu membawa buku dan
pulpen,untuk menulis ilmu yang bermamfaat yang ia dengar sestiap saat.
Sebab: menambah ilmu itu perlu,dan janganlah puas dengan satu ilmu saja.
2. Apakah ilmu itu perlu untuk kita hafal?
Jawaban: shadru syahid husan berpesan kepada putranya supaya menghafal
sedikit ilmu pengetahuan dan hikmah setiap hari?
Sebab : sangat perlu karena ilmu tersebut lebih cepat diamalkan apabila
sudah dihafal .
3. Mengapa malam hari itu kita harus mempelajari ilmu?
Jawaban: karena malam hari itu amatlah panjang, maka janganlah kamu
habiskan untuk tidur.
Sebab : Pada malam hari ilmu lebih cepat dicerna oleh otak dan ada waktu
waktu tertentu untuk belajar.
4. mengapa seorang santri harus bisa memanfaatkan kesempatan bersama para
ulama?
Jawaban: karena gunakanlah untuk menimba pengetahuan dari
mereka,karena kesempatan yang baik tidak datang
Sebab: waktu tidak bisa di putar kembali oleh karena itu pada masa muda
kita di suruh untuk menimba atau menuntut ilmu sebanyak-banyak mungkin
karena ilmu bisa jadi bekal di dunia dan akhirat.dan kesempatan hanya
datang satu kali.
5. mengapa seseorang penutut ilmu tidak boleh bernapas menjadi seorang yang
mulia?
Jawaban: karna kitatak akan memperoleh kemuliaan selama kita tidak
menghinakan diri kita sendiri
Sebab: seorang penuntut ilmu tidak boleh menganggap dirinya itu paling
mulia karena itu salah satu sifat yang paling ssombong,sifat yang tidak
disukai oleh allah,karena seorang penuntut ilmu itu harus bersifat rendah
hati(tawadhu).
pasal 12
1. apa yang membuat kita menguatkan hafalan?
Jawaban: hal-hal yang membuat menguatkan hafalan ialah tekun atau rajin
belajar,aktif mengurangi makan,salat malam,dan membaca al-quran.
Sebab : seorang santri harus menguatkan hafalan sebab jika tidak maka
hafalan itu akan hilang
2. Apa yang bikin hafalan rusak?
Jawaban: yang bikin hafalan rusak adalah banyak berbuat maksiat,banyak
dosa,banyak susah,perihatin memikirkan urusan harta dan terlalu banyak
kerja.
Sebab : zina itu merupakan perbuatan yang tidak disukai Allah SWT oleh
karena itu hafalan menjadi rusak dan sia-sia.
Pasal 13
1. Apa penyebab terhambatnya rezeki?
Jawaban: dosa,bisa terhambatnya rezeki dan tidur pagi dapat menyebabkan
miskin harta,juga miskin ilmu.
Sebab : tidur pagi tidak baik karena pada pagi pada pagi hari itu kita
seharusnya sudah bersiap-siap untuk mencari rezeki, dan dosa itu tidak
disukai oleh Allah.
2. Apa yang membuat rezeki itu datang ?
Jawaban: bangun pagi- pagi itu diberkahi, dan bisa menambah
nikmat,terutama rezeki, tulisan yang indah,bermuka ceria dan bicara yang
baikjuga mendatangkan rezeki.
Sebab : bertutur kata baik itu akan mudah meluluhkan hati manusia dan rizki
kita pun lancer.
3. Mengapa kita tidak di perboleh kan banyak berbicara?
Jawaban: jika sempurna akal seseorang maka sedikit bicaranya dan
ketahuilah bahwa orang yang banyak bicara itu hakikatnya adalah orang
bodoh.
Sebab : apabila bicaranya tidak bermanfaat maka hanya sia-sia dan tidak
mendapatkan apa-apa
4. Mengapa kita tidak di perboehkan sibuk dengan urusan dunia?
Jawaban: ada yang berkata bahwa barang siapa yang sibuk mengerjakan
sesuatu yang tidak berguna, maka kehilangan sesuatu yang brguna baginya.
Sebab : jika kita terus memikirkan dunia saja, maka bisa saja akhirat
terlupakan.
5. Apakah boleh kita terlalu bergaul dengan perempuan?
Jawaban: jangan bergaul dengan orang permpuan kecuali ada hajatan,karena
kebanyakan perempuan itu banyak bicaranya.
Sebab: seorang penuntut ilmu tidak seharusnya banyak bicara karena orang
yang banyak bicara orang yang bodoh dan perempuan itu banyak bicara
seperti menggibah orang.
6. Apa yang menyebabkan kefakiran?
Jawaban: menulis dengan pulpen yang diikat,menyisir rambut dengan sisir
yang retak, tidak mau mendoakan orang tua mengenakan surban sambil
duduk.
Sebab : tidak mendo’akan orang tua itu bisa membuat rizki anak menjadi
terhambat.