“ADAB MENUNTUT
ILMU”
Adab menuntut ilmu adalah tata krama (etika) yang dipegang oleh para penuntut
ilmu, sehingga terjadi pola harmonis baik secara vertikal, antara dirinya sendiri
dengan Sang Maha Pemilik Ilmu, maupun secara horizontal, antara dirinya sendiri
dengan para guru yang menyampaikan ilmu, maupun dengan ilmu dan sumber
ilmu itu sendiri.
Selama ini, kita lebih sering langsung menuntut ilmu tanpa sebelumnya
memahami adab-adab dalam menuntut ilmu. Alhasil, banyak orang yang belum
tuntas memahami sudah langsung membagikan ilmu tersebut, atau akhirnya asal
copas tanpa menyantumkan sumbernya, atau tidak sopan pada guru atau orang
yang menyampaikan suatu ilmu, dan lain sebagainya.
Padahal barang siapa orang yang menimba ilmu karena semata-mata hanya ingin
mendapatkan ilmu tersebut, maka ilmu tersebut tidak akan bermanfaat baginya,
namun barangsiapa yang menuntut ilmu karena ingin mengamalkan ilmu
tersebut, niscaya ilmu yang sedikitpun akan sangat bermanfaat baginya.
guru.
guru dan jangan berbicara dengan orang lain pada saat guru
berbicara. Hendaknya penuntut ilmu penuh perhatian terhadap
penjelasan guru mengenai suatu hal atau perintah yang diberikan
guru. Sehingga guru tidak perlu mengulangi penjelasan untuk kedua
kalinya.
"Ilmu tanpa adab ibarat api tanpa kayu bakar; dan adab
tanpa ilmu ibarat ruh tanpa jasad."
dari mana.
1. Kecerdasan
Ada dua hal kecerdasan yang dimaksud
- Kecerdasan yang diberikan dari ALLAH ( IQ tinggi)
- Kecerdasan yang didapat dari usaha ( mencatat, mengulang materi,
diskusi, rajin)
2. Bersungguh-sungguh
siapa yang bersungguh-sungguh maka ia akan mendapatkan kesuksesan
3. Kesabaran
Dalam menuntut ilmu dibutuhkan kesabaran, sabar dalam belajar, sabar
dalam diuji, sabar dalam segala hal yang dialami dalam proses belajar
4. Biaya
Dalam menuntut ilmu pasti membutuhkan bekal (biaya)
5. Ada gurunya (bimbingan guru)
Salah satu hal yang paling penting adalah bimbingan guru. Dikarenakan
begitu pentingnya bimbingan guru, maka kita haruslah menghormati
guru untuk mendapatkan Ridho guru yang mengantarkan pada Ridho
Allah.
6. Waktu yang lama
Dalam menuntut ilmu butuh waktu yang lama, tidak mungkin
didapatkan dalam hitungan bulan ataupun minggu.
- Referensi -