Ras, Identitas Budaya,

Dan Perilaku Sosial

Kelompok 3
Nama Kelompok

Aisyah Dzakia A. Farah Dilla N.J Chiquita Evelyna G.P

21010014037 21010014041 21010014061
RAS
 Pengertian ras
berasal dari Bahasa Perancis, yaitu “Razza” yang berarti pertama, perbedaan keberadaan
atas dasar: tampilan fisik, tipe atau golongan keturunan.

Bahasa Spanyol “raza”, Bahasa Italia “razza” dan Bahasa Perancis kuno “haraz”, dimana
dapat diartikan generasi, darah bangsawan, akar, kontaminasi.

Hargett, Galam, Kandal (2003), mengartikan ras sebagai suatu istilah yang digunakan
untuk membagi masyarakat sesuai dengan spesias yang sama dengan mereka. Ras adalah
suatu pengertian yang mebedakan sekumpulan orang sesuai dengan karakteristik fisik
yang dihasilkan melalui proses produksi. Sehingga dapat disimpulkan bahwa ras secara
mendasar adalah sesuatu yang mana sesuatu itu melekat pada diri manusia, baik secara
individu, kelompok, masyarakat tertentu.
 Ras -Ras Diindonesia
MELANESOID (NEGRO MELANESIA) MONGOLOID
Ras Negroid adalah ras
manusia yang terutama Ras Mongoloid adalah
ras manusia yang sebagian
mendiami benua Afrika di sebelah Selatangurun besar menetap di Asia Utara, Asia Timur, Asia
sahara. Keturunan mereka banyak mendiami Tenggara, Madagaskar di lepas pantai timur
Amerika Utara, Amerika Selatan, dan jugaEropa Afrika, beberapa bagian India Timurlaut, Erofa
serta Timur Tengah. Ras ini biasanya memiliki kulit Utra, Amerika Utara, Amerika Selatan, dan
yang berwarna gelap atau hitam dan berambut Osenian. Ras ini biasanya berkulit kuning langsat,
keriting akan tetapi ada juga yang berwarna merah, coklat
muda hingga coklat tua
 Ras -Ras Diindonesia
KAUKASOID AUSTRALOID
Ras Kaukasoid

adalah ras manusia yang sebagian

Australoid
Ciri-ciri fisik ras hampir sama

besar menetap di Eropa, Afrika Utara, Timur dengan Negroid

Afrika, yakni berkulit hitam
Tengah, Pakistan, dan India Utara. Keturunan dan rambutnya keriting
mereka juga menetap di Australia, AmerikaUtara,
sebagian dari Amerika Selatan, Afrika Selatan, dan
Selandia Baru.
 Faktor-Faktor Pembentukan
Ras :
1. Mutasi: Perubahan cepat yang terjadi di dalam gen-gen manusia.
2. Seleksi: Penyaringan
3. Adaptasi: Penyesuaian diri terhadap lingkungan
4. Lokasi: Pemencilan
5. Migrasi: perpindahan. Percampuran dengan ras-ras lain atau lingkungan baru
dapat menimbulkan sifat-sifat atau ciri-ciri jasmani baru, sehingga akhirnya akan
menimbulkan ras yang baru.
Identitas Budaya

Tidak ada budaya dapat hidup jika mencoba untuk menjadi eksklusif
-Mahatma Gandhi -
Pengertian
Identitas merujuk pada kesadaran dan persepsi seseorang atau
kelompok tentang dirinya sendiri.

Budaya adalah sekumpulan nilai-nilai, keyakinan, norma,

tradisi, dan perilaku yang dimiliki oleh suatu kelompok atau
masyarakat yang diwariskan dari generasi ke generasi.

Identitas budaya adalah seperangkat nilai, norma, tradisi,

bahasa, agama, seni, dan warisan budaya lainnya yang menjadi
ciri khas suatu kelompok atau masyarakat. Identitas budaya
juga mencakup pola perilaku, cara berpakaian, adat istiadat,
dan kepercayaan yang diwariskan dari generasi ke generasi
 Tahapan Identitas
budaya
01 02 03
Tahap Awal: Tahap
Pengenalan Tahap Berikutnya: Berpartisipasi
Identitas Budaya Penjelajahan dalam Identitas
Identitas Budaya Budaya

05 04
Tahap
Kesadaran dan Tahap
Penerimaan Meningkatkan
Identitas Budaya Identitas Budaya
PERILAKU SOSIAL
Perilaku diartikan sebagai reaksi dari individu rangsangan atau
lingkungan sekitarnya (Salimi, 1994:198). Sosial sendiri dapat diartikan
dengan hal-hal yang berkenaan dengan lingkungan sekitar atau
masyarakat yang sifatnya kemasyarakatan dan memperhatikan pada
kepentingan umum. Dari definisi perilaku dan sosial tersebut dapat
diartikan bahwa perilaku sosial adalah reaksi yang diberikan oleh
individu terhadap rangsangan yang timbulnya berasal dari pengalaman
atau dorongan dari masyarakat sekitar.
 FAKTOR PEMBENTUK PERILAKU

SOSIAL

PERILAKU DAN

KARAKTERISKTIK ORANG
PROSES KOGNITIF
LAIN

LATAR BUDAYA SEBAGAI

FAKTOR LINGKUNGAN TEMPAT PERILAKU DAN

PEMIKIRAN SOSIAL ITU

TERJADI
THANK YOU
Any Question?