Anda di halaman 1dari 27

Manajemen Perbedaan Antar Budaya

DIPERLUKAN UNTUK MEMAHAMI


KONDISI SOSIAL BUDAYA DALAM
ASUHAN KEPERAWATAN
Mengapa demikian.....??
 Karena sistem sosial dan budaya
masyarakat sangat HETEROGEN
secara VERTIKAL maupun
HORIZONTAL
 Indonesia merupakan negara yang
memiliki susunan masyarakat dengan
ciri PLURALITAS yang tinggi
TERKAIT DENGAN INDONESIA SEBAGAI SUATU
STATE YANG TERINTEGRASI

Keanekaragaman ini menuntut kita (profesi


Keperawatan) untuk:
1.Memeriksa isu dan permasalahan-
permasalahan terkait keanekaragaman budaya
dalam praktek sehari-hari?
2.Mengidentifikasi, mengatasi, dan mencegah
permasalahan- permasalahan terkait kesehatan
 Memperbesar hasil-hasil positif untuk pasien
dengan menyediakan suatu asuhan yang efektif
Untuk menjawab 2 pertanyaan
tersebut maka..................
HARUS MENGETAHUI DAN MEMAHAMI
SISTEM SOSIAL MASYARAKAT
Pluralisme
 Pluralisme adalah sebuah kerangka di mana
ada interaksi beberapa kelompok-kelompok
yang menunjukkan rasa saling menghormati
dan toleransi satu sama lain.
 Pluralisme adalah dapat dikatakan salah satu
ciri khas masyarakat modern dan kelompok
sosial yang paling penting, dan mungkin
merupakan pengemudi utama kemajuan dalam
ilmu pengetahuan, masyarakat dan
perkembangan ekonomi.
PLURALITAS MASYARAKAT DISEBABKAN
OLEH:

 KEADAAN GEOGRAFIS
 IKLIM YANG BERBEDA (berakibat plural secara
regional)
 PERBEDAAN SUMBER DAYA ALAM
 CURAH HUJAN DAN KESUBURAN TANAH YANG
BERBEDA (PLURALITAS LINGKUNGAN
EKOLOGIS)
a) WETRICE CULTIVATION (pertanian sawah di Jawa dan
Bali)
b) SHIFTING CULTIVATION (pertanian ladang di luar Jawa)
Etnik

 Etnik adalah Seperangkat kondisi spesifik yang


dimiliki oleh kelompok tertentu (kelompok etnik).
 Sebagai suatu kelompok social yang mempunyai
tradisi kebudayaan dan sejarah yang sama
 Suatu kelompok individu yang memiliki
kebudayaan yang berbeda namun anggotanya
merasa memiliki semacam subkultur yng sama
Etnik lanjutan……….

 Suatu kelompok yang memiliki domain tertentu


 Kelompok Etnik adalah sekumpulan individu yang
mempunyai budaya dan sosial yang unik dan
menurunkannya kepada generasi berikutnya (Henderson
& Primeaux, 1981)
Kelompok etnik  Suatu populasi yang
mampu :
Berkembang biak,
Mempunyai nila-nilai budaya yang sama,
Membentuk jaringan komunikasi dan
interaksi sendiri,
Menentukan ciri kelompoknya sendiri
yang diterima oleh kelompok lain
Dapat dibedakan dari kelompok populasi
lain.
Etnisitas atau Suku (Ethnicity)
 Etnisitas melibatkan lebih daripada hanya
identifikasi biologik
 Etnisitas dalam arti luas adalah sekelompok
orang yang anggota-anggotanya berbagi
warisan budaya dan sosial bersama-sama yang
melewati masa-masa generasi yang berhasil
 Karakteristik yg terpenting etnisitas yaitu
anggota-anggota sebuah kelompok etnik
tersebut merasakan satu identitas paham
Terminologi dalam konsep etnik dan budaya

1. Kelompok Dominan/mayoritas adalah sekelompok


komunitas yang memiliki otoritas karena mereka
berfungsi sebagai pengawal (guardian), yaitu
mengendalikan sistem nilai dan memberikan ganjaran
kepada masyarakat.
2. Kelompok Minoritas adalah sekelompok orang yang
memiliki fisik atau karakteristik budaya yang berbeda
dengan masyarakat setempat sehingga mengalami
perbedaan perlakuan (Kozier & Erb,1995)
contoh: orang jawa (kelompok mayoritas)
orang betawi (kelompok minoritas)
Minoritas
 Terdiri dari kelompok profesi,agama atau
ras khusus yg jumlahnya kurang dari
populasi mayor
 Disebut kelompok minoritas karena
kurangnya kekuasaan
 Di Amerika orang-orang kulit berwarna
(Amerika-Afrika, Amerika Latin, Amerika
Asia) dianggap sebagai kelompok
minoritas
Lanjutan …
 Istilah minoritas bagi wanita bukan karena
jenis kelaminnya, tapi karena rendahnya
perwakilan mereka didalam posisi
managerial tingkat tinggi ditempat bekerja.
Minoritas Etnis

 Istilah minoritas etnis sering dipakai


karena tidak begitu menghina kelompok
orang kulit berwarna
 Lebih mengarah pada jumlah etnis, ras
dan status seseorang yang relatif
termasuk dalam pengkategorian
Ras

 Ras merupakan sistem pengklasifikasian manusia


berdasarkan karakteristik fisik, pigmentasi, bentuk
tubuh, bentuk wajah, bulu pada tubuh dan bentuk
kepala.
Lanjutan …

 Ras mrpkn karakteristik luar yang


diturunkan secara genetik dan
membedakan satu kelompok dari
kelompok lainnya.
 Anggota ras dibagi menurut perbedaan
gambaran fisik seperti warna kulit,
struktur tulang atau golongan darah.
Ras manusia terbagi menjadi :
- Ras Khoisan (orang Bushmen atau Hottentot
dari Afrika Selatan)

- Ras Australoid (orang Dravida, orang Asia


Tenggara "Asli", orang Papua, dan orang
Australia)
- Ras Negroid (Kulit Hitam)
- Ras Kaukasoid (Kulit Putih)
- Ras Mongoloid (Kulit Putih)
Macam-macam Ras Tinggal di Dunia

Mongoloid

Aborigin

Negorid Nordic
Keyakinan dan perilaku yang diturunkan atau
diajarkan manusia kepada generasi
berikutnya (Taylor)
Sesuatu yang kompleks yang mengandung
pengetahuan, keyakinan, seni, moral, hukum
dan kecakapan lain yang merupakan
kebiasaan manusia sebagai anggota
komunitas setempat (Andrews & Boyle, 1995)
1. Dipelajari (dari lahir)
2. Dibagikan (share) pada kelompokikatan
3. Merupakan prses adaptasi lingkungannya,
faktor tehnis & sumber alam
4. Bersifat dinamis & dapat berubah-ubah

Budaya membantu orang untuk belajar dan


mengartikan hubungan mereka dengan
kelompok lain. Budaya kita akan
mempengaruhi cara kita berfikir dan juga
berinteraksi dan melakukan berbagai
aktivitas.
SIKAP APA YANG DIBUTUHKAN
JIKA KITA BERTEMU DENGAN
BUDAYA YANG BERBEDA????
MEMAHAMI PERBEDAAN
KEYAKINAN DIANTARA KITA SBG
BANGSA YG MAJEMUK

TIDAK MENGUKUR KEPERCAYAAN


ORANG LAIN DGN KEYAKINAN
SENDIRI

TIDAK MUDAH TERSINGGUNG DLM


PERGAULAN HIDUP

MAMPU MENATA HATI DAN PIKIRAN


UTK TIDAK IRIHATI, TDK MEMBENCI,
DAN TDK MEMAKI-MAKI
KEYAKINAN ORANG LAIN

TIDAK MENCURIGAI KEGIATAN RITUAL


ORANG LAIN YG TDK SAMA DGN KEYAKINAN
KITA
 Orang bekerja yang terbaik ketika mereka
merasa di hargai/ di nilai
 Mereka merasa dihargai ketika mereka
percaya bahwa perbedaan individu dan
kelompok sudah diperhitungkan
 Kemampuan untuk belajar dari orang lain
dipertimbangkan hal yang berbeda, adalah
merupakan kunci menjadi diberdayakan
secara maksimal
 Ketika orang dihargai dan diberdayakan ,
mereka akan mampu membangun
hubungan dan bekerja sama secara sinergis
dan dengan pendekatan interdisplin.
Strategi dan cara managemen perbedaan
budaya
dalam keperawatan transkultural
 Perawat hrs memiliki kepekaan akan
perbedaan budaya
 Kemampuan dan ketrampilan perawat yg
peka akan perbedaan budaya:
1. Kesadaran , sensitivitas dan toleransi thd
perbedaan budaya dan bahasa antara
perawat dan klien.
2. Kemampuan utk menahan diri dlm
membuat asumsi dan penilaian mengenai
keyakinan dan perilaku klien
3. Pemahaman akan peran budaya dlm
membentuk keyakinan dan praktek thd
konsep sehat-sakit
Cara meningkatkan kepekaan thd perbedaan
budaya antara perawat dan klien atau sesama
tim kesehatan :
 Memahami perbedaan budaya antara setiap org
walaupun berada dlm satu kelompok atau diluar
kelompok budaya.
 Menghormati klien sbg individu yg unik dan
faktor budaya berkontribusi dlm membentuk
pola pikir, berperilaku serta cara dlm
berkomunikasi
 Memahami kelompok budaya yg mengidentifikasi
konsep sehat dan sakit dan praktek dlm
mencegah dan mengobati penyakit scr berbeda-
beda
 Menunjukkan kemauan utk memodifikasi asuhan
keperawatan dg tetap mempertahankan latar
belakang budaya yg dimiliki oleh klien
 Komunikasi
 Menghindar
 Akomodasi
 Kompromi
 Kerja sama
Nuhun, Thank you, Arigato, Mauliate

NICE TO SEE YOU……….JUMPA LAGI!!!!

Anda mungkin juga menyukai