Anda di halaman 1dari 7

Soal KMB

1. Perawat komuinitas melakukan pengkajian komunitas pada sebuah desa sehingga diperoleh
data 63% kepala keluarga (KK) tidak memiliki jamban. Terdapat 70% KK tidak memiliki
tempat pembuangan sampah dan 67% tidak memiliki SPAL, 30% KK mengkonsumsi air
yang tidak dimasak dan 2%% balita menderita diare.
Apakah upaya promotif yang tepat pada kasus di atas?
A. Pentingnya pengadaan tempat pembuangan sampah
B. Peningkatan SDM kader kesehatan
C. Pendidikan kesehatan perseorangan
D. Penyuluhan kesehatan lingkungan
E. Penyuluhan tentang diare
2. Seorang perawat puskesmas sedang melakukan kunjungan kesehatan di salah satu desa
binaan. Perawat menemukan data seorang perempuan berusia 31 tahun menderita kanker
payudara stadium II. Perawat menyarankan klien untuk memeriksakan kondisinya ke RS
namun klien memilih untuk berobat alternatif dengan mengkonsumsi rebusan daun sirsak dan
mendatangi dukun yang kemungkinan bisa menyembuhkan penyakitnya tanpa operasi..
Apakah pengkajian keperawatan yang perlu diperdalam pada kasus di atas?
A. Pemahaman dan persepsi tentang masalah kesehatan
B. Keyakinan tentang kesehatan
C. Faktor ekonomi
D. Faktor budaya
E. Faktor sosial
3. Kelompok praktik mahasiswa keperawatan akan melakukan screening kesehatan di SMK.
Perawat mendapatkan data 80% siswa belum mengetahui penyebab dari penyakit DBD, 85%
siswa belum mengetahui tindakan yang dilakukan untuk mencegah DBD. Hasil pengkajian
lingkungan tampak kotor, banyak jentik nyamuk dan penampungan air dan sampah
berserakan di depan kelas. Data Puskesmas menunjukkan terdapat beberapa siswa telah di
diagnosa DBD.
Apakah diagnosa keperawatan yang tepat pada kasus di atas?
A. Ketidakefektifan pemeliharaan kesehatan
B. Perilaku kesehatan cenderung berisiko
C. Ketidakefektifan koping komunitas
D. Defisit kesehatan komunitas
E. Gaya hidup monoton
4. Perawat komunitas melakukan pengkajian di suatu desa, diperoleh data penyakit TB Paru
15%, Asma 9%, dan ISPA 5%. Diketahui 33% dari penduduk desa tersebut merupakan
perokok. Sebelumnya pernah ada penyuluhan kesehatan tentang bahaya merokok.
Apakah prioritas tindakan pada pasien tersebut?
A. Promosi kesehatan
B. Rehabilitasi kesehatan
C. Perawatan pasien TB Paru
D. Imunisasi BCG untuk setiap bayi
E. Pemeriksaan kesehatan secara berkala
5. Seorang perawat komunitas sedang melakukan kunjungan rumah binaan dan menemukan data
seorang perempuan berusia 68 tahun dengan hipertensi sejak 3 bulan yang lalu.hasil
pengkajian klien mendapatkan terapi obat-obatan dari dokter. Klien mengatakan tidak minum
obat sejak 2 hari yang lalu karena sudah merasa sehat dan tidak pusing lagi. Hasil
pemeriksaan tekanan darah 170/110 mmHg, keluarga mengatakan klien tidak rutin
memeriksakan kondisi kesehatan ke puskesmas.
Apakah masalah keperawatan uatama pada kasus di atas?
A. Kesiapan peningkatan koping keluarga
B. Perilaku kesehatan cenderung berisiko
C. Pemeliharaan kesehatan tidak efektif
D. Manajemen kesehatan tidak efektif
E. Ketidakefektifan koping keluarga
6. Seorang perawat komunitas sedang melakukan pengkajian di salah satu desa dan menemukan
data adanya warga yang mengkonsumsi air mentah sebanyak 45%, kebiasaan anak yang tidak
mencuci tangan sebelum makan sebanyak 30%, serta adanya warga yang masih menggunakan
air sungai untuk mandi dan mencuci sebanyak 20%. Perawat mendapatkan beberapa warga
mulai mengeluhkan mengalami diare beberapa hari terakhir.
Apakah masalah keperawatan utama pada kasus di atas?
A. Ketidakefektifan koping komunitas
B. Perilaku kesehatan cenderung berisiko
C. Ketidakefektifan manajemen kesehatan
D. Kesiapan peningkatan koping komunitas
E. Ketidakefektifan pemeliharaan kesehatan
7. Petugas kesehatan sedang melakukan kunjungan rumah di desa binaan dan menemukan
seorang anak berusia 5 tahun mengalami demam selama 3 hari. Hasil pengkajian pasien
tampak lemah, suhu badan 38°C, tampak bintik merah di lengan. Hasil wawancara dengan
keluarga, rumah klien pernah mengalami kebanjiran, tampak banyak sampah plastik dan
kaleng bekas di sekitar rumah serta anggota keluarga tidak memiliki BPJS.
Apakah data penunjang yang perlu dikaji lebih mendalam pada kasus di atas?
A. Ekonomi
B. Lingkungan fisik
C. Faktor pendidikan
D. Pelayanan kesehatan
E. Transportasi dan keamanan
8. Perawat melakukan kunjungan ke salah satu SD. Ditemukan data 5 bulan terakhir 20% siswa
pernah menderita DBD. Dalam survey epidemiologi di sekitar SD tersebut ditemukan banyak
jentik aedes agepty dan diketahui lingkungan sekitar tidak pernah dilakukan pembersihan
sampah dan tampak genangan air di sekitar sekolah serta tampak kotor pada toilet dan kamar
mandi.
Apakah upaya pencegahan untuk menangani masalah tersebut?
A. Peningkatan SDM guru UKS
B. Penyuluhan kesehatan masyarakat
C. Pemeliharaan kebersihan perorangan
D. Pemeriksaan kesehatan secara berkala
E. Pemeliharaan kesehatan lingkungan sekolah
9. Perawat komunitas melakukan pengkajian di salah satu desa. Ditemukan jumlah penduduk
sebanyak 533 jiwa. Jumlah balita sebanyak 65 balita. Adapun frekuensi kunjungan balita aktif
sebnayak 40 balita sedangkan yang tidak aktif sebanyak 15 balita. Beberapa orang tua balita
mengungkapkan kesibukan dan jarak Posyandu yang jauh sehingga menghambat kunjungan.
Jumlah balita yang imunisasi lengkap 45 balita. Status balita di garis merah sebanyak 5 balita,
garis kuning 15 balita, dan hijau 25 balita.
Apakah tindakan pencegahan primer yang tepat pada kasus di atas?
A. Pemenuhan imunisasi
B. Pencegahan komplikasi
C. Perbaiakn fasilitas posyandu
D. Kontrol perkembangan balita
E. Mengkaji tumbuh kembang balita
10. Seorang perawat puskesmas sedang melakukan kunjungan ke rumah binaan dan menemukan
data sebuah keluarga yang beranggotakan suami, istri, dan ketiga anakanya. Hasil pengkajian
kepala keluarga bekerja sebagai nelayan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Anggota
keluarga sangat mendukung pekerjaan yang dilakukan oleh klien. Istri sesekali menyisihkan
sebagian uang hasil kerja untuk ditabung.
Apakah fungsi keluarga yang dikaji perawat pada kasus di atas?
A. Fungsi afektif
B. Fungsi spiritual
C. Fungsi ekonomi
D. Fungsi sosialisasi
E. Fungsi reproduksi
11. Seorang perawat di salah satu puskesmas melakukan kunjungan rumah pada keluarga dengan
bayi laki-laki berusia 6 bulan. Hasil pengkajian didapatkan data ibu mengatakan 2 hari lalu
setelah imunisasi, anaknya menjadi rewel, deman, dan gelisah. Ibu anak berkata “saya takut
dan tidak akan membawa lagi anak saya untk diimunisasi”..
Apakah masalah keperawatan yang tepat pada kasus di atas?
A. Ketidakmampuan keluarga dalam mengenal masalah
B. Ketidakmampuan keluarga dalam melakukan perawatan
C. Ketidakmampuan keluarga dalam memutuskan perawatan
D. Ketidakmampuan keluarga dalam memodifikasi lingkungan
12. Seorang perawat mempunyai keluarga binaan yang salah satu anggota keluarganya menderita
stroke. Terdapat kelumpuhan bagian kanan tubuh yang diderita selama setahun ini. Keluarga
mengatakan tidak perlu membawa ke pelayanan kesehatan karena penyakit yang diderita
klien diduga karena guna-guna sehingga keluarga dan klien lebih percaya pada dukun
kampung.
Apakah tugas kesehatan keluarga yang tepat pada kasus di atas?
A. Memodifikasi lingkungan menjadi suasana rumah yang sehat
B. Memberi perawatan terhadap anggota keluarga yang sakit
C. Membuat keputusan tindakan kesehatan yang tepat
D. Merujuk pada fasilitas kesehatan masyarakat
E. Memfasilitasi kebutuhan pasien dan keluarga
13. Seorang perawat puskesmas sedang melakukan kunjungan rumah dan menemukan seorang
perempuan berusia 57 tahun mengalami ulkus pada daerah bokong akibat tirah baring lama.
Hasil pengkajian pasien tampak berbaring di tempat tidur, hemiparese dextra, tampak luka
pada daerah bokong dengan luas 2x1x2 cm, terdapat pus, dan berbau. Perawat akan
melakukan perawatan luka dengan membersihkan luka, memberikan obat salep, dan
menutupnya.
Apakah prinsip etik yang diterapkan perawat pada kasus tersebut?
A. Justice
B. fidelity
C. Veracity
D. Autonomy
E. Beneficence
14. Saat kunjungan rumah, perawat komunitas menemukan seorang laki-laki berusia 44 tahun
menderita DM. Hasil pengkajian klien mendapatkan terapi obat dan insulin guna menurunkan
kadar gula darah, GDS terakhir 435 mg/dl. Keluarga mengatakan klien tidak patuh terhadap
diet yang dianjurkan dokter dan tetap mengkonsumsi makanan manis. Keluarga mengatakan
tidak tahu apa yang harus dilakukan agar klien mau mematuhi diet dan minum obat secara
rutin.
Apakah tujuan keperawatan keluarga yang harus dilakukan perawat pada kasus tersebut?
A. Meningkatkan pemeliharaan kesehatan perorangan
B. Menyadarkan klien akan kondisi kesehatannya saat ini
C. Meningkatkan kemampuan keluarga untuk berperilaku sehat
D. Meningkatkan peran serta keluarga dalam diet dan terapi klien
E. Meningkatkan kemampuan keluarga mengenali masalah kesehatan
15. Seorang perawat puskesmas sedang melakukan kunjungan pada salah satu keluarga binaan.
Perawat mendapatkan data sebuah keluarga terdiri dari suami, istri, dan kelima anaknya.
Anak keempat dan kelima hanya berjarak 1 tahun. Istri mengatakan kepada perawat ingin
menggunakan alat kontrasepsi namun bingung jenis kontrasepsi yang cocok untuknya.
Keluarga telah sepakat untuk menggunakan alat kontrasepsi dan fokus merawat kelima
anaknya. Perawat menjelaskan jenis dan manfaat alat kontrasepsi serta memberikan saran alat
kontrasepsi yang sesuai untuk ibu tersebut
Apakah peran yang dilakukan perawat berdasarkan kasus tersebut?
A. Pemberi asuhan
B. Pembaharu
C. Konsultan
D. Edukator
E. Kolaborator
16. Perawat komunitas melakukan pengkajian pada perkampungan buruh pabrik semen.
Diperoleh data 10% penduduk menderita TB Paru, menderita asma 5%. Data menunjukkan
42% penduduka adalah perokok. Menurut keterangan belum pernah ada kegiatan penyuluhan
kesehatan tentang akibat merokok dan pentingnya penggunaan APD pada pabrik.
Apakah tindakan keperawatan utama pada kasus tersebut?
A. Penyuluhan tentang asma
B. Penyuluhan tentang TB Paru
C. Penyuluhantentang bahaya merokok
D. Penyuluhan tentang penggunaan APD di pabrik
E. Pemeriksaan kesehatan secara berkala kepada buruh
17. Perawat keluarga melakukan kunjungan kepada salah satu keluarga pada desa binaan.
Didapatkan data bahwa semua anggota keluarga saling menyayangi satu sama lain, apabila
ada anggota keluarga yang sakit mereka saling membantu. Keluarga saling membantu apabila
terjadi kesusahan baik materi maupun dukungan moril.
Apakah fungsi keluarga yang dijalankan keluarga tersebut?
A. Fungsi afektif
B. Fungsi ekonomi
C. Fungsi sosialisasi
D. Fungsi reproduksi
E. Fungsi perawatan
18. Seorang perawat puskesmas sedang melakukan kunjungan rumah di daerah binaan. Hasil
pengkajian anggota keluarga terdiri dari suami, istri, satu orang anak yang berusia 6 tahun,
serta mertua perempuan. Pasangan suami istri telah menikah sejak 7 tahun yang lalu. Kepala
keluarga mengatakan anaknya mengalami pertumbuhan dengan baik. Anak pertama aktif
bermain dengan teman seusianya.
Apakah tahapan perkembangan keluarga pada kasus tersebut?
A. Childbearing family
B. Keluarga dengan anak remaja
C. Keluarga dengan usia pertengahan
D. Keluarga dengan anak usia sekolah
E. Keluarga dengan anak usia pra sekolah
19. Sebuah puskesmas sedang melakukan program pemeriksaan kesehatan pada lansia di salah
satu desa binaan. Hasil pemeriksaan yang dilakukan ditemukan 60% lansia menderita
hipertensi, 30% lansia menderita asam urat, 15% lansia enderita kolesterol, dan 10% lansia
menderita penyakit DM. Pada saat kegiatan berlangsung, seorang perawat melakukan
penyuluhan kepada lansia dan keluarga tentang penyakit yang sering dialami pada masa tua
dan cara menanggulanginya..
Apakah langkah tindakan keperawatan yang dilakukan pada kasus tersebut?
A. Pencegahan tertier
B. Pencegahan primer
C. Pencegahan sekunder
D. Pemberdayaan lansia dan keluarga
E. Penanganan risiko komplikasi penyakit
20. Seorang perawat komunitas melakukan pengkajian di suatu desa. Hasil pengkajian
menunjukkan tidak ada wadah dan pembinaan serta identifikasi kesehatan lansia. Terdapat
135 lansia dan data penyakit yang dialami lansia di wilayah tersebut ialah rematik 13%,
hipertensi 15%, DM 8%, dan penyakit lainnya 3,5%. Dari hasil observasi tidak terdapat
posyandu lansia dan kegiatan aktif untuk kesehatan lansia.
Apakah rumusan masalah yang tepat sesuai kasus di atas?
A. Risiko terjadinya penurunan derajat kesehatan lansia
B. Potensial terjadinya penyakit cardio vaskuler
C. Kurangnya penyuluhan kesehatan lansia
D. Tingginya angka penyakit pada lansia
E. Tidak adanya pelayanan kesehatan
21. Seorang perawat puskesmas sedang melakukan kunjungan rumah di desa binaan dan
menemukan seorang laki-laki berusia 70 tahun tinggal bersama 2 orang anaknya. Keluarga
mengatakan klien memiliki riwayat stroke sejak 6 bulan yang lalu. Perawat sedang melakukan
pengkajian kemandirian lansia dengan menggunakan indeks ADL KATZ yaitu aktivitas
makan dapat dilakukan sendiri. Lansia masih dapat menahan sensasi BAB/BAK. Namun utuk
aktivitas mandi, berpakaian, berjalan ke kamar kecil dan berpindah tempat lansia dibantu oleh
kedua anaknya.
Apakah jenis tingkat kemandirian lansia pada kasus tersebut?
A. Kemandirian B
B. Kemandirian C
C. Kemandirian D
D. Kemandirian E
E. Kemandirian F
22. Seorang perawat melakukan pengkajian pada salah satu keluarga dan diperoleh data keluarga
tersebut terdiri atas seorang suami, istri, dan dua anak kandung.
Apakah tipe keluarga yang tepat pada kasus di atas?
A. Dyad family
B. Nuclear family
C. Extended family
D. Commuter family
E. Commune family
23. Perawat melakukan pengkajian di sebuah wilayah. Ditemukan salah satu keluarga tidak
memiliki kartu keluarga. Ketika dikaji, keluarga tersebut terdiri atas ibu dan seorang anak
tetapi bukan dari hubungan resmi (tanpa pernikahan).
Apakah tipe keluarga yang tepat pada kasus di atas?
A. The non marrital heterosexual cohabitting family
B. Unmarried teenage family
C. Commune family
D. Commuter family
E. Extended family
24. Seorang perempuan berusia 47 tahun dirawat di ICCU dengan diagnosa gagal jantung. Pada
saat akan dilakukan tindakan keperawatan, pasien tiba-tiba mengeluh nyeri dada dan
mengalami henti jantung. Sesuai SOP, perawat akan melakukan RJP. Perawat sudah
menjelaskan kepada keluarga pasien namum keluarga menolak dengan alasan supaya pasien
bisa meninggal dengan tenang.
Apakah dilema etik yang dialami oleh perawat?
A. Beneficence dan justice
B. Fidelity dan authonomy
C. Justice dan nonmaleficence
D. Authonomy dan beneficence
E. Nonmaleficence dan fidelity
25. Disuatu desa, diketahui 45% dari 100 ibu memberikan ASI pada bayinya karena sibuk bekerja
(85%), ASI tidak keluar (7%), bayi tidak mau minum ASI (5%), lain-lain (3%), rata-rata ibu
menyatakan paham tentang pemberian ASI.
Apakah intervensi keperawatan yang tepat pada komunitas tersebut ?
A. Mendemonstrasikan cara perawatan payudara (Breast Care)
B. Mendemonstrasikan cara-cara memodifikasi makanan pendamping ASI bagi anak
C. Memberikan pendidikan kesehatan tentang pentingnya ASI untuk tumbang anak
D. Memberikan pendidikan kesehatan cara penyimpanan ASI untuk diberikan pada bayi
E. Memberikan pendidikan kesehatan tentang pemberian ASI ekslusif hingga bayi umur 4
bulan
26. Pada saat kunjungan rumah diperoleh data klien berumur 65 tahun dengan TB paru dan
mendapatkan pengobatan selama 6 bulan. Pada awal minum obat klien mengatakan merasa
bosan sehingga terkadang malas minum obat. Klien tahu bahwa sebenarnya tidak boleh putus
minum obat.
Apakah intervensi keperawatan utama pada kasus di atas?
A. Lakukan home visit
B. Tunjuk pendamping minum obat
C. Jelaskan cara minum obat yang benar
D. Jelaskan akibat tidak minum obat TBC
E.Motivasi klien untuk minum obat secara teratur
27. Tenaga kesehatan puskesmas sedang melakukan screening kesehatan di sebuah kelurahan
yang terletak di tengah perkotaan. Hasil pengkajian ditemukan data 38% warga adalah
remaja, 25% remaja bersekolah, dan 10% putus sekolah dan bekerja sebagai pengamen dan
3% lainnya pengangguran. Hasil survey nasional angka kenakalan remaja meningkat seiring
berjalannya waktu mulai dari tindakan pencurian, penggunaan narkoba, seks bebas, hamil di
usia dini dan abortus. Tokoh masyarakat mengatakan warga setempat belum terpapar
informasi kesehatan khususnya pada remaja.
Apakah topik pendidikan kesehatan yang tepat sesuai kasus di atas?
A. Remaja berkualitas sebagai generasi penerus bangsa
B. Kesehatan reproduksi pada remaja
C. Dampak pernikahan dini
D. Remaja dan narkoba
E. Pola asuh keluarga

Anda mungkin juga menyukai