Segala puji hanya milik Allah SWT, shalawat serta salam selalu tercurahkan kepada Rasulullah SAW.
Berkat limpahan rahmat-Nya, penulis mampu menyelesaikan tugas makalah ini guna memenuhi
tugas mata kuliah Filsafat Ilmu Pengetahuan. Dalam penyusunan tugas atau materi ini, tidak sedikit
hambatan yang penulis hadapi, Makalah ini disusun agar pembaca dapat memperluas wawasan
mengenai tokoh – tokoh pemikir filsafat islam yang penulis sajikan berdasarkan pengamatan dari
berbagai sumber informasi, referensi dan berita. Makalah ini penulis susun dengan berbagai
rintangan baik itu yang datang dari diri penulis maupun yang datang dari luar. Namun dengan penuh
kesabaran dan terutama pertolongan dari Allah akhirnya makalah ini dapat terselesaikan. Semoga
makalah ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas dan menjadi sumbangan pemikiran kepada
pembaca khususnya para mahasisiswa Penulis sadar bahwa makalah ini masih banyak kekurangan
dan jauh dari sempurna. Untuk itu, kepada dosen pengampu, penulis meminta masukannya demi
perbaikan pembuatan makalah penulis di masa yang akan datang dan mengharapkan kritik dan
saran dari para pembaca.
PENDAHULUAN
A.Latar belakang
secara kritis dan dijabarkan dengan konsep mendasar. Filsafat Islam adalah
yang ternama dan penemuannya akan ilmu - ilmu memiliki pengaruh yang
kuat pada hampir semua bidang ilmu pengetahuan yang ada saat ini.
dan Aristoteles.
dari pemikiran para filosof yunani kuno, namun sebagai seorang yang
berilmu, setidaknya harus mengetahui dan mempelajari hal – hal yang telah
ditemukan oleh para filosof islam. Oleh karena itu, penulis akan
Rumusan Masalah
Tujuan Penulisan
PEMBAHASAN
A.Filsafat Islam
Filsafat memiliki banyak pengertian. Sejak zaman Yunani Kuno sampai sekarang, banyak para ahli
filsafat yang menyumbangkan pemikirannya tentang definisi filsafat. Secara etimologis filsafat
berasal dari bahasa Arab yaitu falsafah. Kata falsafah inipun berasal dari bahasa Yunani yaitu dari
kata philosophia. Philosophia tediri dari dua akar kata yaitu Philos berarti cinta, suka dan Sophia
berarti pengetahuan, ilmu, kebijaksanaan. Jadi, Philosophia berarti cinta pengetahuan atau cinta
pada kebijaksanaan. Dilihat dari segi praktis filsafat berarti alam berpikir atau alam pikiran. Filsafat
adalah suatu ilmu yang merupakan hasil akal manusia yang memikirkan dan mencari hakikat
kebenaran segala sesuatu. Filsafat Islam menurut Mustofa Abdul Razik, adalah filsafat yang
tumbuh di negeri Islam dan di bawah kekuasaan negara Islam. Sedangkan menurut Ibrahim Madkur,
Filsafat Islam adalah pemikiran yang lahir dalam dunia Islam untuk menjawab tantangan zaman yang
meliputi Allah dan alam semesta, wahyu dan akal, agama dan filsafat. Sedangkan menurut beberapa
filosof, Filsafat Islam adalah didefinisikan sebagai berikut :
b. Filsafat Islam adalah suatu ilmu yang dicelup ajaran Islam dalam membahas hakikat kebenaran
sesuatu.
c. Filsafat Islam adalah suatu hasil pemikiran para filsuf tentang ketuhanan, kenabian,manusia, dan
alam yang disinari ajaran ajaran islam dalam suatu aturan pemikiranyang logis dan sistematis.
1. Al KINDI
a. Sejarah Hidup Nama lengkap Al Kindi adalah Abu Yusuf Ya’kub ibnu Ishaq ibnu al-Shabbah ibnu
‘Imron ibnu Muhammad ibnu al-Asy’as ibnu Qais al-Kindi. Seorang filosof islam yang lahir pada tahun
801 M dan wafat pada tahun 873 M. Al-Kindi dilahirkan di Kufah sekitar tahun 185 H (801 M) dari
keluarga kaya dan terhormat. Ayahnya, Ishaq ibnu AlShabbah adalah gubernur Kufah pada masa
pemerintahan Al-Mahdi dan Ar-Rasyid. Al Kindi sendiri hidup pada masa pemerintahan lima khalifah
Bani Abbas, yakni Al-Amin, Al-Ma’mun, Al-Mu’tasim, AlWasiq, dan Al-Mutawakkil. Dalam hal
pendidikan Al-Kindi pindah dari Kufah ke Basrah,
sebuah pusat studi bahasa dan teologi Islam. Dan ia pernah menetap di Baghdad, ibukota kerajaan
Bani Abbas, yang juga sebagai jantung kehidupan intelektual pada masa itu. Ia sangat tekun
mempelajari berbagai disiplin ilmu. Oleh karena itu tidak heran jika ia dapat menguasai ilmu
astronomi,ilmu ukur, ilmu alam, astrologi, ilmu pasti, ilmu seni musik meteorologi,, optika,
kedokteran, matematika, filsafat, dan politik.
menempatkan ia menjadi orang Islam pertama yang berkebangsaan Arab dalam jajaran filosof
terkemuka. Oleh karena itu, ia dinilai pantasmenyandang gelar Faiasuf al-‘Arab ( filosof
berkebangsaan Arab).
b. Filsafat atau pemikirannya
teologi.
Tuhan.
-Esaan-Nya, tentang apa yang baik dan berguna, dan juga sebagai
hal sebaliknya.
datangnya. Sebab, “tidak ada yang lebih berharga bagi para pencari
merendahkan dan meremehkan orang yang mengatakan danmengajarkannya. Tidak ada seorang
pun akan rendah dengan sebab
kebenaran.
Jika diibaratkan maka orang yang mengingkari kebenaran
digariskan Al-Qur’an.
2. Filsafat Jiwa
para ulama yang memperdagangkan agama untuk memperkaya diridan para filosof yang
memperlihatkan jiwa kebinatangan untuk
diatas salah satunya ialah daya berpikir. Daya berpikir itu adalah
akal. Menurut al-Kindi akal dibagi menjadi tiga macam: akal yang
bersifat potensil; akal yang keluar dari sifat potensil dan aktuil; dan
4.Hasil Karya
serta metafisika).
filosofis tentang rahasia-rahasia spiritual).j. Risalah fi al-Ibanah an al-‘illat al-Fa’ilat al-Qaribah li al-
kawn wa al-Fasad (tentang penjelasan mengenai sebab dekat yang aktif terhadap alam dan
kerusakan).
2.AL FARABI
a.Sejarah Hidup Nama lengkap Al Farbi adalah Abu Nashr Muhammad ibn
Muhammad ibn Tarkhan ibn Auzalagh. Dikalangan orang-orang latin abad tengah, Al Farabi lebih
dikenal dengan Abu Nashr. Ia lahir di Wasij, Distrik Farab (sekarang kota Atrar), Turkistan pada tahun
257 H. Pada tahun 330 H, ia pindah ke Damaskus dan berkenalan dengan Saif al-Daulah al-Hamdan,
sultan dinasti Hamdan di Allepo. Sultan memberinya kedudukan sebagai seorang ulama istana
dengan tunjangan yang sangat besar, tetapi Al-Farabi memilih hidup sederhana dan tidak tertarik
dengan kemewahan dan kekayaan. AlFarabi dikenal sebagai filosof Islam terbesar, memiliki keahlian
dalam banyak bidang keilmuan dan memandang filsafat secara utuh dan menyeluruh serta
mengupasnya secara sempurna, sehingga filosof yang datang sesudahnya, seperti Ibnu Sina dan Ibn
Rusyd banyak mengambil dan mengupas sistem filsafatnya.
Al Farabi telah memadukan beberapa aliran filsafat yang telah berkembang pada masa sebelumnya
yaitu pemikiran Plato,Aristoteles dan Plotinus. Pemikiran Plato, Aristoteles dan Plotinus
yang terdapat diluar alam ini. Jadi kedua filosof tersebut sama-
c. Filsafat Jiwa
nathiqah, yang berasal dari alam ilahi, sedangkan jasad berasal dari
baik, serta dapat melepaskan diri dari ikatan jasmani. Jiwa ini tidak
d.Filsafat PolitikPemikiran
Pengusa ini harus orang yang lebih unggul baik dalam bidang
e. Hasil Karya
dan Aristoteles)
utama pemerintahan)
6. As Syiasyah (ilmu politik)
8.Ihsha’u Al Ulum (kumpulan berbagai ilmu)i. Isbatu Al Mufaraqat (ketetapan berpisah) j. Al Ta’liqat
(ketergantungan)
3.IBNU SINA
a.Sejarah Hidup Ibnu Sina dikenal sebagai Avicenna di Dunia Barat adalah
seorang filosof, ilmuwan dan juga dokter. Nama lengkapnya Abu Ali al - Husien ibn Abdullah ibn
Hasan ibn Ali ibn Sina. Ia dilahirkan di desa
Afsyanah, dekat Buhkara, Persia Utara pada 370 H. Ia mempunyai kecerdasan dan ingatan yang luar
biasa sehingga dalam usia 10 tahun telah mampu menghafal Al-Qur’an, sebagian besar sastra Arab
dan juga hafal kitab metafisika karangan Aristoteles setelah dibacanya empat puluh kali. Pada usia
16 tahun ia telah banyak menguasai ilmu pengetahuan,
sastra arab, fikih, ilmu hitung, ilmu ukur, filsafat dan bahkan ilmu kedokteran dipelajarinnya sendiri.
Ibnu Sina merupakan seorang filsuf, ilmuwan, dokter dan penulis aktif yang lahir di zaman keemasan
Peradaban Islam.
1. Kenabian
kedalam empat kelompok mereka yang kecakapan teoretisnya telah mencapai tingkat
penyempurnaan yang sedemikian rupa sehingga mereka tidak lagi membutuhkan guru sebangsa
manusia, sedangkan kecakapan praktisnya telah mencapai suatu puncak yangdemikian rupa
sehingga berkat kecakapan imajinatif mereka yang
mereka.
seorang Nabi, yaitu memiliki imajinasi yang sangat kuat dan hidup,
pemberi sugesti ini, apabila ini berlaku pada akal dan jiwa Nabi,
2. Tasawuf
dengan akal yang dibantu oleh hati. Dengan kebersihan hati danpancaran akal, lalu akal akan
menerima ma’rifah dari al-fa’al.
Tuhan dihati diri manusia tidak diterima oleh ibnu Sina, karena
dan sinar tidak langsung keluar dari Allah, tetapi melalui akal fa’al.
3. Hasil Karya
4. Sejarah Hidup
merupakan salah seorang pakar sains Iran yang hidup antara tahun 864 -
930. Ia lahir di Rayy, Teheran pada tahun 251 H./865 dan wafat pada
beliau mendalami ilmu kedokterang dan filsafat yang ada pada masa
itu.
Akan tetapi, Al-Razi lebih memilih kepada bidang intelektualketimbang dengan perdagangan karena
menurutnya bidang intelektual
belaka.
terkenal adalah filsafat lima kekal. Lima kekal tersebut yaitu Al-
karena Dia-lah yang menciptakan alam ini dari bahan yang telah
ada dan tidak mungkin dia menciptakan ala mini dari ketiadaan (
creatio ex nihilo).
mutlak yang tidak lain adalah atom-atom yang tidak bisa dibagi
dan ruang universal yang tidak terikat dengan maujud dan tidak
Muthlaq (masa absolut) pada dua kategori yakni; waktu yangabsolut/mutlak yang bersifat qadiim
dan substansi yang bergerak
6. Hasil Karya
a. At Thibb Al Ruhani
b. Al Shirath Al Dawlah
d. Kitab Al Ladzdzah
4.IBNU MISKAWAIH
a.Sejarah Hidup
Abu Ali Ahmad Ibnu Muhammad Ibnu Maskawaih. Dia lahir di Iran
pada tahun 330 H/932 M dan meninggal tahun 421 H/1030 M. IbnuMiskawaih melewatkan seluruh
masa hidupnya pada masa kekhalifahan
Abassiyyah yang berlangsung selama 524 tahun, yaitu dari tahun 132
ketuhanan, maupun agama. Dia adalah orang yang paling berjasa dalam
mengkaji akhlak secara ilmiah. Bahkan pada masa dinasti Buwaihi, dia
Ibnu Miskawaih, Tuhan adalah zat yang jelas atau tidak jelas. Jelas
menutupinya.
dan yang berasal dari latihan dan kebiasaan. Akhlak yang berasal
sedangkan akhlak yang berasal dari latihan atau kebiasaan akanmenghasilkan akhlak yang baik. Oleh
karena itu, Ibnu Maskawaih
kanak.
sebagai daya yang paling tinggi. Sama halnya dengan Al Razi, Ibnu
yang bersifat kekal dan tidak hancur dengan kematian jasad. Jiwa
berikut:
4. Hasil Karya
369 H/ 979 M)b. Uns al-Fariid ( yakni koleksi anekdot, syair, peribahasa, dan
kata-kata hikmah )
kedokteran )
m. Tharathat al-Nafs
5. IBNU RUSYD
a.Sejarah Hidup
dari Spanyol (dulunya bernama Andalusia). Nama asli dari Ibnu Rusyd
tahun setelah kematiannya Imam Ghazali. Ibnu Rusyd adalah seorangdari keturunan keluarga
terhormat yang terkenal juga sebagai seorang
tokoh keilmuwan. Ayah dan Kakek Ibnu Rusyd adalah seorang mantan
hakim di Andalus.
Marakesh.
karena filsafat mempelajari hal – hal yang wujud, lalu orang akan
bertindak dalam mencari pengetahuan yang berbeda – beda, IbnuRusyd memaparkan tiga cara
manusia dalam memperoleh
2. Metafisika
itu qadim.
tanzih.
a) Alam qadim
produk
atau esensi
berubah
k) Pengetahuan Tuhan selain diri-Nyal) Pembuktian bahwa Tuhan mengetahui diri-Nya sendiri m)
Tuhan tidak mengetahui perincian segala sesuatu melainkan secara umum
n) Langit adalah makhluk hidup o) Tujuan yang menggerakkan p) Jiwa – jiwa langit mengetahu
particular – particular yang bermula
r) Jiwa manusia adalah subtansi spiritual yang ada dengan sendirinya, tidak menempati ruang, tidak
terpateri pada tubuh dan bukan tubuh
s) Jiwa manusia setelah terwujud tidak dapat hancur t) Penolakan terhadap kebangkitan jasmani
4.Hasil Karya
a. Al – Kasyf’an Manahij al-Adillat fi’Aqaid al-Millat (kiitikan terhadap metode para ahli ilmu kalam
dan sufi)
b. Fashl al-maqal fi mabain al-Hikmah wa al-Syariah min alIttishal (metodelogi terhadap pemikiran
agama dan filsafat)
PENUTUP
A.Kesimpulan
Melalui penjelasan diatas, maka penulis berkesimpulan bahwa setelah berakhirnya atau tidak
adanya peletak filsafat ilmiah, muncullah beberapa para filosof islam yang menemukan banyak
pengetahuan dengan karyanya yang memuat berbagai ilmu – ilmu pengetahuan terutama dalam
bidang pendidikan. Bidang tersebut adalah bidang ilmiah, bidang astronomi, bidang fisika, bidang
ilmu pengetahuan alam, bidang matematika, bidang kedokteran, bidang farmasi, dan lain
sebagainya.
filsafat islam serta pemikiran dan karyanya, penulis telah menarik kesimpulan mengenai isi dari
makalah ini. Isi dan kesimpulan yang penulis paparkan bisa saja berubah apabila ditemukan data
yang lebih akurat dan valid dari yang telah ada dalam makalah kami ini. Karena itu janganlah terlalu
berpegang pada makalah ini yang tentunya memiliki banyak kekurangan, baik yang diketahui
ataupun tidak diketahui, maka bacalah juga makalah, buku, artikel ataupun bacaan lain yang
berhubungan dengan materi yang penulis bahas ini yang tentunya akan menambah pengetahuan
kita bersama.
DAFTAR PUSTAKA
http://digilib.unm.ac.id/files/disk1/5/universitas%20negeri%20makassar-digilib -unm-abdulhakim-
206-1-al-kindi.pdf diakses pada tanggal 19 November 2015 pukul 22.01 WIB