Pengertian Teologi
Teologi merupakan disiplin ilmu yang berbicara tentang kebenaran wahyu serta
independensi filsafat ilmu pengetahuan, dan gove mengatakan bahwa teologi merupakan
penjelasan tentang keimanan, perbuatan dan pengalaman agama secara rasional.
Maturidiyah
Irak”.
Di samping itu, ada ayat-ayat Al-Qur’an yang menganjurkan umat Islam untuk
dapat memaksimalkan daya fikirnya. Perjumpaan tradisi Islam dengan tradisi-tradisi
lainnya yang lebih dahulu sudah maju menjadi salah satu faktor lain yang cukup dominan
dalam memberikan kontribusi positif bagi kemajuan filsafat dan ilmu di dunia Islam.
Kemajuan Islam lebih mudah dicapai karena bibit kemajuan sudah berkembang di wilayah
tesebut. Begitu juga dengan filosof dan ilmuan muslim yang terus-menerus bermunculan
seiring dengan kemajuannya.
8) Komologi Islam
Idealisme adalah suatu ajaran atau aliran yang menganggap bahwa realitas ini
terdiri atas roh-roh (sukma) atau jiwa, ide-ide dan pikiran atau yang sejenis dengan
itu. Idealisme berasal dari kata ide yang artinya adalah dunia di dalam jiwa, jadi
pandangan ini lebih mengutamakan hal-hal bersifat ide, dan merendahkan hal-hal
yang materi dan fisik. Realitas sendiri dijelaskan dengan gejala-gejala psikis, roh,
pikiran, diri, pikiran mutlak, bukan berkenaan dengan materi.
2) Rasionalisme
Rasionalisme adalah aliran filsafat yang memandang akal sebagai alat yang
terpenting dalam memperoleh pengatahun dan mengetes pengatahuan.Untuk
penjelasan lebih detailnya, rasionalisme adalah merupakan aliran yang berdasarkan
rasio, ide-ide yang masuk akal. Selain itu tidak ada sumber kebenaran yang hakiki.
3) Empirisme
Empirisme merupakan suatu aliran dalam filsafat yang menyatakan bahwa semua
pengetahuan berasal dari pengalaman manusia. Empirisme menolak anggapan bahwa
manusia telah membawa fitrah pengetahuan dalam dirinya ketika dilahirkan.
4) Dualisme
Dualisme adalah ajaran yang mengkombinasikan antara aliran idealisme dan aliran
materialisme, dengan mengatakan bahwa alam wujud ini terdiri dari dua hakikat
sebagai sumber yaitu yakikat materi dan rohani.
5) Agnotisisme
6) Positivisme
7) Materialisme
Materialisme adalah suatu aliran dalam filsafat yang pandangannya mengacu dari
materi (benda), filsafat yang meyakini bahwa tidak ada sesuatu selain materi yang
sedang bergerak. Pikiran, roh, kesadaran dan jiwa tidak lain hanyalah materi yang 137
sedang bergerak. Materialisme memandang bahwa benda itu primer sedangkan ide
ditempatkan di sekundernya.
Fase keempat, dimulai dari akhir abad ke-20 hingga sekarang yang bisa kita
sebut sebagai “abad keemasan” (golden age) dengan meleburnya batas-batas
Timur-Barat.