Anda di halaman 1dari 18

FILSAFAT ISLAM

Oleh :
Zidni Istiqfarin (19620061)
Vaela Sifa Belina (19620064)
Pengertian Filsafat Islam
◉ Secara Bahasa
Kata falsafah atau filsafat dalam bahasa indonesia merupakan serapan dari bahasa arab yang juga diambil dari
bahasa yunani, philosophia, philo=cinta, sophia= kebijaksanaan. Dengan pengertian yakni ingin tahu lebih
mendalam, atau cinta kebijaksanaan. Islam berasal dari bahasa Arab dalam bentuk isim masdar yang berarti
berserah diri, selamat atau memelihara diri dari keadaan selamat. filsafat Islam merupakan gabungan dari dua
kata, yaitu filsafat dan Islam. Dapat disimpulkan filsafat Islam pada hakikatnya adalah filsafat yang bercorak
islami.
◉ Secara Istilah
Filsafat islam merupakan perkembangan pemikiran umat Islam dalam masalah ketuhanan, kenabian, manusia,
dan alam semesta yang disinari ajaran Islam. Adapun definisinya secara khusus seperti apa yang dituliskan oleh
penulis Islam sebagai berikut
 Ibrahim Madkur, filsafat islam adalah pemikiran yang lahir dalam dunia Islam untuk menjawab tantangan
zaman, yang meliputi Allah dan alam semesta, wahyu dan akal, agama dan filsafat.
 Ahmad Fuad Al-Ahwany, filsafat Islam adalah pembahasan tentang alam dan manusia yang disinari ajaran
Islam.
1
Sejarah Filsafat Islam
Sejarah filsafat Islam tidak dapat dilepaskan dari filsafat Yunani. Filsafat Islam berkembang dari
adaptasi ilmu filsafat bangsa Yunani yang berasal dari benua Eropa. Sebuah catatan menjelaskan
bahwasanya orang islam pertama yang disebut filsof adalah Iransyahri, akan tetapi pada umumnya
Filsafat Islam dipercayai berawal dari Al-Kindi. Filsafat Islam baru benar-benar berkembang akibat
peran Al-Farabi dan Ibn Sina (980-1037). Pada Keduanya berbagai masalah filsafat Yunani
mendapat kesempatan untuk dikembangkan lebih jauh dalam lingkungan islam. Bukan saja
masalah-masalah lama mendapatkan perkembangan-perkembangan baru, namun masalah-masalah
baru yang tidak pernah (secara khusus) dibahas dalam filsaft pra-islam dikenalkan oleh keduanya.

2
Lanjutan
Selain Al-Farabi dan Ibn Sina, kita kenal beberapa filsof Muslim besar lainnya
termasuk filsof Andalusia, Seperti Ibn Bajjah, Ibn Thufail, dan tentu saja Ibn
Rusyd. Para filsof ini banyak melakukan kritik satu sama lain karena perbedaan
pendapat yang mereka miliki, hingga pada akhirnya Shadr Al-Din AL-Qunawi lah
yang menghubungkan filsafat dengan tasawuf.

4
3
Perbedaan Filsafat Islam Dan
Filsafat Barat
Pemikiran filsafat barat dimulai dari masa Yunani kuno yang, terfokus pada pemikiran
asal kejadian alam secara rasional. Segala sesuatu harus berdasarkan logika. Kemudian
masa abad pertengahan filsafat berupa arah menjadi bersifat teosentrik, segala kebenaran
kekurangannya adalah ketaatan pada gereja. Maka mereka banyak yang berasal dari
kalangan pendeta (agamawan). Dan Pada perjalanan berikutnya para pendeta dogmatis
tersebut ditinggal oleh para ilmuwan yang kemudian beralih pada pemikiran yang
bercorak bebas, radikal, dan, rasional yang realis.

4
Lanjutan
Filsafat islam segala bentuk pemikiran ilmuwan muslim yang mendalam secara
teoritis maupun empiris, bersifat universal yang berlandaskan Wahyu. Filsafat Islam
merupakan pengembangan filsafat Plato dan Aristoteles yang telah dilandasi dengan
ajaran Islam dan memadukan antara filsafat dan agama, filsafat yang berciri religius
dan berusaha sekuat tenaga memasukkan teks agama dengan akal.
Tokoh-Tokoh Filsafat Barat dan Filsafat Islam

 Filsof Barat  Filsof Islam


o Socrates o Al-Kindi
o Plato o Ibnu Bajjah
o Aritoteles o Al-Farabi

5
POKOK-POKOK
MASALAH YANG
DIBAHAS DALAM
FILSAFAT ISLAM


6
1. Hubungan filsafat (akal) dan agama
Hubungan filsafat dan agama merupakan hubungan yang sangat erat
kaitannya. Filsafat dan agama safawi tidak bisa bertentangan. Dalam
kajiannya filsafat membahas tentang kebenaran dan wahyu
membawa informasi tentang kebenaran. Keduanya sama-sama
membahas tentang kebenaran.Selanjutnya agama disamping wahyu
juga menggunakan akal, filsafat juga memakai akal. Filsafat yang
paling tinggi adalah filsafat yang membahas al-haqq al-awwal.
Membahas soal Tuhan diwajibkan dalam islam. Oleh karena itu
mempelajari filsafat dalam islam tidak dilarang

7
2. TENTANG KEJADIAN ALAM (TIMBULNYA YANG
BANYAK DARI YANG MAHA SATU)

Dalam membahas Tuhan, para filsuf ingin menjelaskan keesaan


mutlak Tuhan. Untuk menjauhkan Tuhan dari arti banyak al-Farabi
sebagaimana Plotinus berpendapat menjelaskan bahwa, Antara alam
materi dan Tuhan terdapat pengantara. Dengan demkian Tuhan Yang
Maha Esa tidak mempunyai hubungan langsung malahan jauh dari
alam materi yang mengandung arti banyak ini.

8
3. Tentang Roh dan Kelangsungan
Hidup
Roh adalah lain dari badan, dan mempunyai wujud tersendiri. Dengan
perantara rohlah manusia memperoleh pengetahuan pancaindra dan
pengetahuan akal. Pengetahuan pancaindra hanya mengenai yang lahir saja
dan dalam hal ini manusia dan binatang sama. Pengetahuan akal
menggambarkan hakikat, dan hanya dapat diperoleh manusia, dengan syarat
ia harus melepaskan dirinya terlebih dahulu dari sifat kebinatangan yang
terdapat dalam tubuhnya.

9
Teori dan Aliran Filsafat
1. Ketuhanan
Problematika ketuhanan merupakan persoalan metafisika yang paling kompleks dan tua, pada mulanya, orang
memecahkannya secara wajar, yang kemudian mulai diperdebatkan dan difilsafatkan. Problematika ini kemudian
menjadi obyek kajian dari tokoh agama dan moral,dari ilmuan dan filosof. Asasnya adalah ide ketuhanan yakni
pemikiran kelas tinggi dikarenakan ketinggian obyek pembahasannya dan dianggap sebgaia sebongkah
pemikiran paling tinggi yang pernah dicapai oleh manusia. Pascal (1662) menyatakan bahwa : “keyakinan itu
mempunyai tiga sasaran, yaitu kebiasaan,akal dan ilham.”. Abu al-A’la al-Ma’ari pernah mengatakan : “ seorang
pemuda tak beragama secara baik, tetapi dia diajari oleh kaum kerabatnya.”

10
A. Dakwah Islam
Dakwah islam berlandaskan pada ide tauhid dan penolakan terhadap politeisme, ajaran islam
mengandung materi yang memadai sehingga dapat memecahkan problematika metafisika atau filsafat
ketuhanan yang berkembang sepanjang jalan.
Allah SWT berfirman dalam QS Al-Anbiya ayat 22 :
“ Sekiranya di langit dan di bumi ada tuhan-tuhan selain Allah tentulah keduanya itu telah rusak binasa,
maka Maha Suci Allah SWT yang mempunyai Arsy’ dari pada apa yang mereka sifatkan .”
Pada waktu menaklukkan kota mekkah. Rasulullah SAW menginstuksikan agar semua berhala
dihancurkan disekitar ka;bah.karena hanya Allah lah yang mengandung sifat keagungan, kemahakuasaan,
kesempurnaan, dan maha pengasih.
Tokoh-Tokoh :
- Al-Ja’d bin Dirham
- Al-jahm bin Safwan

11
C. Mu’tazilah
Mu’tazilah adalah pendiri yang sebenarnya bagi ilmu kalam (teologi kalam). Sebagian besar
pemikiran penting ilmu kalam ada pada orang-orang mu’tazilah, problematika ilmu kalam terjadi
sekitar abab 2 hijriyah, Mu’ tazilah merupakan aliran yang mempunyai banyak tokoh dan teori.
Dimana memiliki ciri khas yakni menyakini sepenuhnya kemampuan akal, namun mereka tak
mengingkari naql, tetapi tanpa ragu menundukkan naql kepada hukum akal.
Tokoh Mu’tazilah :
- An-Nazzam
- Abu Hasyim al-Jubba’i
- Mu’ammar bin ‘Ibbad al-Sulami

12
D. Aliran Al-Asyariyah
Kaum Asy’ariyah menggeluti pembuktian adanya tuhan dan dijadikan sebagai kajian-kajian ketuhanan,
salah satunya dengan memaparkan pola pembuktian alami, sebagai contoh dalam QS al-Alaq dijelaskan
bagaimana proses terciptanya manusia dari segumpal darah, yang merupakan bukti yang pasti akan
adanya sang pencipta yang maha kuasa dan maha mengetahui.
Mereka bertumpu pada bukti teleologis untuk itu mereka mengatakan bahwa alam yang rumit
penciptaanya dan kokoh aturannya pasti bersumber pada sebab mengatur dan menata, menunjukkan
kokohnya sang pencipta Yakni Allah SWT.
Tokoh Filsafat Asy-ariyah :
- Abu hasan al-Asy’ari
- Abu Bakar al-Baqillani
- Al-Gazali
- Fakhr al-Din al-Razi

13
Ciri Khas Filsafat Islam

◉ Sebagai filsafat religius-spiritual


◉ Sebagai filsafat rasional
◉ Sebagai filsafat sinkretis

”14
Referensi
Madkour, Dr.Ibrahim. 2004. Aliran dan Teori Filsafat Islam. Jakarta : Bumi
Aksara.
Supriyadi, Dedi. 2009. Pengantar Filsafat Islam. Bandung : CV Pustaka
Setia.
Bagir, Haidar. 2005. Buku Saku Filsafat Islam. Bandung: Mizan

15

16
Bagi Teman-Teman yang ingin
bertanya dipersilahkan Kami siap
mendengarkan

17
Zidni dan Vaela pamit undur diri

SEKIAN DAN TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai