1. Pengertian Pendapatan nasional adalah penjumlahan nilai akhir produksi barang dan jasa yang dihasilkan oleh suatu negara dalam kurun waktu tertentu. 2. Konsep pendapatan nasional Konsep pendapatan nasional terdiri atas 6 macam, yakni GDP, GNP, NNP, NNI, PI, dan DI. Produk Domestik Bruto (PDB/GDP) a) GDP riil/harga tetap, yaitu nilai harga barang dan jasa yang diproduksi suatu negara dalam waktu tertentu dan dinilai berdasarkan harga yang berlaku pada satu waktu yang telah ditentukan. b) GDP nominal/harga berlaku, yaitu nilai harga barang dan jasa yang diproduksi suatu negara dalam waktu tertentu dan dinilai berdasarkan harga yang berlaku pada waktu saat dilakukan penilaian. Produk Nasional Bruto (PNB/GNP) Pendapatan Nasional (PN/NI) Pendapatan Pribadi (PI) Pendapatan Siap Pakai/disposable Income (DI)
3. Perhitungan Pendapatan Nasional
Pendekatan Pendapatan (Income Approach)
pendapatan nasional dihitung dengan menjumlahkan seluruh pendapatan yang diterima
masyarakat (pemilik faktor produksi) sebagai balas jasa yang mereka terima dalam proses produksi . Pendapatan Nasional (NI)
Keterangan:
Y = Pendapatan Nasional
r = Pendapatan dari upah, gaji, dan lainnya
w = Pendapatan bersih dari sewa
i = Pendapatan dari bunga
p = Pendapatan dari keuntungan perusahaan dan usaha perorangan
Pendekatan Produksi (Production Approach)
pendekatan ini menekankan pada kegiatan yang menciptakan nilai tambah (value added). Maka dari itu, perhitungan hanya mencakup perhitungan nilai tambah pada sektor produksi.
Keterangan:
Y = Pendapatan Nasional
P1 = Harga barang ke-1
Pn = Harga barang ke-n
Q1 = jenis barang ke-1
Qn = jenis barang ke-n
Pendekatan Pengeluaran (Expenditure Approach)
pendapatan nasional dihitung dengan cara menjumlahkan permintaan akhir dari para
pelaku ekonomi (konsumen, produsen, dan pemerintah) dalam suatu negara.
Keterangan :
Y = Pendapatan nasional
C = consumption ( konsumsi rumah tangga )
I = investment ( investasi )
G = government expenditure ( pengeluaran pemerintah )