Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH

PROSEDUR DINAS JAGA MESIN

Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah “ DINAS JAGA MESIN,KESELAMATAN DAN PROSEDUR
DARURAT SAR”

Dosen pengampu : KRISTINA MANOSU, SE., ATT-II

Disusun oleh:

Nama : - Buldan Abdul Muhyi


-Windra Apriansyah
-Constantinus Daniel Muwa
-M Alif Ardiansyah

PRODI/TINGKAT : TEKNIKA / II

AKADEMI MARITIM MANISONAL JAKARTA RAYA


KATA PENGANTAR

Puji syukur kami ucapkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmat-Nya sehingga
makalah ini dapat tersusun sampai dengan selesai. Tidak lupa kami mengucapkan
terima kasih terhadap bantuan dari pihak yang telah berkontribusi dengan
memberikan sumbangan baik pikiran maupun materinya.
Penulis sangat berharap semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan
pengalaman bagi pembaca. Bahkan kami berharap lebih jauh lagi agar makalah ini
bisa pembaca praktekkan dalam kehidupan sehari – hari.
agi kami sebagai penyusun merasa bahwa masih banyak kekurangan dalam
penyusunan makalah ini karena keterbatasan pengetahuan dan pengalaman Kami.
Untuk itu kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca
demi kesempurnaan makalah ini.

Jakarta, April 2022

Penyusun
BAB I

PENDAHULUAN

PENGERTIAN DAN TUJUAN


Istilah JAGA menurut kamus : melihat dengan cermat atau

waspada atau satu masa waktu untuk berjaga.

Istilah tugas jaga berarti penjagaan dengan:

# CERMAT, menyatakn memberikan perhatian penuh dan mengawasi dengan waspada


atau menjaga kapal dengan seksama

# AWAS, penjagaan dengan terus menerus dan sangat hati-hati karna suatu alasan atau
tujuan yang pasti terutama untuk menghindari bahaya dan tubrukan

# WASPADA, menekankan pada suatu keadaan sangat siaga dan siap untuk bertindak
mengatasi apapun yang akan terjadi.

Dinas Jaga Mesin adalah seseorang atau sekelompok personil tugas jaga atau suatu
periode tanggung jawab seorang perwira selama mana kehadirannya dikamar mesin
merupakan suatu keharusan atau tidak menjalankan tugas. Perwira Jaga / crew / pekerja
sebuah kapal adalah : Wakil Nakhoda, dan tanggung jawabnya setiap waktu adalah
melaksanakan tugas jaga kapal dengan seksama.Perwira jaga harus mengenal sifat-sifat
dari kapalnya dan harus mematuhi semua peraturan untuk pencegahan tubrukan dilaut.
Sebagai tambahan, perwira jaga harus memastikan bahwa pengawasan yang efisien selalu
terpelihara.

Tujuan Dari Tugas Jaga


Tujuannya yaitu untuk mencapai keamanan dari mesin tersebut dan kapal sampai

tujuan dengan selamat.Tujuan dari tugas jaga dan check list dari tugas jaga seorang
perwira, dapat dibagi menjadi :

1. Masalah-masalah yang terjadi di lautan terbuka/laut lepas (Open Seas).

2. Masalah-masalah yang dapat diterapkan hanya diperairan- perairan terbatas (Restricted


Waters).
3. Untuk kelancaran pengoperasian kapal
4. Mencegah/mengurangi pencemaran
5. mencegah terjadinya kebakaran/kerusakan dan keselamatan jiwa

Pemahaman Tugas Jaga


Pelaksanaan tugas jaga diatas kapal baik di dek maupun dikamar mesin diatur berdasarkan
SOLAS 1978 Amandemen STCW 1995 Bab VIII yang mengatur hal-hal yang diperlukan
oleh awak kapal selama melaksanakan tugasnya baik dipelabuhan maupun dilaut.
Ketentuan ini harus dipahami dan diterapkan oleh setiap awak kapal selama melaksanakan
tugasnya. Selain kompetensi yang harus dimiliki sesuai tugas dan tanggung jawabnya diatas
kapal sebagaimana ketentuan Bab VIII STCW tersebut.
BAB II

DINAS JAGA
PROSEDUR DINAS JAGA

a.Pengaturan tugas jaga:


- Pagi hari 08:00 - 12:00 = Regu A
- Siang hari 12:00 -16:00 = Regu B
- Sore hari 16:00 - 20:00 = Regu C
- Malam hari 20:00 - 24:00 = Regu A
- Larut Malam 00:00 - 04:00 = Regu B
- Dini Hari 04:00 - 08:00 = Regu C

b. serah terima Tugas jaga :


> Regu pengganti harus berada dikamar mesin 15 menit sebelum serah terima
jaga. 

> Melakukan pengamatan secara bersamaan dengan regu jaga yang akan
diganti, perihal situasi terakhir kondisi mesin

> Dalam serah terima jaga, parameter dan nilai-nilai diamati dan ditulis dalam log
book. 

c.Syarat-syarat pengganti tugas jaga

> Memahami dan mengetahui tentang prinsip kerja permesinan. 

> Mengerti tugas dan tanggung jawabnya 

> Mengerti menggunakan perlengkapan keselamatan diri. 

> Memiliki pengetahuan dan ketrampilan tentang prosedur darurat dan alat serta
sarana keselamatan. 
d.Semua anggota tugas mesin harus mengenal tugas masing-masing :
Mengerti dalam pengoperasian mesin,pesawat-pesawat bantu serta jam jaganya
masing-masing.

2.Yang harus diperhatikan dalam pada waktu tugas jaga dipelabuhan:


> Apa kegiatan yang sedang dilaksanakan baik dideck maupun dimesin
> Pemimpin masing-masing
> Alat atau permesinan yang sedang diperbaiki serta kondisinya
> mengerti pengoperasian permesinan yang diperlukan pd saat tugas jaga tersebut,
termasuk keadaan darurat
> mengetahui letak sarana penghubung kedarat
> pengamatan periodik tetap dilaksanakan dan di tulis dalam jurnal jaga
> pintu-pintu dan akses menuju tempat terbatas dan sarana peringatan bahaya
harus ditutup/dilindungi dari penyalagunaan kepentingan
> matikan dan amankan permesinan yang tidak digunakan lagi
> amati lingkungan perairan, apakah ada pencemaran minyak, dan bila ada lakukan
tindakan pencegahan secara memadai.

3.Persiapan yang dilaksanakan


berkaitan dengan mesin penggerak utama dan pesawat bantu pada saat akan
olah gerak  dan tindakan yang dilakukan setelah selesai olah gerak :
- Mempersiapkan buku olah gerak 1 jam sebelumnya (one hour Notice)
- Mempersiapkan dua buah generator yang telah diparalel
- mempersiapkan mesin jangkar, winch dan capstan
- mempersiapkan udara penjalan
- mempersiapkan pesawat bantu lainnya yg menunjan pengoperasian motor induk
- Jika perlu semua crew mesin stand by.
4.Personal yang bertugas jaga mesin harus memenuhi syarat sesuai SOLAS :
- Berusia minimal 18 tahun
- Sehat jasmani dan rohani
- Mempunyai sertifikat
- Memiliki keterampilan
- Mengerti tugas dan tanggung jawab masing-masing dalam pekerjaannya.

5.Prinsip tugas jaga yang aman (safe) dan mencegah terjadinya pencemaran
lingkungan sesuai ketentuan yang diberlakukan :
- memiliki pengetahuan yang memadai tentang fungsi dan cara kerja permesinan diatas
kapal dan bagian-bagaian yang terkait masing-masing
- mengerti tugas dan tanggung jawab yang ditetapkan padanya

- 6.A.Kondisi permesinan yang dicatat dalam buku harian mesin saat jaga laut:
- Temperatur
- Tekanan
- pemakaian bahan bakar dan minyak lumas.
- pendingin ruangan dll
B.Hal yang harus dihindarkan agar tidak membahayakan pengoperasian
permesinan dan pencemaran laut :
- Memastikan pengoperasian mesinberjalan lancar
- memastikan bahwa tidak ada pencemaran lingkungan
- mengecek jumlah bahan bakar,minyak lumas dan air pendingin pada level Normal. 

mengerti prinsip kerja yang aman


- memiliki pengetahuan dan keterampilan yang memadai dalam penanggulangan keadaan
darurat dan pencemaran lingkungan laut

- tidak membuat air got secara langsung. 

7.A. Prosedur serah terima jaga yang benar :


- Regu pengganti harus berada di kamar mesin 15 menit sebelum serah terima
- Melakukan pengamatan secara bersamaan dengan regu jaga yang akan
diganti,perihal situasi terkahir kondisi mesin.
- selama serah terima jaga parameter dan nilai-nilai yang diamati di tulis dalam buku
jurnal.

B.Kondisi yang bagai mana dianggap kapal dalam keadaan darurat :


- kapal diserang badai
- kapal terbakar
- kapal kandas dan muatan tumpah kelaut
- kapal bocor dan stabilitas terganggu
- kapal tanpa tenaga penggerak (rusak/diperbaiki). 
8.sebelum seorang melaksanakan tugas jaga,awak kapal harus
mempersiapkan fisik dan mentalnya secara memadai.
Hal-hal yang harus diperhatikan bila awak kapal akan melaksanakan tugas
jaga :
- waktu istrahat yang cukup miniamal 10 jam dari periode 24 jam/hari
- Tidak mengkonsumsi Minuman keras atau obat-obat terlarang lainnya minimal 4
jam sebelum jaga.

9.A.Kondisi permesinan yang dicatat dalam buku harian mesin saat jaga ;
- Temperatur/suhu (gas buang,minyak lumas,bahan bakar air pendingin dan lain
lain)
- Tekanan (minyak lumas,bahan bakar,pendingin dan lain lain)
- pemakaian bahan bakar dan minyak lumas.
- pendingin ruangan dll.
- Putaran (Main engine, alternator
- penggantian suku cadang
- pembuangan air got.

10.Hal-hal yang dilaporkan dalam jurnal jaga pada saat serah terima tugas
jaga:
- Permesinan yang sedang beroperasi
- Permesinan/peralatan yang sedang diperbaiki atau tdk berfungsi
- Perubahan jenis pengoperasian (dari otomatis ke manual atau sebaliknya)
- Kelainan yang teramati
- Jumlah bahan bakar yang telah terpakai dan sisanya
- Kondisi buangan air got,limbah lain yang perlu di tangani
- Pemindahan penggunaan bahan bakar,air tawar dan ballast
- Perintah anjungan yang akan dilaksanakan pada jam jaga berikut/pengganti
- Percobaan-percobaan yang akan dilakukan.

11.Hal-hal yang diperhatikan dan dilakukan pada saat serah terima peralihan
tugas jaga laut :
- Mengontrol semua pesawat-pesawat yang bekerja mengenai suhu Normal,
kelainan suara dan lain lain. 
- Melumasi bagian-bagian pesawat/mesin yang bergerak.
- mengatur suhu bahan bakar,pendingin dan minyak lumas yang masuk ke mesin
induk (Yang masih menggunakan system manual). 
- Memperhatikan Level dari tangki bahan bakar, jika kurang agar segera di
transfer/diisi.
- memperhatikan secara umum keadaan kamar mesin. 
BAB III

PENUTUP

Kegiatan dinas jaga mesin merupakan kegiatan seseorang atau sekelompok


personil tugas jaga atau suatu periode tanggung jawab seorang perwira selama
mana kehadirannya dikamar mesin merupakan suatu keharusan.ini juga termasuk
salah satu jenis perawatan perpesinan kapal dengan melihat data jam kerja
operasional mesin dapat menentukan kapan harus dilakukanya overhaul ataupun
pergantian sparepart mesin.

Kegiatan ini sebaiknya dilakuan perkelompok agar dapat mengatur efisiensi jam
kerja diatas kapal.dan untuk kadet sebaik nya ditemani oleh oiler atau kadet
menemani/membantu perwira saat jaga agar dapat mengetahui apa saja yang akan
diperiksa pada saat dinas jaga mesin.

Semoga dengan mempelajari mmakalah ini,Taruna Teknika dapat mengenal dan


mempelajari pentingnya melakukan dinas jaga permesinan kapal sehingga dapat
menjaga/memantau apa saja yang terjadi didalam kamar mesin baik kelancaran
maupun kerusakan.

Anda mungkin juga menyukai