Anda di halaman 1dari 5

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Tujuan Bangsa Indonesia sebagaimana yang tercantum dalam UUD 1945


alenia ke-4 adalah untuk melindungi segenap Bangsa Indonesia dan seluruh tumpah
darah Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan
kehidupan bangsa. Untuk mencapai tujuan tersebut diselenggarakan program
Pembangunan Nasional secara berkelanjutan, terencana dan terarah. Pembangunan
Kesehatan merupakan bagian integral dan terpenting dari pembangunan nasional.
Tujuan diselenggarakannya pembangunan kesehatan adalah meningkatkan
kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud
derajat kesehatan masyarakat yang optimal, keberhasilan pembangunan kesehatan
berperan penting dalam meningkatkan mutu dan daya saing sumber daya manusia
Indonesia.Untuk mencapai tujuan pembangunan kesehatan tersebut diselenggarakan
berbagai upaya kesehatan secara menyeluruh, berjenjang dan terpadu.

Dalam Undang Undang Nomor 17 tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan


Jangka Panjang Nasional (RPJP-N) tahun 2005-2025 tercantum bahwa pembangunan
kesehatan diarahkan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan
hidup sehat bagi setiap orang agar peningkatan derajat kesehatan masyarakat yang
setinggi-tingginya dapat terwujud. Pembangunan kesehatan diselenggarakan
berdasarkan perikemanusiaan, pemberdayaan dan kemandirian, adil dan merata, serta
pengutamaan dan manfaat dengan perhatian khusus pada penduduk rentan, antara
lain : Ibu, bayi, anak, manusia usia lanjutdan keluarga miskin. Pembangunan
kesehatan dilaksanakan melalui : peningkatan upaya kesehatan, sumber daya
manusia kesehatan, obat dan perbekalan kesehatan yang ditandai oleh peningkatan
pengawasan dan pemberdayaan masyarakat dan managemen kesehatan

Pembangunan kesehatan yang telah dilaksanakan secara bertahap dan


berkesinambungan telah mulai menunjukkan hasilnya. Namun demikian masih perlu
peningkatan karena dibandingkan dengan negara lain di kawasan Asia Tenggara. Hal
tersebut terus menerus dibenahi mulai dari unit pelayanan kesehatan terdepan yaitu
PUSKESMAS. Puskesmas merupakan ujung tombak pelayanan kesehatan
masyarakat yang mempunyai fungsi sebagai: pusat pembinaan peran serta
masyarakat, pusat pelayanan kesehatan masyarakat dan pusat pengembangan
kesehatan masyarakat.
Definisi Puskesmas berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan Republik
Indonesia No 75 Tahun 2015 bahwa Pusat Kesehatan Masyarakat yang selanjutnya
disebut PUSKESMAS adalah fasilitas pelayanan kesehatan yang berfungsi
menyelenggarakan upaya kesehatan masyarakat (UKM) dan upaya kesehatan
perorangan tingkat pertama (UKP), dengan lebih mengutamakan upaya promotif dan
preventif untuk mencapai derajat kesehatan disuatu wilayah kerjanya.Dalam
menyelenggarakan fungsinya puskesmas berwenang untuk ;

1. Melaksanakan perencanaan berdasarkan analisis masalah kesehatan masyarakat


dan analisis kebutuhan pelayanan yang diperlukan,

2. Melaksanakan advokasi dan sosialisasi kebijakan kesehatan

3. Melaksanakan komunikasi, informasi, edukasi dan pemberdayaan


masyarakat dalam bidang kesehatan

4. Menggerakkan masyarakat untuk mengidentifikasi dan menyelesaikan masalah


kesehatan pada setiap tingkat perkembanga nmasyarakat yang bekerjasama
dengan sector lain

5. Melaksanakan pencatatan pelaporan dan evaluasi terhadap akses,mutu dan


cakupan pelayanan .

Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM) adalah setiap kegiatann untuk


memelihara dan meningkatkan kesehatan serta mencegah dan menanggulangi
timbulnya masalah kesehatan dengan sasaran keluarga, kelompok, dan masyarakat.
Upaya Kesehatan Perorangan (UKP) adalah suatu kegiatan dan/atau serangkaian
kegiatan pelayanan kesehatan yang ditujukan untuk peningkatan, pencegahan,
peyembuhan penyakit, pengurangan penderitaan akibat penyakit dan memulihkan
kesehatan perorangan.

Upaya Kesehatan Masyarakat tingkat pertama meliputi upaya kesehatan


masyarakat essensial dan upaya kesehatan masyarakat pengembangan. Upaya
Kesehatan Masyarakat Essensial dan Keperawatan Kesehatan Masyarakat terdiri
dari:

1. Upaya pelayanan promosi kesehatan,

2. Upaya pelayanan kesehatan lingkungan,

3. Upaya pelayanan kesehatan KIA dan KB,

4. Upaya pelayanan Gizi,

5. Upaya pelayanan pencegahan dan pengendalian penyakit,

6. Upaya pelayanan perawatan kesehatan masyarakat.

Upaya Kesehatan Masyarakat Pengembangan, terdiridari :

1. Upaya Kesehatan Tradisional.

2. Upaya Kesehatan Olahraga

3. Upaya kesehatan gigi masyarakat

4. Upaya Kesehatan Kerja

5. UpayaKesehatanJiwa

6. Upaya KesehatanUsia Lanjut

7. Upaya Kesehatan Indra

8. UKS,

9. UKGS,

10. PKPR.

Upaya Kesehatan Perorangan, Farmasi dan Laboratorium, terdiri dari :

1. Pelayanan Kesehatan umum

2. Pelayanan Kesehatan Lansia


3. Pelayanan Kesehatan Anak

4. Pelayanan KIA dan KB dan Imunisasi yang bersifat UKP

5. Pelayanan Gigi dan Mulut

6. Pelayanan Gawat Darurat,

7. Pelayanan Kefarmasian

8. PelayananLaboratorium,

9. Pelayanan Konseling Terpadu

Dalam menjalankan fungsinya Puskesmas sebagai bagian dari pembangunan


kesehatan perlu didukung oleh Sumber Daya Manusia, Anggaran Manajemen
Puskesmas dan sarana prasarana lainnya.

Salah satu tenaga kesehatan yang ada di Puskesmas yaitu Perawat Kesehatan
yang mempunyai peranan penting dalam melaksanakan fungsi puskesmas. Perawat
kesehatan sangat berperan dalam upaya promotif dan preventif sehingga dapat
menunjang pelayanan kesehatan perorangan dan pelayanan upaya kesehatan
masyarakat. Disamping itu, perawat dapat pula bertugas sebagai sebagai tim leader
Peyanan peorangan dan atau mendapat tugas tambahan sebagai Pelaksana berbagai
Upaya Kesehatan yang ada di puskesmas guna melaksanakan dan bertanggung jawab
pada upaya pelayanan dan kegiatan puskesmas sejalan dengan Visi,Misi,Fungsi dan
Tujuan Puskesmas bersangkutan.

B. TUJUAN

1. Tujuan Umum
Tujuan umum pelaporan kinerja ini adalah untuk sebagai salah satu syarat untuk
mengikuti pemilihan Tenaga Kesehatan Teladan dan untuk mengetahui kinerja
petugas,peran petugas dalam rangka pembangunan kesehatan di wilayah kerja
Puskesmas Klungkung II serta wujud pertanggungjawaban pelaksanaan tugas dan
fungsi sebagai Perawat Kesehatan Puskesmas.
2. Tujuan Khusus

a. Untuk meningkatkan profesionalisme tenaga kesehatan/tenaga Keperawatan di


dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat di wilayah kerja
Puskesmas
b. Untuk menumbuhkan kompetisi yang sehat diantara tenaga kesehatan dalam
upaya meningkatkan pelayanan kesehatan di Puskesmas.
c. Untuk meningkatkan nilai keteladanan bagi tenaga kesehatan lainnya dalam
memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat di Puskesmas.
d. Untuk menambah pengetahuan,pengalaman dan wawasan sekaligus dapat
mengetahui dan mengukur sejauhmana perkembangan kinerja yang dilakukan
dibandingkan dengan sejawat ASN di berbagai puskesmas
e. Mengetahui hasil kegiatan, masalah yang dihadapi, dan rencana tindak
lanjutnya selama periode tahun 2022 sampai dengan tahun 2023
f. Sebagai bahan penyusunan rencana kerja yang lebih baik pada periode tahun
berikutnya

C. VISI DAN MISI


Visi
Terwujudnya masyarakat sehat menuju Klungkung yang Unggul dan Sejahtera
Misi
1. Meningkatkan upaya kesehatan yang paripurna dan bermutu.
2. Meningkatkan kemandirian masyarakat untuk hidup sehat
3. Meningkatkan kualitas sumber daya puskesmas

Mewujudkan VISI dan MISI tersebut, Puskesmas Klungkun II menerapkan


MOTTO yaitu “Melayani dengan SAKTI (Semangat, Komitmen, Integritas) dan
didukung dengan maklumat Puskesmas Klungkung II yaitu berkomitmen untuk
meningkatkan kinerja dan mutu pelayanan upaya kesehatan diwilayah kerja

Anda mungkin juga menyukai