Disusun Oleh:
Jawab:
Berdasarkan PPO dan diagram alir yang telah dibuat sebelumnya. Berikut merupakan
data penjadwalan dengan pekerjaan serta operator untuk satu mesin dan dan dua mesin
dengan menggunakan metode Job Shop Scheduling per satuan menit.
Gambar 5. Output Job Shop Scheduling Result pada First Come First
Serve(FCFS)
Berdasarkan hasil output data pada Method First Come First
Serve diatas merupakan salah satu output pada Job Shop Scheduling Result dengan
menggunakan Starting Time pada periode hari ke-9. Diketahui bahwa
terdapat 9 kegiatan pekerjaan yaitu pemotongan, pencucian, pencetakan, Heat
Treatment, pembersihan dan pemolesan, Surface
Treatment, pengoksidaan, injeksi, Thermoprinting(mark) dan Quality Control.
Total prod time yaitu sebesar 17,59 menit, total flow time sebesar 91,8, end
time sebesar 163,8 dan memiliki total terlambat sebesar 0 menit. Nilai Average flow
time sebesar 10,2, Average end time sebesar 18,2 dan memiliki Averageterlambat
sebesar 0 menit. Kemudian nilai Average #jobs in system atau nilai rata-rata dari jobs
system pada satu mesin sebesar 5,22, dan Utilization (Since the starting
date) sebesar 19,17%. Sehingga Sequence atau urutan pada satu mesin yang pertama
yaitu Pemotongan, pencucian, pencetakan, Heat treatment, pembersihan dan
pemolesan, surfacetreatment, pengoksidaan, injeksi, Thermoprinting(mark) dan
Quality Control.
6. Lalu pada menu Solutions pilih Method Summary akanmuncul Output Method
Summary yang merupakan rangkuman dari keseluruhan metode.