KELOMPOK 4

PERAN INDONESIA DALAM

MENCIPTAKAN PERDAMAIAN
DUNIA MELALUI ORGANISASI
INTERNASIONAL
 ANGGOTA KELOMPOK 4

Arfian (05) Aulia (06) Dhifa (11) Ivana (19)

Hariz (26) Paksi (25) Rafi (30)

 PENGERTIAN

Secara umum organisasi internasional dapat diartikan

sebagai organisasi yang berkedudukan sebagai subjek
hukum internasional dan mempunyai kapasitas untuk
membuat perjanjian internasional. Karena merupakan subjek
hukum internasional organisasi internasional, mempunyai
hak dan kewajiban yang ditetapkan dalam konvensi konvensi
internasional. Organisasi internasional pada umumnya
beranggotakan negara-negara. akan tetapi, meskipun
demikian, tidak menutup kemungkinan organisasi
internasional terdiri dari berbagai badan hukum atau badan
usaha.
 PERAN INDONESIA DALAM
PERSERIKATAN BANGSA-BANGSA

1. Mengirimkan pasukan Garuda 2. Sponsor kegiatan Jakarta Informal Meeting

Peran Indonesia dalam PBB juga turut aktif

Indonesia diketahui sudah sejak lama
mengirimkan kontingen Garuda untuk turut
serta dalam perdamaian dunia.
membantu menyelesaikan konflik di Kamboja
dengan mensponsori kegiatan JIM I pada
Juni 1988.

4. Indonesia Menjadi Anggota Tidak Tetap Dewan

3. Indonesia Sebagi pelopor GNB Keamanan PBB

Gerakan Non Blok berupaya meredakan

Selama menjadi anggota tidak tetap DK, Indonesia
ketegangan dunia dan menciptakan perdamaian
berperan menengahi, menjembatani, dan
dunia yang saat itu terjadi perang dingin antara
membentuk konsensus di antara anggota Dewan
Blok Barat dan Blok Timur
Keamanan PBB dengan negara PBB lainnya.

1. Penggagas Berdirinya ASEAN
Indonesia menjadi salah satu negara penggagas berdirinya
ASEAN bersama dengan Singapura, Malaysia, Filipina, dan
Thailand.
Lima negara tersebut menandatangani Deklarasi Bangkok,
di Thailand pada 8 Agustus 1967.
Lalu, negara-negara lainnya di kawasan Asia Tenggara pun
ikut bergabung.
2. Penyelenggara Konferensi Tingkat Tinggi pertama
Indonesia menjadi tuan rumah untuk menyelenggarakan
Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN pertama.
KTT pertama diselenggarakan di Bali pada 23-24 Februari
1976 dengan tujuan untuk meningkatkan hubungan
ekonomi dan budaya negara-negara ASEAN.
PERAN INDONESIA
DALAM ASEAN
3. Mengusulkan Adanya Pentas Seni Antar Negara
Indonesia juga memiliki peran dalam bidang sosial dan
budaya dalam pementasan kesenian atau budaya negara-
negara ASEAN.
Tujuan dari pementasan kesenian dan budaya ini untuk
memberikan wadah pada karya-karya orang Indonesia
yang memperkaya budaya di kawasan Asia Tenggara.
4. Peran Indonesia Dalam energi dan Pangan di ASEAN
Indonesia berkontribusi dalam pentingnya masalah
ketahanan pangan dan energi di ASEAN.
Kontribusi ini dapat dilihat saat Indonesia menjabat menjadi
Chairman of ASEAN tahun 2011.
Indonesia mengajak para pemimpin ASEAN untuk
memperhatikan isu pangan dan energi yang ada di

5. Penggagas Komunitas Keamanan ASEAN
Indonesia juga menggagas komunitas keamanan melalui Komunitas Politik
Keamanan ASEAN atau ASEAN Security Community (ASC).
Tujuan dari ASC untuk meningkatkan keamanan negara-negara di kawasan Asia
Tenggara, sehingga menciptakan rasa aman dan perdamaian.
Kerja sama politik ini disepakati di Senggigi, Lombok pada 12 September 2003.
6. Berperan dalam SEA Games
Dengan adanya SEA Games diharapkan mempererat hubungan kerja sama
negara-negara ASEAN.
Indonesia pernah menjadi tuan rumah SEA Games sebanyak empat kali, pada
1979, 1987, 1997, dan 2011.
7. Penengah Konflik
Dalam bidang politik, Indonesia menjadi penengah konflik dan perang sipil di
Kamboja.
Indonesia saat itu mengundang empat fraksi Kamboja untuk melakukan
pertemuan di Jakarta.
Setelah pertemuan tersebut berlanjut pada Konferensi Paris untuk Kamboja yang
diikuti oleh 19 negara.
PERAN INDONESIA
DALAM ASEAN
8. Kerja Sama Produksi Makanan Halal
Indonesia memiliki peran penting dalam produksi makanan
halal.
Dimana Indonesia membangun kerja sama dengan
Singapura, Malaysia, dan Brunei Darussalam untuk
penanganan dan produksi makanan daging halal.
9. Penggegas The ASEAN Framework for Equitable Economic
Development (AFEED)
Untuk itu Indonesia membentuk The ASEAN Framework for
Equitable Economic Development yang bertujuan untuk
menjembatani kesenjangan pembangunan, SDM, hingga
kesejahteraan sosial.
Program ini cocok untuk negara-negara berkembang seperti
Kamboja, Laos, Myammar, Vietnam yang dibantu oleh
negara-negara ASEAN lainnya dan Indonesia merupakan
salah satu kontributornya
 PERAN INDONESIA DALAM
GERAKAN NON BLOK
1. Indonesia Sebagai Pelopor GNB
Presiden Soekarno pun memiliki peran
sebagai tokoh dari pendiri GNB bersama
dengan tokoh-tokoh dunia lainnya.
3. Indonesia Sebagai Negara Pemimpin GNB
Tidak hanya menjadi tuan rumah saja, Indonesia
pun pernah menjadi pemimpin dari Gerakan Non
Blok. ketika KTT GNB yang ke 10, Presiden
Soekarno ditunjuk sebagai Ketua dari GNB.
2. Menjadi Tuan Rumah dari KAA dan KTT
Selain KAA, Indonesia pun pernah menjadi
tuan rumah untuk KTT GNB yang ke 10 yang
diadakan di Jakarta pada tahun 1992
tepatnya pada 1-6 September.
5. Indonesia Menjadi Ketua Sekaligus
Penyelenggara dari KTT GNB yang ke 10
6. Indonesia Menjadi Jajaran Negara
Pengundang Pertama dalam KTT GNB
 PERAN INDONESIA DALAM
GERAKAN NON BLOK

7. Indonesia Berperan dalam Meredakan 8. Membantu Penyelesaian Masalah Utang Luar Negeri
Konflik Internasional Negara Berkembang

Indonesia memiliki peran dalam meredakan Melalui kedudukan yang dimiliki oleh Indonesia dalam
ketegangan yang pernah terjadi di kawasan GNB, Indonesia berupaya dalam menyelesaikan
masalah utang luar negeri yang dialami oleh negara
bekas Yugoslavia pada tahun 1991.
berkembang dan miskin secara terpadu,
berkesinambungan serta secara komprehensif.

9. Mendirikan Pusat Kerjasama Teknik Selatan GNB 10. Aktif Mengupayakan Perdamaian Dunia

Indonesia bekerja sama dengan Brunei Indonesia secara aktif mengupayakan perdamaian
Darussalam, bersama-sama mendirikan Pusat dunia. Dalam KTT 10 GNB, lahirlah Jakarta Message
Kerjasama Teknik Selatan GNB yang ada di Jakarta atau Pesan Jakarta. Sejumlah pokok dari Pesan
guna memperkuat hubungan antar negara Jakarta di antara lain ialah mendukung Palestina,
anggota GNB. meminta diskriminasi rasial yang terjadi di Afrika
Selatan diakhiri serta menolah adanya penggunaan
senjata nuklir.
ORGANISASI ORGANISASI YANG
PERNAH DIIKUTI DI INDONESIA

1. International Monetary Fund (IMF)

2. World Trade Organization (WTO)
3. United Nations Children's Fund (UNICEF)
4. Asia Pasific Economic Cooperation (APEC)
5. International Labour Organization (ILO)
6. Economic and Social Council (ECOSOC)
7.Food and Agriculture Organization (FAO)
8. World Health Organization (WHO)
TERIMA KASIH!
APAKAH ADA PERTANYAAN?