Anda di halaman 1dari 1

Ikatan Dokter anak Indonesia (IDAI) menyatakan kebijakan NTT yang mewajibkan siswa

masuk sekolah mulai pukul 05.00 a.m dapat berpotensi melemahkan imunitas mereka,
ditambah karena mereka masih dalam masa pertumbuhan.

ketua Ikatan Dokter Anak Indonesia, bapak Piprim Basarah Yanuarso dalam jumpa pers
berkata "Bagi anak-anak, yang terpenting adalah kualitas tidur dan tidur yang
cukup"

The quality of sleep greatly affect's a person's state of health. and ideally the
high school goers need seven to eight hours of sleep a day.

The association's chairman pointed out that if student go to bed early at 8 p.m
then wake up at 4 a.m to prepare for school, they will get sufficient sleep.

But the problem is, can our high school students sleep early? bagaimana jika mereka
memiliki pekerjaan rumah, tugas sekolah or they play on their mobile phone first.
Apabila anak sering tidur kurang dari 8 jam, maka dapat menimbulkan berbagai
penyakit bagi tubuh.

Mr. Yanuarso menyatakan keprihatinan jika anak-anak menghadapi kurang tidur setiap
hari, maka 30 persen natural killer sel yang berfungsi melindungi tubuh akan
hancur, sehingga mempengaruhi kekebalan tubuh mereka.

That's why, Mr. Yanuarso berharap Pemprov NTT dapat mempertimbangkan kembali
kebijakan ini dengan lebih memperhatikan kesehatan anak.

Anda mungkin juga menyukai