Anda di halaman 1dari 12

Introduksi Mengenai Pengendalian Manajamen

Disusun oleh :

1. Kristiadi Saddam Mulyadi (211210003)

2. Jona Sianturi (211210055)

3. Virgiawan Aprianto (221210137)

4. Vira Febriyani ( 221210117 )

AS-21-PA

PROGRAM STUDI AKUNTANSI

INSTITUT BISNIS DAN INFORMATIKA KESATUAN

BOGOR

2023
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas
berkat rahmat-Nya kami dapat menyelesaikan penyusunan Makalah yang berjudul
“Introduksi Mengenai Pengendalian Manajemen”. Penyusunan makalah ini bertujuan
untuk memenuhi dan melengkapi tugas mata kuliah Sistem Pengendalian Manajemen
pada tahun akademik 2022/2023 di Institut Bisnis dan Informatika Kesatuan Bogor.
Tidak lupa kami mengucapkan terima kasih pada semua pihak yang telah
membantu kami dalam menyelesaikan makalah ini dan bekerja sama menyelesaikan
makalah ini. Tujuan dari pembuatan makalah ini adalah untuk memenuhi salah satu
tugas kelompok, menambah wawasan bagi para pembaca, memberikan gambaran
mengenai pengendalian manajemen. Kemudian, kami berharap para pembaca bisa
mengambil pelajaran dan mempraktekkannya dari makalah ini. Kami mengucapkan
terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dan kami berharap semoga
makalah ini dapat bermanfaat dan mengedukasi bukan hanya bagi kami secara pribadi
tetapi bermanfaat bagi kita semua.
Bogor, 11 Maret 2023
Penyusun
DAFTAR ISI
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Sistem Pengendalian Manajemen (SPM) adalah hal yang penting
dalam pengendalian formal dan sistem umpan balik yang dimaksudkan untuk
memonitor hasil organisasi dan mengkoreksi penyimpangan standar dari
kinerja yang ditetapkan sebelumnya. Sistem Pengendalian Manajemen
adalah suatu mekanisme secara formal didesain untuk menciptakan kondisi
yang mampu meningkatkan peluang dan pencapaian harapan serta
memperoleh hasil (output) yang diinginkan dengan memfokuskan pada tujuan
yang akan dicapai oleh organisasi dan perilaku yang diinginkan partisipan
(Porporato, 2006) dengan kata lain pengendalian manajemen dapat diartikan
sebagai proses untuk menjamin bahwa sumber manusia, fisik dan teknologi
dialokasikan agar mencapai tujuan organisasi secara menyeluruh
Pengendalian manajemen merupakan keharusan dalam suatu
organisasi yang mempraktikkan desentralisasi. Salah satu pandangan
berargumentasi bahwa sistem pengendalian manajemen harus kemudian
sesuai dengan strategi perusahaan. Ini menyiratkan bahwa strategi pertama
kali dikembangkan melalui proses formal dan rasional, dan strategi ini
kemudian menentukan desain sistem manajemen perusahaan.

1.2 Rumusan Masalah


Dari latar belakang yang sudah dipaparkan diatas ada pula rumusan
masalah :
Berdasarkan yang telah dipaparkan diatas, maka dapat disimpulkan beberapa
rumusan masalah, diantaranya:
1. Bagaimana sifat dan lingkungan sistem pengendalian manajemen ?
2. Bagaimana konsep dasar sistem pengendalian manajemen ?
3. Bagaimana formulasi sistem pengendalian manajemen ?

1
1.3 Tujuan Masalah
Berdasarkan rumusan masalah diatas, maka tujuan penulisan makalah
ini adalah sebagai berikut:
1. Untuk mengetahui sifat dan lingkungan sistem pengendalian manajemen.
2. Untuk mengetahui konsep dasar sistem pengendalian manajemen.
3. Untuk mengetahui formulasi sistem pengendalian manajemen.

2
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Definisi Sistem Pengendalian Manajemen


Menurut Anthony dan Govindrajan (2002:7) menyebutkan bahwa
Sistem Pengendalian Manajemen adalah suatu alat atau cara yang terstruktur
yang digunakan oleh manajer untuk memastikan bahwa orang-orang yang
diawasinya mengimplementasikan strategi yang dimaksudkan. Sistem
pengendalian manajemen terdiri dari berbagai cara di mana tim manajemen
tertinggi organisasi berusaha untuk meningkatkan kinerja organisasi agar
sejalan dengan tujuan. Hal ini meliputi perencanaan strategis; penganggaran;
alokasi sumber daya; pengukuran kinerja, evaluasi dan penghargaan; alokasi
pusat tanggung jawab; dan harga transfer.
Sehingga dapat dikatakan sistem pengendalian manajemen adalah
suatu sistem yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya untuk
mencapai tujuan yang telah ditentukan oleh perusahaan.

2.2 Elemen - Elemen Sistem Pengendalian


Berdasarkan Anthony dan Govindrajan (2002:1) terdapat elemen-elemen
sistem pengendalian dan setiap sistem pengendalian sedikitnya memiliki
empat elemen, yaitu :
1. Pelacak atau sensor adalah sebuah perangkat yang mengukur apa yang
sesungguhnya terjadi dalam proses yang sedang dikendalikan.
2. Penaksiran (assessor) yaitu suatu perangkat yang menentukan signifikasi
dari peristiwa aktual dengan membandingkannya dengan beberapa standar
atau ekspektasi dari apa yang harusnya terjadi.
3. Effector yaitu suatu perangkat yang mengubah perilaku jika assessor
mengindikasikan kebutuhan yang perlu dipenuhi.
4. Jaringan komunikasi yaitu perangkat yang meneruskan informasi antara
detector dan assesor dan antara assesor dengan effector.

3
2.3 Lingkungan Pengendalian Manajemen
Lingkungan pengendalian perusahaan mencakup sikap para
manajemen dan karyawan terhadap pentingnya pengendalian yang ada di
organisasi tersebut. Salah satu faktor yang berpengaruh terhadap lingkungan
pengendalian adalah filosofi manajemen dan gaya operasi manajemen,
struktur organisasi (terpusat atau terdesentralisasi) serta praktik
kepersonaliaan. Lingkungan pengendalian manajemen merupakan jaringan
kerja organisasi tempat manajemen melaksanakan sebuah tugas
pengendalian. Lingkungan pengendalian juga menyangkut perilaku individu di
dalam berbagai jenis organisasi terutama terkait den gan tanggung jawabnya
baik keuangan maupun non-keuangan pada berbagai unit dan sub-unit
organisasi.
Kegiatan utama pengendalian manajemen adalah pengimplementasian
strategi- strategi. Lingkungan pengendalian manajemen mencangkup:
1. berbagai jenis strategi organisasi generik;
2. karakteristik organisasi yang mempengaruhi proses pengendalian
manajemen,dengan fokus utama pada perilaku individu dalam organisasi;
3. jenis pusat tanggung jawabyang berbeda, dan pertimbangan yang terlibat
penugasan tanggungjawab finansial kepada subunit organisasi yang berbeda.
Pengendalian manajemen sebenernya merupakan suatu proses.
Dalam proses tersebut dipengaruhi oleh factor-faktor lingkungan.Dua aspek
penting dari lingkungan tesebut adalah eksternal dan internal. Berikut ini
diuraikan factor lingkungan yang berpengaruh terhadap pengendalian
manajemen.
1. Perilaku Organisasi
2. Pusat Pertanggungjawaban
Suatu organisasi dibagi menjadi bagian-bagian yang disebut pusat
pertanggungjawaban yakni suatu unit yang membawahi suatu tugas tertentu.
Secara garis besar pusat pertanggungjawaban ini dibedakan menjadi :
1. Pusat Biaya.
2. Pusat Pendapatan.
3. Pusat Laba.
4. Pusat Investasi.

4
2.4 Konsep Dasar Sistem Pengendalian Manajemen

Berdasar pada istilah yang digunakannya, sistem pengendalian


manajemen mempunyai tiga konsep pokok yaitu: sistem, pengendalian dan
manajemen.

A. Sistem

Sistem adalah prosedur melaksanakan serangkaian aktivitas yang


biasanya dilakukan secara berulang. Karakteristik suatu sistem adalah runtut,
terpola, terkoordinasi, dan terdiri dari beberapa langkah yang terkoordinasi
untuk mencapai tujuan tertentu. Sistem disusun untuk menyelesaikan
permasalahan yang mempunyai karakteristik yang sistematis. Suatu sistem
mempunyai dua aspek yaitu lingkungan sistem dan aliran sistem.
B. Pengendalian
Dalam organisasi, pengendalian adalah proses mengarahkan kegiatan
yang menggunakan berbagai sumber ekonomis agar sesuai dengan rencana
sehingga tujuan organisasi dapat tercapai. Dalam suatu sistem pengendalian
akan ditemukan minimal 4 (empat) elemen proses pengendalian, yaitu:
1. Detektor atau sensor atau observator
2. Selektor atau evaluator atau assessor
3. Efektor atau director atau modifier
4. Jaringan Komunikasi (communication network)
Jika keempat elemen pengendalian diterapkan dalam suatu organisasi,
maka seorang detector mempunyai tugas melakukan pengamatan atas apa
yang terjadi, kemudian assessor membandingkan apa yang terjadi dengan
standar atau aturan yang berlaku.
C. Manajemen
Organisasi adalah sekelompok orang yang bekerja bersama-sama
untuk mencapai tujuan (goals) organisasi, yaitu mencapai hasil tertentu.
Manajemen adalah pimpinan dari organisasi, dan memiliki hierarki tertentu.
Hierarki manajemen adalah pembagian manajemen menjadi beberapa
lapisan. Secara garis besar hierarki manajemen dibagi menjadi tiga level yaitu
a. Manajemen Atas (Top Management)
b. Manajemen Tengah (Middle Management)
c. Manajemen Level Bawah (Lower Level Management)

5
Proses pengendalian manajemen adalah proses yang digunakan oleh
para manajer untuk menjamin para anggota organisasinya
mengimplementasikan strategi-strategi yang ditentukan. Pengendalian
Manajemen merupakan proses dimana manajer mempengaruhi anggotanya
untuk melaksanakan strategi. Secara garis besar fungsi manajemen adalah :
a. Perencanaan (planning)
b. Pengarahan (directing)
c. Pengorganisasian (organizing)
d. Penyusunan staf (staffing)
e. Pengendalian (controlling), dan
f. Pengambilan keputusan (decision making)
Jadi manajemen mempunyai tanggung jawab atas kegiatan
perencanaan, pengendalian, dan pengambilan keputusan operasional
perusahaan.

2.5 Lingkungan Pengendalian (Control Environment)


Lingkungan pengendalian perusahaan mencakup sikap para
manajemen dan karyawan terhadap pentingnya pengendalian yang ada di
organisasi tersebut. Salah satu faktor yang berpengaruh terhadap lingkungan
pengendalian
1. filosofi manajemen (manajemen tunggal dalam persekutuan atau
manajemen bersama dalam perseroan)
2. gaya operasi manajemen (manajemen yang progresif atau yang
konservatif),
3. struktur organisasi (terpusat atau ter desentralisasi)
4. serta praktik kepersonaliaan. Lingkungan pengendalian ini amat penting
karena menjadi dasar keefektifan unsur-unsur pengendalian intern yang lain.
Lingkungan pengendalian ini amat penting karena menjadi dasar keefektifan
unsur-unsur pengendalian intern yang lain.
A. Lingkungan pengendalian ini memiliki tujuh unsur antara lain :
1. Integritas dan nilai-nilai etika;
2. Komitmen dan kompetensi;.
3. Dewan direktur dan dewan audit;
4. Falsafah dan gaya operasi manajemen;

6
5. Struktur organisasi;
6. Pendelegasian wewenang dan tanggungjawab;
7. Kebijakan dan praktek pegawai;
B. Tujuan Pengendalian Intern
1. Mencapai tujuan perusahaan yang sebelumnya sudah ditetapkan.
2. Menghasilkan laporan keuangan perusahaan yang dapat dipercaya.
3. Memastikan kegiatan perusahaan sejalan dengan hukum dan peraturan
yang berlaku.
4. Mencegah kerugian atau pemborosan pengolahan sumber daya
perusahaan.
5. Menjaga keuangan perusahaan.
6. Mendorong efisiensi dalam kegiatan operasional perusahaan.
7. Memastikan dipatuhinya kebijakan atau peraturan yang sudah dibuat oleh
manajemen perusahaan.

2.6 Lingkungan/Struktur Pengendalian Manajemen


Pengendalian manajemen dilakukan melalui lingkungan/struktur.
Pengendalian tersebut mencakup pengendalian atas lingkungan organisasi,
meliputi strategi yang menjadi latar belakangnya, struktur organisasi, pusat
pertanggungjawaban, dan perilaku organisasi. sebuah organisasi dikepalai
oleh seorang manajer yang mengendalikan lingkungan/struktur organisasi
dengan mengatur : struktur organisasi agar jelas tanggung jawab dan
wewenang anggota organisasi, penetapan pusat pertanggungjawaban agar
tanggung jawab manajer pusat pertanggungjawaban menjadi lebih jelas dan
fokus yaitu apakah manajer bertanggung jawab atas pendapatan, biaya, laba
atau laba dan investasi. Juga mengatur perilaku dalam organisasi, yaitu
aspek perilaku individu atau manusia dalam sebuah organisasi.
1. Struktur Organisasi
2. Pusat Pertanggungjawaban
3. Perilaku Organisasi

7
BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Secara umum sistem pengendalian manajemen sangat diperlukan dan
penting dalam rangka menyokong kinerja perusahaan. Pengendalian
manajemen merupakan proses untuk mendeteksi dan mengoreksi
kesengajaan atas kesalahan pelaksanaan dan pelanggaran seperti pencurian
atau penyalahgunaan sumber daya. Pengendalian manajemen berhubungan
dengan arah kegiatan manajemen sesuai dengan garis besar pedoman yang
sudah ditentukan dalam proses perencanaan strategi. Lingkungan
pengendalian perusahaan mencakup sikap para manajemen dan karyawan
terhadap pentingnya pengendalian yang ada di organisasi. Pengendalian
Manajemen merupakan proses dimana manajer mempengaruhi anggotanya
untuk melaksanakan strategi serta bertanggung jawab atas kegiatan
perencanaan, pengendalian, dan pengambilan keputusan operasional
perusahaan.

8
REFERENSI

Anthony dan Govindarajan, ManagementControl System, 11th Ed., (Chicago:


Irwin, 2004)
Lucky.2011.Sifat Sistem Pengendalian Manajemen
http://iamluckyone.blogspot.com/2011/03/sifatsistempengendalianman
ajemen_06.html (diakses tanggal 23 September 2020)

Anda mungkin juga menyukai