Anda di halaman 1dari 2

UNIT BELAJAR 3

SKENARIO : Mata terkena stang sepeda


TIPE SKENARIO : Strategic Problem
FORMAT : SOEP (Subjective, Objective, Evaluation and Plan)
.............................................................................................................
Skenario: 3

RIGHT EYE WAS ACCIDENTALLY HIT BY A BICYCLE HANDLE BAR

An 18 Year Old Freshman came to Puskesmas with chief complaints of pain and bleeding from
the lower eyelid of the right eye. Patient had just fallem from the bike and his right eye struck the
bicycle handlebar before falling to the ground. his right eye suddenly became blurry, painful, and
swollen on the eyelid.
AVOD : 1/300 AVOS:6/6 TIO OD: 0 TIO OS: 16mmHg
Routine Ophthalmological Examination revealed :
OS : Within Normal Limits
OD : Oedema on the superior palpebra, Hyperemic palpebra, lacerated wound 1/3 medial did not
reach palpebral margo. Hyperemic Bulbar conjunctiva. Cornea : Lacerated wound about 5 mm
on the center of the cornea. COA-. Cloudy Lens +

Goals :
Please explain the phenomenon above and plan the treatment for the patient!

Translate:

MATA KANAN TAK SENGAJA TERKENA STANG SEPEDA

Seorang mahasiswa baru laki-laki berusia 18 tahun datang ke Puskesmas dengan keluhan utama
nyeri dan keluar darah dari kelopak mata bawah mata kanan. Pasien baru saja jatuh dari sepeda
dan mata kanannya membentur stang sepeda sebelum jatuh ke tanah. mata kanannya tiba-tiba
menjadi kabur, nyeri, dan bengkak di kelopak mata.
Ascies Visus OD : 1/300 ; Ascies Visus OS:6/6 ; TIO OD: 0 TIO OS: 16mmHg
Pemeriksaan Oftalmologi Rutin mengungkapkan :
OS : Dalam Batas Normal
OD : Edema pada palpebra superior, palpebra hiperemik, luka robek 1/3 medial tidak mencapai
margo palpebra. Konjungtiva Bulbar Hiperemik Kornea : Luka robek sekitar 5 mm pada bagian
tengah kornea. Camera Okuli Anterior -. Lensa Berawan +

Sasaran :
Tolong jelaskan fenomena di atas dan rencanakan pengobatan untuk pasien tersebut!

Rumusan Masalah :
1. Bagaimana hubungan kecelakaan pasien dengan mata pasien blur, sakit, dan bengkak?
2. Bagaimana hubungan kecelakaan dengan perdarahan pada bagian bawah mata?
3. Bagaimana hubungan laserasi mata kanan dengan kecelakaan yang terjadi?
4. Bagaimana kondisi pasien dengan mata kanan dengan tekanan intra okuler 0?
5. Bagaimana hubungan kecelakaan pasien dengan lensa mata yang berawan?
6. Bagaimana interpretasi pemeriksaan fisik pasien?

Curah Pendapat:
1. Mata pasien yang blur juga dapat dilakukan pemeriksaan keadaan pupil, apabila
didapatkan kerusakan relatif pada afferent pupillary, maka akan berpotensi hasil visus
yang buruk.

2. Palpebra adalah lipatan tipis kulit, otot dan jaringan fibrosa yang berfungsi melindungi
struktur-struktur mata yang rentan. Anatomi palpebra terdapat margo palpebra superior
dan inferior terdiri dari beberapa struktur. Ruptur palpebra dapat terjadi karena trauma
tumpul atau disebabkan oleh benda tajam, seperti pada skenario yaitu pasien mengalami
kecelakaan terkena stang sepeda. Ruptur palpebra tidak hanya melibatkan kulit, tapi
dapat juga mengenai otot palpebra, margo palpebra dan sistem lakrimal. Tujuan terapi
medikamentosa adalah berusaha untuk mengurangi keluhan simptomatis pasien, dan
menjaga agar daerah ruptur tidak mngalami kerusakan sebelum direpair, profilaksis untuk
infeksi. Jadi kita dapar membersihkan luka dengan beri betadine dioles pada OD
merupakan tatalaksana dengan mencegah tumbuhnya mikroorganisme patogen secara
lokal. Kemudian dilakukan tindakan penjahitan. Jika jaringan yang hilang kurang dari
1/3, seperti yang ditemukan pada pasien luka biasanya dapat langsung disambung.
Berdasarkan literatur yang saya baca juga apabila lebih dari 1/3 palpebra inferior dapat
pula ditutup dengan penjahitan langsung.
3. A
4. A
5. A
6. A

Anda mungkin juga menyukai