Anda di halaman 1dari 2

Nama : Nining Saputri Simon

NIRM : 202028628
Kelas : B Teologi
Makul : PWGAR

Tugas 4

Konteks dan Pengaturan Utama PWGR

Apa yang ada di depan atau di belakang suatu kalimat yang membantu menentukan
makna dari kata, , kalimat tersebut konteks berkaitan dengan relevansi, yakni sesuai dengan
tuntutan zaman seiring dengan situasi dan kondisi tempat sesuatu itu berada Konteks PWG
identik dengan sejarah muncul/lahirnya gereja.

Awal kemunculan PWG dalam bidang teologi hanya bersifat inherent (termasuk),
belum ada kurikulum > itu sudah menjadi tugas gereja Umumnya agama yang lahir di
Indonesia bersifat top-down : Konteks top-down > keberagamaan (Kristen) lahir dari sikap
tunduk kepada pemimpin bukan karena merasuk/menjiwai mereka akibatnya cara hidup
masih bersifat sinkretis (pengabungan). Metode pembinaan gereja terhadap warga gereja
awalnya diberi pengetahuan tentang kekristenan dengan menghafal pokok-pokok
kepercayaan Kristen (10 hokum dan doa Bapa Kami, Pengakuan Iman, dan tata cara
beribadah)

“Konsultasi Nasional” yang dilaksanakan oleh gereja di Malang, 26-30 Mei 1971
(Konsultasi Nasional Pembinaan dan Partisipasi Awam), merupakan langkah awal membawa
kesadaran gereja-gereja dalam tugas & pelayanan di tengah masyarakat

Pengaturan PWG > Penataan, kondisi, atau keadaan warga gereja

Tujuannya : PWG diharapkan dapat menempatkan warga gereja dalam kedudukan


yang seharusnya :

A. Pemahaman baru tentang hakikat, wujud, dan tugas panggilan gereja

B. keyakinan bahwa cara-cara dan bentuk pelayanan tradisional yang dipakai


oleh gereja kurang memadai, walau harus diakui itu sudah membawa berkat.
Gereja yang melaksanakan PWG bukanlah lembaga yang statis, dlam arus
global yang terus berubah . Gereja terpanggil untuk bersaksi adalah suatu persekutuan
yang dinamis yangt erus bergerak “ke luar” dan “ke dalam” dunia untuk membawa
dan menyampaikan “shalom” dari Allah Gereja harus terus berusaha mencari apa saja
yang belum dilakukan dalam pelayanan dan program gereja

Gereja harus memperhatikan proses pengembangan dan pembinaan bagi


pertumbuhan jemaat Sumber pembangunan warga jemaat adalah Allah PWG
diadakan untuk membangun manusia pembangun

Membangun > “oikodomeo” (Yunani) berarti mendirikan, membangun, yang rapi


tersusun dan diikat menjadi satu oleh pelayanan semua bagiannya, sesuai dengan
kadar pekerjaan tiap-tiap anggota -- menerima pertumbuhannya dan membangun
dirinya dalam kasih.

Ciri khas bukan hanya berakar dan bertumbuh dalam Kristus melainkan terus
bertumbuh dan berkembang .Warga Gereja Adalah Kawan Sekerja Allah.

Anda mungkin juga menyukai