Anda di halaman 1dari 32

Laporan ini telah diperiksa dan disahkan pada

Bulan September Tahun 2019

Pembimbing DU/DI

Onna Bunga, S.Si.,Apt

1
DINAS PENDIDIKAN MENENGAH KABUPATEN MIMIKA

SMK NEGERI 3 MIMIKA

Timika, September 2019

Disetujui Oleh:

Ketua Jurusan Guru Pembimbing

Rismayanti Pongtiku, S.Farm Rismayanti Pongtiku, S. Farm

Mengetahui :

Kepala SMKN 3 Mimika

JOHN LEMAUK, S.Pd. M.Eng


NIP: 19660623 199903 1 004

2
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Maha Esa atas rahmat dan karunia yang telah
dilimpahkan kepada kami,sehingga kami dapat menyelesaikan praktek kerja lapangan
(PKL) di puskesmas mapurujaya.
Dengan diadakannya praktek kerja lapangan yang kami laksanakan ini banyak hal
yang telah kami dapatkan untuk menambah pengetahuan dan memberikan pengalaman
tentang peranan asisten apoteker di Puskesmas Mapurujaya dan sebagai perbandingan
antara pengetahuan secara teori yang didapat disekolah dengan praktek yang kami
dapatkan di praktek kerja lapangan ini.

Segala kerendahan hati, penulis mengucapkan terima kasih khususnya kepada :


1. Bapak John Lemauk, S.Pd.,M.Eng selaku Kepala Sekolah SMK NEGERI 3 MIMIKA
2. Ibu Benedikta Warinussy,AMK
3. Ibu Paulina Anggiluli selaku Administrasi
4. Ibu Onna Bunga, S.Si.,Apt selaku Apoteker penanggung jawab Apotek
5. Ibu Selvani Margaretha Mauri A.Md.,Farm selaku Asisten Apoteker
6. Ibu Nur Mayang A.Md.,Farm selaku Asisten Asisten Apoteker
7. Ibu Rismayanti Pongtiku, S.Farm selaku ketua jurusan farmasi SMK NEGERI 3 MIMIKA
dan pembimbing dari sekolah.
8. Bapak Bobby Jacob, S.Kep.,Ners selaku wali kelas Farmasi A
9. Bapak/Ibu guru dan staf Tata Usaha di sekolah yang telah membantu penulis dalam
melaksanakan Praktek Kerja Industri (PRAKERIN) dan juga dalam pembuatan laporan ini
10. Tidak lupa penulis ucapkan terima kasih kepada seluruh bapak/ibu di Puskesmas yang telah
menerima dan membantu penulis dalam melaksanakan Praktek Kerja Industri (PRAKERIN)
ini sampai selesai
11. Keluarga tercinta sebagai penyemangat dan memotivasi penulis selama Praktek Kerja
Industri (PRAKERIN)
12. Alfina Damayanti, Yuyun Septiawati, Atika , dan Yusack Y. Way yang sudah membantu dan
menemani masa Praktek Kerja Industri (PRAKERIN) selama 20 hari di Puskesmas
Mapurujaya

3
13. Serta semua pihak yang tidak bisa penulis sebutkan namanya satu persatu yang telah
membantu dalam pembuatan laporan ini.
Kami menyadari bahwa penyusunan laporan Praktek Kerja Lapangan ini jauh dari
sempurna, oleh karena itu kami mengharapkan saran dan kritik pembaca yang bersifat
membangun agar laporan ini menjadi sempurna. Semoga laporan ini dapat memberikan
manfaat bagi semua pihak untuk menambah pengetahuan tentang instalansi Farmasi di
Puskesmas mapurujaya khususnya bagi calon Tenaga Teknis Kefarmasian, sehingga dapat
menjadikan bekal dalam memasuki dunia kerja.

Timika, September 2019

Febriyanto Patulak

4
DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN DU/DI.........................................................1

LEMBAR PENGESAHAN SEKOLAH.................................................2

KATA PENGANTAR.............................................................................3

DAFTAR ISI............................................................................................5

BAB I PENDAHULUAN .............................................................6

A. Latar Belakang...............................................................6

B. Tujuan PKL....................................................................6

C. Manfaat PKL..................................................................6

D. Tempat dan Waktu pelaksanaan....................................6

BAB II PROFIL INSTANSI.............................................................7

A.Sejarah.............................................................................7

B. Profil...............................................................................7

C. Struktur Puskesmas........................................................8

D. Fasilitas..........................................................................9

BAB III PEMBAHASAN PRAKERIN.............................................10

A. Hasil Kegiatan................................................................11
B. Studi Kasus....................................................................12

BAB IV PENUTUP.............................................................................19

A. Kesimpulan.......................................................................19

B. Saran..................................................................................19

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

5
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Puskesmas merupakan unit pelaksana teknis kesehatan di bawah supervisi Dinas
Kesehatan Kabupaten/Kota. Puskesmas juga merupakan organisasi fungsional yang
menyelenggarakan upaya kesehatan yang bersifat menyeluruh,terpadu,merata,dapat
diterima dan terjangkau oleh masyarakat, dengan peran serta aktif masyarakat dan ilmu
pengetahuan dan teknologi tepat guna.
Upaya kesehatan tersebut diselenggarakan dengan menitikberatkan kepada
pelayanan untuk masyarakan luas guna mencapai derajad kesehatan yang optimal, tanpa
mengabaikan mutu pelayanan kepada perorangan
B. Tujuan Praktek Kerja Lapangan(PKL)
Tujuan dari adanya Praktek Kerja Lapangan di Puskesmas mapurujaya:
1) Tujuan umum
Praktek kerja lapangan bertujuan agar siswa-siswi mengaplikasikan kompetensi yang
diperoleh selama mengikuti pendidikan disekolah pada dunia kerja sesuai dengan
kondisi yang sebenarnya di tempat kerja.

2) Tujuan khusus
Setelah melaksanakan Praktek Kerja Lapangan (PKL) dipuskesmas, siswa diharapkan
dapat:
 Membaca Resep dengan baik dari dokter, dokter gigi maupun bidan (KIA)
 Mengetahui perbedaan tipe peresepan dokter,dokter gigi, dan KIA
 Meracik dan mempersiakan obat, memberi lebel dan menyerahkan kepada
pasien
 Mengetahui proses pengadaan hingga pelaporan dan pemusnahan perbekalan
kefarmasian dipuskesmas.

C. Manfaat Praktek Kerja Lapangan


Praktek kerja lapangan dapat membantu calon Asisten Tenga Teknis Kefarmasian
untuk mempersiapkan diri dalam menghadapi dunia kerja terutama di bidang kesehatan,
dan dapat lebih bagaimana kegiatan yang ada di rumah sakit sebenarnya. Serta dapat
membentuk calon tenaga kesehatan siap pakai yang berwawasan luas, kreatif,
bertanggung jawab, pekerja keras, serta memiliki akhlak yang baik.

6
D. Tempat Dan Waktu Pelaksanaan
Waktu dan tempat pelaksanaan prakerin bertempat di Puskesmas Mapurujaya
Jln.Tipuka Indah. Dimulai pada tanggal 31 agustus s/d 24 september 2019. Dengan
jadwal dalam satu minggu 6 hari kerja yang dari senin - kamis dimulai dari jam 08.00 –
13.00 dengan memakai pakaian yang telah disediakan sekolah yaitu baju putih-putih,
jumat – sabtu dimulai dari jam 08.00 – 12.00 dengan memakai pakaian yang telah
disediakan sekolah yaitu jumat(pakaian olahraga) dan sabtu(pakaian batik sekolah).

7
BAB II
PROFIL INSTANSI

A. Sejarah
Puskesmas Mapurujaya berdiri dari tahun 1978an hingga saat ini 2019.
Berawal dengan satu gedung utama (poli gigi, emergency, apotek, administrasi
pasien) dengan dokter pertama yaitu Dr.Yusfa Rashid, Sp.Og(K), Drg.Tiur,
Drg.Faridasri Kusmuliani dan perawat yang terdiri dari alm.Muskendar ,
Moh.Kelerey, Sudarti, Alm yosep kemong, Rumbewas, Anggiluly, Renold U,
Wetsel, Sarifudin, Ani yamko, dll. Puskesmas ini beralamatkan di Jl. Tipuka, kec.
Mimika timur dengan jumlah petugas 62an. Keadaan Puskesmas Mapurujaya yang
berada di kampung pomako Distrik Mimika Timur sangat memprihatinkan.
Puskesmas yang melayani rawat ini, bangunannya tidak layak untuk dipakai. Tidak
hanya itu, mobil ambulans dan puskesmas keliling juga tidak layak di operasikan.
Disaat kunjungan anggota DPRD komisi C kabupaten Mimika, Petugas tenaga medis
Puskesmas Mapurujaya, pauliana Anggiuli menyampaikan keluhannya terkait fasilitas
kesehatan. Paulina mengatakan, mobil ambulans dan mobil puskesmas keliling yang
ada rusak parah sehingga tidak layak pakai dan hanya ditutupi triplek.

B. Profil
8
Puskesmas juga merupakan organisasi fungsional yang menyelenggarakan
upaya kesehatan yang bersifat menyeluruh,terpadu,merata,dapat diterima dan
terjangkau oleh masyarakat. Puskesmas Mapurujaya ini beralamat di Jl.Tipuka Indah.

Moto Puskesmas Mapurujaya


“ Melayani Sepenuh Hati ”

Visi Puskesmas Mapurujaya


“ Menciptakan masyarakat mimika yang sehat dan mandiri ditahun 2016 yang
diwujudkan dengan meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang perilaku
hidup sehat, lingkungan sehat dan kondusif serta akses terhadap layanan
kesehatan yang mudah, murah dan memadai”

Misi Puskesmas mapurujaya


1. Menyediakan tenaga kesehatan yang terampil, berwibawa dan loyalitas tinggi
dalam pelayanan kesehatan.
2. Menggerakan dan memberdayakan masyarakat untuk secara aktif ikut terlibat
dalam upaya promosi dan preventif termasuk peningkatan kesehatan ibu dan anak.
3. Mendekatkan masyarakat dengan akses layanan kesehatan memadai.
4. Meningkatkan kerjasama dengan sector terkait di lingkup pemerintah, swasta,
agama dan adat.
5. Memperbaiki dan meningkatkan system layanan rujukan antara puskesmas dan
rumah sakit maupun unit pelayanan kesehatan swasta.

9
C. STRUKTUR ORGANISASI PUSKESMAS MAPURUJAYA

D. Fasilitas
Ruang pelayanan Puskesmas Mapurujaya
1. Ruang Tindakan(UGD)
2. Ruang Konsultasi
3. Ruang Obsrvasi
4. Poli Umum
5. Poli Gigi
6. Laboratorium
7. Ruang KIA
8. Ruang Anggrek
9. Poli TB
10. Ruang Gizi

10
BAB III

PEMBAHASAN PKL

A. Pelaksanaan kegiatan
Pelaksanaan kegiatan kerja lapangan yang kami lakukan di Puskesmas
Mapurujaya yaitu 15 July 2019 sampai September 2019.

B. Hasil kegiatan
1. Apotek rawat jalan
Alur pelayanan pasien rawat jalan
 Menerima resep dari pasien oleh Apoteker
 Menyiapkan obat
 Melakukan KIE ke pasien

2. Gudang Farmasi
Alur pelayanan gudang ke apotek
 Mengambil obat yang kurang di Apotek
 Mengisi kartu stock
 Mengisi buku registrasi obat harian

3. Peracikan obat
 Untuk resep racikan, dihitung berapa banyak bahan yang
diambil dan disiapkan obatnya.
 Diperiksa kembali apaka jumlah obat yang diminta telah
sesuai dengan yang ada atau tidak.
 Obat yang telah dihitung, disiapkan lalu dicek kembali
untuk menghindari terjadinya kekeliruan.
 Setelah itu dikerjakan sesuai dengan bentuk sediaan yang
diinginkan.
 Kemudia dibungkus dan diberi etiket dengan apa yang
diminta dalam resep.

11
4. Penyerahan obat
 Obat diserahkan pada pasien dengan memanggil nama yang
tertera pada resep dengan suara yang keras namun tetap
sopan
 Pada saat penyerahan obat, pasien diberi informasi yang
jelas mengenai cara pemakaian, waktu meminum obat dan
efek samping yang mungkin timbul setelah meminum obat
terebut. Serta informasi lain yang dirasa perlu untuk
diketahui oleh
pasien.

5. Melayani pasien
Pelayanan obat adalah proses kegiatan meliputi aspek
teknis dan non teknis, mulai dari menerima resep dokter sampai
penyerahan obat kepada pasien. Tujuannya yaitu pasien
mendapat obat sesuai resep, pasien mendapat informasi yang
cukup.

6. Keterangan Resep
 Nama, alamat, no telepon dokter dan SIP/SIK dokter.
 Kota dan tanggal penulisan resep.(inscription)
 Tanda resep R/.(invocation)
 Nama obat dan jumlah obat .(praescriptios)
 Cara pembuatan obat atau bentuk yang akan di buat.
 Aturan pakai obat.(signature)
 Nama pasien .(umur dan alamat)
 Paraf dan tanda tangan dokter.(subcriptio)

12
C. Studi Kasus

1. Hitunglah perhitungan bahan resep di atas?


2. Cara kerja resep hingga obat siap di serahkan kepada pasien?
3. Jelaskan mengapa dokter meresepkan obat tersebut kepada pasien SS,
apa penyakit yang di derita SS?
4. Bagaimana cara pemakaian atau aturan pakai obat yang ada di resep?
5. Tuliskan uraian bahan dari resep di atas?

Penyelesaian :

1. Ambroxol 6 MG X 10 = 2 tab
CTM 0,8 MG X 10 = 2 tab
VIT C 2 tab
2. Cara Kerja :
 Siapkan alat dan bahan

13
 Ambil obat Ambroxol 2 tab, Ctm 2 tab, dan Vit c 2 tab,
kemudian masukan kedalam lumpang, lalu gerus halus dan
homogen.
 Setelah itu siapkan 10 kertas perkamen, kemudian bagi secara
merata, kemudian lipat dan beri etiket.

3. Dokter menuliskan resep Ctm,Ambroxol,dan vit c dikarenakan anak


SS mengalami batuk dan pilek disertai demam dan mual muntah maka
dari itu dokter menambah kan PCT dan Domperidon Syr di resep
tersebut.
4. Puyer AMBROXOL, CTM, dan VIT C
Diminum tiga kali sehari 1 bungkus, sesudah makan.
PCT SYRUP
Diminum tiga kali sehari 1 sendok makan, sesudah makan.
DOMPERIDON SYRUP
Diminum tiga kali sehari 1 sendok makan, sebelem makan.
5. Uraian Bahan
a) CTM
Nama resmi : CHLORPHENIRAMINI MALEAS
Nama dagang : klorfeniramin maleat
RM/BM : C16H19CIN2/390,87
Pemerian : serbuk hablur putih, tidak berbau.
Kegunaan : untuk mengobati gejala alergi
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup rapat.
b) ABROXOL
Nama resmi : Ambroxol Hydrochlorida
Nama dagang : Ambroxol HCL
RM/BM : C13H18Br2N2O HCL
Pemerian : putih dan kekuningan bubuk Kristal
Kegunaan : sebagai obat batuk
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik
c) PARACETAMOL
Nama resmi : PARACETAMOLUM

14
Nama lain : parasetamol asetaminofen
RM/BM : C8H9NO2
Pemerian : serbuk hablur, putih, tidak berbau, rasa sedikit
pahit.
Kegunaan : untuk mengobati gejala demam
Penyimpanan : dalam wadah tertutup baik
d) DOMPERIDON SYRUP
Golongan : Antiemetik
Khasiat : meredakan mual dan muntah
Penyimpanan : dalam wadah tertutup baik

Contoh Resep Puskesmas Mapurujaya

15
16
17
18
19
20
21
BAB IV

PENUTUP

A. Kesimpulan
 Puskesmas juga merupakan organisasi fungsional yang menyelenggarakan
upaya kesehatan yang bersifat menyeluruh,terpadu,merata,dapat diterima
dan terjangkau oleh masyarakat, dengan peran serta aktif masyarakat dan
ilmu pengetahuan dan teknologi tepat guna.
 Dari pengalaman yang kami dapatkan selama praktek kerja lapangan di
Puakesmas Mapurujaya , kami dapat belajar melakukan pekerjaan yang
baik secara professional dalam bidang Kefarmasian sebagai AsistenTenaga
Teknis Kefarmasian menerima bimbingan dan saran dari pembimbing
lapangan / lahan seperti mengidentifikasi resep, melakukan konsultasi,
memastikan resep dapat dilayani, menyiapkan atau meracik sedian
farmasi, memeriksa hasil akhir, dan menyerahkan sediaan farmasi ke
pasien sesuai resep disertai informasi yang di perlukan.
B. Saran
 Penggunaan kartu stok perlu di tulis di setiap keluarnya obat dan harus di
cek kembali supaya tidak terjadi kekeliruan.
 Disarankan kepada Dokter penulis resep di Puskesmas Mapurujaya agar
menulis resep dengan jelas dan lengkap supaya pasien mendapat
pelayanan obat secepat mungkin dan dapat terhindar dari kesalahan
membaca resep oleh tenaga kefarmasian.
 Bagi siswa dan siswi yang mengalami masa Praktek Kerja Lapangan
(PKL) di usahakan selalu bertanya ketika tidak mengetahui sesuatu kepada
pembimbing PKL, maupun bapak / ibu guru di sekolah agar kedepannya
dapat memudahkan diri sendiri saat diberi tugas oleh pembimbing / saat
mulai masuk dunia kerja yang sesungguhnya, dan juga selalu mencoba
penasaran dengan menanyakan hal-hal yang terkait dengan dunia kerja
kepada pembimbing / bapak / ibu guru di sekolah.

22
DAFTAR PUSTAKA

_Buku pedoman Praktek Kerja Lapangan (PKL) Depkes RI


_UUK Farmasi I,II,III kesehatan
_Departemen Kesehatan RI, 1993. Peraturan Menteri Kesehatan
_Farmakope Indonesia Edisi III dan IV

23
LAMPIRAN

Mengisi stock obat di gudang

24
Menyiapkan obat untuk pasien

25
Melakukan KIE kepada pasien

26
RUANGAN-RUANGAN PELAYANAN PUSKESMAS MAPURUJAYA

27
28
29
30
31
32

Anda mungkin juga menyukai