Aturan Islam tentang riba sangat penting untuk dipahami oleh umat Islam. Riba adalah praktik
yang dilarang dalam Islam karena dapat menimbulkan kecurangan dan ketidakadilan dalam
transaksi keuangan. Bagi mereka yang ingin mempelajari tentang aturan Islam tentang riba,
1. Membaca Al-Quran
Bacaan Al-Quran adalah sumber utama aturan Islam tentang riba. Surah Al-Baqarah, ayat 275-
281, secara khusus membahas tentang riba dan hukumnya dalam Islam. Penting untuk membaca
dan memahami ayat-ayat tersebut untuk memperoleh pemahaman yang benar tentang riba.
2. Membaca hadis
Hadis adalah kumpulan perkataan, tindakan, dan persetujuan Nabi Muhammad Shalalllahu
Alaihi Wassalam Hadis juga membahas tentang aturan Islam tentang riba. Sebagai contoh, hadis-
hadis berikut menguraikan pandangan Islam tentang riba: “Sesungguhnya riba itu ada 70 pintu,
dan yang paling ringan dari riba adalah seperti seorang laki-laki yang menikahi ibu
kandungnya.” (HR Ahmad dan al-Bazzar) “Janganlah kamu memakan riba. Dan apabila kalian
Kitab kuning adalah kumpulan kitab pelajaran tradisional Islam. Banyak dari kitab kuning
membahas tentang riba dan aturan Islam tentang riba. Sebagai contoh, Kitab Tafsir Jalalain,
Fathul Qorib, atau al-Muwatha, secara khusus membahas tentang riba dan aturan Islam tentang
riba.
4. Membaca buku tentang riba
Banyak buku tentang riba yang tersedia di toko buku atau toko online. Buku-buku ini membahas
secara rinci tentang riba dan hukum Islam tentang riba. Beberapa buku yang dapat
direkomendasikan adalah: "Riba: The Hidden Evil" oleh Dr. Muhammad Imran Ashraf Usmani”,
"Islamic Finance For Dummies" oleh Faleel Jamaldeen dan "Islamic Banking and Finance:
Jika Anda mengalami kesulitan dalam memahami aturan Islam tentang riba, Anda dapat
meminta bantuan dari ahli hukum Islam atau ustaz terpercaya. Mereka dapat membantu
menjelaskan konsep dan memberikan jawaban atas pertanyaan yang mungkin Anda miliki.
Dalam kesimpulannya, mempelajari aturan Islam tentang riba sangat penting bagi umat Islam.
Ada banyak sumber yang tersedia untuk mempelajari aturan ini, termasuk Al-Quran, hadis, kitab
kuning, buku, dan ahli hukum Islam. Dengan memahami aturan ini, kita dapat menerapkannya
Selain cara-cara yang telah disebutkan, berikut ini adalah beberapa tips tambahan untuk
Bergabung dengan komunitas atau forum diskusi online dapat menjadi cara yang efektif untuk
belajar tentang riba. Anda dapat berdiskusi dengan orang-orang yang memiliki pengalaman atau
pengetahuan yang lebih luas tentang topik ini, dan bertanya tentang masalah atau kekhawatiran
pemahaman yang lebih mendalam tentang topik ini. Anda dapat menghadiri acara seperti ini
untuk mendapatkan informasi terbaru tentang aturan Islam tentang riba, dan memperluas
jaringan Anda dengan bertemu dengan orang-orang yang memiliki minat yang sama.
Terakhir, namun tidak kalah pentingnya, berdoa dan meminta petunjuk kepada Allah Ta’ala
adalah hal yang sangat penting ketika mempelajari tentang aturan Islam tentang riba. Allah
Ta’ala adalah sumber kebijaksanaan dan pengetahuan, dan dengan meminta petunjuk-Nya, kita
dapat memperoleh pemahaman yang lebih mendalam tentang aturan Islam tentang riba.
Dalam kesimpulannya, mempelajari tentang aturan Islam tentang riba adalah suatu kewajiban
bagi setiap muslim. Dengan memahami konsep ini, kita dapat menghindari praktik riba dan
menerapkan aturan Islam dalam kehidupan kita sehari-hari. Ada banyak sumber yang tersedia
untuk mempelajari tentang riba, dan dengan mengambil beberapa langkah praktis seperti yang
telah disebutkan di atas, kita dapat memperoleh pemahaman yang lebih luas tentang aturan Islam
tentang riba.
setelah kita mempelari tentang riba akan tetapi kenapa masih ada yang memperaktekan riba atau
kompensional di negara kita padahal negara kita umat islam paling banyak penganutnya.
Meskipun kita telah mempelajari tentang riba dan mengetahui bahayanya, masih ada banyak
orang yang mempraktikkan riba atau kompensasi di negara kita. Hal ini mungkin disebabkan
2. Ketergantungan pada pinjaman: Banyak orang yang tidak memiliki opsi lain selain
meminjam uang dengan bunga tinggi karena mereka membutuhkan uang untuk
3. Kondisi ekonomi yang sulit: Di negara kita, masih banyak orang yang hidup dalam
kondisi ekonomi yang sulit, dan mereka mungkin merasa terpaksa untuk mempraktikkan
riba atau kompensasi sebagai cara untuk mencari penghasilan tambahan atau memenuhi
4. Kurangnya pengawasan dan penegakan hukum: Meskipun praktik riba dilarang dalam
Islam dan diatur dalam undang-undang di beberapa negara, masih banyak orang yang
Oleh karena itu, selain mempelajari tentang riba, penting juga bagi kita untuk berperan aktif
dalam mengedukasi masyarakat tentang bahaya riba dan membantu mereka mencari solusi
alternatif yang lebih sesuai dengan prinsip-prinsip Islam. Kita juga harus terus memperjuangkan
pengawasan dan penegakan hukum yang ketat terhadap praktik riba agar dapat meminimalkan
Berdasarkan pembahasan sebelumnya, dapat disimpulkan bahwa riba merupakan praktik yang
dilarang dalam Islam karena dapat merusak keadilan dan menghasilkan keuntungan yang tidak
sah. Praktik riba masih sering terjadi di negara kita, terutama karena kurangnya pemahaman
tentang bahayanya, ketergantungan pada pinjaman, kondisi ekonomi yang sulit, dan kurangnya
Untuk itu, sebagai umat Islam, kita perlu mempelajari prinsip-prinsip Islam tentang riba dan
terus berusaha mengedukasi masyarakat tentang bahaya riba serta mencari solusi alternatif yang
sesuai dengan prinsip-prinsip Islam. Selain itu, kita juga harus terus memperjuangkan
pengawasan dan penegakan hukum yang ketat terhadap praktik riba agar dapat meminimalkan
15032023