Pendahuluan
Apa itu Proposal? Proposal biasanya identik dengan surat pengajuan dana untuk
suatu kegiatan atau surat pengajuan terhadap sponsor, sebenarnya proposal
memiliki arti lebih dari itu.
Namun sebelum membahas lebih jauh mengenai proposal, materi ini akan
membahas secara lengkap seputar pengertian proposal, fungsi proposal, tujuan
mengajukan proposal, jenis-jenis proposal, struktur proposal dan contoh
penulisan proposal yang baik dan benar.
Silahkan ikuti pelatihan ini hingga akhir agar anda dapat memahami isi materi
secara tuntas.
Pengertian Proposal
Sebelum mengetahui cara membuat proposal kegiatan, ada beberapa hal yang
harus dipahami dengan baik. Beberapa di antaranya yakni berupa definisi,
tujuan, fungsi, hingga manfaat proposal kegiatan.
Kata proposal sendiri yakni berasal dari bahasa Inggris 'propose' yang berarti
mengajukan atau menawarkan. Sementara itu, menurut KBBI, proposal adalah
rancangan kegiatan yang tersusun secara sistematis dan detail untuk diajukan
kepada pihak tertentu.
Secara umum, pengertian proposal adalah suatu rancangan kegiatan yang akan
berlangsung dalam bentuk tulisan dengan sistematis dan terperinci, proposal
dibuat untuk mendapatkan persetujuan pihak lain, bisa dibuat untuk pengajuan
permohonan dana bantuan yang nantinya akan ada kerja sama antara pihak
yang mengajukan proposal dan pihak yang memberi bantuan.
Fungsi Proposal
Ada beberapa fungsi proposal untuk masing-masing bidang, diantaranya adalah
sebagai berikut:
Untuk bidang usaha atau bisnis, proposal memiliki fungsi sebagai gambaran
dan proyeksi dalam mendirikan suatu usaha yang akan dijalankan.
Untuk bidang penelitian umum, proposal memiliki fungsi sebagai dasar untuk
melakukan penelitian yang berhubungan dengan sosial, budaya, ekonomi,
agama, dan bidang lainnya.
Untuk bidang proyek, proposal memiliki fungsi sebagai dasar melakukan
tender, baik dari lembaga pemerintah maupun swasta.
Tujuan Proposal
Tujuan dibuatnya proposal adalah untuk mendapatkan ijin atau persetujuan dari
pihak-pihak tertentu mengenai rencana atau rancangan kerja yang akan
dilaksanakan. Proposal juga kerap dibuat untuk mengajukan permohonan
bantuan dana atau sponsorship melalui kerjasama dengan pihak lain. Secara
umum, tujuan dari pembuatan proposal adalah sebagai berikut:
Proposal dibuat untuk tujuan mendapatan bantuan dana.
Proposal dibuat untuk tujuan mendapatkan perizinan suatu acara.
Proposal dibuat untuk tujuan mendapatkan dukungan.
Proposal dibuat untuk tujuan mendapatkan sponsor.
1. Proposal Bisnis
Proposal bisnis yaitu jenis proposal yang berkaitan dengan dunia bisnis atau
dunia usaha, baik perseorangan maupun kelompok. Contohnya adalah proposal
pendirian suatu usaha, proposal kerjasama antar perusahaan, dan lain-lain.
2. Proposal Proyek
Proposal proyek merupakan jenis proposal yang mengacu pada dunia kerja yang
terdapat serangkaian rencana bisnis atau komersil. Contohnya adalah proposal
suatu proyek pembangunan.
3. Proposal Penelitian
Proposal penelitian ini merupakan jenis proposal yang umumnya digunakan
pada bidang akademisi dan organisasi keilmuan. Contohnya proposal penelitian
untuk membuat skripsi, tesis, dan lainnya. Proposal ini dibuat sebagai pengajuan
kegiatan penelitian.
4. Proposal Kegiatan
Proposal kegiatan ini merupakan jenis proposal pengajuan untuk melakukan
sebuah kegiatan, baik sifatnya individu atau kelompok. Contohnya pengajuan
proposal untuk acara pentas seni dan budaya.
1. Proposal Formal
Proposal formal yaitu proposal dengan bentuk formal yang terdiri atas tiga
bagian utama pendahuluan, bagian isi, dan bagian penutup.
Pendahuluan (sampul, halaman judul, kata pengantar, ikhtisar, daftar isi, lembar
pengesahan)
Isi proposal (latar belakang, pembatasan masalah, tujuan, ruang lingkup,
susunan panitia, waktu, biaya)
Data pelengkap proposal (lampiran, tabel, daftar pusaka, dan lain-lain)
Proposal semi formal ini dalam penulisanya tidak selengkap proposal formal
namun strukturnya tetap menggunakan berbentuk baku. Di dalam proposal semi
formal biasanya terdapat informasi mengenai masalah, saran, pemecahan, dan
permohonan.
Untuk membuat proposal yang menarik, judul proposal kegiatan dapat ditulis
dengan detail nama kegiatan dan lokasi. Semisal, Anda dapat menuliskan judul
'Pelatihan Jurnalistik Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dalam Rangka Dies
Natalies Kampus di Ruang Pahlawan'
Tujuan Proposal
Selain itu, bagian yang tak kalah penting untuk diperhatikan yakni tujuan
proposal. Pada bagian ini biasanya berisi tentang deskripsi tujuan proposal.
Usahakan untuk menuliskan tujuan proposal dengan jelas, urut, dan terstruktur.
Sementara itu, gunakan pula bahasa yang baik dan mudah dimengerti.
Sebab, bentuk kegiatan merupakan bagian paling penting dari sebuah proposal.
Jika tak dijelaskan dengan benar, maka pembaca dapat mengalami
kesalahpahaman.
Peserta Proposal
Bagian yang tak kalah penting dari proposal kegiatan adalah peserta proposal.
Tuliskan siapa saja yang hendak terlibat di dalam acara nantinya sebagai
peserta.
Penyelenggara Proposal
Tak hanya peserta, pihak penyelenggara kegiatan atau pemilik proposal juga
penting untuk disertakan. Biasanya, yang menjadi penyelenggara adalah suatu
organisasi.
Pengesahan
Dalam penulisan bagian pengesahan ini biasanya berisi :
Tanggal pengesahan
Instansi pelaksana kegiatan
Pengesahan
1. Sponsor
Sponsor merupakan salah satu pihak penerima proposal kegiatan. Biasanya,
sponsor memiliki jenis kerjasama yang berlaku saling menguntungkan bagi
kedua belah pihak.
Umumnya, pihak sponsor akan memberi sejumlah kompensasi kepada panitia.
Biasanya, hal tersebut yakni berupa promosi atau pemasaran terhadap produk
atau jasa yang dimiliki
2. Donatur
Sementara itu, donatur juga merupakan salah satu pihak penerima proposal
kegiatan. Namun, donatur cenderung berbeda dengan sponsor.
Donatur sendiri biasanya memiliki ketertarikan tertentu terhadap jenis kegiatan
yang ditawarkan oleh panitia atau penulis proposal. Untuk bantuan, umumnya
donatur akan memberikan dalam bentuk dana atau barang tertentu.
Berikut ini adalah salah satu contoh proposal kegiatan desa dalam rangka halal
bi halal
Proposal Kegiatan Halal Bi Halal Dan Silaturahim Akbar Desa Kalimanis 1431 H
A. Latar Belakang
Manusia adalah makhluk sosial yang memerlukan orang lain dalam
kehidupannya, baik berupa perhatian, bantuan serta kasih sayang dari
sesamanya. Hal itu lantaran setiap manusia akan berhubungan dengan manusia
lain baik dalam hal ekonomi, sosial, emosional dan berbagai hubungan
kemanusiaan yang lainnya.
Oleh karena itu, untuk mencapai kebutuhan sosial tersebut, manusia harus
senantiasa berbuat baik kepada sesamanya. Islam pun memerintahkan hal
tersebut. Maka dari itu, silaturahim harus senantiasa ijaga dan dilestarikan
dengan baik dalam kehidupan sehari-hari.
Di samping untuk menjaga silaturahim agar senantiasa terjaga, kegiatan ini juga
bertujuan untuk dapat menghimpun dana untuk kebutuhan bakti sosial.
B. Tujuan
Adapun tujuan dari kegiatan ini adalah:
Untuk memeriahkan Hari Raya Idul Fitri 1431 H
Untuk menjalin kerukunan serta kekeluargaan antar masyarakat
Untuk mewujudkan hubungan yang erat dan rukun antar sesama pemuda karang
taruna
C. Waktu dan tempat pelaksanaan kegiatan
Acara Halal Bi Halal dan Silaturahim Akbar ini dilakukan pada hari senin 17 Juni
2018
Untuk waktunya adalah pada pukul 13.00-16.00 wib.
E. Susunan Panitia
Adapun susunan panitianya adalah sebagai berikut:
Penanggung jawab: Ahmad Tohir
Ketua panitia: Muhammad Hasan
Sekretaris: Siti Muslimah
Bendahara: Umi Khasanah
Sek. Acara: Rusdi
Sek. Perlengkapan: Hamid
Sek. Konsumsi: Fira Dini
F. Anggaran Dana
Untuk kegiatan ini didapat dari dana:
Kas masjid Al-Amin: 500.000
Kas Desa Kalimanis: 5.000.000
Dana dari iuran warga: 2.000.000
Dama daro sponsor: 500.000
Keseluruhan: 8.000.000
Biaya untuk perlengkapan:
Penceramah: 500.000
Penyewaan tempat: 1.000.000
Sewa panggung: 2.000.000
Sewa peralatan music: 500.000
Dana penataan panggung: 500.000
Biaya konsumsi: 500.000
Spanduk: 300.000
Lain-lain: 200.000