Anda di halaman 1dari 9

OBAT ANTIINFLAMASI DAN ANTIINFEKSI

Adellia Az Zahra M (P17320122002) Salfinia Nurfitriani (P17320122098)


Farah Aulia (P17320122034)
Titan Suryani (P17320122114)
Lina Rahmawati (P17320122050) Ceria Nilasari (P17320122018)
Novita B Nababan (P17320122082) Muhammad Fahmi K (P17320122066)

Disusun Oleh
Grup 1

Farmakologi
Definisi Obat Antiinflamasi
Obat anti inflamasi adalah golongan obat yang memiliki aktivitas Menekan
atau mengurangi Peradangan. Obat anti inflamasi juga terbagi dalam dua
golongan, yaitu obat anti inflamasi golongan steroid dan obat anti inflamasi
non steroid Keduanya bekerja dalam menghambat Pelepasan Prostaglandin
ke jaringan yang mengalami cidera

Contoh obat anti inflamasi golongan


steroid adalah DexaMethasone Dan obat
NSAID ibuprofen
Jenis obat Antiinflamasi
Aspirin
Obat yang bisa digunakan untuk mengobati demam, nyeri, serta
peradangan di tubuh. Obat ini juga mencegah pembekuan darah
(antitrombotik).
Ibuprofen
Obat yang bisa digunakan untuk mengurangi rasa sakit dan nyeri,
termasuk nyeri kepala, nyeri punggung, nyeri haid, serta sakit gigi.
Piroxicam
Piroxicam merupakan obat yang bisa digunakan untuk mengurangi
rasa sakit, bengkak, dan kekakuan sendi akibat artritis.
Celecoxib
Celecoxib merupakan obat yang bekerja dengan cara mengurangi
hormon yang menyebabkan peradangan dan nyeri di tubuh
Efek Samping Pengunaan Obat Antiinflamasi

Perut kembung dan penuh


Nyeri ulu hati
Mual dan muntah
Konstipasi
Diare
Telinga berdenging
Penurunan nafsu makan
Sakit kepala atau pusing
Ruam kulit
Definisi Obat Antiinfeksi

Anti infeksi adalah istilah umum yang digunakan untuk mendeskripsikan


segala jenis obat yang dapat menghambat penyebaran atau membunuh
kuman infeksius. Istilah ini meliputi antibiotik, antijamur, anticacing,
antimlaria, antiprotozoa, obat antituberkulosis, dan antivirus.

Ditemukannya anti infeksi telah merevolusi dunia


kesehatan karena dapat menyembuhkan berbagai
penyakit infeksi, bahkan mecengah terjadinya infeksi.
Obat-obatan ini dipakai pada berbagai macam jenis
pembedahan, yang dapat menimbulkan komplikasi
infeksi serius.
Fungsi Obat Antiinfeksi
·Dapat menghancurkan atau membunuh amebae
Digunakan ketika antibiotik lain yang kurang toksik merupakan
kontraindikasi atau tidak efektif.
Menghambat proses metabolisme pada parasit
Digunakan untuk mengobati infeksi jamur termasuk infeksi jamur
Digunakan sebagai agen profilaksis yang membunuh parasit ketika
memasuki inang.
Digunakan untuk mengobati penyakit tuberkulosis, yaitu sejenis
penyakit menular yang disebabkan karena Mycobacterium
tuberculosis
Mekanisme kerja obat
Antiinfeksi

Amebisida adalah agen yang menghancurkan atau


membunuh amebae.
Aminoglikosida bekerja dengan menghambat sintesis protein
pada bakteri. Tingkat pembunuhan bakteri akan meningkat
ketika konsentrasi aminoglikosida lebih tinggi.
Antelmintik secara selektif menjadi racun untuk parasit dan
bukan inang. Bekerja menghambat proses metabolisme
penting bagi parasit tetapi tidak ada dalam inang
Agen antijamur sebagai agen antimikotik, bekerja dengan
membunuh atau menonaktifkan jamur.
Echinocandins bekerja dengan cara menghambat sintesisnya
dinding sel jamur mengalami kerusakan.
Anti jamur poliena bekerja dengan berikatan dengan
ergosterol, sterol utama dalam membran sel jamur, dan

menyebabkan depolarisasi membran. Ini meningkatkan


permeabilitas membran dan menyebabkan kematian sel.
Agen antimalaria sebagai agen profilaksis bekerja dengan
membunuh parasit saat memasuki inang.
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai