Nama: Robiyatul Adawiyah

NRP: 5005211061

Kelas: A

BIOGEOGRAFI

EVALUASI 1

1. Pada beberapa waktu dalam suatu populasi spesies tertentu akan ditemukan di luar
wilayah kelahiran utamanya sampai membentuk populasi baru di lokasi tersebut.
Sebutkan factor yang mendorong suatu populasi spesies untuk mendistribusikan
dirinya diluar tempat kelahirannya!
Jawab:
Pada umumnya semua makhluk yang hidup di bumi, agar ia dapat hidup dengan
nyaman maka dibutuhkan untuk survive atau bertahan hidup. Faktor yang mendorong
suatu populasi untuk mendistribusikan dirinya diluar tempat kelahirannya yang utama
adalah untuk survive atau bertahan hidup. Faktor faktor yang mendukung suatu
populasi spesies mendistribusikan dirinya untuk survive yaitu, antara lain adanya
dorongan untuk mencari makan, menghindar atau melindungi diri dari predator,
pengaruh iklim, terbawa air atau angina (contohnya spesies mikroorganisme),
perilaku kawin suatu makhluk hidup, dan faktor faktor fisik lainnya (Rosmawati,
2011).

2. Bagaimana strategi hidup antara r-selected species dan k-selected species?

Jawab:
R mewakili laju pertumbuhan populasi. K mewakili daya dukung, yaitu jumlah
individu suatu spesies yang dapat didukung oleh sumber daya di suatu habitat. Hal in,
mengacu pada faktor mana yang akan dimaksimalkan oleh organisme. Memiliki sifat
untuk meningkatkan laju pertumbuhan akan menjadi sifat yang dipilih R. Memiliki
sifat untuk memastikan bahwa populasi suatu spesies tidak melebihi daya dukung
akan dipilih K. Hal ini dapat terlihat dengan jelas strategi yang dipilih r dan K yang
dimana dapat terlihat organisme yang berbeda dalam kelompok filogenetik, seperti
mamalia. Misalnya, gajah sangat terseleksi K, sedangkan tikus jauh lebih terseleksi-r.
Di antara ikan, sebagian besar, seperti salmon, termasuk r-selected (Bohn et al, 2014).
3. Introduksi spesies merupakan salah satu bahasan global yang popular. Terkait hal ini,
dapatkah anda memberikan gambaran singkat bagaimana suatu spesies dapat
dikatakan sukses dalam introduksi kedalam suatu area baru?
Jawab:
Introduksi spesies merupakan berpindahnya suatu jenis spesies dari habitat lama ke
habitat barunya baik secara sengaja maupun tidak sengaja. Suatu spesies sukses dalam
introduksi jika jenis spesies itu tidak mengganggu kestabilan ekosistem di habitat
baru, lalu jug ajika spesies yang berpindah atau mengalami introduksi itu tidak punah
atau dapat tumbuh dan berkembang dengan baik di habitat tersebut, serta jika tempat
atau habitat yang menjadi area barunya sangat sesuai atau cocok kondisi lingkungan
dengan yang dibutuhkan oleh spesies tersebut (Priosambodo et al, 2019).

4. Berikan salah satu contoh spesies infasive yang menjadi ancaman bagi
keberlangsungan spesies maupun ekosistem yang pernah dibahas atau terdeteksi di
wilayah Indonesia. Mohon jelaskan dengan gambaran: Nama spesies, karakter dan
lokasi penyebarannya berdasarkan daftar pustaka yang anda pakai!
Jawab:
- Nama spesies: Amphilophus labiatus
- Karakter: ikan red devil berasal dari perairan tropis dan hidup pada suhu air 21-
26oC, dengan pH sekitar 7, memiliki ukuran panjang yang bervariasi. Pada ikan
betina red devil sekali bertelur bisa sampai mengeluarkan ribuan telur. Pakan dari
ikan red devil ini yaitu tumbuhan, moluska, dan ikan, sehingga ikan ini termasuk
jenis pemakan segala atau omnivore (Umar et al, 2015).
- Lokasi penyebaran: waduk Djuanda Jatiluhur, danau Sentani Papua, dan kedung
ombo (Umar et al, 2015).
 DAFTAR PUSTAKA

Bohn, K., Pavlick, R. & Kleidon, A., 2014. The Strengths of r- and K-Selection Shape Diversity-
Disturbance Relationships. PLoS ONE, 9(4).
Priosambodo, D., Amri, K. & Lanuru, M., 2019. SPESIES TUMBUHAN ASLI, INTRODUKSI DAN
INVASIF DI PULAU BARRANGCADDI SULAWESI SELATAN. SPERMONDE, 5(1), pp.
5-10.
Rosmawati, 2011. Ekologi Perairan. Jakarta: Hilliana Press.
Umar, C., Kartamihardja , E. S. & Aisyah, 2015. DAMPAK INVASIF IKAN RED DEVIL
(Amphilophus citrinellus) TERHADAP KEANEKARAGAMAN IKAN DI PERAIRAN
UMUM DARATAN DI INDONESIA. Jurnl Kebijakan Perikanan Indonesia, 7(1), pp. 55-61.