0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
9 tayangan4 halaman
Mahasiswa melakukan pemeriksaan fisik bayi baru lahir untuk mencapai tujuan pembelajaran mengenai asuhan neonatus. Pemeriksaan dilakukan secara individu dengan mengikuti 29 langkah kerja dan 3 skala penilaian untuk mengetahui tingkat kemampuan mahasiswa.
Mahasiswa melakukan pemeriksaan fisik bayi baru lahir untuk mencapai tujuan pembelajaran mengenai asuhan neonatus. Pemeriksaan dilakukan secara individu dengan mengikuti 29 langkah kerja dan 3 skala penilaian untuk mengetahui tingkat kemampuan mahasiswa.
Mahasiswa melakukan pemeriksaan fisik bayi baru lahir untuk mencapai tujuan pembelajaran mengenai asuhan neonatus. Pemeriksaan dilakukan secara individu dengan mengikuti 29 langkah kerja dan 3 skala penilaian untuk mengetahui tingkat kemampuan mahasiswa.
Jenis Keterampilan : Pemeriksaan fisik bayi baru lahir
Nama Mahasiswa : NIM : Nama Dosen Pembimbing : Hari/tanggal pelaksanaan :
Mata Kuliah : Asuhan kebidanan neonatus, bayi dan balita
Tujuan pembelajaran : Setelah mempelajari topik ini, mahasiswa diharapkan dapat melakukan pemeriksaan fisik pada bayi dengan baik dan benar. Petunjuk : 1. Pemeriksaan fisik pada bayi dilakukan oleh mahasiswa secara individu. 2. Baca dan pelajari lembar kerja yang tersedia 3. Tanyakan kepada dosen pembimbing jika terdapat hal-hal yang kurang dimengerti 4. Selama praktikum ikutilah petunjuk instruktur Alat dan Perlengkapan : 1. Tempat tidur pemeriksaan 2. Sarung tangan 3. Timbangan bayi 4. Pita pengukur 5. Termometer 6. Stetoskop 7. Jam 8. Senter 9. Sabun, air dan handuk tangan Bahan : Phantom bayi
Pemeriksaan fisik Bayi Baru Lahir 1
Beri tanda ceklist ( √ ) pada kolom penilaian Angka Kemampuan yang dimiliki mahasiswa dalam langkah penilaian kerja 1 ( satu ) Langkah tidak dikerjakan/Langkah pekerjaan tidak dilakukan dengan benar/ tidak sesuai dengan urutan. 2 ( dua ) Langkah pekerjaan dilakukan dengan benar dan berurutan, tapi kurang tepat dan memerlukan pengamatan instruktur/pelatih 3 ( tiga ) Setiap langkah dikerjakan dengan benar tanpa ragu dan tanpa bantuan instruktur
N0 Langkah Kerja SKALA
1 2 3
1 Persiapkan alat dan bahan yang akan digunakan disusun sesuai
urutan penggunaan alat dari awal pemeriksaan, Tempatkan alat steril dalam bak steril dan alat tidak steril di baki yang telah diberi alas. 2 Beritahu ibu bahwa akan dilakukan pemeiksaan fisik pada bayinya (inform consent) 3 Pastikan ruang tempat pemeriksaan hangat 4 Cuci tangan dengan sabun dan basuh dengan air mengalir kemudian keringkan dengan handuk kering dan bersih. 5 Kenakan sarung tangan pada kedua tangan. 6 Tempatkan bayi di tempat tidur pemeriksaan dalam posisi terlentang 7 Lepaskan pakaian bayi dan nilai keadaan umum bayi : - Ukuran keseluruhan (perbandingan bagian tubuh bayi proporsional atau tidak) - Kepala, badan dan ekstrimitas (periksa apakah ada kelainan) - Tonus otot, tingkat aktivitas (gerakanbayi aktif/tidak) - Warna kulit dan bibir (kemerahan/kebiruan)
Pemeriksaan fisik Bayi Baru Lahir 2
- Tangis bayi (melengking, merintihm normal) 8 Lakukan pemeriksaan tanda-tanda vital : - Periksa laju nafas dengan melihat tarikan nafas pada dada - Periksa laju jantung dengan menggunakan stetoskop dan petunjuk waktu, ( nadi bayi) - Periksa suhu dangan menggunakan thermometer aksila 9 Periksa bagian kepala bayi : - Ubun-ubun - Sutura, molase - Penonjolan atau daerah cekung - Ukur lingkar kepala 10 Periksa telinga (lihat hubungan antara letak telinga, mata dan kepala, serta adakah kelainan) 11 Periksa mata akan tanda infeksi 12 Periksa hidung dan mulut, langitan, bibir, refleks hisap dan refleks Rooting 13 Periksa leher bayi untuk pembengkakan dan pembesaran kelenjar 14 Periksa dada (perhatikan bentuk dada dan puting) 15 Periksa bahu, lengan dan tangan dan perhatikan gerakan dan kelengkapan jari tangan, serta periksa refles Graps 16 Periksa system saraf (refleks moro), dengan cara bertepuk tangan 17 Periksa bagian perut dan periksa bagaimana bentuknya, adakah penonolan sekitar tali pusat pada saat bayi menangis, adakah perdarahan dari tiga pembuluh darah serta lembek (pada saat tidak menangis) 18 Periksa alat kelamin Laki-laki - testis berada di skrotum - penis berlubang Perempuan - vagina berlubang - uretra berlubang - labio minora dan mayora
Pemeriksaan fisik Bayi Baru Lahir 3
19 Periksa bagian panggul, apakah ada kelainan (tanda klik) 20 Periksa tungkai dan kaki, periksa gerakan dan kelengkapannya. 21 Periksa punggung dan anus akan adanya pembengkakan atau cekungan dan adanya anus 22 Periksa kulit, perhatikan akan adanya pembengkakan, verniks atau bercak hitam serta tanda lahir 23 Lakukan penimbangan bayi tanpa menggunakan pakaian 24 Lakukan pengukuran panjang badan bayi 25 Pakaikan kembali pakaian bayi dengan lembut dan hati-hati 26 Cuci tangan kembali setelah melakukan pemeriksaan dan keringkan 27 Berikan kembali bayi pada ibunya dan beritahukan hasil pemeriksaan 28 Catat hasil pemeriksaan dalam buku asuhan 29 Bereskan alat-alat dan susun kembali secara teratur dalam keadaan bersih dan lengkap
Pengambilan keputusan dalam 4 langkah: Strategi dan langkah operasional untuk pengambilan keputusan dan pilihan yang efektif dalam konteks yang tidak pasti