Anda di halaman 1dari 18

RENCANA KEGIATAN (PRE PLANNING)

Hari/tanggal : Jumat 15 juli 2011

Waktu : 10.00 WITA

A. Latar belakang
Hipertensi adalah tekanan darah sistolik sama dengan atau lebih dari 140
mmHg dan tekanan sistolik sama dengan atau lebih dari 90 mmHg
(WHO,1990). Pada populasi manula didefinisikan sebagai tekanan sistolik 160
mmhg dan diastolic 90 mmHg.
Pada sebagian besar angka kejadian penderita hipertensi adalah lansia, dan
dewasa lebih banyak terdapat di daerah tropis. Hipertensi disebakan beberapa
factor yaitu genetic, obesitas, stress, penurunan elastisitas jaringan,
ateriosklerosis. Komplikasi apabila hipertensi tidak terkendali akan
menyebabkan salah satunya strok. Penatalaksanaan dilaksanakan dan di
tujukan untuk menurunkan tekanan darah menjadi normal, mengurangi
mortalitas dan morbilitas terhadap penyakit cardiovaskuler.

B. Tujuan
1. Tujuan umum
Meningkatkan derajat masyarakat dengan cara memberi pemahaman tentang
penyakit hipertensi di wilayah desa Lobu Kecamatan Lobu kabupaten
Banggai.
2. Tujuan khusus
a. Meningkatkan pemahaman keluarga tentang penyakit Hipertensi
b. Meningkatkan derajat kesehatan keluarga
c. Memberikan pengetahuan tentang cara – cara perawatan hipertensi pada
keluarga.

C. PLAN OF ACTION
a. Strategi .
1. Pendekatan dengan dengan keluarga khususnya keluar Tn.U
2. Menentukan waktu pertemuan, mempersiapakan tempat dan akomodasi
b. Tindakan
1. Menyampaikan gambaran kegiatan dan meminta ijin kepada keluarga
Tn.U.
2. Pelaksanaan kegiatan dilakukan sesuai waktu dan rencana yang telah
ditentukan.
c. Pengorganisasian kelompok
Pembicara : RIAN LUDONG
Dokumentasi :
d. Sasaran
Keluarga Tn.U
e. Waktu dan tempat
Hari/tanggal : Jumat, 13 Juli 2011
Waktu : 10.00 WITA-selesai
Tempat : Rumah Keluarga Tn.U
f. Susunan acara

a. Setting waktu

No Waktu Kegiatan Pelaksana Penanggungjawab


.
1. 3 menit Pembukaan dan Rian Ludong
perkenalkan
pembimbing

2. 25 menit Penyuluhan dan Rian Ludong


pemaparan
kegiatan
Simpulan
3. 2 menit Penutup Rian Ludong
D. Evaluasi

a. Proses
- Klien mengikuti ceramah dan Tanya jawab
b. Akhir
- Klien dapat mengikut penyuluhan dari awal hingga akhir sebanyak 100%
- Klien dapat memahami dan menjelaskan tentang materi yang telah di
paparkan

Lobu, 13 juli 2011

RIAN LUDONG
ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK
PADA TN. U DENGAN DIAGNOSA MEDIS HIPERTENSI

A. DATA BIOGRAFI
Hari/tanggal pengkajian : Selasa 12 juni 2011
Nama : Tn. U
Umur : 75 Tahun
Pendidikan terakhir : SD
Agama : Islam
Status perkawinan : Menikah
BB/TB : 48 kg/150 cm
Alamat : Desa Lobu

B. RIWAYAT KELUARGA
Genogram 3 generasi:

X X x X

X X X

Keterangan :
: perempuan X : meninggal : klien
: laki-laki --------- : tinggal serumah
C. RIWAYAT PEKERJAAN
Pekerjaan saat ini : tidak ada
Alamat pekerjaan :-
Jarak dari rumah :-
Alat transportasi :-
Pekerjaan sebelumnya : sebelumnya. Tn. U bekerja sebagai petani
Sumber pendapatan keluarga : Kebanyakan dari pendapatan atau pemberian
anak-anaknya.

D. RIWAYAT LINGKUNGAN HIDUP


Tipe tempat tinggal : Non permanen
Jumlah kamar : Jumlah kamar terdapat 3 kamar yang ditempati Tn.
U dan anaknya beserta cucunya.
Kondisi tempat tinggal : Layak di tempati
Jumlah orang yang tinggal dalam serumah: L: 3 orang P: 2 orang
Derajat privasi : rendah,
Tetangga terdekat : klien mempunyai anak yang tinggal bersama
dirumah klien juga mempunyai tetangga dekat
yang bernama Ny. R

E. RIWAYAT REKREASI
Hobi/minat : klien tidak memiliki hobi
Keanggotaan organisasi : klien tidak memgikuti organisasi.
Liburan/perjalanan : klien tidak pernah berekreasi klien hanya senang
pergi ke kebun bila merasa bosan di rumah.
F. SISTEM PENDUKUNG
Perawat/bidan : Perawat Desa
Jarak dari rumah : <500 meter
Rumah sakit : Tidak ada.
Klinik/puskesmas : Ada jaraknya ±20 M
Perawatan sehari-hari :-
G. DESKRIPSI KHUSUS
Kebiasaan ritual : Tn. U sangat taat dalam menjalankan ibadah
shalat lima waktu dan menjalankan kewajibanya
lain yang harus dijalankan sebagai orang muslim.

H. STATUS KESEHATAN
a. Status kesehatan umum: klien menderita penyakit hipertensi, klien
mengatakan bahwa penyakit ini sudah diderita sejak 1 tahun yang lalu.
Klien juga mengatakan bahwa ia juga mengidap penyakit maag yang
kadang kambuh jika dia terlambat makan klien juga mengatakan sakit
pada persendian.
b. Keluhan utama : saat di kaji klien mengatakan merasa tegang pada
leher, sering pusing, dan nyeri pada kedua kaki klien dan persendian, klien
takut akan penyakitnya yang dapat bertambah parah ,saat di lakukan
pemeriksaan di dapatkan TD klien 180/100, dan klien mengatakan kurang
pengetahuan terhadap penyakit hipertensi.
c. Obat-obatan : klien saat ini tidak sedang mengkonsumsi obat
d. Status imunisasi : tidak ada
e. Alergi : tidak ada
f. Penyakit yang di derita : Hipertensi

I. AKTIVITAS KEHIDUPAN SEHARI-HARI


a. Oksigenasi
Klien tidak mengalami gangguan atau rasa sesak saat bernafas.
b. Cairan dan elektrolit
Dalam sehari klien mengkonsumsi 4-5 gelas air putih untuk memenuhi
cairan tubuh.
c. Nutrisi
Klien mengatakan bisa makan sedikit-sedikit
d. Eliminasi
Klien mengatakan tidak ada gangguan dalam BAK & BAB
e. Aktivitas
Aktivitas sehari-hari masih bisa klien lakukan, namun ada kegiatan yang
pelu bantuan, seperti saat mengambil air di Sumur dan kegiatan berat
lainnya.
f. Istirahat/tidur
Klien mengeluh kadang susah tidur pada malam hari, saat ditanyakan
tindakan yang di lakukan klien mengatan tidak ada, hanya balik kanan kiri
sampai mata tertutup.
g. Personal hygiene
Klien masih bisa mandi, ganti pakaian sendiri.

J. TINJAUAN UMUM
Keadaan umum : Baik
Tingkat kesadaran : Compos mentis
GCS : 15
TD : 180/100 MmHg
Nadi : 80x/menit
Respirasi : 20x/menit
a. Kepala
Tidak ada nyeri tekan pada kepala, kadang pusing,dan kebersihan kurang.
b. Mata,telinga dan hidung
Penglihatan klien terganggu, pendengaran klien masih baik, dan indra
penciuman juga baik.
c. Leher
Tidak ada pembesaran kelenjar tiroid
d. Dada dan punggung
Bentuk dada klien simetris kiri dan kanan, klien merasa nyeri pada
punggung.
e. Abdominal dan pinggang
Bentuk perut klien datar, tidak terdapat nyeri pada pinggang klien.
f. kstremitas atas dan bawah
Klien mengatakan tidak dapat menggerakan tangan dengan baik, dan
kekuatan ekstremitas atas kanan 5 kiri 3 dan kadang klien mengatakan
sakit pada persendiannya.
g. Genitourinaria dan system reproduksi
Tidak terdapat gangguan pada system reproduksi maupun urinaria klien.
h. System persarafan
Klien tidak mengalami lumpuh.
i. Indera penciuman dan pengecapan
Penciuman klien masih berfungsi, dapat membedakan bau busuk dan
harum, begitu juga indera pengecap klien masih berfungsi dengan baik.
Analisa Data

No Data Etiologi Masalah


1. Ds :-klien mengatakan Stress Nyeri
pusing dan nyeri (Konsumsi garam
pada punggung. yang berlebihan)

Do : TTV: Penunpukan cairan


TD :180/100
mmHg Cairan tertumpuk
ND : 72x/mnt dalam tubuh
RR : 18x/mnt
Peningkatan tekanan
darah serebral
2. Ds : klien mengatakan Pendidikan menurun Kurang
tidak mengetahui pengetahuan
tentang penykitnya Kurang informasi
Do : pendidikan Tn. U
yang hanya SD. Deficit pengetahuan

a. Prioritas Masalah
1. Nyeri b/d peningkatan pembuluh darah cerebral
2. Kurangnya pengetahuan b/d kurangnya informasi
Dx Kep.1 :Nyeri b/d peningkatan tekanan pembuluh darah cerebral
Tujuan : Nyeri berkurang /intensitas nyeri berkurang
Kriteria Hasil :Klien dapat relaksasi/nyaman, nyeri kepala tidak ada
Intervensi:
1. Berikan terapi non farmakologi (tehnik relaksasi)
Rasional: Tekhnik relaksasi dapat mengurangi nyeri.
2. Anjurkan mengurangi aktivitas yang dapat menyebabkan nyeri
Rasional : Untuk mengurangi nyeri
3. Observasi TTV
Rasional : Untuk mengetahui keadaan klien.
4. Kolaborasi dalam pemberian analgetik
Rasional : Pemberian analgetik dapat menghilangkan nyeri

Dx Kep.II : Kurangnya pengetahuan b/d kurangnya informasi


Tujuan : Klien mengetahui tentang penyakit hipertensi
Criteria Hasil : Klien tampak rileks dan tidak kwatir
Intervensi :
1. Berikan pemahaman tentang penyakit hipertensi.
Rasional : Agar klien dapat memahami penyakit hipertensi
2. Anjurkan untuk mengkonsumsi obat-obatan tradisional.
Rasional : Untuk menurunkan tekanan darah klien
Catatan Perkembanagan

No Hari,Tanggal,Waktu Dx Catatan Perkembangan TTD


Kep.
1. Rabu, 14 Juli 2011 1 S :Klien mengatakan nyerinya
16.00 WITA telah berkurang.
O :Klien Nampak tidak cemas
lagi.
A :Klien memahami turunya
tekanan darah karena
konsumsi makanan yang
dikonsumsi setiap hari
mengurangi konsumsi garam.
P :Motifasi klien untuk tetap
menghindari makanan yang
bergaram.

SATUAN ACARA PENYULUHAN


Hari/ tanggal : Jumat, 15 juli 2011

Waktu/ jam : 10.00 wita - selesai

Sasaran : Tn. U

Materi : Penyuluhan Kesehatan tentang hipertensi

A. Tujuan
a. Tujuan Instruksional Umum
Setelah dilakukan pendidikan kesehatan diharapkan Tn. U dapat memahami dan
mengerti tentang hipertensi dan dapat melakukan perawatan diri.

b. Tujuan Instruksional Khusus


Setelah dilakukan pendidikan kesehatan maka :

1. Lansia mengerti tentang pengertian hipertensi serta tanda dan gejalanya


2. Lansia mengerti mengerti tentang penatalaksanaan pada penderita hipertensi

B. Sasaran
Tn. U dan keluarga.

C. Materi
1. Pengertian hipertensi
2. Penyebab hipertensi
3. Manifestasi klinis hipertensi
4. Komplikasi
5. Penatalaksanaan hipertensi
6. Pencegahan hipertensi
7. Makanan yang dianjurkan
8. Makanan yang di hindari
D. Metode
1. Ceramah
2. Tanya Jawab

E. Media
Liflet

F. Kegiatan Penyuluhan
NO WAKTU KEGIATAN PENYULUHAN KEGIATAN PESERTA
1 3 Menit Pembukaan :
o Mengucapkan salam o Menyambut salam dan

o Memperkenalkan diri mendengarkan

o Menjelaskan tujuan dari o Mendengarkan

penyuluhan
o Melakukan kontrak waktu o Mendengarkan

o Menyebutkan materi o Mendengarkan

penyuluhan yang akan


diberikan
2 10 Menit Penyampaian materi :
o Pengertian hipertensi o Mendengarkan dan
o Penyebab hipertensi memperhatikan

o Manifestasi klinis hipertensi o Mendengarkan dan

o Komplikasi memperhatikan

o Penatalaksanaan hipertensi o Mendengarkan dan


memperhatikan
o Pencegahan hipertensi
o Mendengarkan dan
o Makanan yang dianjurkan
memperhatikan
o Makanan yang di hindari

4 5 Menit Memberikan kesempatan kepada Bertanya


Tn. U untuk bertanya

Menjawab pertanyaan Memperhatikan dan


mendengarkan
5 5 Menit Evaluasi :
Menanyakan materi yang Menjawab pertanyaan
disampaikan kepada Tn. U
6 2 Menit Terminasi :
Mengucapkan terima kasih kepada Mendengarkan dan
menjawab salam.
lansia
Mengucapkan salam

G. Kriteria Evaluasi
1. Evaluasi Struktur
a. Tn. U mengikuti kegiatan pendidikan kesehatan.
b. Penyelenggaraan pendidikan kesehatan di rumah kel Tn.U
2. Evaluasi Proses
Tn. U antusias terhadap materi penyuluhan :

a. Tn. U mendengarkan dan memperhatikan materi penyuluhan dengan baik


b. Tn. U mengajukan pertanyaan terkait materi penyuluhan.
3. Evaluasi hasil
Tn. U dapat menjelaskan dan menyebutkan kembali materi penyuluhan yang telah
dijelaskan.

4. Evaluasi kegiatan
Sebelum penyuluhan di lakukan telah di lakukan kontrak waktu dengan Tn.U Tn.
U bersedia menerima penyuluhan pada tanggal 13 juli 2011 pada jam 10.00
WITA.

HIPERTENSI
A. DEFINISI
Hipertensi adalah tekanan darah sistolik sama dengan atau lebih dari 140 mmHg
dan tekanan sistolik sama dengan atau lebih dari 90 mmHg (WHO, 1990). Pada
populasi manula hipertensi di definisikan sebagai tekanan sistolik 160 mmhg dan
diastolik 90 mmHg.

B. PENYEBAB
Berdasarkan penyebab hipertensi dibagi menjadi 2 golongan:
1. Hipertensi primer yaitu hipertensi yang tidak atau belumdiketahui
penyebabnya secara jelas . faktor-faktor penyebab hipertensi primer berupa:
 Genetik
 Obesitas
 Stres
 Penurunan elastisitas jaringan
 Arteriosklerosis
2. Hipertensi sekunder yaitu hipertensi yang menyebabkan spesifik di ketahui
seperti penurunan estrogen , penyakit ginjal, kehamilan, dll.

C. MANIFESTASI KLINIS
Pada sebagian besar penderita, hipertensi tidak menimbulkan gejala; meskipun
secara tidak sengaja beberapa gejala terjadi bersamaan dan dipercaya
berhubungan dengan tekanan darah tinggi (padahal sesungguhnya tidak). Gejala
yang dimaksud adalah sakit kepala, perdarahan dari hidung, pusing, wajah
kemerahan dan kelelahan; yang bisa saja terjadi baik pada penderita hipertensi,
maupun pada seseorang dengan tekanan darah yang normal.Jika hipertensinya
berat atau menahun dan tidak diobati, bisa timbul gejala berikut:

 sakit kepala
 kelelahan
 mual
 muntah
 sesak nafas
 gelisah
 pandangan menjadi kabur yang terjadi karena adanya kerusakan pada otak,
mata, jantung dan ginjal.

D. PENATALAKSANAAN
Pengobatan dilaksanakan dan tujukan untuk menurunkan tekanan darah menjadi
normal, mengurangi mortalitas dan morbilitas terhadap penyakit cardio vaskuler
semaksimal mungkin.

Untuk menurunkan tekanan darah dapat di tinjau tiga faktor fisiologis yaitu:

1. Menurunkan isi cairan intra vaskuler dan Na darah dengan diuretik.


2. Menurunkan aktivitas susunan sarafsaraf dan respon kardiovaskular terhadap
rangsangan adrenergik dengan obat dari golongan anti simpatis.
3. Menurunkan tekanan perifer dengan obat vasodilator.

E. KOMPLIKASI
1. Penyakit jantung
2. Gangguan penglihatan
3. Penyakit ginjal
4. Stroke

F. PENCEGAHAN HIPERTENSI
1. Pemeriksaan darah secara teratur
2. Hindari kegemukan
3. Hindari stres
4. Hindari merokok
G. MAKANAN YANG DI ANJURKAN
1. Sayur-sayuran hijau
2. Buah-buahan
3. Ikan laut
4. Telur boleh dikonsumsi minimal 2 butir dalam seminggu
5. Daging ayam ( jangan dengan kulitn ya)

H. MAKANAN YANG DI HINDARI


1. Makanan yang mengandung lemak tinggi kolesterol
2. Garam
3. Cumi
4. Kepiting
5. Udang
6. Vetsin
DAFTAR PUSTAKA

 Arif mansjor dkk, 1999, Kapita selekta Kedokteran Edisi III Jilid 1, Media
Aesculapius Fakultas Kedoktaran UI : Jakarta

 Brunner, Suddarth, 2002, Keperawatan Medikal Bedah edisi 8 Volume 3,


Buku Kedokteran EGC : Jakarta

 Marilynn. E. Doenges, 2001, Rencana asuhan Keperawatan edisi 3, ECG :


Jakarta

 Silvia A Price dkk. Patofisiologi konsep klinis proses-proses penyakit edisi 4


jilid 2

Anda mungkin juga menyukai