I. IDENTITAS KLIEN
Inisial : Ny. N ( P ) Tanggal Pengkajian: 25 Februari 2020
Umur : 21 tahun RM No :
Pendidikan terakhir : SMK
Agama : Islam
Status Marita : Menikah
IDENTITAS PENANGGUNG JAWAB (Informan)
Nama :-
Umur :-
Hubungan dengan klien: -
Alasannya: klien mengatakan bosan minum obat dan anggota keluarga atau suaminya
tidak mengingatkan.
3. Faktor predisposisi dan faktor presipitasi
a. Predisposisi
Masalah keperawatan : PK
7. Riwayat Penyakit Fisik di masa lalu: klien tidak memiliki riwayat penyakit fisik
dimasa lalu.
III. FISIK
1. Tanda Vital : TD: 110/ 80mmHg N: 84x/mnt S : 36,7℃ R: 12x/mnt
2. Ukuran : TB: 153cm BB : 101kg
a. Sistem Pernapasan
Hidung pasien bersih, tidak terdapat pernapasan cuping hidung, tidak ada
penggunaan otot bantu napas tambahan, bentuk dada simetris, irama napas
reguler, pengembangan dada seimbang, vocal fremitus seimbang kanan kiri.
b. Sistem Kardiovaskular
Konjungtiva anemis. Tidak terdapat peningkatan JVP, tidak terlihat kebiruan
pada bagian dada/jantung, tidak terdapat kardiomegali.. Akral pasien dingin.
CRT < 2 detik.
c. Sistem Pencernaan
Warna bibir merah muda, tampak lembab, bentuk bibir simetris, gigi klien tidak
lengkap. Tidak terdapat asites. Pasien mengeluh nyeri ulu hati dan muntah
setiap pagi hari.
d. Sistem Endokrin
Tidak ada pembesaran kelenjar thyroid dan getah bening
e. Sistem Perkemihan
Kandung kemih tidak distensi, tidak ada pembesaran ginjal, tidak ada rasa nyeri,
tidak terjadi inkontensia urine. Klien memakai diapers.
f. Sistem Persarafan
N1 (olfaktorius): pasien dapat membedakan bau kopi
N2 (optikus): pasien dapat membaca papan nama perawat dalam jarak 30 cm
tanpa menggunakan alat bantu
N3, N4, N5 (okulomotoris,trokhealis, abdusen): gerak bola mata ke segala arah,
respon pupil miosis (mengecil)
N7 (fasialis): tidak ada kelumpuhan pada wajah
N8 (auditorius): kemampuan mendengar (+)
N9 Sn N10 (glasofaringeus): klien dapat menelan dengan baik saat minum
N11 (asesorius): klien dapat menoleh ke kanan dan ke kiri dengan normal.
N12 (vagus): klien dapat menggerakan lidahnya ke segala arah dengan bebas.
g. Sistem Muskuloskeletal
Ektremitas atas: ROM kedua tangan kiri dan kanan dapat digerakan dengan
bebas ke segala arah.. Kekuatan otot kanan dan kiri: 5/5
Ektremitas bawah: akral dingin, tidak ada edema, ROM kedua kaki dapat
bergerak ke segala arah. Kekuatan otot kaki kanan dan kiri: 5/5
h. Sistem Integumen
Warna kulit sawo matang, kebersihan kulit bersih, turgor kulit elastis dan sedikit
kering tidak ada lesi/ dekubitus. Kulit tampak ikterus
i. Sistem Reproduksi
Tidak ada gangguan pada area genital
Jelaskan: Klien mengeluh nyeri pinggang sejak 3 minggu yang lalu, tetapi saat
pemeriksaan rontgen tidak terdapat gangguan apapun. Dicurigai nyeri klien akibat
dari BB yang lebih. BMI: 50,1 (obesitas).
2. Bagaimana Pola aktivititas kehidupan sehari-sehari sebelum di RS dan selam di rawat.
3.
Istirahat tidur Tidak terkaji Klien dapat tertidur pulas
disiang atau malam hari
4.
IV. PSIKOSOSIAL
1. Konsep diri:
a. Gambaran Diri :
Klien mengatakan senang dan menerima saja kondisi tubuhnya yang gemuk. Tidak
ada bagian tubuh yang tidak disukai
b. Identitas :
Klien merupakan seorang perempuan
c. Peran :
Klien merupakan seorang istri dan belum memiliki anak. Awalnya status klien
janda karna bercerai. Klien juga seorang anak, dan klien selalu merasa menyesal
tidak menurut kepada ibunya yang telah melarangnya menjalin hubungan dengan
mantan pacarnya.
d. Ideal diri :
Klien ingin pulang dan berkumpul dengan keluarganya
e. Harga diri :
Klien merasa malu karna selalu di olok – olok oleh sodaranya jika sedang kumpul
keluarga.
2. Hubungan social :
a. Orang yang berarti: kedua orang tua dan suaminya
b. Peran serta dalam kegiatan kelompok/ masyarakat : klien kurang bersosialisasi
karna tetangganya takut jika bertemu klien.
c. Hambatan dalam berhubungan dengan orang lain : karna klien pernah bertengkar
dengan tetangganya yang pernah mengolok – olok dia “orang gila”
Masalah Keperawatan: PK
3. Spiritual
a. Nilai dan keyakinan :
Klien tahu bahwa tuhannya Allah dan nabinya Nabi Muhammad.
b. Kegiatan ibadah :
Klien mengatakan tidak pernah melaksanakan sholat 5 waktu dan tidak pernah
berdoa. Tetapi klien dapat membaca beberapa surat Al-qur’an dan bersholawat.
V. STATUS MENTAL
Berikan tanda Checklist √ pada kotak yang sesuai dengan jenis kondisi klien
1. Penampilan :
Jelaskan: berpakaian klien sesuai karena klien selalu membuka baju atau celananya
secara tiba – tiba.
Jelaskan: jika sedang mengobrol cara bicara klien keras atau bernada tinggi
Masalah keperawatan : PK
3. Aktivitas Motorik :
Jelaskan : klien tampak merasa gelisah karna selalu ingin pulang dan bertemu ibunya.
Masalah Keperawatan : PK
4. Suasana hati:
Jelaskan : klien merasa bersedih karna selalu ingat kejadian saat dia menjadi korban
pemerkosaan oleh mantan pacarnya.
Masalah Keperawatan : HDR
5. Afek
Jelaskan: emosi klien berubah – ubah. Klien dapat emosi tiba – tiba
Masalah Keperawatan: PK
6. Interaksi selama wawancara :
Jelaskan : kemampuan memori klien sesuai, klien dapat mengingat kejadian yang
sudah terjadi beberapa tahun lalu.
Masalah Keperawatan : -
12. Tingkat Konsentrasi dan berhitung
Jelaskan : tingkat konsentrasi dan berhitung klien sesuai. Saat dilakukan test
mengitung 9x9 klien menjawa 81 yang artinya jawaban benar.
Masalah Keperawatan : -
13. Kemampuan penilaian
Jelaskan: saat diberikan pertanyaan “apa yang harus dilakukan saat lapar?” klien
menjawab makan. Maka kemampuan penilaian klien sesuai.
Masalah Keperawatan :
14. Daya tilik diri (Insight)
Jelaskan: klien mengetahu sakit yang dideritanya tetapi hanya mengetahui bahwa ia
hanya menderita depresi.
Masalah Keperawatan :
VI. KEBUTUHAN PERSIAPAN PULANG
1. Makan
Bantuan minimal Bantuan total
Jelaskan : karena klien sangat sulit makan dan minum
Masalah Keperawatan :
2. BAB / BAK
Bantuan minimal Bantuan total
Jelaskan : klien masih selalu BAB di celana atau disembarang tempat seperti lantai
atau kasur.
Masalah Keperawatan : DPD
3. Mandi
Bantuan minimal Bantuan total
Jelaskan : klien tidak dapat menjangkau bagian belakang tubuhnya jika mandi
Masalah Keperawatan : DPD
4. Berpakaian / berhias
Bantuan minimal Bantuan total
Jelaskan : klien sudah dapat berpakaian / berhias secara mandiri
Masalah Keperawatan : ………………………………………………….....……………
5. Istirahat dan tidur
Tidur siang , lama 1-2 jam
Tidur malam, lama 6-7 jam
Kegiatan sebelum/sesudah tidur
Jelaskan : masalah istirahat dan tidur klien sesuai
Masalah Keperawatan : -
6. Penggunaan obat
Bantuan minimal Bantuan total
Jelaskan : klien sangat sulit untuk minum obat
Masalah Keperawatan:
7. Pemeliharaan kesehatan
Perawatan lanjutan Ya Tidak
Perawatan pendukung Ya Tidak
Jelaskan :
Masalah Keperawatan :
8. Kegiatan di dalam rumah
Mempersiapkan makanan Ya Tidak
Menjaga kerapihan rumah
Ya Tidak
Mencuci pakaian Ya Tidak
Pengaturan keuangan Ya Tidak
Jelaskan :
Masalah Keperawatan :
MasalahKeperawatan :
…………………………………………………………………………….....……………
VIII. MASALAH PSIKOSOSIAL
Masalah dengan dukungan kelompok, spesifik……………..
……………………………………
X. ASPEK MEDIK
Diagnosa Medik : skizofrenia hebefrenik
Terapi Medik : olanzapine injeksi 10mg (golongan obat antispikotik berfungsi untuk
meredakan gejala skizofrenia dan gangguan bipolar)
ANALISA DATA
DO:
DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Perilaku kekerasan
2. Defisit perawatan Diri
RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN
Rencana Asuhan Tindakan Keperawatan Klien dengan perilaku kekerasan
Dx. Perencanaan
Tgl
Keperawatan Tujuan Kriteria Evaluasi Intervensi
SP 2
SP 3
SP 4
Evaluasi kegiatan yang lalu
(SP 1, 2, 3)
Latih cara BAB / BAK yang
baik: lakukan tempat BAB /
BAK yang sesuai, jelaskan
cara membersihkan diri setelah
BAB / BAK
IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
Nama klien: Ny. N Diagnosa Medis: Skizofrenia Hebefrenik
No.Medrec: - Ruangan: Adenium
Hari / Wakt
DX Implementasi dan Catatan Perkembangan Evaluasi Paraf
Tanggal u
26 feb 1 09.00 SP 1 S:
2020 Mengidentifikasi penyebab, tanda gejala - Klien mengatakan merasa lega
dan akibat PK setelah bercerita penyebab klien
R: klien mengatakan penyebab klien gampang tidak dapat mengontrol emosinya
emosi karna trauma akan kejadian tahun 2017 - Klien mengatakan tenang setelah
dimana klien diperkosa oleh mantan pacarnya. melakukan latihan fisik 1 yaitu
11.00 Latih cara fisik 1: tarik nafas dalam menarik nafas dalam
R: klien mengikuti cara latih fisik 1 dengan O: klien tampak dapat mengikuti apa
tarik nafas dalam yang diperintahkan dan klien tampak
tenang
A: masalah teratasi
P: hentikan intervensi
2 08.30 SP 1 S: klien mengatakan mengerti apa
Identifikasi: kebersihan diri, berdandan, pentingnya membersihkan diri dan
makan, BAB / BAK. Menjelaskan dapat menjelaskan alat dan cara
pentingnya kebersihan diri, alat dan cara kebersihan diri.
kebersihan diri. O: klien tampak mengerti apa yang
R: klien dapat menjelaskan pentingnya dijelaskan perawat
membersihkan diri dan menjelaskan alat dan A: masalah teratasi
cara kebersihan diri. P: hentikan intervensi
27 feb 1 14.20 SP 2 S: klien mengatakan mengerti
2020 Mengevaluasi kegiatan lalu ( sp 1) tentang prinsip 5B
R: Klien dapat melakukan tarik nafas dalam O: klien tampak susah untuk minum
Latih patuh minum obat (minum obat obat
secara teratur dengan prinsip 5B) A: masalah belum teratasi
R: klien mengerti tetapi belum dapat P: lanjutkan intervensi
mematuhinya. Dan klien berkata “saya sudah
bosan minum obat, saya merasa cape dengan
kondisi seperti ini”
2 16.00 SP 2 S: klien mengatakan mengerti
Mengevaluasi kegiatan lalu (sp 1) bagaimana cara berdandan
R: klien mengerti tentang SP 1 O: klien tampak tiba tiba membuka
Menjelaskan caranya berdandan, latih cara celana atau bajunya.
berdandan (berpakaian, menyisir rambut, A: Masalah belum teratasi
berhias) P: lanjutkan intervensi
R: Klien mengerti tentang cara berdandan dan
menyisir rambut, tetapi klien belum dapat
berpakaian yang benar. Seperti klien yang tiba
tiba membuka baju atau celananya.
28 feb 1 15.00 SP 2 S: klien mengatakan mengerti
2020 Mengevaluasi kegiatan lalu (sp 1, 2) tentang prinsip 5B
R: Klien mengatakan dapat mempraktikan sp 1 O: klien tampak susah untuk minum
saat mulai marah tetapi masih sulit untuk obat
minum obat A: masalah belum teratasi
Latih patuh minum obat (minum obat P: lanjutkan intervensi
secara teratur dengan prinsip 5B)
R: klien mengerti tetapi belum dapat
mematuhinya.
2 18.00 SP 2 S: klien mengatakan mengerti
Mengevaluasi kegiatan lalu (sp 1) bagaimana cara berdandan
R: klien mengerti tentang SP 1 O: klien tampak tiba tiba membuka
Menjelaskan caranya berdandan, latih cara celana atau bajunya.
berdandan (berpakaian, menyisir rambut, A: Masalah belum teratasi
berhias) P: lanjutkan intervensi
R: Klien mengerti tentang cara berdandan dan
menyisir rambut, tetapi klien belum dapat
berpakaian yang benar. Seperti klien yang tiba
tiba membuka baju atau celananya.
29 feb 1 14.25 SP 2 S: klien mengatakan mengerti
2020 Mengevaluasi kegiatan lalu (sp 1, 2) tentang prinsip 5B
R: Klien mengatakan dapat mempraktikan sp 1 O: klien tampak susah untuk minum
saat mulai marah tetapi masih sulit untuk obat
minum obat A: masalah belum teratasi
Latih patuh minum obat (minum obat P: lanjutkan intervensi
secara teratur dengan prinsip 5B)
R: klien mengerti tetapi belum dapat
mematuhinya.
2 16.00 SP 2 S: klien mengatakan mengerti
Mengevaluasi kegiatan lalu (sp 1) bagaimana cara berdandan
R: klien mengerti tentang SP 1 O: klien tampak tiba tiba membuka
Menjelaskan caranya berdandan, latih cara celana atau bajunya.
berdandan (berpakaian, menyisir rambut, A: Masalah belum teratasi
berhias) P: lanjutkan intervensi
R: Klien mengerti tentang cara berdandan dan
menyisir rambut, tetapi klien belum dapat
berpakaian yang benar. Seperti klien yang tiba
tiba membuka baju atau celananya.