Anda di halaman 1dari 8

STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN

Masalah Keperawatan : Halusinasi


Hari / Tanggal : Senin, 8 february 2021
SP :1
Inisial Klien : Tn. M

A. Proses Keperawatan
1. Kondisi Klien
Data Subjektif :- Klien mengatakan terkadang sering mendengar suara-suara yang
memanggilnya
- Muncul saat sendiri pada malam

Data Objektif : - Halusinasi pendengaran


- Klien kurang focus terhadap apa yang dibicarakan
- Afek datar
- Klien cenderung melamun

2. Diagnosa: Gangguan persepsi sensori : Halusinasi

3. Tujuan Khusus: Klien dapat mengontrol halusinasinya

4. Tindakan Keperawatan: - Bina hubungan saling percaya


- Mengobrol santai Bersama Tn. M; mengajarkan untuk menghardik atau
membentak suara yang didengar

B. Strategi Pelaksanaan Keperawatan

ORIENTASI:
- Salam Terapeutik: Selamat pagi mas, apa kabar hari ini?
- Memperkenalkan diri: Pekenalkan nama saya Yuni mahasiswi Profesi Ners yang akan merawat mas
- Membuka pembicaraan dengan topik umum: Bagaiman perasaannya hari ini? Apakah ada
keluhannya? Hari ini saya ingin bertanya sedikit mengenai suara yang mas dengar, apakah bersedia?
- Evaluasi/validasi: Baik mas berarti mas sangat senang ya hari ini dan bersedia untuk mengobrol
bersama saya
- Kontra (Waktu, tempat,topik): Baik mas, bagaimana jika kita mulai bercakap-cakap mengenai suara
yang sering mas dengar, tetapi wujudnya tidak tampak? Baik mas, kita akan duduk dimana?
Bagaimana jika di teras? Berapa lama? Bagaimana jika 30 menit?
KERJA:
Apakah mas mendengar suara tanpa wujudnya? Apa yang dikatakan suara itu? Apakah terus-menerus
terdengar atau sewaktu-waktu? Kapan yang paling sering mas dengar dari suara itu? Berapa kali mas
mendengar suara-suara itu? Pada saat keadaan apa saja suara itu terdengar? Apakah pada saat sendiri atau
saat bersama dengan orang lain juga terdengar? Apa yang mas rasakan saat mendengar suara itu? Apakah
yang mas lakukan saat mendengar suara tersebut? Apakah dengan cara itu suara-suaranya hilang?
Bagaimana kalau kita belajar cara-cara untuk mencegah suara-suara itu tidak muncul? Ada emapat cara
untuk encegah suara-suara itu muncul, pertama dengan menghardik atau membentak caranya sebgsi
berikut, saat suara-suara-itu muncul,langsung mas bilang ‘Pergi saya tidak mau dengar! Saya tidak mau
dengar! Kamu suara palsu’ begitu diulang-ulang sampai suara itu tak terdengar lagi. Coba bapak
peragakan. Nah begitu sudah benar. Coba lagi. Ya bagus mas, sudah bisa.

TERMINASI:
- Evaluasi Subjektif: bagaimana perasaan mas setelah peragaan latihan tadi?
- Evaluasi Objektif: Kalau suara itu muncul lagi, silahkan mas coba cara yang tadi
- Rencana tindak lanjut: Bagaimana kalau kita buat jadwal latihannya lagi? Bagaimana kalau kita
bertemu untuk belajar cara yang kedua? Mau jam berapa saja latihannya?
- Kontra yang kana datang (waktu,tempat,topik): bagaimana jika kita bertemu lagi untuk belajar dan
latihan menendalikan suara-suara dengancara yang kedua? Jam berapa mas? Bagaimana jika besok
pagi jam 08.00? Berapa lama? Bagaimana jiaka 30 menit? Dimana tempatnya? Bagaimana jika di
teras? Baik mas? Sampai jumpa besok pagi.

Identitas mahasiswa: Sri Wahyuni


STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN

Masalah Keperawatan : Gangguan Persepsi Sensori: Halusinasi


Hari / Tanggal : Selasa, 9 February 2021
SP :2
Inisial Klien : Tn. M

A. Proses Keperawatan
1. Kondisi Klien
Data Subjektif : Tn. M mengatakan bahwa terkadang sering mendengar suara-suara
yang memanggilnya

Data Objektif : - Klien terlihat melamun


- Klien kadang terlihat berbicara sendiri

2. Diagnosa: Halusinasi

3. Tujuan Khusus: Klien dapat mengontrol halusinasinya; Klien dapat mengenali


halusinasinya

4. Tindakan Keperawatan: Mengobrol snatai Bersama Tn. M; Mengajarkan Tindakan


yang dilakukan saat suara itu muncul

B. Strategi Pelaksanaan Keperawatan

ORIENTASI:
- Salam terapeutik: Selamat pagi mas, apa kabar hari ini?
- Memperkenalkan diri: Perkenalkan nama saya Yuni, perawat yang kemarin sudah bercerita dengan
mas.
- Membuka pembicaraan dengan topik umum: Bagaimana perasaannya saat ini? Apakah masih ada
keluhan?
- Evaluasi/validasi: Apakah suara-suaranya masih muncul? Apakah sudah dipakai cara yang telah kita
latih? Berkurangkan suara-suaranya? Bagus mas.
- Kontrak (waktu,tempat,topik): Baik mas, sesuai janji kita akan latih cara yang kedua untuk
mengontrol halusinasi dengan bercakap-cakap dengan orang ain, kita akan latihan selama 20 menit.
Mau dimana mas? Bagaimana kalau disini saja?

KERJA:
Cara kedua untuk mencegah//mengontrol halusinasi yang lain adalah dengan bercakap-cakap dengan
orang lain, jadi kalau mas mulai mendengar suara-suara, langsung saja mencari teman untuk diajak
ngobrol. Minta bantuan untuk teman mengobrol dengan mas, misalnya begini: ‘Tolong, saya mulai
mendengar suar-suara, ayo ngobroldengan saya!’ atau kalau ada orang dirumah misalnya: ibu, bapak
dan adik katakan ‘Bu...ayo ngobrol dengan saya saoalnya saya sedang dengar suara-suara’ begitu
mas, coba mas lakukan seperti saya tadi lakukan. Ya begitu, bagus! Coba sekali lagi! Bagus! Nah
latih terus ya mas.

TERMINASI:
- Evaluasi subjektif: Bagaimana perasaan mas setelah latihan ini?
- Evaluasi objektif: Jadi sudah berapa cara yang mas pelajari untuk mencegah suara-suara itu? Bagus,
cobalah kedua cara ini, kalau mas mengalami halusinasi lagi.
- Rencana tindak lanjut: Bagaimana kalau kita masukkan dalam jadwal kegiatan harian mas. Mau jam
berapalatihan bercakap-cakap? Nah nanti lakukan teratur serta sewaktu-waktu suara itu muncul.
- Kontrak (waktu,tempat,topik): Besok pagi saya akan kemari lagi. Bagaimana kalau kita latih cara
yang ketiga, yaitu melakukan aktifitas terjadwal? Mau jam berapa? Bagaimana kalau jam 09.00?
mau dimana? Atau disini lagi? Baik mas samapai jumpa besok pagi ya. Selamat pagi.

Identitas mahasiswa: Sri Wahyuni


STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN

Masalah Keperawatan : Gangguan Persepsi Sensori: Halusinasi


Hari / Tanggal : Rabu, 10 February 2021
SP :3
Inisial Klien : Tn. M

A. Proses Keperawatan
1. Kondisi Klien
Data Subjektif : Klien mengatakan bahwa terkadang mendengar suara-suara yang
membisikinnya

Data Objektif : Klien terlihat melamun


- Klien lebih banyak diam
-

2. Diagnosa: Halusiansi

3. Tujuan Khusus : Klien dapat mengontol halusinasinya

4. Tindakan Keperawatan: Mengobrol santai Bersama Tn. M; Menyusun jadwal aktifitas


sehari-hari

B. Strategi Pelaksanaan Keperawatan

ORIENTASI:
- Salam terapeutik: Selamat pagi mas, apa kabar hari ini?
- Memperkenalkan diri: Perkenalkan nama saya Yuni, perawat yang kemarin sudah bercerita dengan
mas.
- Membuka pembicaraan dengan topik umum: Bagaimana perasaannya saat ini? Apakah masih ada
keluhan?
- Evaluasi/validasi: Apakah suara-suaranya masih muncul? Apakah sudah dipakai dua cara yang telah
kita latih? Bagaimana hasilnya? Bagus.
- Kontrak (waktu,tempat,topik): Baik mas, sesuai janji kita akan latih cara yang ketiga untuk
mencegah halusinasi yaitu melakuka kegiatan terjadwal. Berapa lama kita berbicara? Bagaimana
kalau 30 menit? Mau dimana mas? Bagaimana kalau disini saja? Baiklah.

KERJA:
Apa saja yang biasa mas lakukan? Pag-pagi kegiatanny, terus jam berikutnya (terus ajak sampai
didapatkan kegiatannya sampai malam) wah banyak sekali kegiatannya. Mari kita latih dua kegiatan
ini (latih kegiatan tersebut). Bagus sekali mas, bisa lakukan. Kegiatan ini dapat mas lakukan untuk
mencegah suara tersebut muncul. Kegiatan yang lain akan kita latih lagi agar dari pagi sampai mala
mada kegiatan.

TERMINASI:
- Evaluasi subjektif: bagaimana perasaan mas setelah kita bercakap-cakap cara yang ketiga untuk
mencegah suara-suara? Bagus sekali.
- Evaluasi objektif: Coba sebutkan 3 cara yang telah kita latih untuk mencegah suara-suara. Bagus
sekali.
- Rencana tindak lanjut: Mari kita coba masukkan dalam jadwal kegiatan harian mas, coba lakukan
sesuai jadwal ya. (melatih aktifitas yang lain pada pertemuan berikutnya sampai terpenuhi seluruh
aktifitas hingga mandiri)
- Kontrak (waktu,tempat,topik): Bagaimana kalau sebelum makan siang nanti kita membahas cara
minum obat yang baik serta guna obat. Mau jam berapa? Bagaimana kalau jam 13.00? dimana?
Bagaimana kalau di ruang tamu? Baik mas, sampai ketemu nanti siang.

Identitas mahasiswa: Sri Wahyuni


STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN

Masalah Keperawatan : Gangguan Persepsi Sensori: Halusinasi


Hari / Tanggal : Kamis, 11 February 2021
SP :4
Inisial Klien : Tn. M

C. Proses Keperawatan
5. Kondisi Klien
Data Subjektif : Klien mengatakan terkadang mendengar suara-suara yang
memanggilnya

Data Objektif :- Klien terlihat sangat gelisah


- Klien kurang focus terhadap apa yang dibicarakan
- Klien terlihat melamun

6. Diagnosa: Halusiansi

7. Tujuan Khusus : Klien dapat mengikuti program pengobatan secara optimal

8. Tindakan Keperawatan: Mengobrol santai Bersama Tn. M; Menjelaskan fungsi obat


dan cara mengkonsumsinya

D. Strategi Pelaksanaan Keperawatan

ORIENTASI:
- Salam terapeutik: Selamat pagi mas, apa kabar hari ini?
- Memperkenalkan diri: Perkenalkan nama saya Yuni, perawat yang kemarin sudah bercerita dengan
mas.
- Membuka pembicaraan dengan topik umum: Bagaimana perasaannya hari ini? Apakah masih ada
keluhan? Baik mas, bagaimana jika kita mengobrol bersama-sama.
- Evaluasi/validasi: Apakah suara-suaranya masih muncul? Apakah sudah dipakai tiga cara yang telah
kita latih? Apakah jadwal kegiatannya sudah dilaksanakan? Apakah pagi ini sudah minum obat?
Baik mas.
- Kontrak (waktu,tempat,topik): Baik mas, hari ini kita akan mendiskusikan tentang obat-obatan yang
mas minum. Kita akan diskusi selama 30 menit sambil menunggu jam makan siang, disini saja ya
mas?

KERJA:
Bagaimana apakah ada bedanya setelah mas minum obat teratur? Apakah suara-suaranya
berkurang/hilang? Minum obat sangat penting supaya suara-suara yang mas dengar dan mengganggu
selama ini tidak muncul lagi. Berapa macam obat yang mas minum? Kalau obatnya habis, nanti mas bisa
minta lagi ke dokter untuk mendapatkan oabat lagi. Mas juga harus teliti untuk menggunakan oabt-
obatan ini. Pastikan obatnya benar, artinya mas harus memastikan obanya benar-benar obat mas dan
jangan keliru, baca kemasannya sesudah makan dan tepat jamnya ya, mas juga harus perhatikan berapa
jumlah obat sekali minum dan juga cukup minum air putih 10 gelas dalam sehari.

TERMINASI:
- Evaluasi subjektif: bagaimana perasaan mas setelah kita bercakap-cakap tentang obat?
- Evaluasi objektif: Sudah berapa cara yang kita latih untuk mencegah suara-suara? Coba sebutkan?
Bagus! (jika jawabannya benar)
- Rencana tindak lanjut: Mari masukkan jadwal minum obatnya, pada jadwal kegiatan mas jangan
lupa pada waktunya minta obat pada keluarga dirumah.
- Kontrak (waktu,tempat,topik): Nah, karena makanan sudah datang besok kita ketemu lagi untuk
melihat manfaat 4 cara mencegah suara yang telah kita bicarakan. Mau jam berapa? Bagaimana
kalau jam 10.00? sampai jumpa besok.

Identitas mahasiswa: Sri Wahyuni

Anda mungkin juga menyukai