struktur dan kebahasaan teks berita yang kamu dengar atau kamu baca.
Teks berita yaitu teks yang melaporkan kejadian, peristiwa atau informasi mengenai sesuatu
yang telah atau sedang terjadi yang bersifat aktual (hangat dibicarakan khalayak). Teks berita
biasanya disiarkan melalui media elektronik seperti televisi, radio, dan situs internet, atau
media cetak seperti Koran dan majalah.
a. Kalimat langsung adalah kalimat yang diucapkan langsung atau dikutip langsung dari sebuah
percakapan yang bentuk dan isi kalimatnya sama persis “tanpa diubah sedikitpun” seperti yang
disampaikan, ciri khas dari kalimat langsung ialah diawali dan diakhiri oleh tanda pentik (“…”).
Contoh:
Risa mengatakan, “Aku akan pergi ke Surabaya besok.”
“Coba saja minta sama ibu,” kata nenek, “dia pasti akan memlikannya.”
b. Kalimat tidak langsung adalah kalimat yang dikutip dari sebuah percakapan atau ucapan
seseorang dan telah diubah bentuk kalimatnya namun tidak mengubah isinya. Artinya kalimat
tidak langsung ini mengandung informasi yang sama seperti yang disampaikan oleh sumbernya
tetapi struktur kalimatnya saja yang berbeda.
Contoh:
Polisi berhasil menangkap basah empat orang maling dan membawanya dengan mobil polisi.
Wartawan bertanya kepada Kadispen polri tentang siapa saja yang menjadi dalang di balik
bom bunuh diri di Surabaya.
2. Konjungsi bahwa
Konjungsi bahwa merupakan salah satu tipe konjungsi subordinatif yang kerap digunakan dalam
penulisan teks berita. fungsi konjungsi bahwa dalam teks berita di antaranya adalah sebagai
berikut.
a. Menghubungkan antarkalimat
b. Mengubah bentuk kalimat langsung menjadi kalimat tidak langsung
c. Menyatakan hubungan makna ‘isi’
d. Menunjukkan hubungan kenyataan
e. Menjelaskan dan melengkapi isi berita
f. Menerangkan kata yang menyertainya
3. Kata Kerja Mental
Kata kerja mental atau di kenal dengan Verba Tingkah Laku ialah kata kerja
yang menyatakan suatu respon atau sikap seseorang tehadap suatu
tindakan, keberadaan, pengalaman.
Contoh:
Ayah Khawatir karena sudah pukul 10 malam, andi belum juga pulang ke
rumah.
Kakek sangat menikmati acara komedi yang tayang di Televisi.
Keluarga kami terharu, saat kakak lulus sebagai lulusan terbaik di
universitasnya.
4. Kata keterangan
5. Konjungsi Temporal
Konjungsi temporal adalah kata konjungsi atau kata hubung yang dapat menerangkan hubungan
waktu dari dua hal atau peristiwa yang berbeda. Kata ini termasuk kata hubung yang sangat erat
karena berkaitannya dengan waktu.
Contohnya:
Sebelumnya
Selanjutnya
Setelahnya
Lalu
Kemudian
Kegiatan 3.2 Lembar kegiatan Peserta Didik
(sb/jar/jay/JPR)
Menganalisis Struktur dan Kaidah Bahasa
Teks Berita
1. Perhatikan kembali berita yang berjudul “Sambut New Normal, Pengelola Wisata Diminta
Terapkan Protokol Sehat”!
2. Temukanlah bagian struktur beritanya yang meliputi Orientasi, peristiwa, dan sumber berita!
3. Sajikanlah hasil tugasmu dalam bentuk laporan seperti berikut!
Judul Berita
……………….
Struktur Berita
1. Orientasi
2. Peristiwa
3. Sumber berita
4. Carilah kaidah-kaidah kebahasaan yang menandai berita tersebut. Gunakanlah format berikut
sebagai laporannya.
Kebakuan Bahasa
Kalimat langsung
Konjungsi bahwa
Konjungsi temporal
Keterangan waktu
1. Pentingnya Berita
Salah satu manfaat berita untuk pelajar adalah dapat digunakan untuk
menambah wawasan pelajar dalam berbagai bidang, tergantung berita
apa yang pelajar itu belajar serta dipelajari. Dengan rajin
membaca/mendengarkan berita akan membantu untuk menambah
wawasan. Rajin membaca/mendengarkan berita juga dapat
dimanfaatkan untuk salah satu belajar menganalisis masalah ataupun
digunakan untuk referensi ketika terdapat berita-berita yang belum
tentu akan kebenarannya.
Naah, simaklah sebuah berita di televisi/radio berkenaan dengan peristiwa alam yang
terjadi. Catatlah pokok-pokok informasinya. Kemudian tulislah tanggapan kalian
berkenaan dengan informasi tersebut, baik itu berkenaan dengan isi/struktur maupun
penggunaan bahasanya. Sajikanlah laporan tugasmu dalam format berikut!
Nama acara :
Tanggal :
Jam siaran :
Tanggapan :
…………………………………………………….
…………………………………………………….……………………………………………………………………………………………
…………………………………………………….……………………………………………………………………………………………
…………………………………………………….……………………………………………………………………………………………
…………………………………………………….……………………………………………………………………………………………
2. Penyampaian Berita
Dalam menyampaikan berita tentu saja banyak sekali pelajaran yang harus
diketahui sehingga apa yang di sampaikan oleh pembawa berita atau penyiar
dapat diterima dengan baik oleh pendengar ataupun penonton. Komunikasi
semacam itu haruslah dilatih dengan berbahasa yang baik dan juga dengan
artikulasi atau pengucapan yang jelas sehingga mudah saat didengarkan.
Hal-hal yang harus diperhatikan saat membacakan berita seperti uraian di bawah ini.
1. Membaca dengan menggunakan lafal ucapan yang tepat dan jelas.
2. Menggunakan intonasi atau tekanan suara yang baik.
3. Membaca dengan jelas kalimat-kalimat dalam teks berita.
4. Membaca dengan memperhatikan tanda baca.
Untuk pembaca berita selain hal-hal di atas, Kalian juga harus memperhatikan hal-hal berikut ini.
// = berhenti
Tugas Individu!
Naaaah, hari ini kalian belajar menjadi seorang penyiar yaa berdasarkan berita
yang telah kalian buat sebelumnya, sajikanlah berita dalam bentuk video yang
menarik. Kemudin hasilnya kirimkan melalui surat elektronik gurumu yaa….
Selamat berkarya