Anda di halaman 1dari 9

LAPORAN PENGEMBANGAN INOVASI BISNIS

BUBUR AYAM CIAGA 4

Arif Rahman Budiana :2102113981


Reza Luvvi Mahendra :2102113826
Wahyu Firmansyah :2102135524
Arfina Ramadani :2102124223
Frena Maisa Putri :2102111802
Ferina Anisa :2102126076
Enjel Eunike Siagian :2102126092

DOSEN PENGAMPU : ANGGIA PARAMITHA, S.E.,M.Sc


PRODI MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS RIAU
2022
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT. karena berkat rahmat dan
hidayah-Nya, penulis dapat menyelesaikan laporan yang berjudul “BUBUR AYAM
CIAGA 4”dengan baik dan tepat waktu. Laporan ini disusun untuk memenuhi nilai Mata
Kuliah Pengembangan Inovasi Bisnis yang diampu oleh Ibu Anggia Paramitha,S.E.,M.Sc.
Laporan ini berisi profil UMKM yang kami amati, analisis masalah dan problem
solving. Penulis berharap laporan ini berguna, baik bagi penulis maupun pembaca.
Penulis mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah turut membantu
penyusunan laporan ini, khususnya kepada Ibuk Jeje selaku owner dari usaha Bubur Ayam
CIAGA 4 karena telah mengizinkan kami untuk menganalisa usaha tersebut. Penulis
menyadari terdapat banyak kesalahan dalam laporan ini. Oleh karena itu, kritik dan saran
yang membangun sangat penulis harapkan.

Pekanbaru,November 2022

Penulis

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR............................................................................................................ii
DAFTAR ISI..........................................................................................................................iii
BAB 1......................................................................................................................................1
PENDAHULUAN..................................................................................................................1
A. Latar Belakang...........................................................................................................1
B. Rumusan Masalah......................................................................................................1
C. Tujuan Penelitian.......................................................................................................2
D. Manfaat Penelitian.....................................................................................................2
BAB 2......................................................................................................................................3
PEMBAHASAN.....................................................................................................................3
A. PROFIL UMKM........................................................................................................3
B. ANALISIS MASALAH..............................................................................................4
C. PROBLEM SOLVING..............................................................................................4
BAB 3......................................................................................................................................6
PENUTUP..............................................................................................................................6
A. Kesimpulan.................................................................................................................6
B. Saran...........................................................................................................................6

iii
BAB 1

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Usaha mikro kecil menengah atau yang disingkat UMKM merupakan


sebuah sektor yang memberikan banyak sekali kontribusi dalam perekonomian di
Indonesia. Berdasarkan data dari kementerian keuangan RI “UMKM memiliki
kontribusi besar terhadap PDB yaitu 61,97% dari total PDB nasional atau setara
dengan Rp. 8.500 triliun pada tahun 2020. UMKM menyerap tenaga kerja dalam
jumlah yang besar yaitu 97% dari daya serap dunia usaha pada tahun 2020.” Dari
data ini dapat dilihat kalau sebagian besar perekonomian di Indonesia masih di
topang di sektor umkm ini. Selain itu umkm memiliki kekuatan besar dalam
mencegah kemerosotan perekonomian pada saat terjadinya pandemi dan
berdasarkan beberapa sumber sektor umkm adalah sektor yang paling cepat pulih
pasca pandemi dan juga menjadi kunci dalam mencegah resesi pada 2023
mendatang, hal ini dapat di ketahui karena perputaran uang di sektor kecil seperti
umkm ini sangat cepat dan menjamin kelancaran dalam perekonomian di
Indonesia.
Namun saat ini persaingan di sektor umkm sudah sangat ketat maka dari
itu perlu dilakukan sebuah pengembangan inovasi agar usaha yang sudah berdiri
cukup lama tidak tergerus dimakan zaman. Dipekanbaru saat ini usaha umkm
sudah bisa di bilang main stream karena sudah banyak sekali orang yang terjun di
dunia usaha ini.

B. Rumusan Masalah

1. Umkm mana yang akan diajukan untuk di teliti ?


2. Apa saja masalah yang di hadapi umkm yang di teliti ?
3. Apa inovasi bisnis yang akan di tawarkan ?

iv
C. Tujuan Penelitian

Sebagai tugas akhir semester sekaligus media pembelajaran matakuliah


Pengembangan inovasi bisnis.

D. Manfaat Penelitian

1. Mengetahui apa itu UMKM dan berbagai kendalanya


2. Mempelajari matakuliah dengan terjun langsung ke lapangan
3. Mengasah kemampuan dalam analisis dan meneukan solusi dari masalah yang
di hadapi
4. Membantu umkm dalam melakukan pengembangan inovasi bisnisnya

v
BAB 2

PEMBAHASAN

A. PROFIL UMKM

Nama Usaha : BUBUR AYAM CIAGA 4

Jenis Usaha : Usaha Kuliner

Pemilik : Ibuk Jeje

Tahun Berdiri : 2016

Alamat : Jl. Bangau Sakti, Depan gerbang FEB UNRI

Produk : Bubur ayam

Bubur ayam ciaga 4 adalah sebuah usaha yang didirikan pada tahun 2019
yang berlokasi di depan gerbang feb unri, lokasinya yang dekat dengan universitas
menandakan bahwa target konsumen utama pada usaha ini adalah mahasiswa unri,
bisnis ini buka pada pukul 6.30 s/d habis.

vi
B. ANALISIS MASALAH

Kami melakukan analisis masalah pada UMKM ini dengan dua metode
yang pertama dengan wawancara dan kedua dengan tracking usaha umkm kurang
lebih satu bulan. Berdasarkan analisis ditemukan beberapa masalah yang dihadapi
umkm ini antara lain:

1. Lokasi usaha yang strategis tidak di imbangi dengan fasilitas layanan dari
usaha
2. Kurang minatnya mahasiswa dengan produk makanan bubur ayam
3. Kadang ramai kadang sepi

C. PROBLEM SOLVING

Setelah melakukan analisis dan menemukan masalah apa saja yang di


alami oleh usaha yang kami teliti kami memutuskan untuk membuat sebuah
inovasi pada cara pemasaran produk dari umkm ini dengan cara melakukan
Rebranding dari usaha untuk mempermudah proses dalam memasarkan produk
dari usaha ini, adapun beberapa cara yang kami lakukan yaitu :

1. Membuat logo baru untuk usaha

Saat ini logo menjadi sebuah hal penting dalam menjalan kan usaha,
karena logo berperan besar dalam pemasaran sebuah produk dalam menjangkau
konsumen, bayangkan saja jika sebuah usaha tidak memiliki logo tentunya produk
yang tawarkan akan sulit untuk di pasarkan, terlebih saat ini dimana pemasaran

vii
sudah dilakukan di media sosial, masyarakat tidak hanya melihat sebuah produk
makanan dari segi rasa saja melainkan juga dari tampilan luarnya seperti
packaging dll.
Selain itu logo juga menjadi sebuah pengingat pada konsumen agar
konsumen mengingat produk apa yang dia beli.
2. Mengganti kemasan sterofoam dengan paper bowl

Setelah mengganti logo kami juga memutudkan untuk mengganti kemasan


agar terlihat lebih menarik dan juga lebih ramah lingkungan, seperti yang kita
ketahui kemasan sterofoam memiliki banyak sekali masalah bagi lingkungan dan
tidak hanya sebatas itu saja berdasarkan hasil penelitian di dapati bahwa kemasan
strofoam juga dapat berbahaya jika di gunakan sebagai bungkus makanan apalagi
saat kondisi makanan hangat.
Maka dari itu kami memutuskan untuk mengganti kemasan produk dari sterofoam
menjadi paper bowl. Paperbowl memiliki kelebihan dibandingkan dengan
styrofoam antara lain :
 Lebih ramah lingkungan
 Lebih mudah di kostumisasi
 Lebih sehat pada makanan
 lebih menarik dibanding styrofoam

viii
BAB 3

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil kegiatan penngembangan inovasi bisnis kami mendapat


kesimpulan bahwasannya inovasi tidak harus menciptakan sebuah produk yang
baru namun bisa dilakukan dengan membuat pembaharuan di sebuah bidang
usaha yang di tekuni baik dari segi mutu produk, pemasaran produk maupun
peningkatan kualitas layanan dari sebuah umkm. Karena pada dasarnya inovasi
dilakukan bertujuan untuk membuat usaha dapat bersaing dengan usaha lain
dengan mengungguli suatu bagian dari usaha yang dijalani selain itu inovasi juga
dilakukan dengan tujuan memperpanjang usia dari usaha yang di bangun agar
tidak mati akibat kalah saing dengan usaha yang lebih muda.
Maka dari itu dapat diketahui bahwa inovasi didalam bisnis terutama umkm itu
sangat luas sekali jangkauannya tergantung bagaimana kita melihat peluang yang
ada pada pasar tempat kita melakukan sebuah usaha.

B. Saran

Sebelum memulai usaha ada baiknya kita sebagai calon pengusaha


mementingkan yang namanya branding karena di era sekarang pengaruh dari
brand image dari sebuah produk ataupun usaha sangat mempengaruhi bagaimana
keberlangsungan dari usaha yang dijalankan. Tentunya harus terus dilakukan
evaluasi dan inovasi agar usaha yang dijalani dapat bertahan di era persaingan
yang ketat saat ini.

ix

Anda mungkin juga menyukai