LOKASI PEKERJAAN :
Jl. Sam Ratulangi No.105, Penengahan, Kec. Tj.
Karang Bar., Kota Bandar Lampung, Lampung
35118
KOORDINAT :
Bujur : 105,2576232
Lintang : -5,4008898
TAHUN 2023
Struktur Rangka Beton Bertulang Pemikul Momen Khusus
KATA PENGANTAR
Dalam meningkatkan keamanan dan kenyamanan dalam mendesain suatu bangunan untuk
melakukan perencanaan Khususnya pada Struktur Bangunan pada Pekerjaan “Pembangunan
Gedung UTD PMI” yang berlokasi di Jl. Sam Ratulangi No.105, Penengahan, Kec. Tj. Karang ,
Kota Bandar Lampung, Lampung.
Dari hasil peninjauan dan analisis yang ada maka dengan ini kami sampaikan laporan desain
dan analisis struktur yang berisikan perhitungan dan analisis yang sesuai dengan peraturan
yang berlaku .
Demikianlah data laporan struktur ini, agar sekiranya bisa dipakai sebagai acuan kerja dalam
pelaksanaan lapangan dan kami ucapkan terimakasih.
Civil Engineering
Laporan Struktur Gedung UTD PMI – Jl. Sam Ratulangi No.105, Penengahan, Tj. Karang, Bandar Lampung.
i
Struktur Rangka Beton Bertulang Pemikul Momen Khusus
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.....................................................................................................................................i
DAFTAR ISI..................................................................................................................................................
ANALISIS STRUKTUR ................................................................................................................................ 1
1. Umum.............................................................................................................................................. 1
2. Standart Persyaratan Desain........................................................................................................... 1
3. Konsep Analisis Struktur.................................................................................................................. 1
4. Data Teknis Bangunan..................................................................................................................... 1
5. Pembebanan Struktur ..................................................................................................................... 3
6. Input Data Progam ETABS ............................................................................................................. 12
7. Kontrol Dinamik............................................................................................................................. 16
8. Pemeriksaan Elemen Struktur .................................................................................................... 18
KESIMPULAN ......................................................................................................................................... 41
Laporan Struktur Gedung UTD PMI – Jl. Sam Ratulangi No.105, Penengahan, Tj. Karang, Bandar Lampung.
Struktur Rangka Beton Bertulang Pemikul Momen Khusus
ANALISIS STRUKTUR
1. Umum
Data Informasi Bangunan
Nama Bangunan : Gedung UTD PMI
Jumlah Lantai : 2 Lantai
Jenis Struktur : Sistem Rangka Beton Bertulang Pemikul Momen Khusus.
Laporan Struktur Gedung UTD PMI – Jl. Sam Ratulangi No.105, Penengahan, Tj. Karang, Bandar Lampung.
1
Struktur Rangka Beton Bertulang Pemikul Momen Khusus
Laporan Struktur Gedung UTD PMI – Jl. Sam Ratulangi No.105, Penengahan, Tj. Karang, Bandar Lampung.
2
Struktur Rangka Beton Bertulang Pemikul Momen Khusus
5. Pembebanan Struktur
a. Beban Mati dan Beban SDL
Beban mati secara Otomatis dihitung oleh Program Etabs. Beban Mati Tambahan / SDL yang
digunakan pada analisis ini adalah Sebagai Berikut :
1. Beban SDL pada Pelat Sebagai Berikut :
Laporan Struktur Gedung UTD PMI – Jl. Sam Ratulangi No.105, Penengahan, Tj. Karang, Bandar Lampung.
3
Struktur Rangka Beton Bertulang Pemikul Momen Khusus
b. Beban Hidup
Berdasarkan SNI 1727:2020 beban hidup adalah beban yang diakibatkan oleh pengguna dan
penghuni bangunan gedung atau struktur lain yang tidak termasuk beban konstruksi dan
beban lingkungan, seperti beban angin, beban hujan, beban gempa, beban banjir atau
beban mati.
Beban Hidup di Pelat dan Balok sebagai berikut :
Ruang serbaguna : 4,79 Kn/m2 ( Live Non Reduksi )
Ruang kantor , Ruang dokter , Ruang tata usaha, Ruang data
: 2,40 Kn/m2 ( Live Reduksi )
Gudang : 6,00 Kn/m2 ( Live Non Reduksi )
Ruang IST : 1,92 Kn/m2 ( Live Reduksi )
Ruang duduk : 4,79 Kn/m2 ( Live Non Reduksi )
Koridor : 1,92 Kn / m2 ( Live Reduksi )
Tangga : 4,79 Kn/m2 ( Live Non Reduksi )
Laporan Struktur Gedung UTD PMI – Jl. Sam Ratulangi No.105, Penengahan, Tj. Karang, Bandar Lampung.
4
Struktur Rangka Beton Bertulang Pemikul Momen Khusus
Tabel 4. Beban Hidup Terdistribusi merata minimum, L0 dan Beban hidup terpusat minimum
Hunian atau Penggunaan Merata Psf Terpusat
(KN/m2) Lb ( kN)
Rumah Sakit
Ruang operasi, laboratoriuum 60 (2,78) 1000 (4,45)
Ruang pasien 40 (1,92) 1000 (4,45)
Koridor diatas lantai pertama 80 (3,83) 1000 (4,45)
Gedung perkantoran
Ruang arsip dan komputer 2000 (8,9)
Lobi koridor lantai pertama 100 (4,79) 2000 (8,9)
kantor 50 (2,40)
koridor diatas lantai pertama 80 (3,83)
Gudang Persenjataan dan Ruang Latihan 150 (7,18)
Ruang Pertemuan
Kursi tetap ( terikat dilantai) 100 (4,79)
Lobi 100 (4,79)
Kursi dapat dipindahkan 100 (4,79)
Panggung pertemuan 100 (4,79)
Lantai Podium 150 (7,18)
Balkon dan Dek 100 (4,79)
Koridor 100 (4,79)
Lantai Pertama
Lantai Lain
Ruang Makan dan Restoran 100 (4,79)
Garasi/Parkir Mobil penumpang saja Truk dan 40 (1,92)
bus
Tempat Rekreasi
Tempat bowling, kolam 75 (3,59)
Ruang Dansa 100 (4,79)
Gimnasium 100 (4,79)
Rumah Tinggal
Hunian satu dan dua keluarga 10 (0,48)
Loteng yang tidak dapat dihuni tanpa
Gudang 20 (0,96)
Loteng yang tidak dapat dihuni dan
ruang tidur 30(1,44)
Loteng yang dapat dihuni dan ruang
tidur 40(1,92)
Semua ruang kecuali tangga
Semua Hunian Rumah tinggal Lainnya
Ruang pribadi dan koridornya 40 (1,92)
Ruang public 100(4,79)
Koridor ruang publik 100(4,79)
Atap
Atap datar, berbubung dan lengkung 20 (0,96)n
Atap digunakan untuk Taman Atap 100 (4,79)
Sekolah
Ruang Kelas 40 (1,92) 1000 (4,5)
Koridor diatas Lantai Pertama 250 (11,97) 1000 (4,5)
Koridor Lantai Pertama 100 (4,79) 1000 (4,5)
Tangga dan jalan keluar
Laporan Struktur Gedung UTD PMI – Jl. Sam Ratulangi No.105, Penengahan, Tj. Karang, Bandar Lampung.
5
Struktur Rangka Beton Bertulang Pemikul Momen Khusus
Rumah tinggal untuk satu dan dua keluarga 100 (4,79) 300r
saja 40 (1,92) 300r
Gudang
Gudang diatas langit-langit 20 (0,96)
Gudang Berat 250 (11,97)a
Gudang Ringan 125 (6,00) a
Sumber: SNI 1727-2020
d. Beban Angin
Beban angin merupakan beban yang diakibatkan oleh faktor lingkungan yaitu faktor angin
itu sendiri.
1. Menentukan kecepatan angin dasar, V
2. Kecepatan angin dasar harus ditentukan oleh instansi yang berwenang, namun dalam
pengecekan kecepatan angin harus di rencanakan minimal sebesar 110 mph (39.99 m/s).
3. Menentukan parameter beban angin kategori eksopousure.
4. Untuk bangunan yang direncanakan menggunakan eksopousure tipe C. Karena
eksopousure C berlaku untuk semua kasus di mana eksopousure B atau D tidak berlaku.
Kecepatan angin (V) = 39,99 m/s
Faktor Arah Angin (Kd) = 0,85
Eksposur = C
Faktor Topografi (Kzt) = 1,00
Faktor Pengaruh Tiupan Angin (G) = 0,85
Zg = 274,32
a = 9,50 =
Tinggi Atap = 12,90 m
Tinggi Bangunan = 8,00 m
Tinggi Rata-rata Atap = 10,45 m
Kedalaman Pondasi = 2,00 m
Z dari Pile Cap = 12,45 m
L Bangunan = 26,50 m
B Bangunan = 14,00 m
L/B arah X = 1,89
L/B arah Y = 0,53
Kz = 1,05
Tekanan Velositas (qz) = 873 N/m2
= 93 kg/m2
Laporan Struktur Gedung UTD PMI – Jl. Sam Ratulangi No.105, Penengahan, Tj. Karang, Bandar Lampung.
6
Struktur Rangka Beton Bertulang Pemikul Momen Khusus
Cp Datang = 0,80
Cp Pergi = -0,40
Jarak antar
= 3,50
kolom m (beban angin dikonversi menjadi beban garis)
Cp Datang = 0,80
Cp Pergi = -0,50
Jarak antar
= 3,50
kolom m (beban angin dikonversi menjadi beban garis)
e. Beban Gempa
1. Response Spectrum
Laporan Struktur Gedung UTD PMI – Jl. Sam Ratulangi No.105, Penengahan, Tj. Karang, Bandar Lampung.
7
Struktur Rangka Beton Bertulang Pemikul Momen Khusus
Beban gempa adalah semua beban yang bekerja pada bangunan atau bagian bangunan
dari pergerakan tanah akibat gempa itu. Pengaruh gempa pada struktur ditentukan
berdasarkan analisa dinamik, maka yang diartikan dalam beban gempa itu gaya-gaya di
dalam struktur tersebut yang terjadi oleh tanah akibat gempa itu sendiri.
Laporan Struktur Gedung UTD PMI – Jl. Sam Ratulangi No.105, Penengahan, Tj. Karang, Bandar Lampung.
8
Struktur Rangka Beton Bertulang Pemikul Momen Khusus
Diperoleh Kategori desain seismik “D”. Sistem penahan gaya gempa lateral dan vertikal
yang digunakan adalah sistem rangka pemikul momen khusus Sehingga berdasarkan
Tabel SNI gempa diperoleh nilai:
Koefisienmodifikasi respon (R)= 8
Faktor kuat =3
Koefisien amplifikasi (Cd) = 5,5.
Dari peta Gempa diatas diperoleh respons spektral percepatan desain
Laporan Struktur Gedung UTD PMI – Jl. Sam Ratulangi No.105, Penengahan, Tj. Karang, Bandar Lampung.
9
Struktur Rangka Beton Bertulang Pemikul Momen Khusus
3. Dari waktu getar bangunan (T) yang diperoleh dari Langkah ke ( 2 ) akan diperoleh nilai
koefisien dasar gempa ( Cs).
4. Penentuuan Gaya Geser dasar (V) menurut cara analisis statik ekivalen , Nilai gaya
dasar ditentukan dengan MEnggunakan rumus:
V = Cs
Dimana : V = Gaya geser data struktur
5. Kombinasi Pembebanan
Kombinasi pembebanan yang digunakan berdasarkan Peraturan Beban Minimum
Untuk Perancangan Bangunan Gedung SNI 1727:2013 sebagai berikut:
Laporan Struktur Gedung UTD PMI – Jl. Sam Ratulangi No.105, Penengahan, Tj. Karang, Bandar Lampung.
10
Struktur Rangka Beton Bertulang Pemikul Momen Khusus
22 Comb 6x 0,9 DL + 1 Wx
23 Comb 6y 0,9 DL + 1 Wy
Keterangan :
DL : beban mati Termasuk Beban Mati Tambahan
LL : beban hidup
Lr : beban hidup diatap
R : beban hujan
W(x) : beban angin Arah x
W ( y) : beban angin Arah y
Laporan Struktur Gedung UTD PMI – Jl. Sam Ratulangi No.105, Penengahan, Tj. Karang, Bandar Lampung.
11
Struktur Rangka Beton Bertulang Pemikul Momen Khusus
Laporan Struktur Gedung UTD PMI – Jl. Sam Ratulangi No.105, Penengahan, Tj. Karang, Bandar Lampung.
12
Struktur Rangka Beton Bertulang Pemikul Momen Khusus
Laporan Struktur Gedung UTD PMI – Jl. Sam Ratulangi No.105, Penengahan, Tj. Karang, Bandar Lampung.
13
Struktur Rangka Beton Bertulang Pemikul Momen Khusus
Laporan Struktur Gedung UTD PMI – Jl. Sam Ratulangi No.105, Penengahan, Tj. Karang, Bandar Lampung.
14
Struktur Rangka Beton Bertulang Pemikul Momen Khusus
Laporan Struktur Gedung UTD PMI – Jl. Sam Ratulangi No.105, Penengahan, Tj. Karang, Bandar Lampung.
15
Struktur Rangka Beton Bertulang Pemikul Momen Khusus
7. Kontrol Dinamik
Faktor Keutamaan dan Kategori Resiko Struktur Bangunan berdasarkan SNI 1726 : 2019 :
Jenis Pemanfaatan : Hunian Rumah Tinggal
Kategori Resiko : III
Faktor Keutamaan Gempa Ie : 1,25
Kategori Desain Seismik
Kategori Resiko :D
Sistem Penahan Gempa : Rangka beton Bertulang Pemikul Momen
Khusus
Koef Mod. Respon Ra Arah :8
Faktor Kuat Lebih Sistem, Ω0b :3
Faktor Pembesaran Defleksi, Cdb : 5,5
a. Periode Fundamental dan Batasan Periode Struktur
Periode Getar T adalah waktu yang diperlukan untuk menepuh satu putaran Lengkap
dari suatu getaran ketika terganggu dari posisi keseimbangan statis dan kembali ke
posisi aslinya. Periode getar juga sering disebut secara lengkap dengan “ Periode Getar
Alami Strukur “. (natural fundamental period), dimana istilah “alami” tersebut
digunakan untuk merupakan menggambarkan setiap getaran ujntuk yang bergantung
pada massa dan kekakuan yang bergetar secara bebas tanpa adanya gaya luar. Periode
fundamental ini sangat penting mengingat periode yang dihasilkan struktur bangunan
Gedung harus persyaratan Standar Nasional Indonesia / Sni 1726:2012.
Tabel 8. Koefisien Cu
Laporan Struktur Gedung UTD PMI – Jl. Sam Ratulangi No.105, Penengahan, Tj. Karang, Bandar Lampung.
16
Struktur Rangka Beton Bertulang Pemikul Momen Khusus
Pada analisis dinamik, mode shape pertama yang umunya diadopsi, artinya struktur
dianggap cukup mwmiliki banyak frekuensi natural yang berhubungan dengan mode
shape sebagai degree of freedom. Berikut adalah table modal mass Participation Ratio .
Tabel 10. Modal Load Participation Ratios
Static Dynamic
Case ItemType Item
% %
Modal Acceleration UX 100 99,99
Modal Acceleration UY 100 100
Modal Acceleration UZ 0 0
Laporan Struktur Gedung UTD PMI – Jl. Sam Ratulangi No.105, Penengahan, Tj. Karang, Bandar Lampung.
17
Struktur Rangka Beton Bertulang Pemikul Momen Khusus
Laporan Struktur Gedung UTD PMI – Jl. Sam Ratulangi No.105, Penengahan, Tj. Karang, Bandar Lampung.
18
Struktur Rangka Beton Bertulang Pemikul Momen Khusus
Desain Tulangan dilakukan pada kondisi dimana regangan yang terjadi pada area
beton tekan masih berada dibawa regangan kondisi batas, Ԑcu ≤ Ԑc, max = 0.003,
sementara regangan Tarik minimum besi tulangan adalah σt, min = 0.005
mendukung mekanisme keruntuhan tarik. Desain tulangan rangkap hanya dilakukan
apabila momen ultimit rencana melampaui kuat lentur balok yang diperoleh
berdasarkan Desain tulangan tunggal. Dalam kondisi ini tulangan tekan ditambahkan
pada sisi penampang tekan bersamaan dengan penambahan tulangan tarik pada
penampang tarik. Kuat lentur penampang bertulangan rangkap selanjutnya diambil
sebesar kuat lentur pada kondisi maksimum Desain tulangan tunggal ditambah
dengan kuat lentur yang diperoleh dari kopel momen tulangan tekan dan tulangan
tarik yang ditambahkan. Faktor reduksi kuat lentur diambil Ø = 0.9. Tulangan tarik
minimum ditentukan sebesar : 0.25 fc’bwd namun tidak kurang dari 1.4 bwd/fy.
Laporan Struktur Gedung UTD PMI – Jl. Sam Ratulangi No.105, Penengahan, Tj. Karang, Bandar Lampung.
19
Struktur Rangka Beton Bertulang Pemikul Momen Khusus
Laporan Struktur Gedung UTD PMI – Jl. Sam Ratulangi No.105, Penengahan, Tj. Karang, Bandar Lampung.
20
Struktur Rangka Beton Bertulang Pemikul Momen Khusus
Kuat geser beton, Vc ditetapkan sebesar 0.17√fc’bwd. Pada balok pemikul momen
khusus, nilai Vc diambil sama dengan nol apabila Pu < Agfc’/10 dan VE ≥ 0.5Vu pada
sepanjang area plastis. Kuat geser yang disumbangkan oleh tulangan geser dibatasi
untuk tidak melebihi 0.66√fc’bwd. Gaya geser rencana pada komponen balok yang
direncanakan sebagai bagian dari elemen pemikul momen khusus, ditentukan
dengan mengambil nilai terbesar dari 2 kondisi berikut:
1. Gaya Geser hasil analisis struktur untuk beban terfaktor
2. Gaya geser maksimum yang mungkin terjadi sehubungan dengan termobilisasinya
kuat lentur maksimum pada kedua ujung balok (terbentuknya sendi plastis)
ditambah dengan pengaruh beban gravitasi yang dipikul oleh balok.
Laporan Struktur Gedung UTD PMI – Jl. Sam Ratulangi No.105, Penengahan, Tj. Karang, Bandar Lampung.
21
Struktur Rangka Beton Bertulang Pemikul Momen Khusus
Berikut adalah cuplikan hasil pengecekan terhadap tulangan kebutuhan dengan kapasitas
balok sloof lantai. Hasil berikut merupakan output dari kombinasi pembebanan.
Berikut ini nilai diambil yang paling tinggi dari nilai sloof 30x45.
Laporan Struktur Gedung UTD PMI – Jl. Sam Ratulangi No.105, Penengahan, Tj. Karang, Bandar Lampung.
22
Struktur Rangka Beton Bertulang Pemikul Momen Khusus
Dari hasil diatas didapatkan struktur Sloof memenuhi syarat secara teknis dalam menahan
kombinasi beban yang terjadi.
Laporan Struktur Gedung UTD PMI – Jl. Sam Ratulangi No.105, Penengahan, Tj. Karang, Bandar Lampung.
23
Struktur Rangka Beton Bertulang Pemikul Momen Khusus
Laporan Struktur Gedung UTD PMI – Jl. Sam Ratulangi No.105, Penengahan, Tj. Karang, Bandar Lampung.
24
Struktur Rangka Beton Bertulang Pemikul Momen Khusus
Laporan Struktur Gedung UTD PMI – Jl. Sam Ratulangi No.105, Penengahan, Tj. Karang, Bandar Lampung.
25
Struktur Rangka Beton Bertulang Pemikul Momen Khusus
Laporan Struktur Gedung UTD PMI – Jl. Sam Ratulangi No.105, Penengahan, Tj. Karang, Bandar Lampung.
26
Struktur Rangka Beton Bertulang Pemikul Momen Khusus
Laporan Struktur Gedung UTD PMI – Jl. Sam Ratulangi No.105, Penengahan, Tj. Karang, Bandar Lampung.
27
Struktur Rangka Beton Bertulang Pemikul Momen Khusus
Dari hasil analisis dapat dilihat bahwa gaya yang terjadi berada di dalam diagram P-M
dari penampang kolom. Sehingga dapat disimpulkan bahwa dimensi penampang kolom
sudah memenuhi untuk menahan kombinasi beban gravitasi dan gempa.
Laporan Struktur Gedung UTD PMI – Jl. Sam Ratulangi No.105, Penengahan, Tj. Karang, Bandar Lampung.
28
Struktur Rangka Beton Bertulang Pemikul Momen Khusus
Laporan Struktur Gedung UTD PMI – Jl. Sam Ratulangi No.105, Penengahan, Tj. Karang, Bandar Lampung.
29
Struktur Rangka Beton Bertulang Pemikul Momen Khusus
Laporan Struktur Gedung UTD PMI – Jl. Sam Ratulangi No.105, Penengahan, Tj. Karang, Bandar Lampung.
30
Struktur Rangka Beton Bertulang Pemikul Momen Khusus
Berikut Adalah Hasil Pengecekan terhadap kebutuhan dengan kapasitas Pelat Beton t.12 cm yang
diambil dari output software analisis struktur.
Laporan Struktur Gedung UTD PMI – Jl. Sam Ratulangi No.105, Penengahan, Tj. Karang, Bandar Lampung.
31
Struktur Rangka Beton Bertulang Pemikul Momen Khusus
Dari hasil analisis panalisis ETABS dapat dilihat bahwa nilai yang Output Dari Pelat Lantai
Lendutan masih aman lendutan yang terjadi 0.4846 cm < ledndutan ijin 1.25 cm, yang dapat
disimpulkan bahwa secara teknis memenuhi untuk menahan kombinasi beban gempa.
6. Pengecekan Pondasi
Berikut Adalah Hasil Nilai terhadap kebutuhan dengan Reaksi yang diambil dari output
ETABS dan juga pengecakan menggunakan program ETABS untuk menghitung kebutuhan
Reastraint Reaction. Nilai Tersebeut Diambil untuk memperhitungkan kebutuhan
pondasi Bawah.
Laporan Struktur Gedung UTD PMI – Jl. Sam Ratulangi No.105, Penengahan, Tj. Karang, Bandar Lampung.
32
Struktur Rangka Beton Bertulang Pemikul Momen Khusus
Unique Output Step
Story Label Name Case Case Type Type FX FY FZ MX MY MZ
kN kN kN kN-m kN-m kN-m
Base 24 102 Comb5Xa Combination Max 98,9307 18,1942 915,4294 42,5328 183,9357 7,7738
Base 24 102 Comb5Xb Combination Max 98,9307 18,1942 915,4294 42,5328 183,9357 7,7738
Base 24 102 Comb5Xc Combination Max 98,9307 18,1942 915,4294 42,5328 183,9357 7,7738
Base 24 102 Comb5Xd Combination Max 98,9307 18,1942 915,4294 42,5328 183,9357 7,7738
Base 24 102 Comb5Ya Combination Max 79,7904 44,8957 887,1502 105,2088 136,631 6,9062
Base 24 102 Comb5Yb Combination Max 79,7904 44,8957 887,1502 105,2088 136,631 6,9062
Base 24 102 Comb5Yc Combination Max 79,7904 44,8957 887,1502 105,2088 136,631 6,9062
Base 24 102 Comb5Yd Combination Max 79,7904 44,8957 887,1502 105,2088 136,631 6,9062
Base 25 106 Comb5Xa Combination Max 148,042 57,0265 869,0798 74,6275 167,1244 9,7012
Base 25 106 Comb5Xb Combination Max 148,042 57,0265 869,0798 74,6275 167,1244 9,7012
Base 25 106 Comb5Xc Combination Max 148,042 57,0265 869,0798 74,6275 167,1244 9,7012
Base 25 106 Comb5Xd Combination Max 148,042 57,0265 869,0798 74,6275 167,1244 9,7012
Base 23 98 Comb5Xa Combination Max 113,2466 19,1002 865,6475 41,5182 215,1564 7,6285
Base 23 98 Comb5Xb Combination Max 113,2466 19,1002 865,6475 41,5182 215,1564 7,6285
Base 23 98 Comb5Xc Combination Max 113,2466 19,1002 865,6475 41,5182 215,1564 7,6285
Base 23 98 Comb5Xd Combination Max 113,2466 19,1002 865,6475 41,5182 215,1564 7,6285
Base 26 110 Comb5Ya Combination Max 202,0939 68,283 856,145 152,4659 188,6829 6,5931
Base 26 110 Comb5Yb Combination Max 202,0939 68,283 856,145 152,4659 188,6829 6,5931
Base 26 110 Comb5Yc Combination Max 202,0939 68,283 856,145 152,4659 188,6829 6,5931
Base 26 110 Comb5Yd Combination Max 202,0939 68,283 856,145 152,4659 188,6829 6,5931
Base 7 34 Comb5Xa Combination Max 49,1014 47,7463 844,1006 125,9148 150,3208 7,721
Base 7 34 Comb5Xb Combination Max 49,1014 47,7463 844,1006 125,9148 150,3208 7,721
Base 7 34 Comb5Xc Combination Max 49,1014 47,7463 844,1006 125,9148 150,3208 7,721
Base 7 34 Comb5Xd Combination Max 49,1014 47,7463 844,1006 125,9148 150,3208 7,721
Base 6 30 Comb5Xa Combination Max 69,5004 54,4249 841,2584 106,9952 189,192 7,5335
Base 6 30 Comb5Xb Combination Max 69,5004 54,4249 841,2584 106,9952 189,192 7,5335
Base 6 30 Comb5Xc Combination Max 69,5004 54,4249 841,2584 106,9952 189,192 7,5335
Base 6 30 Comb5Xd Combination Max 69,5004 54,4249 841,2584 106,9952 189,192 7,5335
Base 23 98 Comb5Ya Combination Max 92,5741 46,0625 829,299 104,562 164,9501 6,8202
Base 23 98 Comb5Yb Combination Max 92,5741 46,0625 829,299 104,562 164,9501 6,8202
Base 23 98 Comb5Yc Combination Max 92,5741 46,0625 829,299 104,562 164,9501 6,8202
Base 23 98 Comb5Yd Combination Max 92,5741 46,0625 829,299 104,562 164,9501 6,8202
Base 6 30 Comb5Ya Combination Max 48,0398 49,5349 823,4571 95,6302 137,6882 6,5313
Base 6 30 Comb5Yb Combination Max 48,0398 49,5349 823,4571 95,6302 137,6882 6,5313
Base 6 30 Comb5Yc Combination Max 48,0398 49,5349 823,4571 95,6302 137,6882 6,5313
Base 6 30 Comb5Yd Combination Max 48,0398 49,5349 823,4571 95,6302 137,6882 6,5313
Base 7 34 Comb5Ya Combination Max 29,711 43,4853 819,5628 115,4317 102,4999 6,6175
Base 7 34 Comb5Yb Combination Max 29,711 43,4853 819,5628 115,4317 102,4999 6,6175
Base 7 34 Comb5Yc Combination Max 29,711 43,4853 819,5628 115,4317 102,4999 6,6175
Base 7 34 Comb5Yd Combination Max 29,711 43,4853 819,5628 115,4317 102,4999 6,6175
Base 25 106 Comb4Ay Combination 39,3136 -4,2483 805,2962 7,9418 -0,7508 1,6312
Base 25 106 Comb4By Combination 39,3134 -4,2489 804,5183 7,9431 -0,7522 1,6313
Base 24 102 Comb4Ay Combination 16,8783 -0,328 790,7696 0,3324 -13,7906 0,1466
Base 24 102 Comb4By Combination 16,8767 -0,3292 789,8662 0,3348 -13,7929 0,1468
Base 26 110 Comb5Xa Combination Max 268,3758 12,4795 787,5922 75,2919 271,4701 8,6783
Base 26 110 Comb5Xb Combination Max 268,3758 12,4795 787,5922 75,2919 271,4701 8,6783
Base 26 110 Comb5Xc Combination Max 268,3758 12,4795 787,5922 75,2919 271,4701 8,6783
Base 26 110 Comb5Xd Combination Max 268,3758 12,4795 787,5922 75,2919 271,4701 8,6783
Base 42 174 Comb7Xa Combination Max 131,9525 92,3709 752,1591 116,2657 219,2032 11,4816
Base 42 174 Comb7Xb Combination Max 131,9525 92,3709 752,1591 116,2657 219,2032 11,4816
Base 42 174 Comb7Xc Combination Max 131,9525 92,3709 752,1591 116,2657 219,2032 11,4816
Base 42 174 Comb7Xd Combination Max 131,9525 92,3709 752,1591 116,2657 219,2032 11,4816
Base 20 86 Comb5Ya Combination Max 75,4594 141,1119 738,1925 164,6243 135,7818 8,2488
Base 20 86 Comb5Yb Combination Max 75,4594 141,1119 738,1925 164,6243 135,7818 8,2488
Base 20 86 Comb5Yc Combination Max 75,4594 141,1119 738,1925 164,6243 135,7818 8,2488
Base 20 86 Comb5Yd Combination Max 75,4594 141,1119 738,1925 164,6243 135,7818 8,2488
Base 25 106 Comb3By Combination 34,1335 -2,1842 734,1334 5,5226 -1,5564 0,9782
Base 25 106 Comb3Dy Combination 34,1326 -2,1861 731,6442 5,5267 -1,561 0,9783
Base 40 270 Comb5Ya Combination Max 133,6092 267,5886 730,38 48,7514 62,146 29,046
Base 40 270 Comb5Yb Combination Max 133,6092 267,5886 730,38 48,7514 62,146 29,046
Base 40 270 Comb5Yc Combination Max 133,6092 267,5886 730,38 48,7514 62,146 29,046
Base 40 270 Comb5Yd Combination Max 133,6092 267,5886 730,38 48,7514 62,146 29,046
Base 26 110 Comb4Ay Combination 4,9946 -22,6418 729,1149 19,5121 -46,7667 1,2217
Base 26 110 Comb4By Combination 4,9972 -22,6429 728,3371 19,5137 -46,7654 1,2216
Base 25 106 Comb3C Combination 49,0048 -1,232 727,7565 5,988 15,2428 0,5605
Base 25 106 Comb4Ax Combination 40,6149 -2,7416 725,9337 6,1646 0,8863 1,4437
Base 25 106 Comb4Bx Combination 40,6147 -2,7422 725,1558 6,1659 0,8848 1,4438
Laporan Struktur Gedung UTD PMI – Jl. Sam Ratulangi No.105, Penengahan, Tj. Karang, Bandar Lampung.
33
Struktur Rangka Beton Bertulang Pemikul Momen Khusus
Laporan Struktur Gedung UTD PMI – Jl. Sam Ratulangi No.105, Penengahan, Tj. Karang, Bandar Lampung.
34
Struktur Rangka Beton Bertulang Pemikul Momen Khusus
Laporan Struktur Gedung UTD PMI – Jl. Sam Ratulangi No.105, Penengahan, Tj. Karang, Bandar Lampung.
35
Struktur Rangka Beton Bertulang Pemikul Momen Khusus
Laporan Struktur Gedung UTD PMI – Jl. Sam Ratulangi No.105, Penengahan, Tj. Karang, Bandar Lampung.
36
Struktur Rangka Beton Bertulang Pemikul Momen Khusus
Laporan Struktur Gedung UTD PMI – Jl. Sam Ratulangi No.105, Penengahan, Tj. Karang, Bandar Lampung.
37
Struktur Rangka Beton Bertulang Pemikul Momen Khusus
Laporan Struktur Gedung UTD PMI – Jl. Sam Ratulangi No.105, Penengahan, Tj. Karang, Bandar Lampung.
38
Struktur Rangka Beton Bertulang Pemikul Momen Khusus
7. Perhitungan Tangga
Berikut Adalah Hasil Pengecekan terhadap kebutuhan dengan kapasitas Tangga Pelat Beton
t.15 cm yang diambil dari output .
Laporan Struktur Gedung UTD PMI – Jl. Sam Ratulangi No.105, Penengahan, Tj. Karang, Bandar Lampung.
39
Struktur Rangka Beton Bertulang Pemikul Momen Khusus
Laporan Struktur Gedung UTD PMI – Jl. Sam Ratulangi No.105, Penengahan, Tj. Karang, Bandar Lampung.
40
Struktur Rangka Beton Bertulang Pemikul Momen Khusus
KESIMPULAN
Setelah Dilakukan Analisis dan design maka dapat disimpulkan sebagai Berikut:
1. Material Beton Yang digunakan adalah
- Struktur Pondasi K-300/ f’c 25 Mpa
- Struktur Kolom dan Balok K-300/F’c 25,00 Mpa
2. Material Tulangan Besi Beton U42 fy : 420 Mpa & U28 Fy : 280 Mpa
3. Setelah dilakukan analisis maka didapatkan periode getar alamiah struktur gedung ini adalah
0,263 detik hal ini masih memenuhi syarat maksimal periode getar yang dizinkan yakni 0,56
detik. Hal ini menjadi kriteria untuk kekakuan gedung bangunan, maka struktur Bangunan Ini
Sudah memiliki kekakuan yang baik.
4. Desain Yang Direncakanan dalam perencanaan ini sebagai berikut :
a. Sloof
- Sl1 Dimensi Ukuran 30x45 cm
b. Kolom Beton Bertulang
- Kolom Beton K1 40x45 cm Rebar 12 D 16
- Kolom Beton K2 40x40 cm Rebar 12 D 16
c. Balok
- Balok Beton B1 40x55 mm
- Balok Beton B2 35x45 mm
- Balok Beton BA 25x40 mm
d. Pelat Lantai
- Pelat Lantai dan Lantai Dak Atap menggunakaan pelat beton t=12 cm, , Rebar Ø10-150
Pelat 2 lapis.
- Pelat tangga dan bordes menggunakaan pelat beton T=15 Cm, , Rebar Ø10-100 Pelat 2
Lapis.
e. Penutup Rangka Atap
- Penutup SPandek
- Rangka Atap Baja Ringan C.75
Laporan Struktur Gedung UTD PMI – Jl. Sam Ratulangi No.105, Penengahan, Tj. Karang, Bandar Lampung.
41
Struktur Rangka Beton Bertulang Pemikul Momen Khusus
LAMPIRAN
OUTPUT DESAIN
Laporan Struktur Gedung UTD PMI – Jl. Sam Ratulangi No.105, Penengahan, Tj. Karang, Bandar Lampung.
42
Struktur Rangka Beton Bertulang Pemikul Momen Khusus
Laporan Struktur Gedung UTD PMI – Jl. Sam Ratulangi No.105, Penengahan, Tj. Karang, Bandar Lampung.
43
Struktur Rangka Beton Bertulang Pemikul Momen Khusus
Laporan Struktur Gedung UTD PMI – Jl. Sam Ratulangi No.105, Penengahan, Tj. Karang, Bandar Lampung.
44
Struktur Rangka Beton Bertulang Pemikul Momen Khusus
Laporan Struktur Gedung UTD PMI – Jl. Sam Ratulangi No.105, Penengahan, Tj. Karang, Bandar Lampung.
45
Struktur Rangka Beton Bertulang Pemikul Momen Khusus
Laporan Struktur Gedung UTD PMI – Jl. Sam Ratulangi No.105, Penengahan, Tj. Karang, Bandar Lampung.
46
Struktur Rangka Beton Bertulang Pemikul Momen Khusus
Laporan Struktur Gedung UTD PMI – Jl. Sam Ratulangi No.105, Penengahan, Tj. Karang, Bandar Lampung.
47
Struktur Rangka Beton Bertulang Pemikul Momen Khusus
Laporan Struktur Gedung UTD PMI – Jl. Sam Ratulangi No.105, Penengahan, Tj. Karang, Bandar Lampung.
48
Struktur Rangka Beton Bertulang Pemikul Momen Khusus
Laporan Struktur Gedung UTD PMI – Jl. Sam Ratulangi No.105, Penengahan, Tj. Karang, Bandar Lampung.
49
Struktur Rangka Beton Bertulang Pemikul Momen Khusus
Laporan Struktur Gedung UTD PMI – Jl. Sam Ratulangi No.105, Penengahan, Tj. Karang, Bandar Lampung.
50
SURAT PERNYATAAN
No.05/SP/UTDPMI/III/2023
Lokasi : Jl. Sam Ratulangi No.105, Penengahan, Kec. Tj. Karang Barat,
Kota Bandar Lampung, Lampung 35118
Demikian surat pernyataan ini saya buat untuk dipergunakan sebagai kelengkapan proses Izin
Mendirikan Bangunan ( IMB ) Bandar Lampung.
Yang menyatakan
F6903362
Jasa Konstruksi
Construction Services
https://sipp.p3sm.or.id/lsp-astekindo/sertifikat/0RRBv/fr_sertifikat_lpjk 1/2