0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
15 tayangan11 halaman
Dokumen tersebut membahas berbagai cara untuk menghitung berat badan ideal menggunakan rumus-rumus seperti BMI, Broca, modifikasi Broca, berdasarkan umur, tinggi badan, dan lingkar pinggang. Metode-metode tersebut disesuaikan dengan karakteristik individu seperti jenis kelamin dan usia untuk mendapatkan estimasi berat badan yang sehat.
Deskripsi Asli:
Judul Asli
Vina Dinata Kamila Aryani_Penilaian Status Gizi_NIM S532008037
Dokumen tersebut membahas berbagai cara untuk menghitung berat badan ideal menggunakan rumus-rumus seperti BMI, Broca, modifikasi Broca, berdasarkan umur, tinggi badan, dan lingkar pinggang. Metode-metode tersebut disesuaikan dengan karakteristik individu seperti jenis kelamin dan usia untuk mendapatkan estimasi berat badan yang sehat.
Dokumen tersebut membahas berbagai cara untuk menghitung berat badan ideal menggunakan rumus-rumus seperti BMI, Broca, modifikasi Broca, berdasarkan umur, tinggi badan, dan lingkar pinggang. Metode-metode tersebut disesuaikan dengan karakteristik individu seperti jenis kelamin dan usia untuk mendapatkan estimasi berat badan yang sehat.
1. Bagaimanakah Caranya Menghitung Perubahan Berat Badan?
a. Cara Menghitung Berat Badan Ideal dengan BMI
BMI (Body Mass Index) atau Indeks Massa Tubuh adalah sebuah metode atau rumus untuk mengetahui kategori berat badan seseorang apakah proporsional atau belum. Cara menghitung berat badan ideal dengan BMI ini sudah distandarkan oleh badan kesehatan dunia WHO. Nilainya adalah angka yang wajar (standar) untuk menilai apakah seseorang memiliki Berat Badan ideal, terlalu kurus, gemuk, terlalu gemuk, atau bahkan obesitas. Jika menilik sejarah awal, BMI banyak diadopsi perusahaan asuransi untuk menentukan harga premium (22% lebih) untuk setiap pelanggan mereka yang dalam kategori ” gemuk “. Ini karena mereka yang “gemuk” berpotensi besar untuk dapat penyakit seperti kencing manis, stroke, kanker, dan masalah jantung.Berikut adalah rumus untuk menentukan nilai atau kategori BMI seseorang: BMI = BB : (TB x TB) Keterangan: BB : Berat badan (kg) TB : Tinggi badan (meter)
b. Cara Menghitung Berat Badan Ideal dengan Broca
Mengetahui ideal tidaknya tubuh seseorang, selain dengan rumus BMI, juga bisa menggunakan formula Broca atau disebut juga rumus Devine. Metode perhitungan ini ditemukan tahun 1871 oleh Dr. Pierre Paul Broca dan kemudian dipopulerkan oleh Dr. BJ Devine pada sekitar tahun 1970an. Rumus Broca (Devine): Untuk Pria Berat badan ideal = (tinggi badan – 100) – (10% x (tinggi badan – 100)) Untuk Wanita Berat badan ideal = (tinggi badan – 100) – (15% x (tinggi badan – 100))
c. Cara Menghitung Berat Badan Ideal dengan Rumus Modifikasi
Seperti yang telah dipaparkan di atas, salah satu formula yang sudah familiar untuk menghitung berat badan ideal adalah rumus Broca. Seiring dengan berjalannya waktu, Rumus Broca telah mengalami berbagai modifikasi. Rumus Broca adalah: Wanita: Berat Badan Ideal (kg) = Tinggi Badan (cm) – 100 ± 15% Pria: Berat Badan Ideal (kg) = Tinggi Badan (cm) – 100 ± 10%
Modifikasi Rumus Broca yang dikutip dari publikasi di Website Depkes
RI adalah: Bobot badan ideal (kg) = 90% x {tinggi badan (cm) – 100} x 1 kg
d. Cara Menghitung Berat Badan Ideal sesuai dengan Umur (Berat
Badan Ideal Anak anak) Jika cara cara di atas lebih ditujukan pada orang-orang dewasa, maka untuk mengukur berat badan ideal untuk bayi dan anak-anak, bisa menggunakan rumus berikut ini: 1) Untuk bayi usia 0 sampai 12 bulan: Berat Badan Ideal = (umur dalam bulan : 2) + 4 2) Untuk anak-anak usia sampai 10 tahun: Berat Badan Ideal = (umur dalam tahun x 2) + 8 Ukuran berat badan ideal berdasarkan umur seperti yang dikutip dari koran Pikiran Rakyat 2014, yakni: 1) Untuk usia 30 tahun ke bawah: Berat Badan Ideal = (Tinggi badan – 100) – 10% (tinggi badan – 100) 2) Untuk usia 30 tahun ke atas: Berat Badan Ideal = Tinggi badan – 100
e. Cara Mengukur Berat Badan Ideal berdasarkan Tinggi Badan
Pada tahun 2005, Harry Lemmens menciptakan formula yang berbeda yang berusaha untuk mengatasi kelemahan rumus-rumus sebelumnya. Dalam rumus baru ini, Lemmens memperkenalkan faktor baru yang membuat hitungan berat badan ideal lebih realistis dan dalam tingkat yang dapat diterima. Berat Badan Ideal = 22 x Tinggi Badan x Tinggi Badan Rumus yang disajikan Lemmens berlaku semua orang. Namun demikian, formula ini masih memiliki pro dan kontra, serta banyak praktisi medis lebih suka menggunakan metode lama.
f. Cara Menentukan Berat Badan Ideal Berdasarkan Lingkar Pinggang
Leslie Cho, MD, yang menjabat sebagai Direktur Cleveland Clinic Women Cardiovascular Center menyarankan untuk menggunakan ukuran lingkar pinggang. Menurut Cho, lingkar pinggang adalah cara efektif untuk mengukur berat badan ideal dan kesehatan Anda. Bagi wanita, lingkar pinggul 35 inci (88,9 cm) atau lebih dikaitkan dengan peningkatan risiko penyakit kronis. Sedangkan bagi laki-laki, lingkar pinggang ideal tidak lebih dari 90 cm. g. Cara Menentukan Berat Badan Ideal Berdasarkan Ukuran Pergelangan Tangan Ukuran berat badan ideal yang baik adalah yang menyesuaikan dengan kesehatan tubuh. ukuran lingkar pergelangan tangan bisa menjadi cara menentukan berapa berat ideal seseorang. Dalam hal ini, ada 3 kategorinya, yakni ukuran Kecil, Medium, dan Besar. Genggamlah pegelangan tangan anda menggunakan jari tengah dan ibu jari. Wanita dengan Pergelangan Tangan Kecil (Small) Tinggi 150 cm = ideal 47-49 kg Tinggi 155 cm = ideal 48-50 kg Tinggi 160 cm = ideal 51-53 kg Tinggi 165 cm = ideal 55-57 kg Tinggi 170 cm = ideal 57-59 kg Tinggi 175 cm = ideal 60-62 kg Tinggi 180 cm = ideal 64-66 kg Tinggi 185 cm = ideal 66-68 kg Tinggi 190 cm = ideal 70-72 kg Tinggi 195 cm = ideal 73-75 kg Tinggi 200 cm = ideal 75-77 kg Wanita dengan Pergelangan Tangan Sedang (Medium) Tinggi 150 cm = ideal 49-51 kg Tinggi 155 cm = ideal 51-53 kg Tinggi 160 cm = ideal 54-56 kg Tinggi 165 cm = ideal 57-59 kg Tinggi 170 cm = ideal 60-62 kg Tinggi 175 cm = ideal 64-66 kg Tinggi 180 cm = ideal 67-69 kg Tinggi 185 cm = ideal 70-72 kg Tinggi 190 cm = ideal 73-75 kg Tinggi 195 cm = ideal 76-78 kg Tinggi 200 cm = ideal 80-82 kg
Wanita dengan Pergelangan Tangan Besar (Large)
Tinggi 150 cm = ideal 53-55 kg Tinggi 155 cm = ideal 55-57 kg Tinggi 160 cm = ideal 58-60 kg Tinggi 165 cm = ideal 61-63 kg Tinggi 170 cm = ideal 65-67 kg Tinggi 175 cm = ideal 68-70 kg Tinggi 180 cm = ideal 71-73 kg Tinggi 185 cm = ideal 75-77 kg Tinggi 190 cm = ideal 78-80 kg Tinggi 195 cm = ideal 82-84 kg Tinggi 200 cm = ideal 85-87 kg Pria dengan Pergelangan Tangan Kecil (Small) Tinggi 153 cm = ideal 46-48 kg Tinggi 155 cm = ideal 48-50 kg Tinggi 158 cm = ideal 51-53 kg Tinggi 160 cm = ideal 54-56 kg Tinggi 163 cm = ideal 56-58 kg Tinggi 165 cm = ideal 59-61 kg Tinggi 168 cm = ideal 62-64 kg Tinggi 170 cm = ideal 64-66 kg Tinggi 173 cm = ideal 67-69 kg Tinggi 175 cm = ideal 69-71 kg Tinggi 178 cm = ideal 72-74 kg Tinggi 180 cm = ideal 74-76 kg Tinggi 183 cm = ideal 77-79 kg Tinggi 185 cm = ideal 79-81 kg Tinggi 188 cm = ideal 82-84 kg Tinggi 190 cm = ideal 84-86 kg Tinggi 193 cm = ideal 87-89 kg Tinggi 195 cm = ideal 90-92 kg Tinggi 198 cm = ideal 92-94 kg
Pria dengan Pergelangan Tangan Sedang (Medium)
Tinggi 153 cm = ideal 49-51 kg Tinggi 155 cm = ideal 51-53 kg Tinggi 158 cm = ideal 54-56 kg Tinggi 160 cm = ideal 56-58 kg Tinggi 163 cm = ideal 60-62 kg Tinggi 165 cm = ideal 62-64 kg Tinggi 168 cm = ideal 65-67 kg Tinggi 170 cm = ideal 67-69 kg Tinggi 173 cm = ideal 69-71 kg Tinggi 175 cm = ideal 72-74 kg Tinggi 178 cm = ideal 75-77 kg Tinggi 180 cm = ideal 78-80 kg Tinggi 183 cm = ideal 81-83 kg Tinggi 185 cm = ideal 83-85 kg Tinggi 188 cm = ideal 86-88 kg Tinggi 190 cm = ideal 89-91 kg Tinggi 193 cm = ideal 92-94 kg Tinggi 195 cm = ideal 94-96 kg Tinggi 198 cm = ideal 97-99 kg Tinggi 200 cm = ideal 99-101 kg Pria dengan Pergelangan Tangan Besar (Large) Tinggi 153 cm = ideal 52-54 kg Tinggi 155 cm = ideal 55-57 kg Tinggi 158 cm = ideal 58-60 kg Tinggi 160 cm = ideal 60-62 kg Tinggi 163 cm = ideal 64-66 kg Tinggi 165 cm = ideal 66-68 kg Tinggi 168 cm = ideal 70-72 kg Tinggi 170 cm = ideal 72-74 kg Tinggi 173 cm = ideal 75-77 kg Tinggi 175 cm = ideal 77-79 kg Tinggi 178 cm = ideal 81-83 kg Tinggi 180 cm = ideal 83-85 kg Tinggi 183 cm = ideal 86-88 kg Tinggi 185 cm = ideal 89-91 kg Tinggi 188 cm = ideal 92-94 kg Tinggi 190 cm = ideal 95-97 kg Tinggi 193 cm = ideal 98-100 kg Tinggi 195 cm = ideal 100-102 kg Tinggi 198 cm = ideal 104-106 kg Tinggi 200 cm = ideal 106-108 kg h. Aplikasi Kalkulator Berat Badan Ideal 1) BMI Calculator – Weight Loss, developed by Appovo 2) Ideal Weight (BMI), developed by Mmapps Mobil 3) Body Mass Index Calculator, developed by JSU Developer 4) BMI Calculator (free), developed by Woytek 5) BMI Calculator – Weight Loss (Przemyslaw Slota), developed by Przemysław Słota
i. Mengetahui Ideal Body Weight dengan Hamwi Method
Hamwi atau formula Hamwi yang digunakan untuk menghitung berat badan ideal dari orang dewasa. 1) Pria: [106 + (6×10)], Tambahkan 6 untuk setiap inci jika tinggi lebih dari 5 kaki. 2) Wanita: [100 + (5×10)], Tambahkan 5 untuk setiap inci jika tinggi lebih dari 5 kaki.
B. Bagaimana Cara Menghitung Adjusted Body Weight?
1. Body Mass Index (BMI) Berdasarkan Tinggi Badan Metode yang juga dikenal dengan Indeks Massa Tubuh (IMT) ini merupakan perhitungan standar untuk menentukan apakah seseorang memiliki berat badan normal, berlebih, atau obesitas. BMI menggunakan perbandingan antara tinggi dan berat badan dengan rumus: BMI = berat badan (dalam kilogram) / [tinggi badan (dalam meter) x tinggi badan (dalam meter)]
2. Rumus Broca yang Berbeda untuk Pria dan Wanita
Berat badan ideal untuk pria tentu berbeda dengan wanita karena keduanya memiliki komposisi tubuh berbeda. Pria cenderung memiliki massa otot lebih banyak dibandingkan wanita. Cara menghitung berat badan pria dan wanita dengan Broca pun menggunakan rumus yang berbeda. Berat badan ideal wanita bisa dihitung dengan rumus: Berat badan ideal (kg) = [tinggi badan (cm) – 100] – [(tinggi badan (cm) – 100) x 15%] 3. Perbandingan Lingkar Pinggang dan Pinggul Menentukan Risiko Diabetes dan Masalah Jantung Makin besar perbandingannya, maka makin besar juga kemungkinan seseorang untuk menderita diabetes dan gangguan jantung. Cara menghitung berat badan dengan metode ini : a. Ukur lingkar pinggang di bagian terkecil, biasanya di atas pusar, dengan pita meteran b. Kemudian, ukur pola lingkar pinggul di bagian terlebar c. Bagilah hasil lingkar pinggang dan pinggul tersebut
4. Perbandingan Lingkar Pinggang dan Tinggi Badan Cara Lain untuk
Memprediksi Gangguan Jantung Pengukuran yang memperhitungkan lingkar pinggang bisa jadi indikator risiko kesehatan seseorang yang baik. Hal ini dikarenakan lemak yang terkumpul di bagian tengah tubuh (perut, pinggang, atau pinggul) dapat berbahaya bagi jantung, ginjal, dan hati. Caranya membagi hasil ukur lingkar pinggang dan tinggi badan. Bila angkanya < 0,5 kemungkinan Anda memiliki berat badan ideal dan sehat.
5. Cara Mengukur Berat Badan Orang Dewasa dan Anak Berbeda Anak yang punya tubuh gemuk tidak berarti ia sehat. Mereka juga punya batasan berat badan ideal. Untuk anak usia 0 – 12 bulan, maka rumusnya adalah: Berat badan ideal (kg) = [usia (dalam satuan bulan)2] + 4
Apabila anak berusia 1 – 10 tahun dapat menggunakan rumus berikut:
Berat badan ideal (kg) =2 [usia (dalam satuan tahun)] + 8 6. Body Mass Index Bisa Juga Tentukan Berat Badan Optimal untuk Ibu Hamil Untuk menentukan berat apakah badan ibu optimal, bisa dilakukan dengan melihat penambahan berat badan selama 3 trimester kehamilan. Caranya adalah dengan menghitung peningkatan berat badan sebelum kehamilan yang didapatkan menggunakan BMI per trimester. Penambahan berat badan yang dianjurkan : a. Selama trimester 1 atau 3 bulan pertama kehamilan, ibu dianjurkan untuk menambah berat badannya sekitar 1 – 2 kg. b. Menjelang bulan ke-5 kehamilan, berat badan ibu disarankan naik sebesar 1 kg. c. Memasuki 7 bulan kehamilan, berat badan ibu dianjurkan naik 4,5 kg. d. Ketika menginjak usia 9 bulan kehamilan, berat badan ibu justru tidak disarankan naik.
C. Kasus : Tn.X , 52 Tahun , penderita DM yg sudah diamputasi tungkai kiri
bawahnya (dari lutut ke bawah). Saat konsul berat badan 72 kg. Bagaimana anda menghitung kebutuhan energinya? Rumus untuk menghitung kebutuhan energi pria yaitu= 66,5 + 13,8 x (berat badan dalam kilogram) + 5 x (tinggi badan dalam cm) dibagi dengan 6,8 x usia.
Kebutuhan energi pria = 66,5 + 13,8 x 72 + 5 x 170 : 6,8 x 52 = 66,5 + 993,6
+ 850 : 353,6 = 66,5 + 993,6 + 2,403 = 1.062,503 REFERENSI LiveScience. 2013. BMI Not a Good Measure of Healthy Body Weight, Researchers Argue. 2013. Gill T, dkk. 2003. Body mass index, waist hip ratio, and waist circumference: which measure to classify obesity?. Soz Praventivmed. 48(3):191-200. Yvette Brazier. 2020. How much should I weigh for my height and age?. Kemenkes RI. 2017. Tabel Batas Ambang indeks Massa tubuh (IMT). 2017.
KESIMPULAN Analisis Pengaruh Persepsi Perawat Pelaksana tentang Manajemen Keperawatan dan Lingkungan Kerja terhadap Kepuasan Kerja Perawat di Ruang Rawat Inap