Disusun oleh :
UNIVERSITAS KUNINGAN
2023
Perencanaan Sumber Daya Manusia
dan Rekrutmen
TUJUAN PEMBELAJARAN
TP2 Menetapkan permintaan tenaga kerja pada berbagai kateori pekerjaan.halaman 245
TP3 Membahas keuntungan dan kerugian dari berbagai cara untuk menghapus kelebihan
tenaga kerja serta menghindari kekurangan tenaga kerja.halaman 249
TP4 Menguraikan berbagai kebijakan rekrutmen yang digunakan oleh organisasi-
organisasi agar dapat membuat lowongan pekerjaan menjadi lebih menarik.halaman 268
TP5 Menyebutkan berbagai sumber dari para pelamar pekerjaan yang dapat
ditarik,keuntungan dan kerugian relatifnya,serta metode-metode untuk
mengevaluasinya.halaman 272
TP6 Menjelaskan peran perekrut dalam proses rekrutmen, batas-batas yang dihadapi oleh
perekrut, serta peluang-peluang yang tersedia.halaman 282D
MEMASUKI DUNIA BISNIS
Para Perekrut SDM yang Berada di hanya mempekerjakan para pekerja yang sah dengan dua
Garis Depan Pertempuran lmigrasi atau tiga kali tarif bagi dari pekerja ilegal, menurut
Anda,apakah para pelanggan akan mendukung Anda atau
mereka akan meninggalkan Anda dan melakukan bisnis
Apakah Anda bersedia meletakkan pipa saluran
dengan biaya yang lebih rendah dari pesaing Anda?
pembuangan di sepanjang hari saat musim panas
Seorang pengusaha yang menolak untuk mempekerjakan
di Mississippi sebesar $7 per jam? Apakah Anda
para pekerja ilegal, Global Horizons,sedang hancur karena
bersedia memanen daun selada secara manual
para pesaing yang melanggar hukum tersebut terpaksa
selama 12 jam per hari dengan tingkat yang
mengajukan gugatan terhadap para pesaingnya karena
sama? Apakah Anda bersedia mencuci piring di
ditemukan bahwa hal tersebut merupakan satu-satunya
restoran pada lewat tengah malam untuk tingkat
pilihan yang singkat untuk keluar dari bisnis.
tersebut? Jika Anda seperti sebagian besar para
pembaca buku ini,jawaban untuk ketiga Ini merupakan jenis-jenis pertanyaan yang memicu
pertanyaan tersebut mungkin "tidak"-tetapi ini perdebatan nasional tentang hal-hal yang harus dilakukan
merupakan pekerjaan-pekerjaan yang harus digaji di negara ini tentang masuknya tenaga kerja imigran yang
oleh beberapa pengusaha.Mencari para pekerja ilegal,serta mereka yang mengelola SDM di garis depan
yang bersedia melakukan hal semacam itu dari pertempuran ini. Di satu sisi, beberapa orang
merupakan pekerjaan- berpendapat bahwa membentuk program-program "pekerja
pekerjaan yang menuntut fisik, membosankan,ber tamu" atau ketentuan-ketentuan lainnya akan membuat
status rendah, dan bergaji rendah bukanlah usulan para pekerja tersebut menjadi sah. Mereka meneruskan
yang mudah.Kesulitan tersebut menciptakan perbantahan-perbantahan tersebut yang perlu dicatat bahwa
berbagai tantangan dan peluang untuk mencapai ini hanya mengakui kenyataan bahwa para pekerja sudah
keunggulan bersaing sebagaimana perjuangan ada di sini dan para pengusaha (dan perekonomian kita)
dari perusahaan-perusahaan untuk memecahkan sudah kecanduan kepadanya. Jadi,mengapa tidak mencari
masalah tersebut. cara agar dapat membuatnya sah? Selain itu,kelompok
orang itu merupakan salah satu daerah terbesar dari tingkat
pertumbuhan penduduk di AS. Mereka bukan hanya
Satu pemecahan yang paling menggoda untuk semakin mengincar pasar tenaga kerja,tetapi juga pasar
masalah tersebut adalah praktik perekrutan para produk. Contohnya, kita perlu mengakui perlunya layanan
pekerja imigran illegal yang tidak terdokumentasi dari kelompok besar orang tersebut,Wells Fargo Bank
kan.Memang, 24 persen dari pekerjaan-pekerjaan merupakan orang pertama yang menerima kartu identitas
pertanian, 14 persen dari pekerjaan-pekerjaan yang dikeluarkan oleh Pemerintah Meksiko,yang disebut
konstruksi,dan 9 persen dari pekerjaan-pekerjaan matriculas,sebagai dokumentasi untuk membuka rekening
manufaktur pada saat ini telah diperkirakan bank. Bank tersebut menghasilkan lebih dari 500.000
dipekerjakan kepada para pekerja yang tidak rekening baru dan sekarang mewakili 6 persen dari bisnis
terdokumentasikan.Jika Anda merupakan seorang Wells Fargo-serta lebih dari 50 persen tingkat pertumbuhan
pengusaha pada industri tersebut, sumber tenaga bisnis yang baru dalam beberapa tahun terakhir.
kerja tersebut sulit ditolak karena kebanyakan
orang Amerika akan menuntut dua atau tiga kali Perusahaan-perusahaan yang berfokus
tarifitu agar dapat melakukan pekerjaan semacam mempekerjakan para imigran ilegal atau
ini-jika mereka mau melakukan semuanya. memasarkannya sering menyatakan bahwa ini merupakan
Tekanan untuk pergi ke arah tersebut menjadi negara yang dibangun oleh para imigran, dan mereka
lebih menarik ketika semua pesaing Anda hanya membuat"Mimpi Orang Amerika"
melakukannya dan mereka melarikan diri begitu
saja karena berbagai wewenang yang terkadang
mengusut para pengusaha yang terlibat pada
praktik ini. Jika Anda mematuhi hukum dan
mungkin terjadi pada gelombang rakyat berikutnya
yang "miskin,lelah, dan berkerumun yang rindu untuk dan terdokumentasikan.Contohnya,ketika Ann Caroline
bernapas secara bebas",Sebaliknya,orang-orang yang tidak dapat menemukan para pekerja perusahaan
berdebat untuk tindakan keras terhadap imigrasi ilegal konstruksi yang memadai baginya, dia mengetikkan
(dan juga tindakan keras terhadap para pengusaha kata-kata "para pekerja konstruksi Meksiko" dan "para
yang mempekerjakan para imigran ilegal) merasa pekerja yang sah" ke dalam browser situsnya,kemudian
bahwa hal tersebut menghancurkan Mimpi Orang mengirimnya ke situs Labormex Foreign Labor
Amerika bagi mereka yang sudah menjadipenduduk Solutions.Perusahaan tersebut mengkhususkan diri
yang sah.Penelitian menunjukkan bahwa 10 persen dalam mencari para pekerja asing yang sah dan telah
kenaikan penawaran tenaga kerja biasanya
menciptakan database yang memungkinkan para klien
mengakibatkan penurunan upah sebesar 3 persen, dan
di beberapa industri, seperti industri beton,upah jatuh untuk memasuki titik temu ini dari pasar tenaga kerja
lebih dari 15 persen antara tahun 2000 dan yang "asing, tetapi sah".Perusahaan-perusahaan yang
2005.Kejatuhan tersebut hampir benar-benar berkaitan bersaing dengan cara menawarkan biaya-biaya yang
dengan proporsi para pekerja ilegal sehingga banyak rendah, seperti Super 8 Motels dan Sonic Restaurants,
orang yang menyimpulkan bahwa kelompok ini telah berulang kali mencari sumber tersebut sehingga
membahayakan orang-orang yang sudah bekerja di memperoleh manfaat dari tenaga kerja yang murah
industri.Memang,penolakan terhadap para imigran tanpa menderita biaya-biaya yang berkaitan dengan
dapat dilihat paling tajam dari pembentukan tenaga kerja ilegal.Berkaitan dengan cara menemukan
kelompok-kelompok yang baru, seperti dan menggunakan Labormex sebagai sumber dari para
Minutemen,yang semakin mengincar para pengusaha karyawan,Gary Wilkerson,presiden Sonic, menyatakan
yang mempekerjakan para pekerja yang tidak dengan sungguh-sungguh bahwa "Bekerja dengan
terdokumentasikan. Kelompok tersebut berkata bahwa mereka telah menempatkan kami selangkah di depan
"Jika kam dapat memiliki salah satu perusahaan besar
para pesaing kami."
yang di bawah-membelenggu (istilah penjara
Sumber:Artikel B. Grow, "A Body Blow to Illegal
Pemerintah Pusat) serta menyita harta bendanya-kami
akan membuat langkah besar ke depan agar hukum Labor",yang terdapat pada BusinessWeek, 27 Maret
2006, hlm. 86-87; R.S Dunham,"Reasons to Watch
dapat ditegakkan." Whom You Hire",yang terdapat pada BusinessWeek, 8
Januari 2007, hlm.11;B. Grow,"Embracing
Di tengah seluruh perdebatan tersebut,para Elegies",yang terdapat pada BusinessWeek,18 Juli
pengusaha yang agresif di garis depan teknologi 2005,hlm.56-64;S.McMillan,"If We Can Take Down
Just One Employer...,yang terdapat pada
menemukan keunggulan bersaing dengan cara BusinessWeek, 21 Agustus 2006, hlm. 30-32;M.
mempekerjakan para pekerja imigran yang legal Herb's,"Click for Foreign Labor",yang terdapat pada
BusinessWeek, 15 Januari 2007, hlm.71.
Pendahuluan
Seperti digambarkan pada cerita pembukaan,para pengusaha dan manajer SDM tidak berada dalam kehampaan.
Pada banyak kasus,secara serempak,berbagaiigerakan global,tekanan politik, pilihan budaya,dan pengembangan
seluruh pasar produk akan memengaruhi jenis-jenis pekerjaan yang tersedia,dan juga orang-orang yang tersedia
untuk menyediakan tenaga kerja pada harga-harga yang berbeda.Disatu sisi,,sifat pengelolaan SDM yang
dinamis tersebut membuat bidang SDM menjadi menantangdan sulit.Di sisi lain,kerumitan tersebut
memberikan peluang yang besar untuk mengukit sumber-sumber keunggulan bersaing yang unik dan
berkesinambungan jika Anda atau departemen SDM dapat menemukan cara yang lebih baik untuk menjalankan
bisais relatif terhadap para pesaing Anda. Jadi,seperti terdapat pada contoh yang diberikan di atas,perusahaan-
perusahaan yang agresif atau para individu kreatif yang mampu menemukan para pekerja yang sah dan para
pekerja imigran yang terdokumentasikan yang mengisi seluruh posisinya tidak menghadapi risiko-risiko
menjalankan hukum yang keji atau membayar upah lebih tinggi yang mungkin dapat disampaikan kepada
konsumen dalam bentuk biaya-biaya yang lebih tinggi.Perusahaan-perusahaan yang menang pada persaingan
tersebut akan bertumbuh dan berkembang,sedangkan perusahaan-perusahaan yang terlalu pasif atau membuat
berbagai keputusan yang lemah akan kalah.
Persaingan ekonomi semacam ini mendorong sistem kapitalis AS menuju tingkat produktivitas dan kualitas
hidup yang lebih tinggi, dan ini merupakan cerita yang berkelanjutan. Berbagai pertempuran imigrasi yang
dilakukan oleh seseorang dapat dilihat pada koran masa kini yang tidak benar-benar baru,dan generasi
sebelumnya telah datang dengan solusi-solusi unik terhadap masalah-masalah sebelumnya yang sekarang kita
anggap biasa. Contohnya, pada pertengahan tahun 1960-an,di beberapa industri AS seperti pemanenan tomat,
hampir seluruh pekerja merupakan para imigran ilegal dan tenaga yang bekerja untuk membatasi penggunaan
para pekerja imigran. Solusi bagi generasi tersebut adalah pengembangan teknologi mesin yang menggantikan
tenaga kerja manusia dan para petani yang berinvestasi pada mesin-mesin untuk pemanenan tomat secara
mekanis pada akhirnya mengambil alih industri tersebut. Mesin-mesin tersebut diperbolehkan untuk
meningkatkan produktivitas empat kali lipat, sementara pada saat yang sama mengakibatkan pengurangan
tenaga kerja manusia sebesar 75 persen.Saat ini, hampir semua pemanenan tomat dilakukan dengan cara
tersebut dan kami menganggap hal ini terjadi begitu saja. Namun, pada waktu itu, ini merupakan ide baru dan
kreatif yang memisahkan pemenang dengan pecundang pada industri tersebut yang sangat efisien.
Tujuan bab ini adalah menelaah faktor-faktor yang memengaruhi penawaran dan permintaan tenaga kerja,
khususnya berfokus pada hal-hal yang dapat dilakukan para manajer SDM dalam hal perencanaan dan
pelaksanaan kebijakan SDM yang memberikan keunggulan bersaing bagi perusahaan-perusahaan pada
lingkungan yang dinamis.
Ada dua cara utama di mana berbagai tren serta peristiwa sosial dapat memengaruhi para pengusaha, yaitu
melalui (1) pasar konsumen yang memengaruhi permintaan barang dan jasa, serta (2) pasar tenaga kerja yang
memengaruhi penawaran tenaga kerja untuk menghasilkan barang dan jasa. Pada beberapa kasus, seperti yang
kita lihat di cerita pembukaan, pasar mungkin ditandai oleh kekurangan tenaga kerja. Pada kasus lain,pasar
dapat ditandai oleh kelebihan tenaga kerja. Menyesuaikan perbedaan antara penawaran dengan permintaan
tenaga kerja akan menghadirkan tantangan bagi organisasi-organisasi dan cara organisasi tersebut mengatasi hal
tersebut akan memengaruhi daya saing secara keseluruhan.
Ada tiga kunci untuk memanfaatkan pasar tenaga kerja secara efektif sebagai salah satu keunggulan
bersaing.Pertama,perusahaan-perusahaan harus memiliki gagasan yang jelas tentang bentuk SDM pada
saat ini.Secara khusus,perusahaan tersebut perlu mengetahui kekuatan dan kelemahan dari persediaan karyawan
pada saat ini. Kedua, organisasi-organisasi harus mengetahui posisinya di masa mendatang dan menyadari
kehadirannya ketika membentuk SDM yang berhubungan dengan bentuk yang akan
dibutuhkan. Ketiga,di mana ada berbagai perbedaan antara bentuk saat ini dengan
bentuk yang dibutuhkan di masa mendatang,organisasi-organisasi membutuhkan program-program yang akan
ditujukan kepada berbagai perbedaan tersebut. Di bawah kondisi kelebihan tenaga kerja,ini berarti menciptakan
campur tangan perampingan yang efektif.Pada kondisi kekurangan tenaga kerja, ini dapat berarti melancarkan
kampanye rekrutmen yang efektif. Bab ini dapat dilhat pada berbagai alat dan teknologi yang membantu suatu
organisasi dalam mengembangkan dan menerapkan strategi-strategi yang efektif untuk memengaruhi
“ancaman-ancaman" pasar tenaga kerja menjadi peluang-peluang untuk mencapai keunggulan bersaing. Pada
paruh pertama dari bab ini,kami mempersiapkan langkah-langkah yang sebenarnya. Melalui setiap bagian, kita
berfokus terutama pada berbagai tren dan praktik terkini (seperti perampingan, mempekerjakan para pekerja
sementara,dan alih daya) yang dapat berdampak besar terhadap target dan reputasi perusahaan secara
keseluruhan. Pada paruh kedua dari bab ini, kami memperkenalkan Anda dengan proses di mana para individu
menemukan dan memilih pekerjaan-pekerjaan serta peran dari rekrutmen karyawan dalam menjangkau para
individu tersebut dan membentuk pilihan-pilihannya.
Peramalan
Tahap pertama dalam proses perencanaan adalah
peramalan (forecasting),seperti ditunjukkan pada bagian atas dari Figur 5.1. Dalam peramalan karyawan,
manajer SDM berupaya mengetahui penawaran dan permintaan untuk berbagai jenis SDM. Sasaran utamanya
adalah memperkirakan bidang-bidang di dalam organisasi karena di sanalah akan terdapat kekurangan atau
kelebihan tenaga kerja di masa mendatang.
Pada sisi penawaran dan permintaan, peramalan dapat menggunakan salah satu metode,yaitu metode-
metode statistik atau metode-metode penilaian.Metode-metode statistik yang sangat baik untuk menangkap
tren-tren historis tentang permintaan tenaga kerja di perusahaan dan di bawah kondisi-kondisi yang tepat di
mana mereka memberikan berbagai perkiraan yang jauh lebih tepat daripada yang dapat mereka capai melalui
penilaian-penilaian yang subjektif dari peramal manusia. Di sisi lain, banyak peristiwa penting yang terjadi di
pasar tenaga kerja yang tidak memiliki sesuatu yang dapat dijadikan contoh sejarah; oleh karena itu, metode-
metode statistik yang diciptakan dari tren-tren historis sedikit digunakan pada kasus-kasus seperti itu.
Contohnya, ingat cerita yang membuka bab ini. Jika Dewan Perwakilan Rakyat AS mengesahkan undang-
undang yang memungkinkan program pekerja tamu bagi para pekerja Meksiko yang bergerak ke AS, tidak ada
cara sejarah nyata untuk memperkirakan jumlah para pekerja yang akan mengambil manfaat dari peluang baru
tersebut.2Dengan tidak adanya sesuatu yang dapat dijadikan contoh sejarah,seseorang harus mengandalkan
pada berbagai penilaian subjektif yang dikumpulkan dari para ahli dan “dugaan-dugaan terbaik” yang mungkin
menjadi satu-satunya sumber untuk membuat berbagai kesimpulan tentang masa mendatang. Karena berbagai
kekuatan dan kelemahan dari kedua metode yang saling melengkapi, perusahaan-perusahaan yang terlibat
dalam perencanaan SDMbiasanya menggunakan pendekatan seimbang yang meliputi unsur-unsur statistik dan
penilaian.
Pada tingkat yang paling canggih, suatu organisasi mungkin memiliki model-model statistik yang
memperkirakan permintaan tenaga kerja untuk tahun berikutnya yang relatif objektif yang diberikan dari
indikator-indikator statistik yang penting pada tahun sebelumnya. Indikator yang penting (leading indicator)
merupakan ukuran objektif yang memperkirakan permintaan tenaga kerja di masa mendatang secara akurat.
Contohnya,suatu produsen suku cadang kendaraan bermotor yang menjual produknya, Peramalan
(Forecasting)
Upaya-upaya untuk menetapkan penawaran dan permintaan untuk berbagai jenis SDM agar dapat
memperkirakan bidang-bidang di dalam organisasi di mana akan ada kekurangan atau kelebihan tenaga kerja di
masa mendatang.
TP2 Menetapkan Permintaan Tenaga Kerja pada Berbagai Kategori Pekerjaan. Indikatoryang
Penting(Leading Indicator) Ukuran objektif yangmemperkirakan permintaan tenaga kerja di masa mendatang
secara akurat,
terutama kepada para pembuat mobil Big Three, akan menggunakan beberapa statistik yang objektif bagi para
pembuat mobil Big Three selama satu periode waktu agar dapat memperkirakan jumlah permintaan yang akan
ada bagi produk perusahaan pada jangka waktu berikutnya. Tingkat persediaan,tingkat penjualan, tingkat
kesempatan kerja,dan laba pada Big Three selama satu tahun dapat memperkirakan permintaan tenaga kerja
dalam kategori pekerjaan perakit produksi di tahun berikutnya.
Contohnya,dengan menggunakan catatan-catatan historis, seseorang menggunakan teknik-teknik regresi
berganda untuk menilai model perkiraan terbaik agar dapat memperkirakan permintaan para perakit produksi
berdasarkan informasi tingkat penjualan, tingkat persediaan, tingkat kesempatan kerja, dan laba pada Big
Three.Ini bukan merupakan buku statistik sehingga penjelasan terperinci tentang teknik-teknik regresi berada di
luar jangkauan kami. Sebaliknya, di sini, kami hanya mencatat bahwa teknik tersebut akan mengubah informasi
dari empat atau lebih indikator penting yang mengarah pada satu nilai permintaan yang diperkirakan untuk para
perakit produksi yang optimal-setidaknya menurut data historis. Contohnya, permintaan untuk para perawat
dalam suatu masyarakat dapat diperkirakan sangat baik secara historis dengan cara mengetahui usia rata-rata
dari para anggota masyarakat. Jadi, jika usia rata-rata penduduk Amerika akan naik, maka seseorang dapat
mengharapkan adanya peningkatan kebutuhan akan para perawat.Berbagai kajian berdasarkan tren-tren historis
tersebut menunjukkan bahwa perekonomian kita pada tahun 2014 akan membutuhkan lebih banyak dari 1,2 juta
perawat relatif terhadap para perawat yang tersedia saat ini.
mana orang-orang dalam kategori pekerjaan tersebut pada tahun 2007 berasal (di mana mereka berada
pada tahun 2004)?”Sekali lagi,dimulai dengan pekerjaan klerikal (kolom 7),70 persen dari posisi-posisi
klerikal pada tahun 2007 diisi oleh orang-orang yang juga dalam posisi tersebut pada tahun 2004 dan sisanya
30 persen merupakan para karyawan eksternal (mereka bukan bagian dari organisasi pada tahun 2004). Dalam
kategori pekerjaan perakit produksi (kolom 6), 80 persen dari mereka yang menduduki pekerjaan tersebut pada
tahun 2007 menduduki pekerjaan yang sama pada tahun 2004 dan 20 persen lainnya merupakan para
karyawan eksternal. Kategori pekerjaan yang dipekerjakan paling berbeda tampaknya adalah manajer
produksi(kolom 5):75 persen dari mereka yang berada dalam posisi tersebut pada tahun 2007 ditempatkan di
posisi yang sama pada tahun 2004; namun,10 persennya adalah para mantan perakit produksi yang
dipromosikan, 5 persennya adalah para mantan asisten manajer pabrik yang diturunkan pangkatnya, dan10
persennya adalah para karyawan eksternal yang tidak berada di perusahaan pada tahun
Matriks-matriks seperti itu sangat berguna untuk grafik< tren historis tentang penawaran tenaga kerja
perusahaan. Lebih penting lagi, jika kondisi-kondisi tetap agak konstan, matriks-matriks tersebut juga dapat
digunakan untuk merencanakan masa mendatang.Contohnya, jika kami yakin bahwa kami akan memiliki
kelebihan tenaga kerja pada kategori pekerjaan perakit produksi dalam tiga tahun ke depan, kami berkata bahwa
hanya dengan memulai membekukan para karyawan eksternal, jajaran dari posisi tersebut akan berkurang
sebesar 20 persen bagi diri mereka sendiri. Demikian pula,jika kami yakin bahwa kami akan memiliki
kekurangan tenaga kerja di bidang tenaga penjualan, matriks memberitahukan kepada kami bahwa kami
mungkin ingin (1) mengurangi jumlah tingkat perputaran secara sukarela pada posisi ini karena 35 persen dari
mereka yang berada pada kategori tersebut meninggalkan perusahaan setiap tiga tahun, (2) mempercepat
pelatihan bagi mereka yang berada pada kategori pekerjaan magang bagian penjualan sehingga mereka dapat
dipromosikan lebih cepat daripada di masa yang lalu, dan/atau (3) memperluas rekrutmen eksternal dari para
individu untuk kategori pekerjaan tersebut karena 20 persen dari para pemegang jabatan yang ditarik dari
sumber tersebut biasanya tidak cukup memenuhi berbagai kebutuhan di masa mendatang. Seperti permintaan
tenaga kerja, hal-hal yang dapat dijadikan contoh sejarah untuk penawaran tenaga kerja mungkin tidak selalu
menjadi berbagai indikator yang dapat diandalkan tentang tren-tren di masa mendatang. Jadi, peramalan-
peramalan statistik
2004 2 tentang penawaran
tenaga kerja juga
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) perlu dilengkapi
Manajer penjualan 0,95 dengan metode-
0.05 metode penilaian.
Tenaga penjualan 0,05
0.35
0,60
Karyawan magang bagian
penjualan
0.20 0.30 Menetapkan
Asisten manajer pabrik 0,50 Kelebihan at
Manajer produksi 0,90 0,05 0.05 au
Kekurangan
Perakit produksi 0.10 0,75 0.15 Tenaga
Klerikal 0.10 0,80 0.10 Kerja
Tidak berada di dalam organisasi 0,00 0,20 0.70 0.30
Begitu peramalan tentang permintaan dan penawaran tenaga kerja diketahui, perencana dapat membandingkan
angka-angka agar dapat memastikan adanya kekurangan atau kelebihan tenaga kerja pada tiap-tiap kategori
pekerjaan. Ketika peramalan tersebut ditetapkan,organisasi dapat menentukan hal-hal yang akan dilakukan
tentang masalah-masalah potensial tersebut. Contohnya, sebelumnya, kita mencatat bahwa hal tersebut relatif
mudah diperkirakan dari data historis bahwa AS mungkin akan mengalami kekurangan perawat dan para
pekerja yang memiliki pengetahuan tentang tenaga nuklir di masa mendatang.
Hal ini juga mudah diperkirakan bahwa kekurangan pengrajin terampil pada saat ini cenderung memburuk
di tahun-tahun mendatang, yaitu pekerjan-pekerjaan seperti pekerja barang besi,teknisi,pekerja lembaran
logam,tukang pasang pipa,tukang ledeng, dan tukang lasdengan permintaan' yang besar.Bagian ini
berasal dari fakta bahwa produksi mesin-mesin berat di sepanjang waktu pada tingkat-tingkat yang tinggi dan
tidak menunjukkan tanda-tanda akan menurun. Di samping itu, penuaan infrastruktur bangsa telah menciptakan
kebutuhan yang sangat besar untuk memperbaiki berbagai jembatan dan terowongan.Namun,saat ini,rata-rata
usia pekerja pada kategori pekerjaan tersebut adalah 55 tahun,yang dipadukan dengan keengganan orang-orang
muda yang tertarik pada pekerjaan yang sulit dan menuntut fisik,telah mengakibatkan kekurangan penawaran
pekerja dengan berbagai keterampilan tersebut yang hanya akan memburuk. Hal Connor, manajer SDM pada
suatu perusahaan yang menghasilkan mesin dehidrasi
TP3 Membahas Keuntungan dan Kerugian dari Berbagai Cara untuk Menghapus Kelebihan Tenaga Kerja dan
Menghindari Kekurangan Tenaga Kerja. dan kompresi, pernah berkata bahwa“Kita membutuhkan para tukang
las seperti orang kelaparan yang membutuhkan makanan." Persaingan untuk menarik para pekerja tersebut akan
memutuskan bahwa lebih dari faktor-faktor lainnya, perusahaan-perusahaan akan bertahan, makmur, dan akan
keluar dari bisnis.
Seperti ditunjukkan pada kotak "Bersaing melalui Kesinambungan Usaha,para pedagang yang terampil bukan
satu-satunya kategori pekerjaan yang mungkin ditandai adanya kekurangan tenaga kerja. Dalam bidang
akuntansi, pertempuran tersebut terjadi pada saat ini bagi orang berbakat di masa mendatang dan pertempuran
tersebut semakin banyak dilancarkan pada awal kehidupan pelamar yang potensial.
SUMBER:Artikel N. Byrnes,"Get 'Em While They're Young",yang terdapat pada BusinessWeek, 22 Mei 2006,
hlm. 86-87; B. Leak, "The Draft Picks Get Younger", yang terdapat pada BusinessWeek, 8 Mei 2006, hlm.96;
A. Singh,"Firms Court New Hires-In High School",yang terdapat pada The Wall Street Journal, 15 Agustus
2006,hlm.B5
Tabel 5.3
Berbagai
Pilihan untuk
Menghindari
Kekurangan
Tenaga Kerja
yang
Diharapkan
PILIHAN KECEPATAN PENGHAPUSAN
1. Kerja lembur Cepat Tinggi
2. Para karyawan sementara Cepat Tinggi
3. Alih daya Cepat Tinggi
4. Perpindahan akan pelatihan ulang Lambat Tinggi
5. Pengurangan tingkat perputaran Lambat Sedang
6. Perekrutan karyawan eksternal yang baru Lambat Rendah
7. Inovasi teknologi Lambat Rendah
Tahap ini penting karena banyak pilihan yang tersedia bagi perencana yang sangat berbeda dalam hal biaya,
kecepatan, efektivitas,jumlah penderitaan manusia, dan penghapusan (betapa mudahnya perubahan dapat
dibatalkan). Contohnya,jika suatu organisasi dapat mengantisipasi kelebihan tenaga kerja yang cukup jauh di
muka,hal itu mungkin dapat membekukan perekrutan, kemudian membiarkan proses pengurangan tenaga kerja
terjadi secara alamiah karena menyesuaikan ukuran angkatan kerja. Jika berhasil,suatu organisasi kemungkinan
dapat menghindari pemutusan hubugan kerja sama sekali sehingga tidak ada seorang pun yang harus
kehilangan pekerjaan.
Sayang nya,bagi banyak pekerja,pada sepuluh tahun terakhir, organisasi biasanya tanggap terhadap
kelebihan tenaga kerja yang telah menciut dan penderitaan manusia yang cepat,tetapi tinggi. Penggunaan
perampingan secara luas merupakan faktor yang berkontribusi dalam jumlah terbesar dari berbagai
kebangkrutanpribadiyang pernah dicatat di AS. Di belakang dampak perekonomian tersebut,juga
terdapatdampak psikologis yang melampaui batas dan memengaruhi para keluarga, peningkatan angka
perceraian,penganiayaan anak, serta kecanduan narkoba dan alkohol.?Organisasi biasanya tanggap terhadap
kekurangan tenaga kerja yang telah mempekerjakan par karyawan sementara atau alih daya,serta berbagai
tanggapan yangcepatdan tinggi
daerah Selatan dan pegunungan di Barat. Contohnya,Universal Studios memindahkan operasi-operasinya keluar
dari Los Angeles menuju Orlando,Florida,di mana biaya untuk menghasilkan acara televisi lebih dari 40 persen
yang lebih sedikit daripada di Los Angeles," Sebagian perubahan tersebut juga terjadi karena pekerjaan
berpindah dari As sama sekali.Misalnya, mendekati 300,000 pekerjaan kantor yang dipindahkan dari AS ke
India pada tahun 2003 saja,"
Walaupun dewan juri masih berada di luar untuk memutuskan apakah upaya-upaya perampingan tersebut
telah meningkatkan efektivitas organisasi,beberapa tanda awalnya adalah hasil-hasilnya belum memenuhi
harapan hidup. Suatu kajian dari majalah Fortune terhadap 100 perusahaan menunjukkan bahwa sebagian besar
perusahaan yang mengumumkan acara kampanye perampingan memiliki kinerja keuangan yang lebih
buruk,bukannya lebih baik di tahun-tahun berikutnya.12 Pengaruh negatif dari perampingan terhadap kinerja
tersebut sangat tinggi di antara perusahaan-perusahaan yang terlibat pada praktik-praktik pekerjaan dengan
keterlibatan yang tinggi,seperti mempekerjakan tim-tim dan insentif-insentif pembayaran berdasarkan kinerja.
Dengan demikian, semakin banyak perusahaan yang mencoba untuk bersaing melalui SDM, dampak yang lebih
parah dari pemutusan hubungan kerja terdapat pada produktivitas.3
Kegagalan dari banyak upaya perampingan untuk meningkatkan kinerja jangka panjang telah menyebabkan
sedikit penurunan penggunaan taktik tersebut pada tahun 2006, ketika jumlah perampingan pada perekonomian
AS secara agregat turun kembali pada tingkat awal di tahun 1990.14 Namun, banyak pengusaha yang terlibat
pada taktik tersebut sehingga penting untuk memahami hal-hal yang termasuk kampanye perampingan yang
efektif melawan kampanye perampingan yang tidak efektif.Tampaknya, ada sejumlah alasan dari kegagalan
upaya perampingan yang paling memenuhi harapan dalam hal peningkatan kinerja perusahaan. Pertama,
meskipun penghematan biaya pada awalnya mempunyai dampak yang bertambah dalam jangka pendek dan
jangka panjang berdampak terhadap upaya perampingan yang dikelola secara tidak benar dapat menjadi
negatif.Perampingan tidak hanya menyebabkan hilangnya bakat; pada banyak kasus,hal tersebut mengganggu
jaringan-jaringan sosial yang diperlukan agar dapat meningkatkan kreativitas dan fleksibilitas.15Kedua,banyak
kampanye perampingan melepaskan orang-orang yang ternyata merupakan aset yang tidak tergantikan. Bahkan,
satu survei menunjukkan bahwa 80 persen darii kasus di mana perusahaan-perusahaan pada akhirnya
menggantikan beberapa orang yang dilepaskannya, Memang, praktik perekrutan kembali para pekerja
yang sebelumnya diberhentikan telah menjadi begitu rutin sehingga semakin banyak organisasi yang
menggunakan peranti lunak yang sebelumnya digunakan untuk melacak para pelamar kerja sampai para
karyawan yang diberhentikan.16
Alasan ketiga tentang upaya-upaya perampingan yang sering kaligagal para karyawan yang bertahan dari
penyingkiran sering kali menjadi berpikiran sempit egois,dan menghindari risiko.Tingkat motivasi
menurunkarena berbagai promosi di masa mendatang -atau bahkan di masa mendatang-dengan perusahan
yang mati. Banyak karyawan juga mulai mencari berbagaialternatifpeluang citra perusahaan pasar tenaga
kerja sehingga lebih sulit untuk merekrut para Publikasi negatif yang berkaitan dengan kampanye
perampingan juga dapat merugihal
Figur 5.2
Penuaan
Penduduk
AS,Tahun
2000-2020
berbagai masalah. Pertama, para pekerja yang lebih tua terkadang lebih mahal daripada para pekerja yang lebih
muda karena masa kerjanya lebih lama, lebih tingginya biaya kesehatan,dan sumbangan dana pensiun yang
lebih tinggi. Ketika nilai dari pengalaman seimbang dengan biaya-biayanya, para pengusaha bersikap baik;
tetapi jika tidak, sulit untuk melewati biaya-biaya tersebut bagi para konsumen. Kedua, karena para pekerja
yang lebih tua biasanya menempati berbagai pekerjaan yang dibayar terbaik, para pengusaha terkadang
mencegah merekrut atau menghalangi kemajuan para pekerja yang lebih muda. Ini menjengkelkan bagi para
pekerja yang lebih muda dan meninggalkan organisasi dalam posisi berbahaya jika para pekerja yang lebih tua
memutuskan untuk pensiun.
Dalam menghadapi berbagai tekanan demografis seperti itu, banyak perusahan mencoba melakukan
pengurangan tenaga kerja secara sukarela di antara para pekerjanya yang lebih tua melalui program insentif
pensiun dini. Program-program tersebut datang dalam berbagai bentuk yang tidak terbatas,tergantung dari
caranya yang menguntungkan dan mencapai keberhasilan yang bervariasi.Meskipun beberapa penelitian
menunjukkan bahwa program-program tersebut tidak menimbulkan pengurangan tenaga kerja di antara
para pekerja yang lebih tua dengan kinerja yang lebih rendah,2 sebagian besar keberhasilan program
tersebut bergantung pada keakuratan peramalan.Contohnya,di FedEx, perusahaan harus bergerak cepat untuk
mencari para pekerja pada waktu musin liburan yang ramai di tahun 2003, ketik lebih banyak orang memilih
untuk mengambil paket-paket pensiun dini daripada mengharapkannya.Sebaliknya,diElectronic Data
Systems,hanya sepertiga dari jumlah orang terpilih yang diantisipasiuntuk menerima perekrutan kembali pada
program tahun 2004yang harus diterapkan kembali pada an denn engkaian bujukan yang lebih
menguntungkan.Meskipun berbeg kesalahan pada kedua arah dapat menjadi mahal, program yangtidak
menciptakan serangkaian masalah tambahan jika para karyawan mulai berpikir bahiwa membuat proses
penghitungan penawaran tenaga kerja di masa mendatang menjadijuh
lebih rumit. Seperti dikatakan salah seorang manajer SDM, "Ini masalah yang sangat berisiko.Anda harus
mendorong orang keluar dan memberitahukan kepadanya bahwa ini merupakan tawaran terbaik yang akan
Anda peroleh.”22
Untuk alasan ini dan lainnya, banyak organisasi bergerak dari program-program pensiun dini menuju
program-program pensiun secara bertahap. Program-program pensiun secara bertahap memungkinkan
organisasi untuk menarik para pekerja lebih tua yang berpengalaman sekaligus mengurangi jumlah jam
kerjanya (sehingga mengurangi biaya). Pilihan tersebut sering membantu para pekerja secara psikologis
sehingga dapat memudahkan untuk pensiun, bukannya mendorong sekaligus menjadi jalan hidup yang sangat
berbeda.23
Pada akhirnya, banyak program pensiun dini hanya diubah menjadi perekrutan kembali bagi para pekerja
tertentu yang tidak ada hubungannya dengan usia.Contohnya, pada tahun 2006, Ford mengurangi jumlah serikat
tenaga kerja hampir 50 persen dengan menggunakan perekrutan kembali pekerja lintas lembaga. Tergantung
dari lamanya pengabdian,sejumlah karyawan menerima sedikitnya $35.000 untuk keluar,sedangkan orang-
orang dengan masa jabatan terpanjang menerima sebanyak $145.000.24
besar yang dihadapi pada perusahaan yang berbeda. Jadi,para karyawan sementara terkadang dapat membantu
para pengusaha sebagai tolak ukur dan meningkatkan praktik-praktiknya.
Kerugian-kerugian tertentu dari merekrut para pekerja sementara harus diatasi agar dapat menggunakan
sumber tenaga kerja secara efektif. Contohnya, sering kali ada ketegangan di antara para karyawan sementara
dengan para karyawan tetap.Survei-survei menunjukkan bahwa 33 persen dari para karyawan tetap merasakan
bantuan sementara sebagai ancaman terhadap keamanan pekerjaan mereka sendiri. Hal ini dapat menyebabkan
rendahnya tingkat kerja sama, dan pada beberapa kasus,sabotase langsung jika tidak dikelola dengan baik.
Perusahaan-perusahaan lebih mungkin memperoleh berbagai keunggulan kinerja dari para karyawan sementara
ketika kumpulan pekerja pada saat ini memandang keamanan kerjanya relatif tinggi ketika mereka merasa
terancam.26
Ada beberapa kunci untuk mengelola permasalahan tersebut. Pertama,organisasi harus dipercaya dalam
upaya perampingan apa pun sebelum mulai membawa pada pekerjaan sementara. Upaya perampingan hampir
seperti kematian keluarga bagi para karyawan yang bertahan dan selang waktu yang layak harus ada sebelum
para pekerja sementara yang baru diperkenalkan ke dalam konteks tersebut. Tanpa penundaan waktu ini, akan
ada pembauran yang dirasakan antara upaya perampingan (yang merupakan ancaman) dan para karyawan
sementara yang baru (yang mungkin dirasakan oleh beberapa orang sebagai orang luar yang telah direkrut
untuk menggantikan teman-teman yang lama). Setiap kenaikan permintaan tenaga kerja setelah upaya
perampingan mungkin pertama kali harus dipenuhi dengan melakukan perluasan kerja lembur yang diberikan
kepada para karyawan tetap. Jika permintaan ini tetap dari waktu ke waktu, seseorang dapat lebih yakin bahwa
kenaikan tersebut tidak bersifat sementara dan tidak akan ada kebutuhan pemutusan hubungan kerja di masa
mendatang. Berbagai jangkauan perluasan kerja lembur pada akhirnya akan mengenakan pajak kepada para
karyawan tetap,yang kemudian akan lebih mudah menerima prospek untuk merekrut para karyawan sementara
agar dapat membantu mengurangi bebannya.
Kedua,jika organisasi khawatir dengan berbagai reaksi dari para pekerja tetap kepada para pekerja
sementara, hal itu mungkin ingin keluar dari cara-caranya merekrut para karyawan sementara yang "tidak
terancam". Contohnya, meskipun sebagian besar para pekerja sementara menginginkan tugas-tugas
sementaranya berubah menjadi pekerjaan tetap (75 persen dari mereka yang disurvei menyatakan
harapan tersebut), tetapitidak semua melakukannya. Beberapa pekerja lebih suka akan kebebasan
penetapan pekerjaan sementara. Para pekerja tersebut merupakan para pekerja sementara yang ideal bagi
perusahaan dengan para pekerja tetap yang takut. Pada banyak kasus, dengan mempekerjakan para pekerja
sementara,perusahaan-perusahaan memiliki akses pada jenis karyawan tersebut dan menjelaskan tingkat
pertumbuhan yang sangat besar ba perusahaan-perusahaan pada industri.Contohnya,Manpower Inc.,salah satu
agen pekerjaan sementara yang besar, telah melihat peningkatan harga saham lebih dari 35 persen antara tahun
2005 dan 2007.27
Tentu saja,dalam usaha untuk meyakinkan para karyawan tetap bahwa mereka dihargai dan tidak akan
digantikan oleh para pekerja sementara,organisasi tidak harus menciptakan persepsi bahwa para pekerja
sementara merupakan warga organisasi kelas dua. Karyawan SDM juga dapat mencegah perasaan-perasaan
masyarakat tingkat dua dengan memastikan bahwa agen pekerjaan sementara menyediakan berbagai manfaat
bagi para pekerja sementara yang paling minimal dapat dibandingkan dengan para pekerja tetap dengan siapa
mereka berinteraksi. Hal ini tidak hanya akan mengurangi kesenjangan manfaat antara para pekerja tetap
dengan para pekerja paruh waktu,tetapi juga membantu menarik para pekerja paruh waktu terbaik di tempat
pertama.
Alih Daya dan Offshoring
Meskipun seorang karyawan sementara dapat dibawa untuk mengelola satu pekerjaan, suatu perusahaanpada
berbagai kasus lain mungkin tertarik untuk mendapatkan serangkaian pengabdian yang jauh lebih luas yang
dilakukan di luar organisasi; ini disebut alih daya (outsourcing). Alih daya merupakan pilihan logis ketika suatu
perusahaan tidak hanya memiliki keahlian tertentu serta tidak bersedia menginvestasikan waktu dan usahanya
dalam mengembangkan hal tersebut. Contoh ironisnya, perusahaan-perusahaan semakin banyak melakukan alih
daya dari banyak tugas manajemen SDM kepada para pekerja dari luar yang mengkhususkan diri secara efisien
dalam menjalankan lebih banyak tugas administrasi rutin yang berkaitan dengan fungsi tersebut. Figur 5.3
memperlihatkan peramalan tingkat pertumbuhan pada industri alih daya SDM/human
Nelson Hall menempatkan pasar multiproses HRO sebesar $1.475 miliar pada tahun 2010 bagi pasar
menengah,yang didefinisikan sebagai perusahaan-perusahaan dengan karyawan 1.000-10.000 orang.Nelson
Hall mendefinisikan multiproses HRO sebagai dua atau lebih tugas-tugas SDM utama yang dialihdayakan
kepada seorang pekerja sehingga pasar tersebut lebih luas daripada pasar HRO secara menyeluruh
Figur 5.3
Peramalan
Multiproses
Alih Daya
SDM di AS
yang terjadi dan banyak dilihat sebagai yang tidak dapat dielakkan sudah lama
terlambat dan itu telah dibuat sebelumnya. sehingga tidak sah,seperti di negara-
negara Cina,India,dan orang-orang di Eropa Timur yang mencoba menaiki
jenjang keterampilan pekerjaan yang tersedia.Di India saja, meskipun 85 persen
pekerjaan dilakukan secara offshoring pada tahun 2000 yang tercermin di pusat
layanan informasi, pada tahun 2006 dikurangi hingga 35 persen.Saat ini,pertumbuhan di India pada
kontrak-kontrak gaji yang lebih tinggi berhubungan
dengan perbaikan proses bisnis, memproses pegadaian,menangani Haim-klaim asuransi, mengatur gaji,
serta membaca sinar-X dan tes-tes kesehatan lainnya.3 Banyak pekerjaan pusat layanan informasi yang
sederhana dipindahkan ke India yang bergerak lebih dalam ke pedesaan India3, atau ironisnya, bergerak
kembali ke AS. Memang, berbagai pekerjaan pusat layanan informasi semakin sering dilakukan oleh para
pekerja AS yang sekarang beroperasi di rumah mereka sendiri, bukan di pusat layananinformasi yang
besar seperti yang dijalankan di luar negeri. Salah satu survei terbaru menunjukkan bahwa 25 persen
karyawan pusat layanan informasi berkantor pusat di rumah mereka sendiri, dan beberapa survei
memperkirakan bahwa hal ini akan tumbuh sebesar 25 persen antara tahun 2006 dan 2010.33 Meskipun
hal tersebut mungkin tampak problematis bagi para pengusaha AS, faktanya, jika dikelola secara efektif,
perusahaan-perusahaan yang melakukan offshoring pada aspek-aspek tertentu dari pekerjaan akan
memperoleh keunggulan bersaing yang tidak dapat dimungkiri atas para pesaingnya. Mengabaikan
sumber keunggulan tersebut merupakan tindakan mengalahkan diri sendiri dan serupa dengan meletakkan
satu kepala di atas pasir. Contohnya, Levi-Strauss berusaha selama bertahun-tahun bersaing dengan
produsen celana jeans lainnya yang berbiaya rendah dengan melakukan offshoring kepada tenaga
kerjanya. Namun, setelah bertahun-tahun,satu demi satu pabrik ditutup. Pada tahun 2003, perusahaan
akhirnya menyerah dan menutup seluruh pabriknya di AS. Peristiwa Dengan1 demikian, perusahaan
mungkin dapat menghindari kehilangan lebih dari $20 juta.
Ketika membuat keputusan untuk melakukan offshoring pada beberapa produk atau
jasa,organisasi organisasi harus mempertimbangkan beberapa faktor penting. Banyak orang yang tidak
mampu melihat sebelum mereka melompat untuk melakukan ofshoring terhadap gerakan orang untuk
mengikuti sesuatu
mengisi posisi pimpinan, ini diumumkan melalui beberapa iklan pekerjaan secara online yang
mengakibatkan luapan hampir 1.000 daftar riwayat hidup.1
Sasaran rekrutmen karyawan bukanlah untuk membedakan di antara para pelamar yang berkualifikasi
layak. Merekrut dan memilih karyawan baru merupakan proses yang rumit.Setiap tugas sebenarnya cukup
sulit dilakukan dengan berhasil, bahkan ketika seseorang terfokus dengan baik.Organisasi-organisasi yang
dengan jelas mencoba untuk melakukan keduanya pada saat yang sama mungkin tidak akan melakukan
keduanya dengan baik. Contohnya, penelitian menunjukkan bahwa para perekrut memberikan sedikit
informasi tentang perusahaan ketika melakukan berbagai wawancara dengan tujuan ganda (wawancara-
wawancara yang terfokus pada merekrut dan memilih para pelamar). Selain itu, para pelamar rupanya
mengingat sedikit informasi tentang perekrutan organisasi setelah melakukan wawancara dengan tujuan
ganda.8 Akhirnya, para pelamar kurang menanggapi secara positif terhadap wawancara yang sangat
terstruktur,tetapi ini justru jenis wawancara yang memiliki keabsahan tertinggi dalam membuat keputusan
penyaringan yang efektif.49
Karena perbedaan-perbedaan strategis di antara perusahaan-perusahaan(lihat Bab 2), kepentingan
yang ditugaskan untuk rekrutmen mungkin berbeda.50 Secara umum,seperti yang ditunjukkan pada Figur
5.4, seluruh perusahaan harus membuat keputusan-keputusan pada tiga bidang perekrutan:(1)kebijakan-
kebijakan karyawan yang memengaruhi jenis-jenis pekerjaan yang ditawarkan oleh perusahaan; (2)
sumber-sumber rekrutmen yang digunakan untuk mencari para pelamar yang memengaruhi jenis-jenis
orang yang melamar; serta (3) berbagai karekteristik dan perilaku dari perekrut.Pada gilirannya,hal ini
akan berpengaruh terhadap sifat lowngan pekerjaan dan sifat orang-orang yang melamar
pekerjaan dengan membentuk keputusan-keputusan pilihan pekerjaan.
Kebijakan-kebijakan Karyawan
karyawan merupakan istilah umum yang kami gunakan Untukmengacu pada keputusan-keputusan
organisasi yang memengaruhi sifat lowongan departemen sebesar $8 juta hanya selama 12 minggu
setelah keluar dari tempat latihan. Jika berhasil,para orang yang dilatih tersebut dapat menjadi para
manajer dari toko-toko kecil paling sedikitnya selama tiga tahun. Beberapa karyawan yang memulai
karier di Target pada usia 24 tahun adalah wakil presiden senior regional pada saat dirinya berusia 30
tahun.55
Imbalan Ekstrinsik dan Intrinsik
Karena pembayaran gaji merupakan karekteristik pekerjaan yang penting bagi hampir seluruh pelamar,
perusahaan-perusahaan yang mengambil pendekatan pembayaran gaji “memimpin pasar”-yaitu kebijakan
membayar upah yang lebih tinggi daripada pasar pada saat ini-memiliki keunggulan dalam perekrutan.
Pembayaran gaji juga dapat membuat pekerjaan yang coraknya kurang diminati-misalnya membayar
upah yang lebih tinggi kepada para karyawan yang bekerja pada jam kerja tengah malam. Jenis-jenis jam
kerja tertentu dan bentuk-bentuk lain dari kompensi umum yang berbeda-beda akan dibahas lebih
terperinci dalam bab-bab yang berfokus pada strategi-strategi kompensasi. Kami hanya berkata di sini
bahwa kebijakan-kebijakan"memimpin" membuat lowongan pekerjaan tertentu lebih menarik bagi para
pelamar.
Organisasi-organisasi yang bersaing untuk mencari para pelamar berdasarkan pembayaran gaji akan
melakukannya dengan menggunakan bentuk-bentuk pembayaran gaji selain upah dan gaji. Pada tahun
1990-an, banyak pengusaha berusaha merekrut para karyawan dengan janji-janji tentang rencana-rencana
opsi saham. Namun, resesi pada tahun 2001 mengakibatkan nilai saham turun drastis sehingga
mengurangi daya tarik dari bujukan tertentu. Selain itu, banyak orang menyadari adanya berbagai batasan
terhadap rencana-rencana opsi saham yang dibangkitkan dari kebangkrutan Enron pada Desember
2001.Beberapa karyawan tingkat rendah dan menengah dari Enron memegang opsi saham senilai lebih
dari $1 juta. Ketika saham Enron mulai melonjak, perusahaan mencegah para karyawan untuk
mencairkan opsi-opsinya dan meninggalkan banyak orang yang tidak berdaya melihat sahamnya menjadi
tidak berharga. Seluruh karyawan Enron lainnya yang memiliki rencana 401 (k) berdasarkan pada saham
Enron (yang mereka juga tidak dapat menjualnya) juga menderita. Itu hanya memperburuk keadaan
ketika Komisi Sekuritas dan Bursa AS menyarankan bahwa para eksekutif puncak Enron melakukan
penjualan saham sesaat lebih dari $1 miliar secara ilegal sebelum pemberitaan tentang kebangkrutan.
Namun, ada berbagai batasan tentang hal-hal yang dapat dilakukan dalam menggunakan pembayaran gaji
agar dapat menarik orang untuk pekerjaan tertentu. Contohnya,karena perang yang sedang berlangsung di
Irak dan Afganistan, Angkatan Darat AS berjuang dan gagal memenuhi sasaran-sasaran perekrutan pada
tahun 2005 untuk para tentara yang baru, meskipun menawarkan sebesar $20.000 apabila
menandatangani bonus dan kenaikan gaji dasar sebesar $400 per bulan untuk posisi-posisitentara berjalan
kaki.Seperti dikatakan General Michael Rochelle, kepala perekrutan Angkatan Darat,"Kami tidak dapat
mulai menuruni lereng licin di mana kami bergantung pada uang agar dapat memikat orang untuk masuk.
Kenyataannya adalah sementara kami paling tidak harus kompetitif,kami tidak akan pernah mampu apa
pun penyebabnya.Perusahaan-perusahaan yang tidak memiliki berbagai ketentuan pekerjaan yang sesuka
hati biasanya memiliki berbagai kebijakan proses yang wajar secara luas.Secara resmi, berbagai kebijakan
proses yang wajar (dueprocess policies) mempersiapkan langkah-langkah yang dapat dilakukan oleh
karyawan agar dapat mengajukan banding terhadap keputusan pemutusan hubungan kerja. Pada akhir-
akhir ini, berbagai keputusan pengadilan telah semakin mengikis hak-hak pengusaha untuk
memberhentikan para karyawan dengan bebas.5° Agar dapat melindungi diri dari gugatan pemberhentian
yang salah, para pengusaha didorong untuk menyatakan dengan tegas pada seluruh dokumentasi
perekrutan yang resmi bahwa pekerjaan tersebut dilakukan "sesuka hati".
Beberapa penulis telah berkata begitu jauh dengan menunjukkan bahwa seluruh proses yang disebutkan
harus dihilangkan dari buku-buku pedoman perusahaan,buku petunjuk karyawan, dan brosur perekrutan.°
Meskipun hal itu mungkin memiliki beberapa keuntungan hukum, keamanan pekerjaan merupakan aspek
penting bagi banyak pelamar pekerjaan. Organisasi merekrut materi-materi yang mengutamakan proses
yang wajar, hak banding, dan mekanisme keluhan yang mengirim pesan bahwa keamanan pekerjaannya
tinggi; berbagai kebijakan pekerjaan yang sesuka hati menyarankan sebaliknya. Penelitian menunjukkan
para pelamar pekerjaan mencari perusahaan dengan berbagai kebijakan proses yang wajar yang lebih
menarik daripada perusahaan dengan berbagai kebijakan pekerjaan yang sesuka hati
Periklanan Citra
Organisasi-organisasi sering kali mengiklankan berbagai lowongan tertentu (dibahas di bawah bagian
“Sumber-sumber Rekrutmen"). Akan tetapi, organisasi-organisasi terkadang hanya beriklan agar dapat
mempromosikan dirinya sebagai tempat yang baik untukbekerja secara umum.2 Periklanan citra tersebut
terutama penting bagi perusahaan-perusahaan pada pasar tenaga kerja yang sangat kompetitif yang
menganggap dirinya mempunyai citra yang buruk.63 Penelitian memang menunjukkan bahwa dampak
citra perusahaan terhadap berbagai reaksi pelamar hanya menempati posisi kedua dalam hal sifat
pekerjaannya sendiri. Meskipun tidak menyediakan informasi tentang pekerjaan tertentu, periklanan
citra sering kali efektif karena para pelamar pekerjaan mengembangkan berbagai gagasan
tentang reputasi umum perusahaan (misalnya citra mereknya), kemudian melampaui batasnya agar dapat
memengaruhi harapan-harapannya tentang sifat pekerjan tertentu atau karier di dalam organisasi,s
Walaupun seseorang pernah berkata bahwa tidak namanya reklame yang buruk, hal tersebut tidak selalu
benar dalam hal perekrutan. Meskipun pengetahuan lebih baik daripada kurangnya pengetahuan
secara umum,para pelamar tampaknya paling peka terhadap reklame
yang buruk sehingga berbagaikampanye periklanan sering digunakan untuk mencoba mengirim
pesan Positif tentang organisasi." Meskipun perusahaan dapat mencoba menciptakan citra
dengan menggunakan iklan televisi atau halaman situs, penelitian menunjukkan bahwa hubungan
tatap muka(seperti yang diadakan oleh pameran pekerjaan) merupakan cara yang lebih kuat untuk
meningkatkan citra seseorang. Penelitian menunjukkan bahwa bahasa yang berkaitan dengan citra merek
organisasi sering kali mirip dengan berbagai uraian sifat kepribadian yang mungkin lebih sering
digunakan oleh seseorang untuk melukiskan orang lain
(seperti inovatif,kompeten,atau jujur).“Kemudian,berbagai persepsi tersebut memengaruhi sejauh apa
orang tersebut merasa tertarik pada organisasi, terutama jika ada kesesuaian yang baik di antara sifat. sifat
pelamar dengan sifat-sifat yang dilukiskan oleh organisasi. Para pelamar tampak sangat peka terhadap
masalah-masalah keragaman dan yang tercakup pada jenis-jenis iklan tersebut,serta organisasi-organisasi
yang mengiklankan citranya harus keluar dari caranya agar dapat memastikan bahwa para pelaku dalam
iklan-iklannya mencerminkan sifat para pendukung pasar tenaga kerja yang luas di mana mereka
mencoba memikat dalam hal ras, jenis kelamin,dan budaya.
Apakah sasarannya untuk memengaruhi persepsi masyarakat secara umum atau bagian-bagian
tertentu dari pasar tenaga kerja, penelitian menunjukkan dengan jelas bahwa para pencari kerja
membentuk berbagai keyakinan tentang sifat organisasi dengan baik sebelum mereka memiliki
pengalaman wawancara langsung dengan perusahaan-perusahaan.Dengan demikian, organisasi-organisasi
harus menilai reputasinya secara sistematis di pasar tenaga kerja dan memperbaiki segala kekurangan
yang dapat diketahui relatif terhadap citra yang dikehendaki.
Sumber-sumber Perekrutan
Sumber-sumber perekrutan para karyawan potensial perusahaan merupakan aspek penting dari
keseluruhan strategi rekrutmen. Total pasar tenaga kerja adalah luas; setiap satu organisasi perlu menarik
hanya sebagian kecil dari totalnya. Ukuran dan sifat dari bagian kecil yang berlaku pada lowongan
pekerjaan organisasi akan dipengaruhi oleh cara (dan kepada siapa) organisasi mengomunikasikan
lowongan pekerjaannya,72 Jenis-jenis orang yang cenderung menanggapi pekerjaan yang diiklankan di
Internet mungkin berbeda dari jenis-jenis orang yang menanggapi iklan pada bagian yang dikelompokkan
di koran lokal. Pada bagian ini,kita menelaah sumber-sumber perekrutan yang berbeda yang dapat ditarik
yang menyoroti setiap kelebihan dan kekurangannya.
Sumber Internal Melawan Sumber Eksternal
Kita telah membahas sumber-sumber perekrutan internal melawan eksternal sebelumnya pada bab ini dan
difokuskan pada berbagai pengaruh positif bahwa perekrutan internal dapat diterapkan pada berbagai
persepsi perekrutan terhadap karekteristik-karekteristik pekerjaan. Sekarang, kita akan membahas
masalah ini lagi,tetapi dengan berfokus pada cara menggunakan sumber-sumber internal yang
memengaruhi jenis-jenis orang yang direkrut.
Secara umum,perusahaan menawarkan beberapa keunggulan,bergantung pada sumber-sumber
internal.Pertama, menghasilkan contoh pelamar yang dikenal baik oleh perusahaan. Kedua,para pelamar
relatif berpengetahuan luas tentang berbagal lowongan pekerjaan perusahaan akan meminimalkan
kemungkinan harapan yang mengembang tentang pekerjaan. Ketiga, pada umumnya lebih murah dan
lebih cepat mengisi lowongan pekerjaan secara internal.
Suatu contoh yang baik tentang nilai sistem rekrutmen internal dapat dilihat pada pengalaman Sun
Trust. Pada tahun 2000, Sun Trust,institusi perbankan yang besar dan beragam dengan hampir 30.000
karyawan telah dikelola melalui 28 pusat regional yang terpisah, di mana setiap regional memiliki
Departemen SDM. Setiap departemen beroperasi secara mandiri sehingga departemen tersebut memiliki
berbagai teknologi, layanan, bentuk, dan prosedur yang berbeda-beda untuk segala macam aktivitas
SDM, termasuk rekrutmen. Ini menghalangi segala bentuk aktivitas yang terkoordinasi antardaerah serta
menciptakan pemborosan dan ketidakefisienan yang besar.Pada tahun 2002,organisasi merestrukturisasi
Departemen SDM serta bergerak maju dari struktur desentralisasi dan divisi menjadi struktur yang lebih
terpusat dan fungsional (lihat Bab 4 untuk pembahasan tentang berbagai dimensi struktur yang berbeda),
berbagai uraian pekerjaan dan praktik-praktik perekrutan telah dibakukan,dan seluruh keahlian karyawan
yang ada dimasukkan ke database utama untuk memajukan gerakan internal di dalam organisasi. Satu
tahun kemudian, waktu yang dibutuhkan untuk mengisi lowongan pekerjaan bergerak maju dari 30 hari
menjadi 20 hari dan biaya per perekrutan turun dari $1.100 menjadi $900. Sebagian besar disebabkan
pemanfaatan pelamar internal secara lebih efisien.
Dari seluruh keunggulan tersebut, Anda mungkin bertanya penyebab setiap organisasi pernah
menggunakan metode-metode perekrutan eksternal. Ada beberapa alasan yang baik tentang penyebab
organisasi-organisasi memutuskan untuk merekrut secara eksternal.75 Pertama, pada posisi-posisi tingkat
awal dan beberapa posisi tingkat atas yang lebih khusus, mungkin tidak ada perekrutan dari internal yang
ditarik.Kedua, membawa orang di luar perusahaan mungkin mengungkapkan pada organisasi tentang ide-
ide atau cara-cara baru dalam menjalankan bisnis. Hanya dengan menggunakan rekrutmen internal, akan
menghasilkan tenaga kerja yang seluruh anggotanya berpikir sama sehingga mungkin tidak cocok untuk
berinovasi. Contohnya, pada sebagian besar sejarahnya selama 100 tahun, peritel J.C. Penney mengikuti
praktik promosi dari dalam perusahaan yang ketat. Ini menyebabkan budaya yang sangat kuat bahwa
dalam banyak hal masih erat kaitannya dengan perusahaan yang pertama kali didirikan oleh I.C.Penney
sendiri pada akhir tahun 1800-an. Citra perusahaan sangat tradisional serta perilaku dan busaná karyawan
sangat resmi. Budaya tersebut membuatnya sulit menarik dan mempertahankan para pekerja muda, tetapi
departemen akuntansi memperkirakan bahwa tingkat perputaran perusahaan seharga $400 juta per tahun.
Agar dapat membendung pasang surut perusahaan, J.C.Penney membawa masuk orang dari luar
perusahaan,Mike Ullman, sebagai CEO yang baru pada tahun 2006.Langkah pertamanya dalam
mengarahkan kembali perusahaan adalah melonggarkan budaya dan merekrut lebih banyak orang dari
luar perusahaan ke dalam posisi-posisi manajemen yang penting.Ini penting bagi strategi bersaing CEO
yang baru, dalam arti bahwa,pada perkataan UIlman sendiri,“Pada bisnis ritel masa kini,Anda harus
menyadari bahwa ada terlalu banyak harta benda dan barang dagangan-tetapi tidak ada orang berbakat
yang memadai.Jika saya memiliki piihan untuk menghormati masa lalu dan kehilangannya, atau bergerak
maju dan memenangkannya,saya memilih menang lamaran pekerjaan. Dengan menggunakan halaman
situsnya sendiri,organisasi-organisasi dapat sangat menyesuaikan pesan rekrutmennya dan berfokus pada
orang-orang tertentu.Contohnya,sifat interaktif media tersebut memungkinkan para individu untuk
mengisi survei-survei yang menguraikan hal-hal yang mereka cari dan hal-hal yang harus mereka
tawarkan kepada organisasi-organisasi.Survei-survei tersebut dapat segera“dinilai"dan merekrut dapat
memberikan umpan balik langsung tentang seberapa cakapnya mereka menyesuaikan diri dengan
organisasi. Penelitian menunjukkan bahwa jenis umpan balik langsung tersebut tentang kesesuaian
mereka akan bermanfaat bagi perekrutan dan organisasi dengan cepat dan murah untuk menghilangkan
ketidaksesuaian pada kedua sisinya.87
Organisasi-organisasi yang lebih kecil dan kurang dikenal mungkin tidak menarik perhatian dari
situsnya sendiri sehingga ini bukan pilihan yang baik bagi mereka. Cara kedua bagi organisasi-organisasi
agar dapat menggunakan situsnya adalah berinteraksi dengan situs-situs pekerjaan yang besar dan
terkenal,seperti Monster.com,HotJobs.com,atau CareerBuilder.com. Situs-situs tersebut menarik
sederetan pelamar yang sangat besar, yang mengirimkan daftar riwayat hidup baku yang dapat dicari
dengan menggunakan istilah-istilah penting secara elektronik. Para pelamar juga dapat mencari
perusahaan-perusahaan dengan cara yang sama; tentunya dengan harapan bahwa mungkin ada kesesuaian
di antara pengusaha dengan pelamar. Kelemahan terbesar pada situs-situs yang besar tersebut terdapat
pada ukurannya yang kecil dan kurangnya perbedaan. Karena keterbatasan pada situs-situs yang besar
tersebut, situs-situs yang lebih kecil dan lebih mudah disesuaikan yang disebut “media ceruk” berfokus
pada berbagai industri, pekerjaan, atau wilayah geografis tertentu.Contohnya, situs Telecommcareers.net
yang dikhususkan untuk industri telekomunikasi,seperti tersirat pada namanya. CIO.com, situs
pendamping dari CIO Magazine, merupakan suatu media pekerjaan yang mengkhususkan diri dalam
lowongan pekerjaan untuk pejabat eksekutif yang setara dengan direktur informasi. Bukti terbaik tentang
naiknya popularitas dan efektivitas dari media-media ceruk tersebut dapat dilihat pada berbagai perilaku
situs-situs yang lebih besar, yang berjuang untuk menciptakan subbagian yang lebih banyak berfokus
pada diri mereka sendiri,Jelasnya,bidang manajemen SDM yang dinamis ini merupakan salah satu bidang
yang inovatif, di mana para manajer yang berpikiran maju dapat mencapai keunggulan bersaing. Kotak
"Bersaing melalui Teknologi" memang menggambarkan beberapa perkembangan teknologi terbaru yang
telah berubah menjadi berbagai sarana rekrutmen.
individu terbaik di dunia dalam hal memiliki pendidikan formal tentang praktik-praktik bisnis AS serta
memiliki pemahaman bahasa dan budaya dari negara asalnya. Pada akhirnya,ketika merekrut para
mahasiswa AS, Molex mensyaratkan bahwa setiap orang yang direkrut harus fasih berbahasa Inggris dan
bahasa lainnya.Komitmen terhadap kompetensi multibahasa dapat dilihat pada kantor-kantor pusat
nasiona, di mana 15 bahasa yang berbeda telah digunakan.
diterima
Para Perekrut
Bagian terakhir dari model yang tersaji pada Figur 5.4 yang akan kita bahas adalah perekrut. Kami
mempertimbangkan perekrut pada akhir bab ini untuk memperkuat pengamatan kami sebelumnya bahwa
perekrut sering kali terlibat pada proses akhir.Pada banyak kasus,saat perekrut bertemu dengan beberapa
pelamar, mereka telah menyusun pikirannya tentang hal-hal yang mereka inginkan di dalam
pekerjaan,pekerjaan yang akan ditawarkan saat ini, dan kemungkinannya untuk menerima tawaran
pekerjaan.
Selain itu, banyak pelamar mendekati perekrut dengan beberapa taraf kecurigaan. Mengetahui bahwa hal
itu merupakan tugas perekut untuk menjual pelamar pada lowongan pekerjaan, beberapa pelamar
mungkin mengabaikan perkataan perekrut relatif terhadap hal-hal yang telah mereka dengar dari sumber-
sumber yang lain(seperti teman-teman, artikel-artikel di majalah, dan para profesor). Untuk alasan ini dan
alasan lainnya, berbagai karekteristik dan perilaku perekrut tampaknya kurang berdampak terhadap
pilihan-pilihan pekerjaan pelamar dari yang mungkin kita harapkan. Selain itu, seperti yang diunjukkan
pada Figur 5.5, apa pun yang dilakukan oleh perekrut memang berdampak terhadap berkurangnya
pelamar ketika kita bergerak dari kriteria reaksi (cara pelamar merasakan perekrut) terhadap kriteria
pilihan pekerjaan(apakah pelamar menerima pekerjaan),%
Bidang Fungsional dari Perekrut. Banyak organisasi harus memilih apakah para perekrutnya merupakan
para ahli SDM atau ahli pada pekerjaan-pekerjaan tertentu (para penyelia atau para pemegang posisi).
Beberapa kajian menunjukkan bahwa para pelamar mencari pekerjaan yang kurang menarik dan perekrut
kurang dapat dipercaya ketika dia merupakan spesialis karyawan." Ini tidak benar-benar mengurangi
peran spesialis karyawan dalam merekrut, tetapi hal itu tidak menunjukkan bahwa para spesialis seperti
itu perlu mengambil langkah-langkah tambahan agar dapat menjamin bahwa para pelamar telah dianggap
berpengetahuan dan dapat dipercaya.
Sifat-sifat dari Perekrut.Dua sifat akan menonjol ketika berbagai reaksi dari para pelamar telah ditelaah.
Pertama, “kehangatan” mencerminkan sejauh apa perekrut peduli kepada pelamar dan bersemangat untuk
berkontribusi pada perusahaan. Karekteristik kedua disebut “ketanggapan terhadap informasi”. Secara
umum, para pelamar menanggapilebih positif terhadap para perekrut yang dianggap hangat dan suka
memberikan informasi. Berbagai karekteristik tersebut tampaknya lebih penting daripada berbagai
karekteristik demografi,seperti usia,jenis kelamin, atau ras yang memiliki pengaruh yang rumit dan tidak
tetap terhadap berbagai reaksi dari pelamar,98
Realisme Perekrut.Aspek perekrutan yang paling baik untuk diteliti berkaitan dengan tingkat realisme
bahwa perekrut menggabungkannya ke dalam pesan. Karena pekerjaan perekrut adalah menarik calon
karyawan, ada beberapa tekanan yang membesar-besarkan ciri-ciri positif lowongan pekerjaan ketika
mengecilkan ciri-ciri negatifnya.Para pelamar sangat peka terhadap informasi negatif. Penelitian
menunjukkan bahwa para pelamar yang berkualitas tinggi mungkin kurang bersedia mengejar pekerjaan
ketika jenis-jenis informasi tersebut muncul.” Di sisi lain, jika perekrut berjalan terlalu jauh ke arah yang
positif,calon karyawan dapat disesatkan dan terpikat untuk menerima pekerjaan dengan berbagai tuntutan
yang salah,10° Ini dapat menyebabkan kasus serius tentang berbagai harapan yang belum terpenuhi dan
tingkat perputaran yang tinggi.0 Faktanya, uraian-uraian pekerjaan yang tidak nyata bahkan mungkin
mengakibatkan para pemegang posisi yang baru yakin bahwa pengusaha adalah penipu.'
Banyak kajian melihat kemampuan "peninjauan pekerjaan nyata"untuk menghindari masalah dan
membantu memperkecil tingkat perputaran pekerjaan sejak awal. Secara keseluruhan,penelitian
menunjukkan bahwa peninjauan pekerjaan nyata memiliki harapan yang lebih rendah dan dapat
membantu mengurangi tingkat perputaran tenaga masa mendatang.103 Tentunya,ada gagasan bahwa
seseorang dapat berlebihan dalam menjual lowongan pekerjaan untuk merekrut menurut presasi. Namun,
keyakinan bahwa memberitahukan kepada orang-orang tentang berbagai karekteristik negatif pekerjaan
akan "menanamkan" mereka dengan berbagai karekteristik yang tampaknya tidak beralasan,berdasarkan
penelitian yang dilakukan hingga saat ini.104 Jadi,kita kembali pada kesimpulan bahwa berbagai
keputusan organisasi tentang kebijakan-kebijakan karyawan yang langsung memengaruhi sifat-sifat
pekerjaan(gaji, keamanan,peluang-peluang kemajuan, dan sebagainya) mungkin akan lebih penting
daripada sifat-sifat dan perilaku perekrut dalam memengaruhi pilihan pekerjaan.
Suatu perusahaan di mana pada awalnya saya tidak berpikir untuk berbicara dengannya, tetapi
perusahaan tersebut menelepon saya dan meminta saya untuk berbicara dengannya. Jadi,saya
lakukan,kemudian perekrut itu sangat-sangat kasar. Ya, sangat kasar,dan saya berlari ke dalam selama
beberapa kali.(lulusan teknik)
Saya memiliki pengalaman yang sangat buruk dengan wawancara di kampus...orang-orang yang baru
datang masih mengisi formulir pada menit-menit terakhir. Saya pikir, dia memiliki beberapa
"masalah" dan tidak sopan selama wawancara. Dia menguap satu langkah mendekati wajah saya... Hal
lain yang dia lakukan adalah dia terus melakukannya (tidak ada satu pun yang ilegal di pikiran Anda),
tetapi dia terus membuat referensi tersebut terhadap fakta bahwa saya telah keluar dari program
sarjana dan program pascasarjana pertama selama lebih dari 10 tahun dari sekarang.(M.B.A.dengan 10
tahun pengalaman kerja)
memiliki program pelatihan manajemen yang telah diikuti oleh perekrut. Dia sedang berbicara tentang
keterampilan-keterampilan presentasi yang baik yang dapat mengajarkan kepada Anda, dan wanita
tersebut nyaris buta huruf. Dia memalukan. Jika itu yang terbaik yang dapat mereka lakukan, saya
tidak ingin menjadi bagian dari mereka. Dan perekrut tampaknya memiliki permasalahan sikap yang
sebenarnya. Saya juga berpikir, mereka terlalu antusias. (sarjana seni)
memiliki serangkaian jadwal bagi saya di mana mereka menyelewengkannya secara teratur.Terjadi
tumpang tindih berkali-kali,dan satu orang membuat saya menjadi terlalu jauh dan mendorong seluruh
hari sehingga dapat kembali.Mereka hampir seperti berkata bahwa itu merupakan kesalahan saya
bahwa saya sudah terlambat untuk seseorang berikutnya! Saya kira,banyak hal-hal yang mereka
lakukan sangat tidak profesional. Bahkan, ketika saya selesai, sebagian besar perusahaan memiliki
taksi untuk menjemput,saya berada di tengah-tengah badai salju di Chicago dan mereka berkata,
"Anda bisa mendapatkan taksi di bawah."Tidak ada taksi satu pun. Saya benar-benar harus berjalan 12
atau 14 blok dengan barang bawaan saya, mencoba mencari cara untuk sampai ke bandara.
Merekatidak memesankan saya hotel untuk malam badai salju sehingga saya harus duduk di bandara
selama delapan jam untuk mencoba mendapatkan penerbangan yang lain... Mereka bahkan tidak akan
mengganti uang saya untuk harge tiket pesawat tambahan. (mahasiswa pascasarjana hubungan
industrial)
Laki-laki pada saat wawancara membuat lelucon tentang betapa baik kukunya dan caranya teknik)
mereka akan memotongnya di sana karena merupakan seluruh pekerjaan kerasnya. (sarjana
Bab kita ini dibuka dengan cerita pertempuran imigrasi yang menunjukkan dengan jelas bahwa para
pengusaha tidak berada dalam kehampaan. Berbagai perubahan pasar tenaga kerja dan produk
menciptakan perjuangan secara teratur untuk mendapatkan dan mempertahankan para pekerja yang paling
berbakat dan termotivasi dengan biaya terendah. Para manajer dan profesional SDM dapat membantu
perusahaannya untuk memenangkan perjuangan dengan melakukan pekerjaan yang efektif dalam hal
perencanaan SDM dan rekrutmen. Dugaan awal terhadap kelebihan tenaga kerja memungkinkan
perusahaan untuk menggunakan lebih sedikit strategi-strategi pengurangan tenaga kerja yang
mengganggu dan pengenalan awal terhadap kekurangan tenaga kerja memungkinkan pengusaha untuk
menggunakan teknik-teknik rekrutmen yang lebih kreatif dan efektif.
Pertanyaan
1. Pada tingkat nasional, langkah-langkah apa yang dapat diambil oleh para politisi dan
pemimpin tenaga kerja untuk membantu para penduduk dan anggotanya yang selalu bersaing
pada pasar tenaga kerja yang selalu berubah-ubah?
2. Pada tingkat perusahaan, langkah-langkah apa yang dapat diambil oleh para pemimpin
organisasi dan profesional SDM untuk membantu perusahaannya agar beruntung di masa-masa
perubahan yang cepat dan bergolak?
3. Pada tingkat individu, apakah yang dapat Anda dan para pencari pekerjaan lainnya lakukan
agar dapat memastikan bahwa Anda akan selalu memiliki akses terhadap pembayaran gaji yang
tinggi, pekerjaan aman yang menarik dan menantang yang Anda temukan?
Silakan melihat kasus video yang sesuai dengan bab ini secara online di
www. mhhe.com/noe6e.
Peramalan(forecasting)
Peninjauan ulang pemanfaatan
Berbagai kebijakan proses
Indikator yang tenaga kerja (workforce yang wajar (due process
penting(leading indicator) utilization review) policies)
Matriks transisi (transitional Rekrutmen SDM(HR Para pelamar langsung (direct
matrix) recruitment) applicant)
Perampingan(downsizing) Berbagai kebijakan pekerjaan Para referensi(referral)
yang sesuka hati
Alih daya (outsourcing) (employment-at-will policies)
Offshoring
1.Diskusikan dampak kekurangan tenaga kerja yang
mungkin terjadi terhadap tiga subfungsi manajemen spesialis SDM yang sedang melakukan
SDM: seleksi dan penempatan, pelatihan dan wawancara dengan perusahaan tersebut untuk
pengembangan karier, serta kompensasi dan posisi yang dibuka, apakah praktik ini
tunjangan! Subfungsi apa yang mungkin terkena menyiratkan adanya peran manajer SDM pada
dampak paling berat? Dengan cara apakah perusahaan itu?
kelompok-kelompok tersebut mengembangkan
program-program kerja sama secara serempak untuk 4. Merekrut orang-orang untuk berbagai
mencegah kekurangan tenaga kerja? pekerjaan yang melibatkan penugasan
internasional semakin penting bagi banyak
Diskusikan biaya dan manfaat yang berkaitan perusahaan. Apakah mungkin seseorang mencari
dengan perkiraan statistik melawan perkiraan para individu yang tertarik pada jenis-jenis
penilaian permintaan dan penawaran tenaga kerja! penugasan tersebut? Bagaimana mungkin praktik-
Dalam kondisi-kondisi apakah salah satu dari praktik perekrutan yang sasarannya adalah orang-
teknik tersebut tidak dapat dilaksanakan? Di orang itu berbeda-beda dari yang seseorang
bawah kondisi-kondisi apakah keduanya akan mungkin terapkan pada “rata-rata”perekrutan?
layak, tetapi salah satunya lebih diinginkan
daripada yang lain? 5. Diskusikan manfaat-manfaat relatif dari
rekrutmen internal melawan rekrutmen eksternal!
3. Beberapa perusahaan memiliki rencana- Jenis-jenis strategi bisnis apakah yang sebaiknya
rencana tindakan tegas yang terperinci, lengkap didukung oleh perekrutan eksternal, serta jenis-
dengan berbagai sasaran dan jadwal waktu bagi jenis strategi bisnis apakah yang mungkin
wanita dan kaum minoritas,tetapi tidak memiliki dihimbau pada rekrutmen internal? Faktor-faktor
rencana SDM secara formal untuk organisasi apakah yang mungkin mengarahkan perusahaan
secara keseluruhan. Mengapa demikian? Jika ketika memutuskan untuk beralih dari rekrutmen
Anda adalah seorang internal menjadi rekrutmen eksternal atau
sebaliknya?
Sejak tahun 2001, industri perawatan AS hidup saat ini, jangan pergi ke Silicon
kesehatan telah menciptakan 1,7 juta lapangan Valley, Wall Street,atau Washington. Hanya
pekerjaan. Sisanya dari sektor swasta? Sama lakukan perjalanan singkat ke rumah sakit
sekali tidak. Jika Anda benar-benar ingin setempat. Tempat parkir di mana Anda tidak
memahami hal-hal yang membuat perekonomian menghalangi ambulans serta menyaksian arus
dokter, perawat, teknisi, dan dukungan karyawan
yang tidak berakhir. Anda akan memiliki kursi kesehatan.Sementara itu, jumlah pekerjaan sektor
ekonomi baris depan pada perawatan kesehatan. swasta di luar perawatan kesehatan tidak lebih
Selama bertahun-tahun, setiap orang dari para tinggi daripada lima tahun lalu.
politisi pada kedua sisi lorong eksekutif Tentunya, perumahan menjadi tambang emas
perusahaan telah dibenarkan oleh Aunt Tilly bagi para pembangun rumah, agen real estate, dan
untuk meratapi perawatan kesehatan orang perantara kredit. Mereka telah menciptakan lebih
Amerika-biaya-biaya yang di luar dari 900.000 lapangan pekerjaan secara bersama-
kendali,ketidakefisienan yang sangat besar, samasejak tahun 2001. Namun,berbagai tekanan
kurangnya akses, dan berbagai kekeliruan yang globalisasi dan teknologi yang baru telah
sering kali tidak dapat dijelaskan. mendatangkan malapetaka pada sisa pasar tenaga
Namun, masalah-masalah yang sangat nyata kerja. Pabrik-pabrik masih tutup,para pengecer
terhadap sistem perawatan kesehatan telah menyusut, serta sektor keuangan dan asuransi di
menutup sederhana::Tanpa pasar luar pinjaman real estate dan asuransi kesehatan
tenaga
kerja,negara akan berada dalam keadaan pingsan telah menghasilkan beberapa lapangan pekerjaan
yang lama. Sejak lahun 2001,1,7 juta lapangan tambahan.
pekerjaan yang baru telah dibuka pada sektor Mungkin yang paling mengejutkan, teknologi
perawatan kesehatan, yang meliputi industri- informasi,janji elektronik yang besar pada tahun
industri terkait seperti obat-obatan dan asuransi 1990-an berubah menjadi kekecewaan terbesar
pertumbuhan pekerjaan di sepanjang masa.
Meskipun keberhasilan perusahaan-perusahaan
yang heboh seperti Google dan Yahoo!,bisnis-
bisnisintidariperekonomianinformasi-peranti
lunak, semikonduktor, telekomunikasi, dan seluruh
situs perusahaan-kehilangan lebih dari 1,1 juta
lapangan pekerjaan selama lima tahun terakhir.
Bisnis-bisnis itu mempekerjakan lebih sedikit
orang Amerika daripada yang mereka lakukan
pada tahun 1998 ketika hiruk-pikuk Internet
disepak terjang oleh peralatan canggih.
57. S.Shellenbarger,"Military Recruits: Companies 67.D.N. Cable dan K.Y. Yu, "Managing Job
Make New Effort to Hire Spouses of Soldiers",The Seekers' Organizational Image Beliefs:The Role of
Wall Street Journal, 15 Desember 2005,hlm.D1. Media Richness and Media Credibility",Journal of
Applied Psychology 91 (2006),hlm.828-40.
58.K.Greene,"AARP Is to Recruit Older Workers
for Home Depot", The Wall Street Journal.6 68.E Lievens and S.Highhouse,"The Relation of
Februari 2004,hlm.B5. Instrumental and Symbolic Attributes to a
Company's Attractiveness as an
59.M. Leonard, "Challenges to the Termination-at- Employer',Personnel Psychology 56
Will Doctrine,Personnel Administrator 28 (2003),hlm.75-102.
(1983),hlm.49-56.
69.J.E. Slaughter,M.J.Zickar,S.Highhouse,dan
60. C. Schowerer dan B. Rosen,"Effects of D.C.Mohr, "Personality Trait Inferences about
Employment-at-Will Policies and Compensation Organizations: Development of a Measure and
Policies on Corporate Image and Job Pursuit Assessment of Construct Validity",Journal of
Intentions", Journal of Applied Psychology 74 Applied Psychology 89 (2004), hlm. 85-103.
(1989), hlm. 653-56
70.D.R. Avery,"Reactions to Diversity in
61. M.Magnus,"Recruitment Ads at Work", Recruitment Advertisng-Are Differences Black and
Personnel Journal 64 (1985),hlm.42-63. White?"Journal of Applied Psychology
62. S.L.Rynes dan A.E. Barber,"Applicant 88(2003),hlm.672-79.
Attraction Strategies: An Organizational 71.D.M.Cable,L.Aiman-Smith, P. Mulvey,dan
Perspective",Academy of Management Review J.R.Edwards, "The Sources and Accuracy of Job
15(1990),hlm.286-310. Applicants Beliefs about Organizational
63.Breaugh,Recruitment. Culture,Academy of Management Journal43
(2000),hlm.1076-85.
64.D.S.Chapman,K.L.Uggerslev,S.A.Carroll,K.A.P
iasentin, dan D.A.Jones,"Applicant Attraction to 72.M.A. Conrad dan S.D. Ashworth,"Recruiting
Organizations and Job Choice:A Meta-analytic Source Effectiveness: A Meta-analysis and Re-
Review of the Correlates of Recruiting Outcomes", examination of Two Rival Hypotheses,makalah ini
Journal of Applied Psychology 90 (2005),hlm.928- dipresentasikan pada pertemuan tahunan
44. Masyarakat Industri/Organisasi Psikologi.
Chicago,1986.
65.C.Collins dan C.K. Stevens, "The Relationship
between Early Recruitment-Related Activities and 73. Breaugh,Recruitment.
the Application Decisions of New Labor Market
Entrants:A Brand Equity Approach to 74. M.Hammers,"One Out of
Recruitment',Journal of Applied Psychology 87 Many,Workforce,November 2003,hlm.59-60.
(2002), hlm.1121-33.
75.Breaugh,Recruitment.
66.M.E. Brooks, S. Highhouse,S.S.Russell, dan
D.C.Mohr, "Familiarity,Ambivalence,and Firm 76.R.S.Schuler dan S.E.Jackson,"Linking
Reputation:Is Corporate Fame a Double-Edged Competitive Strategies with Human Resource
Sword?"Journal of Applied Psychology Management Practices,Academy of Management
88(2003),hlm.904-14. Executive 1 (1987),hlm.207-19.
77.E.Byron,"Call Me Mike'",The Wall Street Context of Web-Based Recruitment', Journal of
Journal,27 Maret 2006,hlm.B1,B4. Applied Psychology 87(2002), hlm.723-34.
78.C.R.Wanberg,R.Kanfer,dan 88. A.Salkever,"A Better Way to Float Your
J.T.Banas,“Predictors and Outcomes of Résume",BusinessWek Online, 9 Oktober 2000,
Networking Intensity among Job Seekers", Journal hlm.1-2.
of Applied Psychology 85 (2000),hlm.491-503. 89. P.Smith,"Sources Used by Employers When
Hiring College Grads',Personnel Journal, Februari
79.C.R. Williams,C.E. Labig, dan T.H. 1995, hlm.25.
Stone,"Recruitment Sources and Posthire
Outcomes for Job Applicants and New Hires:A 90. J.W.Boudreau dan S.L. Rynes,"Role of
Test of Two Hypotheses", Journal of Applied Recruitment in Stafing Utility Analysis'",Journal of
Psychology 78(1994),hlm.163-72. Applied Psychology 70 (1985),hlm.354-66.
80. J.Mintz,“Large Firms Increasingly Rely on 91. L.Winter,"Employers Go toSchool on Minority
Employee Job Referrals', The Wall Street Recruiting The Wall Street Journal,15 Desember
Journal,1 Maret 2005,hlm.B4. 1992,hlm.Bl.
92. C.M.Solomon,"Navigating Your
81. A.Halcrow,"Employers Are Your Best Searchfor Global Talent Personnel Journal, Mei
Recruiters",Personnel Journal 67 (1988),hlm.42- 1995,hlm.94-97.
49.
93.R.Hawk,The RecruitmentFunction (New
82.J. McGregor,"I Can't Believe They Took the York:American Management Association,
Whole Team, Business Week, 18 Desember 1967).
2006,hlm.120-22.
83. B.P.Sunoo,"Papa John's Rolls Out Hot HR 94. K.D.Carlson,M.L. Connerly,dan
R.L.Mecham,"Recruitment Evaluation:The Case for
Menu",Personnel Journal,September 1995,hlm.38- AssessingtheQuality of Applicants
47. Attracted'"Persomel Psychology 55(2002),hlm.461-
84. S.Begley,“Behind 'Shortage' of 94.
Engineers:Employers Grow More Choosy", The 95.C.K.Stevens,"Effects of Preinterview Beliefs
Wall Street Journal,16 November 2005, on Applicants Reactions to Campus
hlm.A1,A12. Interviews",Academy of Management Journal 40
85. Breaugh,Recruitment. (1997),hlm.947-66.
86. J.Smith,“Is Online Recruiting Getting 96. C.D.Fisher,D.R.Ilgen,dan
Easier?"Workforce,2 September 2001,hlm.25. W.D.Hoyer,"SourceCredibilits Information
Favorability,and Job Ofier Aceptance,Acadieny of
87. B.R.Dineen,S.R.Ash,dan R.A. Noe, "A Web of Management Journal 22(1979),hln.94-
Applicant Attraction:Person-Organization Fit in the 103;G.N.Powell.
"Applicant Reactions to the Initial Employment 99. R.D. Bretz dan T.A.Judge,“Realistic Job Previews:
Interview: Exploring Theoretical and A Test of the Adverse Self-Selection
Methodological Issues',Personnel Psychology Hypothesis",Journal of Applied Psychology 83
44(1991),hlm.67-83;N.Schmitt and B.W.Coyle, (1998),hlm.330-37.
"Applicant Decisions in the Employment
Interview",Journal of Applied Psychology 61 100.A.Meisler,"Little White
(1976),hlm.184-92. Lies",Workforce,November 2003, hlm.88-89.