I. LATAR BELAKANG
4.2. PROSES
Setelah sebelumnya telah kita ulas mengenai kronologi
kasus, legal hukum yang terkait dengan kronologi kasus, pendapat
para ahli mengenai kasus tersebut dan penjelasan
hukum/sanksi/denda yang harusnya diperoleh perusahaan X (yang
sudah disampaikan di bagian rekomendasi isi), maka
proses/langkah yang harusnya ditempuh karyawan untuk
menyelesaikan kasus-kasus di atas adalah sebagai berikut :
a. Permasalahan pembayaran gaji yang tidak sesuai
dengan kontrak kerja awal, pemberian bonus yang
selalu terlambat dan bahkan pembayaran gaji yang
terlambat hingga 3 (tiga) bulan. Maka harusnya
karyawan/kayawati tersebut malakukan langkah/jalur
hukum berikut :
1) Perundingan Birpatit, yaitu membicarakan kasus /
permasalahan tersebut dengan pengusaha terkait
untuk menyelesaikan masalah tersebut. Jangka
waktu penyelesaian perselisihan atau
permasalahan ini adalah 30 (tiga puluh) hari kerja
dari dimulainya perundingan tersebut. Untuk
selanjutnya, setelah atau sebelum terjadinya
kesepakatan penyelesaian maka, pihak-pihak
yang terkait wajib membuat laporan/berita
acara/risalah perundingan yang memuat (Nama
lengkap dan alamat para pihak; Tanggal dan
tempat perundingan; Pokok masalah atau alasan
perundingan; Pendapat para pihak; Kesimpulan
dan hasil perundingan; Tanggal dan tandatangan
para pihak yang melakukan perundingan) yang
kemudian dilaporkan ke Pengadilan Hubungan
Industrial pada Pengadilan Negeri di wilayah para
pihak mengadakan Perjanjian Bersama. Jika
sudah terjadi kesepakatan penyelesaian maka,
kedua belah pihak harus mengikuti/mematuhi
kesepakatan yang telah ditandatangani. Namun,
jika belum terjadi kesepakatan penyelesaian,
maka akan dilanjutkan ke perundingan yang lebih
tinggi yaitu Perundingan Tripatit.