ABSTRAK
Perbanyakan bawang merah (Allium cepa var. aggregatum) secara luas menggunakan umbi, oleh
karena itu mutasi merupakan metode yang efektif untuk menginduksi keragaman genetik. Tujuan dari
penelitian ini adalah untuk mendapatkan informasi mengenai radiosensitivitas dan menginduksi keragaman
genetik pada bawang merah varietas Bima Brebes menggunakan iradiasi sinar gamma. Bahan tanam
dikelompokkan berdasarkan asal material tanaman, yaitu umbi dan biji. Dosis iradiasi biji adalah 0-1000 Gy
dengan rentang 100 Gy, sedangkan pada umbi adalah 0, 1, 2, 4, 6, 8, dan 10 Gy. Radiosensitivitas umbi
bawang merah lebih tinggi dibandingkan biji. Nilai LD50 bawang merah asal umbi adalah 7,55 Gy dan asal
biji adalah 75,26 Gy. Iradiasi mampu menstimulasi pertumbuhan tanaman pada dosis yang mendekati LD 20
pada umbi, yaitu pada nilai 2 Gy. Keragaman yang terbentuk tersebar secara acak pada berbagai dosis iradiasi
dan karakter pengamatan.
ABSTRACT
Tuber is widely used as propagative material for shallot (Allium cepa var. aggregatum), therefore
mutation is an effective method to induce genetic variability. The purpose of this study was to obtain
information about radiosensitivity and to induce genetic variability in shallot Bima Brebes variety using
gamma ray irradiation. Plant materials were grouped according to the source, bulbs and seed. The
irradiation dose used were 0-1000 Gy, with interval 100 Gy, and for the bulbs were 0, 1, 2, 4, 6, 8, and 10
Gy. Radiosensitivity of shallot bulb to the irradiation of gamma was higher than seed. The LD50 value of the
onion from the tuber was 7.55 Gy and from the seed was 75.26 Gy. Irradiation was able to stimulate plant
growth at doses close to LD20, which was at 2 Gy. The variability was randomly distributed at various
irradiation doses and observational characters.
83
Jurnal Ilmiah Aplikasi Isotop dan Radiasi
A Scientific Journal for The Applications of Isotopes and Radiation p ISSN 1907-0322
Vol. 16 No.2 Desember 2020 e ISSN 2527-6433
84
Penentuan Dosis Iradiasi Sinar Gamma dalam Meningkatkan
Keragaman untuk Perbaikan Karakter Kuantitatif Bawang p ISSN 1907-0322
Merah (Allium cepa var. aggregatum) e ISSN 2527-6433
(W. S. Kurniajati, dkk.)
85
Jurnal Ilmiah Aplikasi Isotop dan Radiasi
A Scientific Journal for The Applications of Isotopes and Radiation p ISSN 1907-0322
Vol. 16 No.2 Desember 2020 e ISSN 2527-6433
Pengaruh iradiasi terhadap karakter Iradiasi sinar gamma pada berbagai dosis
kuantitatif umbi dan biji dapat dilihat pada Tabel 2. mampu meningkatkan jumlah daun baik pada
Iradiasi pada umbi mampu meningkatkan jumlah perlakuan umbi maupun biji (Gambar 2). Pada
daun dan panjang daun, tetapi umur panen menjadi perlakuan umbi, iradiasi mempu meningkatkan
lebih panjang dibandingkan kontrol. Perlakuan panjang daun, sedangkan pada perlakuan biji tidak.
dosis 2 Gy menghasilkan jumlah daun terbanyak Pengaruh sinar gamma untuk perlakuan umur
dan panjang daun tertinggi dibandingkan dengan panen tidak berbeda dibandingkan kontrol.
dosis 8 Gy yang mendekati nilai LD50. Semakin
tinggi dosis iradiasi, umur panennya akan semakin Tabel 3. Rerata nilai karakter kuantitatif umbi bawang merah
Bima Brebes akibat iradiasi sinar gamma
panjang. Iradiasi pada biji menunjukkan bahwa
dosis 100 Gy mampu meningkatkan jumlah daun, Dosis
Banyak
Bobot basah Bobot Diameter
umbi/rum
tetapi tidak meningkatkan panjang daun dan (Gy)
pun
umbi kering umbi umbi
memperpendek umur panen. Penelitian Umbi
0 6.18±2.71a 15.10±9.98ac 7.92±5.79bc 2.14±0.35a
sebelumnya melaporkan bahwa sampai pada dosis 1 7.6±3.30bc 18.35±13.26c 7.30±7.17ac 2.35±0.52bc
tertentu iradiasi mampu menstimulasi 2 8.09±2.74b 26.58±15.49b 10.80±8.51b 2.48±0.43c
pertumbuhan tanaman bawang merah, tetapi pada 4 6.05±2.24a 16.18±11.00ac 9.20±8.91abc 2.27±0.42ab
6 6.21±2.81a 13.47±9.99ac 6.71±6.55ac 2.25±0.50ab
spesies tanaman lain peningkatan dosis akan 8 5.85±3.26a 11.02±6.31a 5.61±5.24a 1.34±0.42ab
menurunkan tinggi tanaman [18]. 10 5.82±2.68ac 19.35±17.22ac 5.48±8.73a 1.96±0.45a
Biji
0 3.60±2.87a 19.34±11.77a 2.72±0.98a 2.06±0.48a
a 100 5.00±1.22a 16.54±7.70a 4.85±3.90a 2.10±0.37a
Angka yang diikuti huruf yang berbeda pada kolom yang sama
menunjukkan berbeda nyata berdasarkan uji Tukey 5%
86
Penentuan Dosis Iradiasi Sinar Gamma dalam Meningkatkan
Keragaman untuk Perbaikan Karakter Kuantitatif Bawang p ISSN 1907-0322
Merah (Allium cepa var. aggregatum) e ISSN 2527-6433
(W. S. Kurniajati, dkk.)
87
Jurnal Ilmiah Aplikasi Isotop dan Radiasi
A Scientific Journal for The Applications of Isotopes and Radiation p ISSN 1907-0322
Vol. 16 No.2 Desember 2020 e ISSN 2527-6433
Dosis iradiasi pada nilai LD50 tidak UV-B/C radiation on plant cells”, Micron, vol.
meningkatkan keragaman pada seluruh karakter- 33, no. 2, pp. 199–210, 2002.
karakter yang diamati, tetapi hanya beberapa
karakter. Karakter yang mengalami peningkatan [6] I. Dwimahyani, S. Widiarsih, “The effects of
keragaman pada tanaman asal biji dan umbi tidak gamma irradiation on the growth 2 and
sama. Penelitian ini menunjukkan bahwa pengaruh propagation of in-vitro Chrysanthemum 3
iradiasi sinar gamma bersifat acak, baik pada shoot explants (cv. Yellow Puma)”, Atom
perbedaan bahan tanam maupun karakter Indones., vol. 36, no. 2, pp. 45 –49, 2010.
kuantitatif.
[7] Q. Y. Shu, B.P. Forster, H. Nakagawa, “Plant
KESIMPULAN mutation breeding and biotechnology”, Plant
Mutat. Breed. Biotechnol., pp. 1 – 608, 2012.
Pada bawang merah varietas Bima Brebes,
umbi memiliki radiosensitivitas lebih tinggi
[8] R. Zaka, C. Chenal, M. T. Misset, “Effects of
dibandingkan biji. Iradiasi mampu menstimulasi
low doses of short-term gamma irradiation on
pertumbuhan tanaman pada dosis yang mendekati
growth and development through two
LD20. Keragaman yang terbentuk tersebar secara
generations of Pisum sativum”, Sci. Total
acak pada berbagai dosis iradiasi dan karakter
Environ., vol. 320, no. 2–3, pp. 121–129,
pengamatan, tetapi iradiasi sinar gamma secara
2004.
umum mampu meningkatkan keragaman karakter
bobot kering bawang merah.
[9] M. Amjad and M. A. Anjum, “Effect of
gamma radiation on onion seed viability,
UCAPAN TERIMA KASIH
germination potential, seedling growth and
Penulis mengucapkan terimakasih kepada morphology”, Pak J. Agri S, vol. 39, no. 3, pp.
Pusat Kajian Hortikultura Tropika IPB yang telah 202–206, 2002.
mendanai penelitian ini dan PAIR-BATAN untuk
penggunaan fasilitas iradiator. [10] A. U. Batubara, Mariati, F. E. T. Sitepu,
“Karakter pertumbuhan bawang merah
DAFTAR PUSTAKA (Allium ascalonicum L.) varietas lokal
Samosir pada beberapa dosis iradiasi sinar
[1] D.A. Bisognin, “Breeding vegetatively gamma,” J. Online Agroteknologi, vol. 3, no.
propagated horticultural crops", Crop Breed. 2337, pp. 426–434, 2015.
Appl. Biotechnol., vol. 11, no. spe, pp. 35–43,
2012. [11] L. Alfariatna, F. Kusmiyati, S. Anwar,
“Karakter fisiologi dan pendugaan
[2] D. McKey, M. Elias, B. Pujol, A. Duputie, heritabilitas tanaman M1 bawang merah
“The evolutionary ecology of clonally (Allium ascalonicum L.) hasil induksi iradiasi
domesticated plants,” New Phytol., vol. 186, sinar gamma,” J. Agro Complex, vol. 2, no. 1,
pp. 318–332, 2010. pp. 19, 2018.
[3] E. Triharyanto, D. Purnomo, A. Yunus et al., [12] D.S. Hanafiah, S. Yahya, D. Wirnas, “Induced
“Study of planting season to flowering mutations by gamma ray irradiation to
potency, fruits and seed yields,” Glob. J. Eng. Argomulyo soybean (Glycine max) variety,”
Sci. Res. Manag., vol. 2, no. 4, pp. 78–83, Nusant. Biosci., vol. 2, no. 3, pp. 121–125,
2017. 2010.
[4] J. Jankowicz-Cieslak, O.A. Huynh, M. [13] R. Mangaiyarkarasi, M. Girija, S.
Brozynska et al., “Induction, rapid fixation Gnanamurthy, “Mutagenic effectiveness and
and retention of mutations in vegetatively efficiency of gamma rays and ethyl methane
Propagated Banana,” Plant Biotechnol. J., vol. sulphonate in Catharanthus roseus,”
10, no. 9, pp. 1056–1066, 2012. Int.J.Curr.Microbiol.App.Sci, vol. 3, no. 5, pp.
881–889, 2014.
[5] E. Kovács, Keresztes, “Effect of gamma and
88
Penentuan Dosis Iradiasi Sinar Gamma dalam Meningkatkan
Keragaman untuk Perbaikan Karakter Kuantitatif Bawang p ISSN 1907-0322
Merah (Allium cepa var. aggregatum) e ISSN 2527-6433
(W. S. Kurniajati, dkk.)
[16] Y.R. Anshori, S.I. Aisyah, L.K Darusman, [22] R.B. Setiawan, N. Khumaida, D. Dinarti,
“Induksi mutasi fisik dengan iradiasi sinar “Induksi mutasi kalus embriogenik gandum
gamma pada kunyit (Curcuma domestica (Triticum aestivum L.) melalui iradiasi sinar
Val.),” J. Hortik. Indones., vol. 5, no. 2, pp. gamma untuk toleransi suhu tinggi,” J. Agron.
84, 2015. Indones., vol. 43, no. 1, pp. 36 – 44, 2015.
89
Jurnal Ilmiah Aplikasi Isotop dan Radiasi
A Scientific Journal for The Applications of Isotopes and Radiation p ISSN 1907-0322
Vol. 16 No.2 Desember 2020 e ISSN 2527-6433
90