Anda di halaman 1dari 7

MEKANISME MESIN (G15) 6A-17

Komponen Timing Belt dan Tensioner

1. Timing belt 7. Baut pulley camshaft 13. Tensioner stud bolt


2. Tensioner 8. Seal 14. Baut cover timing belt
3. Tensioner plate 9. Inside cover seal 15. Mur cover timing belt
4. Tensioner spring 10. Inside cover 25 N·m (2.5 kg-m, 18.0 lb-ft)

5. Pulley camshaft 11. Outside cover seal 11 N·m (1.1 kg-m, 8.0 lb-ft)

6. Baut tensioner 12. Outside cover 60 N·m (6.0 kg-m, 43.5 lb-ft)

Melepas dan Memasang Timing Belt dan


Tensioner

PERHATIAN:
• Setelah timing belt dilepas, jangan memutar camshaft
dan crankshaft sendiri-sendiri, seperti terlihat pada
gambar. Jika diputar, akan terjadi kekacauan pada
kerja piston dan valve, dan komponen lain yang ber-
hubungan ke piston dan valve dapat rusak.
• Jangan menekuk timing belt.

1. Putaran camshaft yang diperbolehkan - - - Dengan tanda timing, 90°dari tanda “V”
pada head cover kiri dan kanan
2. Putaran camshaft yang diperbolehkan - - - Dengan tanda timing, 90°dari tanda panah
pada oil pump case kiri dan kanan
6A-18 MEKANISME MESIN (G15)

Melepas
1) Lepas kabel negatif battery.
2) Kuras engine coolant dan lepas inlet hose dari radiator.
3) Angkat kendaraan.

4) Lepas oil pan guard member (1).

5) Lepas belt pompa P/S (1) sesuai prosedur “Melepas dan


Memasang Belt Pompa P/S” di Bab 3B1.
6) Lepas pulley water pump sesuai prosedur “Melepas dan
Memasang Water Pump” di Bab 6B.

7) Lepas pulley crankshaft dengan melepas 5 baut pulley (1).

8) Lepas timing belt outside cover (1).


MEKANISME MESIN (G15) 6A-19

9) Untuk memasang timing belt, luruskan 4 tanda timing seperti


pada gambar dengan cara memutar crankshaft.
1. Tanda “V” pada cylinder head cover
2. Tanda timing dengan “E” pada pulley camshaft
3. Tanda panah pada oil pump case
4. Tanda pada crankshaft timing belt pulley

10) Lepas tensioner (6), tensioner plate (2), tensioner spring (5)
dan timing belt (1).
3. Baut tensioner
4. Stud bolt tensioner

Memasang

1) Pasang tensioner plate (3) ke tensioner (4).


Pasang lug (1) tensioner plate ke lubang (2) pada tensioner.

2) Pasang tensioner (2) dan tensioner plate (3):


Kencangkan sementara baut tensioner (1) dengan tangan.
Periksa gerakan plate sesuai arah tanda panah seperti pada
gambar, pastikan tensioner bergerak ke arah yang sama.
Jika gerakan antara plate dan tensioner tidak berhubungan,
lepas kembali tensioner dan plate dan pasang kembali plate
lug ke lubang tensioner.

3) Pastikan tanda timing “E” (2) pada pulley camshaft (3) lurus
dengan tanda “V” (1) pada cylinder head cover seperti pada
gambar. Jika tidak, luruskan kedua tanda dengan memutar
camshaft, hati-hati hingga tidak melebihi batas putaran yang
diperbolehkan seperti telah dijelaskan pada “Peringatan”
dan “Melepas dan Memasang Timing Belt dan Tensioner”.
6A-20 MEKANISME MESIN (G15)

4) Pastikan tanda (2) pada pulley crankshaft timing belt (3)


lurus dengan tanda panah (1) pada oil pump case seperti
pada gambar. Jika tidak, luruskan kedua tanda dengan puta-
ran crankshaft dengan hati-hati hingga tidak melebihi batas
putaran yang diperbolehkan seperti telah dijelaskan pada
“Perhatian” dan “Melepas dan Memasang Timing Belt dan
Tensioner”.

5) Pasang timing belt (1) dan tensioner spring (2).


Sambil memperhatikan kelurusan kedua tanda, tekan ten-
sioner plate ke atas dan pasang timing belt di kedua pulley
hingga drive side belt (1) dapat bergerak bebas.
Kemudian pasang tensioner spring seperti pada gambar,
dan kencangkan tensioner stud bolt (3) dengan tangan.

CATATAN:
• Ketika memasang timing belt, luruskan tanda panah
(→) pada timing belt dengan arah putaran crankshaft.
• Pada kondisi ini, piston No.4pada posisi top dead cen-
ter langkah kompresi.
4. Damper

6) Untuk menarik bagian timing belt yang kendur (1), putar


crankshaft sebanyak dua putaran searah jarum jam setelah
timing belt terpasang. Setelah yakin timing belt tidak kendur,
kencangkan tensioner stud bolt (2) terlebih dulu baru kemu-
dian baut tensioner (3) sesuai spesifikasi.
Pastikan lagi kedua pasang tanda telah lurus.
Momen pengencangan
Tensioner stud bolt (a): 11 N·m (1.1 kg-m, 8.0 lb-ft)
Tensioner bolt (b): 25 N·m (2.5 kg-m, 18.0 lb-ft)

7) Pasang cover timing belt (1).


Sebelum memasang, pastikan ada seal antara water pump
dan oil pump case.
Momen pengencangan
Baut cover timing belt (a): 11 N·m (1.1 kg-m, 8.0 lb-ft)
MEKANISME MESIN (G15) 6A-21

8) Pasang pulley crankshaft (2).


Tepatkan lubang pulley ke pin (1) pada pulley crankshaft,
dan kencangkan baut pulley (3) sesuai spesifikasi.
Momen pengencangan
Baut pulley crankshaft (a): 16 N·m (1.6 kg-m, 11.5 lb-ft)
9) Pasang water pump pulley sesuai prosedur “Melepas dan
Memasang Water Pump” di Bab 6B.
10) Pasang water pump belt sesuai prosedur “Melepas dan
Memasang Belt Water Pump/Generator” di Bab 6B.
11) Pasang belt pompa P/S sesuai prosedur “Melepas dan
Memasang Belt Pompa P/S” di Bab 3B1.

12) Pasang oil pan guard member (1) ke bodi.


13) Pasang radiator inlet hose ke radiator.
14) Isi kembali sistim pendingin sesuai prosedur “Menguras dan
Mengisi Kembali Sistim Pendingin” di Bab 6B.
15) Pasang kabel negatif battery.
16) Pastikan tidak ada kebocoran coolant di sambungan selang.

Memeriksa Timing Belt dan Tensioner


• Periksa timing belt dari aus atau retak.
Ganti jika perlu.

• Periksa putaran tensioner.


PENDINGIN MESIN 6B-15

Melepas dan Memasang Belt Water Pump/


Generator
Melepas

1) Lepas kabel negatif battery.


2) Jika kendaraan dilengkapi A/C, lepas belt compressor A/C
(4) sebelum melepas belt water pump (1). Lihat “ Melepas
dan Memasang Compressor Assy.” di Bab 1B.
3) Kendurkan generator adjusting bolt (2) dan baut bagian
bawah generator (5).
4) Kendurkan generator adjuster bolt (3) untuk menggeser gen-
erator dan kemudian lepaskan belt water pump.

Memasang

1) Pasang belt (1) ke pulley water pump (2), pulley crankshaft


(3) dan pulley generator (4).
2) Setel kekencangan belt sesuai prosedur “Memeriksa dan
Menyetel Belt Water Pump/Generator”.
3) Jika kendaraan dilengkapi A/C, pasang belt compressor A/C
(5) sesuai prosedur “Melepas dan Memasang Compressor
Assy.” di Bab 1B.
4) Pasang kabel negatif battery.

Melepas dan Memasang Water Pump


Melepas

1) Lepas kabel negatif battery.


2) Kuras coolant sesuai prosedur “Menguras Sistim Pendin-
gin”.
3) Lepas center member ruang mesin dengan gear shift control
lever dan parking brake lever.
4) Lepas belt water pump/generator sesuai prosedur “Melepas
dan Memasang Belt Water Pump/generator”.
5) Lepas timing belt sesuai prosedur “Melepas & Memasang
Timing Belt dan Tensioner” di Bab 6A.
6) Lepas water pump assembly (1).
6B-16 PENDINGIN MESIN

Memasang

Kebalikan dari prosedur melepas untuk memasang dengan mem-


perhatikan hal-hal berikut.
1) Pasang gasket water pump baru pada cylinder block.
2) Pasang water pump assembly (2) ke cylinder block dan ken-
cangkan baut dan mur sesuai spesifikasi.
Momen pengencangan
Mur dan baut water pump (a) : 11 N·m (1.1 kg-m, 8.0 lb-ft)
3) Pasang rubber seal (1) antara water pump dan oil pump,
dan yang lainnya antara water pump dan cylinder head.
4) Pasang timing belt sesuai prosedur “Melepas & Memasang
Timing Belt dan Tensioner” di Bab 6A.
5) Pasang belt water pump/generator sesuai prosedur
“Melepas dan Memasang Belt Water Pump/Generator”.
6) Pasang belt compressor A/C (jika dilengkapi) sesuai prose-
dur “Melepas dan Memasang Compressor Assy” di Bab 1B.
7) Isi kembali sistim pendingin sesuai langkah 7) hingga 20)
pada “Menguras dan Mengisi Kembali Sistim Pendingin”.
8) Pasang kabel negatif battery.
9) Periksa semua komponen dari kebocoran.

Memeriksa Water Pump

CATATAN:
Jangan membongkar water pump.
Jika water pump perlu perbaikan, ganti secara assy.
1) Putar water pump dengan tangan untuk memeriksa putaran-
nya. Jika pump tidak berputar dengan mudah atau timbul
buyi, ganti.
2) Periksa impeller water pump dari kerusakan.
Ganti jika perlu.

Melepas dan Memasang Engine Coolant


Temperature (ECT) Sensor
Lihat “Melepas dan Memasang Engine Coolant Temperature
(ECT) Sensor” di Bab 6E.

Memeriksa Engine Coolant Temperature


(ECT) Sensor
Lihat “Memeriksa Engine Coolant Temperature (ECT) Sensor” di
Bab 6E.

Anda mungkin juga menyukai