Anda di halaman 1dari 22

Ujian Akhir Semester

English For Mathematic

Disusun oleh : MFarhanFadillah Nim:20029126


Jurusan : pendidikanmatematika
Dosen : Dra.Hj. Elita Zusti, M.A

UniversitasNegeriPadang
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Mahakuasa karena telah memberikan


kesempatan pada saya untuk menulis /menyelesaikan makalah ini,atas rahmat
hidayahnyalah saya dapat membuat makalah ini

Makalah Penilaian Untuk Pembelajaran disusun guna memenuhi tugas Dra. Hj.
Elita Zusti, M.Pd pada mata kuliah Bahasa Inggris untuk Matematika di Universitas
Negeri Padang. Selain itu, saya juga berharap agar makalah ini dapat menambah
wawasan bagi pembaca tentang Penilaian Untuk Pembelajaran.

Saya mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Hj. Elita Zusti, M.Pd
selaku dosen Bahasa Inggris untuk Matematika. Tugas yang telah diberikan ini dapat
menambah pengetahuan dan wawasan terkait bidang yang saua tekuni.saya juga
mengucapkan terima kasih pada semua pihak yang telah membantu proses
penyusunan makalah ini.

Saya menyadari makalah ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu,
kritik dan saran yang membangun akan penulis terima demi kesempurnaan makalah
ini.

Padang, 8 januari 2020

M Farhan Fadillah
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ……………………………………………………………..

DAFTAR ISI ……………………………………………………………………...

BAB I PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG…………………………………………………………..
B. RUMUSAN MASALAH……………………………………………………….
C. TUJUAN PENULISAN………………………………………………….……..

BAB II PEMBAHASAN

A. PERAN SISWA DAN GURU ………………………………………….….…..


B. MENUGASKAN KOPETISI …………………………………….…….…...
C. MENGAJARKAN SISWA UNTUK BERTANGGUNG JAWAB ATAS
PEMBELAJARAN SATU SAMA LAIN…………………………..…….

BAB III PENUTUP


3.1 KESIMPULAN……………………………………………………………
……

3.2 SARAN……………………………………………………………………
……
BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Cara-cara rumit yang dilakukan anak-anak untuk memahami matematika sangat menarik.
Siswa mengajukan pertanyaan, melihat ide, menggambar representasi, menghubungkan
metode, membenarkan, dan bernalar dalam segala macam cara yang berbeda. Tetapi beberapa
tahun terakhir perbedaan kompleksitas pemahaman siswa ini direduksi menjadi satu angka
dan huruf yang digunakan untuk menilai nilai siswa. Selama bertahun-tahun siswa telah
dinilai oleh pertanyaan matematika prosedural yang sempit yang disajikan dengan jawaban
pilihan ganda. Pengetahuan yang dibutuhkan untuk sukses dalam tes semacam itu sangat jauh
dari pemikiran yang dapat beradaptasi, kritis, dan analitis yang dibutuhkan oleh siswa di
dunia modern yang telah dinyatakan oleh perusahaan bahwa mereka tidak lagi tertarik dengan
kinerja tes siswa, karena tidak ada cara memprediksi kesuksesan di tempat kerja.

Jika guru mengganti penilaian mingguan dengan komentar diagnostik yang diberikan
sesekali, mereka dapat menghabiskan jumlah waktu yang sama, menghilangkan pesan
mindset tetap dari suatu nilai, dan memberi siswa wawasan yang akan mendorong mereka ke
jalur pencapaian yang lebih tinggi. Melalui makalah ini saya membagikan beberapa kisah dari
berbagai guru yang mengubah cara penilaian mereka tanpa menginvestasikan waktu ekstra.
Mereka menggambarkan pekerjaan mereka dan pengaruhnya terhadap siswa mereka.

B. RUMUSAN MASALAH
Adapun rumusan masalah dari makalah ini sebagai berikut :
1. Bagaimana pengaruh penilaian matematika terhadap siswa?
2. Bagaimana upaya guru dalam meningkatkan pemahaman siswa dalam pembelajaran
matematika?
3. Bagaimana motivasi instrinsik dan motivasi ekstrinsik pada siswa dalam pembelajaran?
4. Bagaimana pengaruh metode penilaian untuk pembelajaran pada pengembangan siswa?

C. TUJUAN MAKALAH
Adapun tujuan dari makalah ini yaitu sebagai berikut:
1. Untuk memenuhi tugas mata kuliah Bahasa Inggris untu Matematika.
2. Untuk mengetahui pengaruh penilaian matematika terhadap siswa.
3. Untuk mengetahui upaya guru dalam meningkatkan pemahaman siswa dalam
pembelajaran matematika.
4. Untuk mengetahui motivasi instrinsik dan motivasi ekstrinsik pada siswa dalam
pembelajaran.
5. Untuk mengetahui pengaruh metode penilaian untuk pembelajaran pada
pengembangan siswa.
Bab II
PRMBAHASAN

A.Peran

Peran merupakan bagian terpenting , peran merupakan sesuatu yang dilakukan untuk
memecahkan berbagai madalah dan tidak hanya itu, jika peran tidak ditemui maka sebuah
pentelesaian tidak akan lah terjadi.

Peran Kelompok di USA


-Penyedia Fasilitas
-Reporter
-Pengelola Bahan
-Ketua tim

Penyedia fasilitas berfungsi memastikan bahwasannya seluruh anggota membaca


sebelum bertanya”siapa yang akan membaca?apakah semuanya sudah mendapatkan tugas
masing masing.Tahan kelompokmu agar tetap Bersama dan dengarkan seluruh ide yang
diberikan kelompokmu.Reporter perlu untuk mengorganisasi segala hasil ,hasil mu perlu
menunjukkan semua ide anggota.Pengelola bahan bertugas menyediakan bahan
bahan,pastikan seluruh pertanyaan adalah pertanyaan kalian, dan ketika tim mu sudah siap
panggil guru untuk melakukan sesi tanya jawab. Dan yang terakhir ketua,disini ketua
berfungsi sebagai pengingat teman teman dan mengatur jalannya diskusi
Didalam pembahasan yang dicantumkan , peran seorang guru salah satunya adalah sebagai
pedoman dan perantara atas perkembangan seorang siswa, karna itu peran guru sangatlah
dibutuhkan dalam proses pendidikan terutama dalam proses ajar mengajar
Salah satu contohnya adalah dengan membuat kerja kelompok agar terciptanya
perkembangan potensi siswa untuk kedepannya, dan ada kegunaan launnya yang terdapat
dalam pembelajaran kelompok tersebut, yaini dengan adanya kerja kelompok secara tidak
sadar para peserta didik mendapatkan salah satu pengalaman dalam berkerjasama dengan
murid yang satu dengan murid yang lainnya
Begitupun dengan siswa, peran siswa dalam pendidikan adalah sebagai wadah penyaluran
ilmu dari guru kepada muridnya

B.Meugaskan Kompetisi

Dalam menugaskan kompetisi, pendekatan yang menarik dan halus diperlukan sekali dalam
proses ini agar memudahkan Menugaskan Kompetensi dalam pedagogi instruksi kompleks
adalah menugaskan kompetensi.
Praktik ini melibatkan guru untuk meningkatkan status siswa yang menurut mereka
mungkin berstatus lebih rendah dalam suatu kelompok sampai mereka bekerja dalam suatu
kelompok dan merasa dipentingkan baik itu oleh kelompok maupun bagi dirinya sendiri
Misalnya, memuji sesuatu yang telah mereka katakan atau lakukan yang memiliki nilai
intelektual, dan membawanya ke perhatian kelompok atau seluruh kelas. Misalnya, guru
dapat meminta siswa untuk mempresentasikan ide atau memuji pekerjaan siswa di depan
umum dalam pengaturan kelas.
Menugaskan kompetisi ini bisa juga dilihat dari cara seseorang siswa dalam bertindak, salah
satunya dengan memberikan pertanyaan-pertanyaan yang menggunakan logika dan
memberi kesempatan kepada siswa yang lainnya untuk memahami dan perpendapat , dan
apabila ada salah satu jawaban atau ide seorang siswa yang menonjol, seorang guru
mendukung jawaban tersebut dan menyatakan bahwa ide seorang siswa tersebut adalah
ide yangcemerlangg, dan ketika diswa lainnya berpendapat hampir sama dengan siswa yang
mentatakan yang pertama maka pertanyaan siswa tersebut didukung dengan adanya
gagasan yang disampaikan siswa sebelumnya

C.Mengajar siswa untuk bertanggung jawab atas pembelajaran satu sama lain

Pada proses ini ,siswa dibimbing untuk agar melakukanintropeksi diri agar kemudian
harinya siswa mengerti apa yang dilakukan ketika berada dilikngkungan social
Oleh karna itu, salah satu cara guru sebagai pengajar memberikan sebuah ide atau saran
bagaimana cara menyelesaikan masalah dengan cara dirundingkan dengan perkelompok
terlebih dahulu dan kemudian menanya kan pendapat suatu kelompok dengan satu
kelompok lainnya
Atau bisa juga sebagai contoh yang berada dalam e book tersebut ,yakninya dengan cara
menanyakan berbagai pendapat suatu siswa dengan siswa lainnya ,dan kemudian gutu
memantaunya , ketika adanya perselisihan atau pun perbedaan pendapat disitulah siswa
dituntut agar menghargai pendapat yang satu dengan yang lainnya
Dan ketika kedua pihak memiliki jawaban yang sama ,tetapi memiliki
pandangan/pengalaman yang berbeda disana murid belajar untuk menerima pendapat yang
satu dengan pendapat yang lainnya
Makna yang terutama sekali atas mengajar siswa agar bertanggung jawab atas
pembelajaran satu sma lain adalah apabila seseorang siswa yang melakukan kesalahan yang
fatal maupun kesalahan yang biasa maka , kesalahan tersebutharus di pahami dan dijadikan
contoh/pelajaran oleh siswa yang lainnya
BAB III
PENUTUP

KESIMPULAN

Seorang guru memiliki peran penting tentang adanya perkembangan dan keahlian seornang
siswa ,oleh karna itu pada sebagai mahasiswa kita harus memahami apa yang perlu
diteladani atas hal itu
Bukan hanya seorang guru tetapi sebagai seorang siswa kita juga dituntut untuk agar
supaya bias lebih mengerti lagi lingkungan kita terutama lingkungan social kita sendiri,
bukan hanya memerhatikan diri pribadi tetapi kita juga dituntut untuk memahami kondisi
dan keadaan lainnya

SARAN

Sebagai seorang siswa dan guru juga merupakan manusia yang tidak luput dari kesalahan
Oleh karna itu saran saya terhadap ini adalah menjadikan kesalahan dan pembelajaran lainnya
sebagai contoh berperilaku dan beretika agar menjadikan pribadi yang lebih baiklagi kedepannya

Anda mungkin juga menyukai