DISUSUN OLEH :
LISDA DEWI
2022207209428
C. Circulation
Frekuensi Nadi;98 X/Menit teraba lemah dan dalam, turgor kulit tidak
elastis, terpasang IVFD NaCl 0,9% dua jalur. Akral teraba dingin dan
pucat.
D. Dissability
Keadaan umum lemah, kesadaran: delirum .GCS;E3 V3 M4=10
Klien mampu membuka mata dengan mengikuti perintah,berbicara racau,
kliem mampu menggerakkan anggota tubuh menjauhi sumber stimulus
nyeri. Reaksi pupil isokor
E. Exposure
Tidak terdapat deformitas, contusio, abrasi penetrasi, laserasi, edema pada
seluruh bagian tubuh klien . Suhu 37,8 ºC.
V. PENGKAJIAN SEKUNDER
A. Riwayat kesehatan sekarang
Klien mengalami diare Pada tanggal 02 Februari 2023 pukul 10.00
WIB diantar oleh orang tuanya dengan keluhan BAB encer disertai mual &
muntah sejak dua hari yang lalu. Keluarga klien mengatakan, keluhan
dirasakan oleh klien setelah minum Es Kelapa.BAB encer lebih dari 10 kali
sehari disertai muntah,ibu klien mengatakan sebelumnya ia sudah
memberikan oralit kepada anaknya namun tidak ada perubahan sehingga
orang tua klien memutuskan untuk membawa anaknya kerumah sakit.
B. Riwayat kesehatan keluarga
Ibu klien mengatakan di dalam keluarganya tidak ada yang memiliki
riwayat penyakit yang sama.keluarga tidak memiliki penyakit penyakit
keturunan dan menular.
b. Ekstremitas bawah
Simetris kiri dan kanan, rentang gerak aktif, tidak ada edema,tidak ada
nyeri tekan dan akral teraba dingin.
Kekuatan otot
3 3
c. Kulit/integumen:
Inspeksi :warna kulit Nampak kemerhan
Palpasi :teraba hangat,turgor kulit tidak elastis, tidak ada
dekubitus,Suhu;37,8oC.
VII. PEMERIKSAAN PENUNJANG
A. Hasil laboratorium:
- Hemoglobin 8,3%
- Leukosit 18.500/ul
- Limfosit 30%
- Hematocrit 29%
- Trombosit 460.000 ul
Elektrolit
- Natrium 140 Mmol/L
- Kalium 3,2 Mmol/L
- Chloride 90 Mmol/L
VIII. TERAPI
- O2 nasal 4l/menit
- IVFD NaCl 0,9% 2 jalur
- Ondansentron
- Omeprazole
A. KLASIFIKASI DATA
Data Subjekti f Data Objektif
1. Orang tua klien mengatakan klien 1. Tanda – Tanda Vial:
BAB disertai mual dan muntah N :98x/menit
2. Orang tue klien mengatakan RR : 36x/menit
keluhan dirasakan sejak 2 hari yang SB : 37,8 ºC
lalu 2. Keadaan Umum : Lemah
3. Orang tua klien mengatakan 3. Skala nyeri 8 (berat)
keluhan dirasakan setelah minum es 4. Klien memegang perut
kelapa 5. Peristaltik usus 30x/menit
4. Orang tua klien mengatakan Klien 6. Palpebra cekung
BAB lebih dari 10x/hari 7. SPO2: 99%
5. Orang tua klien mengatakan 8. Mukosa bibir kering
Volume feses Klien kurang lebih 2 9. Turgor kulit tidak elastis
gelas/ kali BAB 10. Wajah pucat
11. Leukosit : 18,500/µL
12. Tingkat kesadaran : Delirium
13. Akral teraba dingin
14. Konjungtiva anemis
15. Ekspresi wajah meringis
16. Elektrolit
Natrium 140 Mmol/L
Kalium 3,2 Mmol/L
Chloride 90 Mmol/L
17. O2 nasal 4l/menit
18. IVFD NaCl 0,9% 2 jalur
B. ANALISA DATA
DO:
13. TTV:
N :130x/mnt
RR : 40x/mnt
SB : 39,5 ºC
1. KU: lemah
2. Peristaltik usus 30x/menit
3. Palpebra cekung
4. Mukosa bibir kering
5. Turgor kulit tidak elastis
6. Wajah pucat
7. Leukosit : 18,500/µL
8. Tingkat kesadaran : Delirium
9. Akral teraba dingin
10. Konjungtiva anemis
C. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Defisien volume cairan berhubungan dengan kehilangan cairan aktif
2. Diare berhubungan dengan Penggunaan zat berlebihan
3. Nyeri akut berhubungan dengan agen cedera biologis
D. INTERVENSI
E. IMPLEMENTASI
F. EVALUASI
O : leukosit : 18.500/µL
-Trombosit 460.000 ul
- ibu klien mengatakan ia memberi anaknya bubur dan
telur rebus
- klien mulai mau minum
- kesadaran klien mulai membaik
- turgor kulit tidak elastic
- terpasang IVFD NaCl 2 jalur
- therapy O2 4L/ menit
- Ondansentron
- Omeprazole sudah dilayani