Kesenjangan anggaran (budgetary slack) dalam proses penganggaran mengakibatkan
kerugian dalam hal keuangan yang dihabiskan untuk anggaran oleh organisasi serta prospek keuntungan organisasi di masa depan karena kesalahan perencanaan kebutuhan anggaran tidak mewakili kebutuhan yang sebenarnya. Budgetary Slack menyebabkan pengalokasian dana menjadi tidak efisien, apalagi anggaran yang disusun tidak benar-benar mewakili dana yang benar-benar dibutuhkan. Kesenjangan anggaran juga dapat mempengaruhi penyusunan anggaran tahun depan, dan fungsi pengukuran kinerja dapat menjadi tidak berfungsi karena anggaran yang dikembangkan tidak mencerminkan kemampuan organisasi yang sebenarnya dalam hal pendanaan dan manajemen. Budgetary Slack dapat terus terjadi dan mempengaruhi penyusunan anggaran berikutnya. Kelonggaran anggaran akan meningkat seiring dengan tahun periode anggaran. Hal ini terjadi ketika organisasi menggunakan metode penganggaran tradisional, di mana pendekatan penganggaran didasarkan pada inkrementalisme, yang berarti hanya menggunakan data tahun sebelumnya sebagai dasar untuk menyesuaikan jumlah, menambah atau menambah garis anggaran yang ada Jumlah untuk mengurangi rupiah ditambahkan atau dikurangi tanpa penelitian mendalam.
Manajemen waktu dalam 4 langkah: Metode, strategi, dan teknik operasional untuk mengatur waktu sesuai keinginan Anda, menyeimbangkan tujuan pribadi dan profesional