DISUSUN OLEH
KELOMPOK 1 :
1. M. Alwi (2010016)
2. Mar Anjani Tanjung (2010011)
3. Fitri Jaliyanti (2010028)
4. Mutiarani (2010004)
5. Rahmadina (2010026)
6. Winda Rizki (2010001)
Kelompok 1
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR............................................................................. i
DAFTAR ISI........................................................................................... ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang................................................................................. 1
B. Rumusan Masalah............................................................................ 1
C. Tujuan Penulisan.............................................................................. 1
BAB II
PEMBAHASAN
A. Definisi Peserta Didik ..................................................................... 2
B. Hakikat Peserta Didik ..................................................................... 4
C. Karakteristik Peserta Didik ............................................................. 4
D. Kebutuhan Peserta Didik ................................................................. 6
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan...................................................................................... 8
DAFTAR PUSTAKA............................................................................. 9
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Peserta didik merupakan salah satu sumber daya manusia yang masih
aktif, semangat, dan bisa mengembangkan seluruh kreatifitasnya dalam
berbagai bidang. Peserta didik dipandang sebagai individualitas yang mampu
meanmpilkan karakteristik dan kepribadian yang khas dan berbeda dengan
individu yang lain. Peserta didik harus diperlakukan secara individual, dalam
proses menuju kedewasaan akan memiliki kecenderungan minat dan bakat
yang spesifik sehingga nampak dirinya memiliki individual difference. Salah
satu hal yang harus dilakukan agar minat dan bakat peserta didik terbentuk
menjadi karakteristik yang khas adalah menempuh pendidikan.
B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dari peserta didik?
2. Apa hakikat dari peserta didik?
3. Bagaimana karakter peserta didik?
4. Apa saja kebutuhan peserta didik?
C. Tujuan Penulisan
Adapun tujuan penulisan makalah ini, yaitu untuk mengetahui tentang:
1. Definisi peserta didik;
2. Hakikat dari peserta didik;
3. Karakter peserta didik; dan
4. Kebutuhan peserta didik.
1
BAB II
PEMBAHASAN
1
Halid Hanafi, dkk, Ilmu Pendidikan Islam, (Yogyakarta: Deepublish, 2018), h 106-
107
2
Feri Riski Dinata, dkk, Pengembangan Materi PAI, (Bandung: Nusa Media, 2018), h
57
2
Di bawah ini ada beberapa pendapat para ahli mengenai definisi peserta
didik:3
1. Hery Noer Aly berpendapat peserta didik ialah setiap manusia yang
sepanjang hayatnya selalu berada dalam perkembangan. Jadi, bukan
hanya ank-anak yang sedang dalam pengasuhan dan pengasihan
orangtuanya, bukan pula anak-anak dalam usia sekolah.
2. Menurut Toto Suharto peserta didik adalah makhluk Allah yang terdiri
dari aspek jasmani dan rohani yang belum tercapai taraf kematangan,
baik fisik, mental, intelektual, maupun psikologinya. Oleh karena itu, ia
senantiasa memerlukan bantuan, bimbingan danaraha pendidik agar
dapat mengembangkan potensinya secara optimal dan membimbingnya
menuju kedewasaan.
3. Oemar Hamalik menjelaskan bahwa peserta didik merupakan salah satu
komponen dalam pengajaran, disamping faktor guru, tujuan, dan metode
pengajaran.
4. Samsul Nizar menjelaskan bahwa peserta didik merupakan orang yang
dikembangkan.
5. Abu Ahmadi juga menjelaskan peserta didik adalah orang yang belum
dewasa, yang memerlukan usaha, bantuan, bimbingan orang lain untuk
menjadi dewasa, guna dapat melaksanakan tugasnya sebagai makhluk
Tuhan, sebagai umat manusia, sebagai warga negara, sebagai anggota
masyarakat dan sebagai suatu pribadi atau individu.
3
1. Peserta didik adalah individu yang sedang berkembang.
2. Peserta didik bertanggungjawab atas pendidikannya sendiri.
3. Peserta didik adalah pribadi yang memiliki potensi.
4. Peserta didik memerlukan pembinaan yang individual.
5. Peserta didik pada dasrnya merupakan orang yang aktif menghadapi
lingkungan.
Terdapat sejumlah karakteristik yang menonjol pada anak usia SMP ini,
yaitu:
a) Terjadinya ketidakseimbangan proporsi tinggi dan berat badan;
4
Alexandra Pane, Hakikat Peserta Didik, diakses dari https://syafnan.dosen.iain-
padangsidimpuan.ac.id/2020/09/bab-vi-hakikat-peserta-didik.html, pada tanggal 06 September
2020.
5
Nur Hidayah, dkk, Psikologi Pendidikan, (Malang: Universitas Negeri Malang,
2017), h 7-10
4
b) Mulai timbulnya ciri-ciri seks sekunder;
c) Kecenderungan ambivalensi, antara keinginan menyendiri dengan
keinginan bergaul, serta keinginan untuk bebas dari dominasi dengan
kebutuhan bimbingan dan bantuan dari orang tua;
d) Senang membandingkan kaidah-kaidah, nilai-nilai etika atau norma
dengan kenyataan yang terjadi dalam kehidupan orang dewasa;
e) Mulai mempertanyakan secara skeptik mengenai eksistensi dan sifat
kemurahan dan keadilan tuhan;
f) Reaksi dan ekspresi emosi masih labil;
g) Mulai mengembangkan standar dan harapan terhadap perilaku diri
sendiri yang sesuai dengan dunia sosial; dan
h) Kecenderungan minat dan pilihan karier relatif sudah lebih jelas.
5
D. Kebutuhan Peserta Didik 6
Kebutuhan peserta didik yang harus menjadi perhatian guru antara lain:
1. Kebutuhan Jasmaniah
Sesuai dengan teori kebutuhan menurut Maslow, kebutuhan jasmaniah
merupakan kebutuhan dasar setiap manusia yang bersifat instingtif dan
tidak dipenuhi oleh lingkungan dan pendidikan. Kebutuhan-kebutuhan
jasmaniah peserta didik yang perlu mendapat perhatian dari guru di
sekolah antara lain: makanan, minuman, pakaian, istirahat, kesehatan
jasmani, serta terhindar dari berbagai ancaman.
6
Halim Purnomo, Psikologi Peserta Didik, (Yogyakarta: K-Media, 2020), h 77-79
6
keberadaannya di tengah-tengah orang lain. Mereka yang dihargai akan
merasa bangga dengan dirinya dan gembira, paandangan dan sikap mereka
terhadap orang lain akan positif. Sebaliknya, apabila peserta didik merasa
diremehkan, kurang diperhatikan, atau tidak kurang mendapat tanggapan
yang positif atas sesuatu yang dikerjakannya maka sikapnya terhadap
dirinya dan lingkungan menjadi negatif.
6. Kebutuhan beragama
Sejak lahir, manusia telah membutuhkan agama dalam dalam
kehidupan adalah iman yang diyakini oleh pikiran, diresapkan oleh
perasaan dan dilaksanakan dalam tindakan, perkataan, perbuatan dan
sikap. Remaja dalam perkembangannya akan menemui banyaknya hal
yang dilarang oleh ajaran agama yang dianutnya. Hal ini akan diperoleh
dengan praktik di masyarakat di lingkungannya. Oleh sebab itu pada
situasi yang demikian ini peran orangtua, guru, maupun ulama sangat di
perlukan.
7
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
1. Peserta didik adalah seseorang yang berusaha mengembangkan dirinya
dengan cara mengikuti pendidikan.
2. Hakikat dari peserta didik adalah sebagai berikut:
a) Peserta didik adalah individu yang sedang berkembang;
b) Peserta didik bertanggungjawab atas pendidikannya sendiri;
c) Peserta didik memerlukan pembinaan yang individual; dsb
3. Anak-anak usia sekolah 6-12 tahun memiliki karakteristik yang senang
bermain, senang bergerak, senang bekerja dalam kelompok dan senang
merasakan atau melakukan sesuatu secara langsung.
4. Sejumlah karakteristik yang menonjol pada anak usia SMP ini, yaitu:
a) Kecenderungan ambivalensi, antara keinginan menyendiri dengan
keinginan bergaul, serta keinginan untuk bebas dari dominasi
dengan kebutuhan bimbingan dan bantuan dari orang tua;
b) Senang membandingkan kaidah-kaidah, nilai-nilai etika atau norma
dengan kenyataan yang terjadi dalam kehidupan orang dewasa;
c) Reaksi dan ekspresi emosi masih labil; dsb.
5. Masa sekolah SMA (12-21 tahun) ditandai dengan sejumlah
karakteristik, yaitu:
a) Mencapai kemandirian emosional dari orang tua dan orang dewasa
lainnya;
b) Memilih dan mempersiapkan karier di masa depan sesuai dengan
minat dan kemampuannya;
c) Mengembangkan wawasan keagamaan dan meningkatkan
religiusitas; dsb.
6. Kebutuhan peserta didik yang harus menjadi perhatian guru antara lain:
kebutuhan jasmaniah, kebutuhan rasa aman, kebutuhan akan kasih
sayang, kebutuhan akan penghargaan, kebutuhan akan rasa sukses, dan
kebutuhan beragama.
8
DAFTAR PUSTAKA
Dinata, Feri Riski, dkk. 2018. Pengembangan Materi PAI. Bandung: Nusa Media