Anda di halaman 1dari 4

,TUGAS

MATA KULIAH PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN

JUDUL :

"Analisis Kebijakan Perlindungan Satwa Liar di Tingkat Desa.


Studi Kasus di Desa Selelos – Lombok Utara"

Nama : Putu Eka Gunadi


NIM : 2022H3B006
Nama : Lalu Muhammad Reza Suganda
Putra
NIM : 2202H3B003
Jurusan : Magister Ilmu Lingkungan
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Satwa liar merupakan bagian penting dari ekosistem yang mempengaruhi keseimbang
an alam. Namun, peningkatan aktivitas manusia dalam bentuk perburuan, perusakan habitat,
dan perubahan iklim telah menyebabkan populasi satwa liar semakin terancam keberadaanny
a. Oleh karena itu, perlindungan satwa liar menjadi suatu hal yang sangat penting untuk dilak
ukan.

Pemerintah Indonesia telah menetapkan berbagai kebijakan perlindungan satwa liar g


una menjaga keberlangsungan hidup satwa liar dan ekosistemnya. Kebijakan tersebut antara l
ain meliputi Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam
Hayati dan Ekosistemnya, Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 1999 tentang Pengawetan Je
nis Tumbuhan dan Satwa, serta Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor
P.20/MENLHK/Setjen/Kum.1/3/2018 tentang Jenis Tumbuhan dan Satwa yang Dilindungi.

Selain itu, pemerintah juga mengadopsi berbagai program untuk meningkatkan kesada
ran masyarakat akan pentingnya perlindungan satwa liar, seperti program edukasi dan kampa
nye konservasi. Namun, meskipun telah ada upaya perlindungan yang dilakukan oleh pemeri
ntah dan masyarakat, masih banyak tantangan yang harus dihadapi dalam melindungi satwa li
ar di Indonesia.

Dalam kenyataannya, masih banyak aktivitas manusia yang merusak habitat dan mem
bahayakan satwa liar, seperti pembangunan infrastruktur, perburuan liar, dan perusakan hutan
Oleh karena itu, perlindungan satwa liar masih memerlukan dukungan dari semua pihak, bai
k pemerintah, masyarakat, maupun dunia internasional.

Dalam konteks global, perlindungan satwa liar juga menjadi perhatian dunia internasi
onal melalui kebijakan-kebijakan yang dikeluarkan oleh lembaga internasional seperti Conve
ntion on International Trade in Endangered Species of Wild Fauna and Flora (CITES) dan Un
ited Nations Development Programme (UNDP).

Dalam Kebijakan Perlindungan Satwa Liar, pemerintah Indonesia memberikan kelelu


asaan kepada pemerintah daerah dan masyarakat lokal untuk melakukan upaya perlindungan
satwa liar. Hal ini terkait dengan peraturan desa yang mengatur mengenai pengelolaan sumbe
r daya alam, termasuk perlindungan satwa liar.

Peraturan desa dapat memperkuat Kebijakan Perlindungan Satwa Liar karena dapat m
emperkuat pengawasan terhadap kegiatan yang merusak habitat dan mengancam keberadaan
satwa liar. Melalui peraturan desa, pemerintah desa dan masyarakat dapat mengatur penggun
aan lahan dan sumber daya alam secara lebih terarah dan terukur.

Kebijakan Perlindungan Satwa Liar dapat memberikan dasar hukum bagi peraturan de
sa terkait dengan perlindungan satwa liar. Dalam hal ini, peraturan desa dapat menjadi instru
men yang efektif dalam implementasi Kebijakan Perlindungan Satwa Liar di tingkat lokal.

Selain itu, peraturan desa juga dapat menjadi sarana untuk meningkatkan kesadaran d
an partisipasi masyarakat dalam upaya perlindungan satwa liar. Dalam hal ini, pemerintah des
a dapat memberikan edukasi dan pelatihan kepada masyarakat tentang pentingnya perlindung
an satwa liar dan bagaimana cara melindungi satwa liar di lingkungan sekitar mereka.

Dengan demikian, peraturan desa dan Kebijakan Perlindungan Satwa Liar memiliki h
ubungan yang erat dan saling mendukung dalam upaya perlindungan satwa liar di Indonesia.

Dalam penelitian ini, penulis akan mengeksplorasi lebih dalam tentang analisa kebija
kan perlindungan satwa liar yang dituangkan ke dalam peraturan desa dengna studi kasus di
Desa Selelos – Lombok Utara.

1.2 Rumusan Masalah

Berikut adalah rumusan masalah Analisis Kebijakan Perlindungan Satwa Liar di Tingkat
Desa, Studi Kasus di Desa Selelos :

1. Bagaimana implementasi kebijakan perlindungan satwa liar di tingkat desa, khusu


snya di Desa Selelos?
2. Apa saja faktor yang mempengaruhi efektivitas implementasi kebijakan perlindun
gan satwa liar di Desa Selelos?
3. Bagaimana peran dan partisipasi masyarakat dalam upaya perlindungan satwa liar
di Desa Selelos?
4. Bagaimana upaya yang dilakukan pemerintah desa dalam menjaga keberlangsung
an hidup satwa liar di Desa Selelos?
5. Apa saja kendala dan tantangan yang dihadapi dalam implementasi kebijakan perli
ndungan satwa liar di Desa Selelos?
6. Bagaimana evaluasi terhadap efektivitas kebijakan perlindungan satwa liar di Des
a Selelos?

Dengan mengambil studi kasus di Desa Selelos, penelitian ini diharapkan dapat memberik
an gambaran yang lebih detail tentang implementasi kebijakan perlindungan satwa liar di
tingkat desa dan memberikan masukan bagi pemerintah dan masyarakat dalam meningkat
kan upaya perlindungan satwa liar di Indonesia.

1.3 Tujuan Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kebijakan perlindungan satwa liar di ti


ngkat desa, khususnya dalam hal peraturan desa dan pelaksanaannya. Penelitian ini
dapat memberikan gambaran mengenai efektivitas kebijakan perlindungan satwa li
ar pada tingkat desa, serta kendala dan tantangan dalam implementasi kebijakan ter
sebut.

1.4 Batasan Masalah

Batasan masalah Analisis Kebijakan Perlindungan Satwa Liar di Tingkat Desa, Studi Kas
us di Desa Selelos adalah sebagai berikut:

1. Penelitian ini akan berfokus pada analisis kebijakan perlindungan satwa liar di tin
gkat desa, khususnya di Desa Selelos.
2. Penelitian ini akan membatasi jenis satwa liar yang menjadi fokus analisis, teruta
ma satwa liar yang hidup di sekitar Desa Selelos.
3. Penelitian ini akan membatasi analisis terhadap faktor-faktor yang mempengaruhi
efektivitas implementasi kebijakan perlindungan satwa liar di Desa Selelos, sepert
i faktor sosial, ekonomi, dan lingkungan.
4. Penelitian ini akan membatasi analisis terhadap peran dan partisipasi masyarakat d
alam upaya perlindungan satwa liar di Desa Selelos.
5. Penelitian ini akan membatasi analisis terhadap upaya yang dilakukan pemerintah
desa dalam menjaga keberlangsungan hidup satwa liar di Desa Selelos.
6. Penelitian ini akan membatasi analisis terhadap kendala dan tantangan yang dihad
api dalam implementasi kebijakan perlindungan satwa liar di Desa Selelos.

Anda mungkin juga menyukai