JUDUL PROGRAM
Diusulkan oleh:
UNIVERSITAS JANABADRA
YOGYAKARTA
2018
2
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Negara Indonesia begitu kaya dengan potensi alam. Berdasarkan
bentang geografis dapat dibedakan menjadi wilayah daratan dan perairan.
Potensi alam yang terdapat di perairan di antaranya adalah kekayaan alam
pada ekosistem terumbu karang di pesisir pantai Gunung Kidul, seperti pantai
Baron, Sundak, Nglambor, Krakal, Siung dan sebagainya. Potensi ini yang
semestinya dimanfaatkan secara bijak, baik oleh individu, kelompok
masyarakat, maupun korporasi sebagai pengelola sumber daya alam.
Pemanfaatan perairan yang berekosistem terumbu karang di Gunung Kidul
tersebut dapat mengakibatkan terjadinya kerusakan terumbu karang.
Kerusakan ragam hayati laut dan terumbu karang adalah kerusakan
yang tersembunyi dan jarang terekspos, hal ini dikarenakan akses yang masih
minim dan pengetahuan yang kurang memadai. Aktivitas yang tidak didasari
pengetahuan akan pentingnya ekosistem alam hanya akan memperburuk
kondisi alam. Kondisi pesisir pantai yang berekosistem terumbu karang di
Gunung Kidul juga memprihatinkan. Kerusakan terumbu karang terbesar
adalah di Pantai Baron, hal ini terlihat dari kondisi pinggir pantai yang sudah
terlihat lagi karang-karang dan biota laut yang hidup di ekosistem terumbu
karang. Penyebab dari kerusakan terumbu karang adalah aktivitas manusia
yang langsung merusak terumbu karang seperti pengambilan terumbu
karang, membuang jangkar kapal, cara-cara pencarian ikan yang merusak
terumbu karang, dan pemanfaatan untuk kegiatan pariwisata.
Untuk pantai-pantai lainnya seperti Pantai Sepanjang, Kukup, Krakal,
Sundak, Indrayanti, Siung dan Pantai Nglambor di Gunung Kidul, kondisi
terumbu karang nya masih terlihat baik kondisinya, dan tingkat kerusakannya
masih minim. Namun seiring dengan pemanfaatan pantai yang semakin
meningkat, seperti untuk kegiatan pariwisata, pencarian ikan-ikan karang
yang semakin tinggi, pengambilan karang untuk souvenir maupun untuk
diperdagangkan yang semakin gencar, akan berpotensi untuk menimbulkan
kerusakan terumbu karang dalam jangka pendek. Perlindungan terumbu
karang memerlukan peran serta masyarakat yang aktif dalam menjaga
kelestariannya, sementara tidak jarang masyarakat dalam memanfaatkan
terumbu karang justru menimbulkan kerusakan terumbu karang. Untuk
mencegah kerusakan terumbu karang, perlu diberikan perlindungan melalui
instrumen peraturan.
Sementara ini peraturan yang mengatur mengenai pemanfaatan
ekosistem terumbu karang secara lestari di pesisir pantai Gunung Kidul
belum memadai. Peraturan dan batasan dalam pemanfaatannya perlu dibuat
dan diatur untuk menghindari aktivitas yang berdampak negatif terhadap
kelestarian ekosistem terumbu karang, di antaranya pengambilan biota laut
secara serampangan, eksploitasi sumber daya alam untuk keperluan cindera
mata dan pencemaran terhadap perairan. Berdasarkan hal-hal tersebut di atas,
maka peneliti tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul
“PERLINDUNGAN HUKUM EKOSISTEM TERUMBU KARANG
DALAM RANGKA MENJAGA KELESTARIANNYA DI PESISIR
PANTAI GUNUNGKIDUL”.
3
1
Francisca Romana Harjiyatni, 2016, Fungsi Peradilan Tata Usaha Negara Dalam Memberikan
Perlindungan Hukum Bagi Pencari Keadilan (Studi Pengujian Ijin Pemanfaatan Hutan),
Disertasi, Program Doktor Ilmu Hukum, Universitas Gadjah Mada, hl. 75.
2
Muhamad Irvan Maulana, 2018, Perlindungan Hukum Terhadap Kondisi Lingkungan
Masyarakat Akibat Pencemaran Di Wilayah Halim Perdanakusuma Jakarta Timur, Skripsi,
Fakultas Hukum Universitas Lampung, hlm. 5.
5
3
Kadek Sarna dkk, Hukum Lingkungan, Teori, Legislasi Dan Studi Kasus, Kemitraan Partnership
4
Daud Silalahi, Hukum Lingkungan Dalam Sistem Penegakan Hukum Lingkungan Indonesia, P.T
Alumni, Bandung, 2001, h. 3
6
6
Zulkifli Aspan, “Perlindungan Hukum Terhadap Terumbu Karang di Taman Nasional Taka
Bonerate (TNT)”, Jurnal Hukum Lingkungan Vol. 2 Issue 2, Desember 2015, hlm. 74
7
Ibid, hlm. 76
8
Hemat Sirait, M. Mukhlis Kamal, dan Nurlisa A. Butet, “Kajian Komunitas Terumbu Karang
Daerah Perlindungan Laut Perairan Sitardas Kabupaten Tapanuli Tengah Provinsi Sumatera
Utara”, Jurnal Ilmu-ilmu Perairan dan Perikanan Indonesia, Desember 2009, Jilid 16, Nomor 2,
hlm. 111-112.
8
A. Biaya Penelitian
B. Jadwal Penelitian
DAFTAR PUSTAKA
Francisca Romana Harjiyatni, 2016, Fungsi Peradilan Tata Usaha Negara Dalam
Memberikan Perlindungan Hukum Bagi Pencari Keadilan (Studi Pengujian
Ijin Pemanfaatan Hutan), Disertasi, Program Doktor Ilmu Hukum,
Universitas Gadjah Mada.
Kadek Sarna dkk, Hukum Lingkungan, Teori, Legislasi Dan Studi Kasus,
Kemitraan Partnership.
BIODATA ANGGOTA
A. IDENTITAS DIRI
B. RIWAYAT PENDIDIKAN
SD SMP SMA
NAMA SD N 060853 SMP N 12 SMA N 2
INSTITUSI Medan Medan Sintang
JURUSAN - - IPA
TAHUN 2004-2010 2010-2013 2013-2016
MASUK-LILUS
Semua data yang saya isikan dan tercantum adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari
ternyata dijumpai ketidak sesuaian, maka saya sanggup menerima
sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenar-benarnya.
BIODATA ANGGOTA
A. IDENTITAS DIRI
1 NAMA LENGKAP
2 JENIS KELAMIN
3 PROGRAM STUDI
4 NIM
5 TEMPAT, TANGGAL
LAHIR
6 E-MAIL
7 NOMOR TELEPON/HP
B. RIWAYAT PENDIDIKAN
SD SMP SMA
NAMA
INSTITUSI
JURUSAN
TAHUN
MASUK-LILUS
Semua data yang saya isikan dan tercantum adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari
ternyata dijumpai ketidak sesuaian, maka saya sanggup menerima
sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenar-benarnya.
BIODATA ANGGOTA
A. IDENTITAS DIRI
1 NAMA LENGKAP
2 JENIS KELAMIN
3 PROGRAM STUDI
4 NIM
5 TEMPAT, TANGGAL
LAHIR
6 E-MAIL
7 NOMOR TELEPON/HP
B. RIWAYAT PENDIDIKAN
SD SMP SMA
NAMA
INSTITUSI
JURUSAN
TAHUN
MASUK-LILUS
Semua data yang saya isikan dan tercantum adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari
ternyata dijumpai ketidak sesuaian, maka saya sanggup menerima
sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenar-benarnya.
A. Identitas
1 Nama Lengkap (dengan gelar) Dr. Francisca Romana Harjiyatni, SH., M.Hum
2 Jabatan Fungsional Lektor Kepala
3 Jabatan Struktural -
4 NIP/NIK/Identitas lainnya 195 010 223
5 NIDN 0513066802
6 Tempat dan Tanggal Lahir Yogyakarta, 13 Juni 1968
7 Alamat Rumah Ngampilan NG I/201 RT 09 RW 02 Yogyakarta
8 Nomor Telpon/Faks/HP (0274)513252 / 085228264553
9 Alamat Kantor Jl. Tentara Rakyat Mataram No. 55-57 Yogyakarta
10 Nomor Telpon/Faks (0274)561039
12 Lulusan yang Telah Dihasilkan S-1= 77 orang, S2= 7 orang, S3= orang
1. Hukum Acara Tata Usaha Negara
2. Praktek Peradilan Tata Usaha Negara
14 Mata Kuliah yang Diampu
3. Hukum Administrasi Negara
4. Hukum Lingkungan
B. Riwayat Pendidikan
S-1 S-2 S-3
Nama Perguruan UGM UGM UGM
Tinggi
Bidang Ilmu Hukum Ilmu Hukum Ilmu Hukum
Tahun Masuk- 1988-1993 2001-2003 2011-2016
Lulus
Judul Pelaksanaan Penyelenggaraan Fungsi Peradilan Tata
Skripsi/Thesis Perjanjian Pinjam Pertanian Lahan Usaha Negara Dalam
Pakai Buku-Buku Pantai dan Memberikan
Perpustakaan di Dampaknya terhadap Perlindungan Hukum
Propinsi DIY Lingkungan di Bagi Pencari Keadilan
Propinsi DIY (Studi Pengujian Izin
Pemanfaatan Hutan
Nama 1. Mustafa, S.H., Prof. Dr. Koesnadi Prof. Dr. Muchsan, SH
16
Administration
1
2
dst.
2
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Penelitian
A. Peralatan Penunjang
C. Perjalanan
No Kota dan Tujuan Volume Harga Unit Total (Rp)
(Rp)
1 Transport lokal 3 orang x 2
Yogyakarta
(Pengambilan Data)
2 Transport lokal 3 orang
Yogyakarta-Wonosari
(Pengambilan Data)
Subtotal 2.250.000
24
D. Pengeluaran lain-lain
No Kegiatan Volume Harga Unit Total (Rp)
(Rp)
1 Dokumentasi 3 lokasi 100.000 300.000
2 Pembuatan Laporan 1 paket 350.000 350.000
3 Foto Copy 1 paket 200.000 200.000
4 Administrasi Surat 1 paket 100.000 100.000
Menyurat
5 Rapat Tim 3 paket 100.000 300.000
6 Penjilitan 2 paket 50.000 100.000
Subtotal 1.350.000
Yang diusulkan untuk tahun anggaran 2018 bersifat original dan belum pernah
di biayai oleh lembaga lain atau sumber dana lain.
Mengetahui
Wakil Rektor III Bidang Yang Menyatakan
Kemahasiswaan