Tanaman dan tumbuhan dapat diperbanyak dengan dua cara yaitu generatif dan
vegetatif . Generatif adalah perbanyakan menggunakan biji sedangkan perbanyakan
vegetatif menggunakan bahan tanaman selain biji seperti akar, batang dan daun.
1) mencangkok adalah salah satu cara murah dan mudah untuk mengembangbiakan
tanaman. mencangkok secara harfiah menguliti hingga bersih dan menghilangkan
kambium pada cabang atau ranting sepanjang 5 sampai 10 cm.
2) perbanyakan vegetatif dengan cara sambung.
Perbanyakan vegetatif dengan cara sambung bisa berupa sambung pucuk atau okulasi
(sambung mata tunas) merupakan upaya untuk menggabungkan dua tanaman atau lebih.
Selanjutnya hasil tanaman tersebut dapat tumbuh menjadi satu tanaman tanaman bagian
atas disebut entris dan tanaman bagian bawah disebut understain.
Pada perhitungan kebutuhan pupuk buatan, Banyaknya pupuk yang dibutuhkan persatuan
berat luas tanah tergantung pada jumlah unsur hara yang dibutuhkan atau dosis
pemupukan dan besarnya kandungan hara dalam pupuk yang bersangkutan. Sedangkan
untuk pupuk alam umumnya ditetapkan dosisnya dalam ton pupuk per hektar. Kebutuhan
pupuk yaitu untuk 1 ha lahan = dosis pupuk.
Cara atau metode pemupukan disesuaikan dengan bentuk pupuk dan jenis tanaman yang
di pupuk.
Pada pupuk alam contohnya pupuk fosfat alam disebar di permukaan lahan atau di
sekitar tanaman, pada pupuk organik dapat dilakukan dengan berbagai cara yaitu
dengan dicampur dengan tanah atau langsung dimasukkan ke lubang sekeliling tanaman
atau disebarkan di sekitar tanaman. Untuk pupuk hayati dapat dicampur dengan biji
yang ditanam atau dimasukkan ke dalam lubang yang akan ditanami.
Pemupukan pada pupuk buatan dapat dilakukan dengan disebar atau broadcast, di
samping tanaman atau sideband, dalam larikan atau in the row, kemudian pop up dan
atau ditempatkan dalam lubang.
POC atau biasa disebut pupuk organik cair memiliki kelebihan yaitu unsur hara yang
terdapat di dalamnya lebih mudah diserap tanaman, namun dalam pemberian POC harus
memperhatikan konsentrasi atau dosis yang diaplikasikan terhadap tanaman
berdasarkan beberapa penelitian menunjukkan bahwa pemberian pupuk organik cair
melalui daun memberikan pertumbuhan dan hasil tanaman yang lebih baik daripada
pemberian melalui tanah.
Mikroorganisme lokal atau mol adalah cairan hasil fermentasi dari substrat atau
media tertentu yang berada di sekitar kita misalnya nasi, buah-buahan, telur, susu,
keong, dan lain-lain. Mall juga dapat diartikan mikroorganisme yang berasal dari
substrat atau bahan tertentu dan diperbanyak dengan bahan alami yang mengandung
karbohidrat, protein, mineral dan vitamin. Berdasarkan tujuan aplikasinya mau
dibedakan menjadi dua yaitu mol yang diaplikasikan sebagai pemacu tumbuh tanaman
dan mol yang digunakan sebagai dekomposer atau agen perombak bahan organik atau
sisa panenan
thx
sva