Anda di halaman 1dari 3

materi 1.

pengenalan tanaman,bagian-bagian tanaman dan fungsnya


tanaman dapat
Tanaman dapat dikelompokkan berdasarkan kategori siklus hidupnya menjadi tanaman
semusim (annual), tanaman 2 musim (bianual), dan tahunan (perenial). Berdasarkan
kebiasaan tumbuhnya dan karakteristik morfologi tanaman agronomi dikelompokkan
menjadi tanaman pohon, semak, herbal, rumput-rumputan dan menjalar.
Berdasarkan manfaat dan kegunaannya tanaman agronomi dapat dikelompokkan menjadi
Tanaman pangan tanaman hortikultura tanaman perkebunan dan industri tanaman rempah-
rempah, tanaman, obat-obatan. Tanaman dapat dikelompokkan kebiasaannya yaitu dengan
menggugurkan daun dan tidak menggugurkan daun.
Untuk perbanyakan tanaman bisa dilakukan dengan cara generatif dengan biji dan atau
cara vegetatif atau dengan bagian tanaman selain biji. Klasifikasi jenis tanaman
berdasarkan komoditas tanaman perkebunan, tanaman hortikultura, dan tanaman pangan.
Tumbuhan memiliki bagian-bagian tubuh seperti bagian akar batang daun bunga buah
dan biji. Akar memiliki dua jenis yaitu serabut dan akar tunggang. Masing-masing
dari bagian tumbuhan memiliki kegunaan dan fungsinya masing-masing.

Materi 2. Teknik Budidaya tanaman


Agronomi berasal dari agraris yang berarti lapang produksi (field) dan nomos yang
berarti pengelolaan. Jadi agronomi dapat diartikan suatu ilmu yang mempelajari cara
pengelolaan tanaman pertanian dan lingkungan guna memperoleh produksi yang
maksimum. Pengertian tersebut mengandung kerangka acuan yaitu 1. lapang produksi
(lingkungan tanaman) 2. Pengelolaan (manajemen) 3. Dan produksi maksimum (sebagai
hasil proses dua faktor tersebut).
Fokus agronomi adalah 8 produksi yang bisa berubah sebidang tanah, bak, pot,
polybag, dan lain sebagainya. Kita juga dapat memanfaatkan letak alamiah seperti
di lahan dan kebun atau bisa juga buatan (artifisial) berupa rak-rak secara
vertikal (vertikultur).
Pada sarana agronomi yang bisa menjadi pelengkap lapang produksi adalah sarana
teknologi contohnya sarana pengolahan, sarana penyimpanan, dan sarana pengangkutan
produksi. Sarana juga dapat berbentuk penyuluhan dan kegiatan kelompok. Objek
agronomi sebagian besar adalah tanaman pertanian. Sasarannya dapat berupa buah,
biji, umbi, getah, batang, daun dan lain-lain.
Tindak agronomi yang sempurna ditandai dengan adanya lapang produksi, pengelolaan
yang terencana dan memiliki minat untuk mencapai produksi yang maksimum dengan
menerapkan berbagai ilmu dan teknologi dalam lingkup agronomi

materi 3. Perbanyakan vegetatif dengan cara cangkok, sambung dan stek.

Tanaman dan tumbuhan dapat diperbanyak dengan dua cara yaitu generatif dan
vegetatif . Generatif adalah perbanyakan menggunakan biji sedangkan perbanyakan
vegetatif menggunakan bahan tanaman selain biji seperti akar, batang dan daun.
1) mencangkok adalah salah satu cara murah dan mudah untuk mengembangbiakan
tanaman. mencangkok secara harfiah menguliti hingga bersih dan menghilangkan
kambium pada cabang atau ranting sepanjang 5 sampai 10 cm.
2) perbanyakan vegetatif dengan cara sambung.
Perbanyakan vegetatif dengan cara sambung bisa berupa sambung pucuk atau okulasi
(sambung mata tunas) merupakan upaya untuk menggabungkan dua tanaman atau lebih.
Selanjutnya hasil tanaman tersebut dapat tumbuh menjadi satu tanaman tanaman bagian
atas disebut entris dan tanaman bagian bawah disebut understain.

3) perbanyakan vegetatif cara stek.


Perbanyakan vegetatif dengan cara stek memiliki tujuan yaitu munculnya akar baru
baik itu stek batang, tunas maupun stek akar. Sel-sel somatis yang telah dewasa
mempunyai kemampuan untuk membentuk tunas atau daun yang baru sehingga memungkinkan
perbanyakan tanaman dengan menggunakan stek. Setiap sel tanaman hidup mengandung
karakter genetik lengkap yang dapat berkembang menjadi satu individu tanaman
normal, atas dasar itu tanaman dapat dikembangkan melalui kultur jaringan.
Kemampuan ini disebut totipotensi. Salah satu usaha untuk memacu pertumbuhan akar
pada bahan tanam stek dapat direndam dalam larutan hormon. Banyak hormon sintesa
yang dipakai saat ini dalam bidang pertanian seperti IAA, NAA dan IBA yang dapat
dipergunakan untuk merangsang pertumbuhan dan perkembangan tanaman.

materi 4. pupuk dan pemupukan


Pupuk adalah semua bahan yang diberikan kepada tanah dengan maksud untuk
memperbaiki sifat-sifat fisika kimia dan biologi tanah.
Berdasarkan proses pembuatannya pupuk dibedakan menjadi pupuk alam dan pupuk
buatan.pupuk alam seperti pupuk fosfat alam, pupuk organik, pupuk hayati. Sedangkan
pupuk buatan dibagi menjadi dua yaitu pupuk tunggal dan pupuk majemuk.

Pada perhitungan kebutuhan pupuk buatan, Banyaknya pupuk yang dibutuhkan persatuan
berat luas tanah tergantung pada jumlah unsur hara yang dibutuhkan atau dosis
pemupukan dan besarnya kandungan hara dalam pupuk yang bersangkutan. Sedangkan
untuk pupuk alam umumnya ditetapkan dosisnya dalam ton pupuk per hektar. Kebutuhan
pupuk yaitu untuk 1 ha lahan = dosis pupuk.
Cara atau metode pemupukan disesuaikan dengan bentuk pupuk dan jenis tanaman yang
di pupuk.
Pada pupuk alam contohnya pupuk fosfat alam disebar di permukaan lahan atau di
sekitar tanaman, pada pupuk organik dapat dilakukan dengan berbagai cara yaitu
dengan dicampur dengan tanah atau langsung dimasukkan ke lubang sekeliling tanaman
atau disebarkan di sekitar tanaman. Untuk pupuk hayati dapat dicampur dengan biji
yang ditanam atau dimasukkan ke dalam lubang yang akan ditanami.
Pemupukan pada pupuk buatan dapat dilakukan dengan disebar atau broadcast, di
samping tanaman atau sideband, dalam larikan atau in the row, kemudian pop up dan
atau ditempatkan dalam lubang.

materi 5. mengenal hidroponik


Hidroponik berasal dari bahasa Yunani yaitu dari kata hydro = air dan panas yang
artinya daya atau kerja. Hidroponik memiliki pengertian yaitu budidaya menanam
dengan memanfaatkan air tanpa menggunakan tanah sebagai medianya dengan menekankan
pada pemenuhan nutrisi bagi tanaman. Hidroponik memiliki kelebihan yakni tidak
memerlukan tanah, menghemat lahan, penggunaan air lebih efisien, tidak mengikuti
musim tanam, keseimbangan nutrisi bisa diatur secara tepat, bebas gulma, hasil
tanaman yang lebih higienis, dan masa panen yang lebih cepat. Beberapa jenis sistem
hidroponik yang populer di masyarakat antara lain NFT, DFT, wick system, floating
system dan drip irrigation.
Hidroponik memiliki tahapan-tahapan yakni dimulai dari menyemai, menanam,
pemeliharaan dan pemanenan.

materi 6. pembuatan kompos, bokashi,poc dan mol.


Kompos merupakan semua bahan organik yang telah mengalami degradasi atau penguraian
sehingga berubah bentuk dan sudah tidak dikenali bentuk aslinya berwarna kehitam-
hitaman dan tidak berbau. Proses pengomposan yang terjadi secara alami biasanya
berlangsung dalam waktu yang cukup lama yaitu 2 sampai 12 bulan tapi dapat
dipersingkat menjadi 2 sampai 3 minggu atau 1 sampai 1 setengah bulan tergantung
pada bahan dasarnya.
Bekasi adalah pupuk yang dihasilkan dari proses fermentasi atau peragian bahan
organik dengan teknologi EM4. Kata Bekasi diambil dari bahasa Jepang yang berarti
bahan organik yang terfermentasi. Oleh orang Indonesia kata Bekasi dipanjangkan
menjadi bahan organik kaya akan sumber kehidupan.

POC atau biasa disebut pupuk organik cair memiliki kelebihan yaitu unsur hara yang
terdapat di dalamnya lebih mudah diserap tanaman, namun dalam pemberian POC harus
memperhatikan konsentrasi atau dosis yang diaplikasikan terhadap tanaman
berdasarkan beberapa penelitian menunjukkan bahwa pemberian pupuk organik cair
melalui daun memberikan pertumbuhan dan hasil tanaman yang lebih baik daripada
pemberian melalui tanah.

Mikroorganisme lokal atau mol adalah cairan hasil fermentasi dari substrat atau
media tertentu yang berada di sekitar kita misalnya nasi, buah-buahan, telur, susu,
keong, dan lain-lain. Mall juga dapat diartikan mikroorganisme yang berasal dari
substrat atau bahan tertentu dan diperbanyak dengan bahan alami yang mengandung
karbohidrat, protein, mineral dan vitamin. Berdasarkan tujuan aplikasinya mau
dibedakan menjadi dua yaitu mol yang diaplikasikan sebagai pemacu tumbuh tanaman
dan mol yang digunakan sebagai dekomposer atau agen perombak bahan organik atau
sisa panenan

thx

sva

Anda mungkin juga menyukai