IKHTISAR PAPER

1. Apa isu yang menjadi permasalahan dari penelitian yang dipresentasikan

Sedikitnya penelitian yang menggabungkan perspektif Intelellectual Capital dan Knowledge
Management Practices.
2. Apa pentingnya permasalahan tersebut
Sebagai salah satu upaya pertama untuk menggabungkan pendekatan IC dan KMP untuk
mengetahui konfigurasi mana yang dapat mempengaruhi hasil kinerja perusahaan;
Dapat menjadi salah satu langkah tambahan pertama membangun pemahaman komprehensif
tentang kinerja perusahaan berbasis pengetahuan dan penciptaan nilai.
3. Bagaimana rumusan masalahnya
studi ini secara empiris menguji bagaimana basis pengetahuan perusahaan (yaitu IC) dan
kemampuannya untuk memanfaatkan dan mengembangkan basis ini (yaitu KM) terkait
dengan hasil kinerja perusahaan.
4. Apa teori yang dijadikan landasan dalam penelitian tersebut
5. Apa temuan yang ditunjukkan oleh peneliti
Konsisten dengan penelitian yang ada, penelitian ini menemukan bahwa perusahaan yang
ditandai dengan tingkat IC dan penggunaan KMP yang tinggi cenderung mengungguli
perusahaan dengan tingkat keseluruhan IC dan KMP yang rendah. Pada catatan yang lebih
menarik, penelitian ini juga menunjukkan bahwa perusahaan yang ditandai dengan tingkat IC
dan KMP yang tinggi tetapi hanya pemanfaatan KMP yang rendah dapat menandingi kinerja
inovasi perusahaan dengan tingkat IC dan KMP yang tinggi.
6. Bagaimana penelitian itu dibangun dan atau dikembangkan
Pertama, perusahaan didistribusikan ke dalam empat profil berbeda berdasarkan tingkat
keseluruhan IC dan pemanfaatan KMP. Kemudian, keempat profil IC/KMP yang berbeda
dievaluasi sehubungan dengan inovasi dan kinerja pasar mereka.

IC mengacu pada keseluruhan aset intelektual yang dimiliki perusahaan

IC berfokus pada semua sumber daya tidak berwujud yang dapat digunakan perusahaan untuk
mencapai keunggulan kompetitif

keseluruhan IC perusahaan terdiri dari tiga dimensi:

1. manusia, mengacu pada karyawan perusahaan dan pengetahuan,kemampuan, pendidikan,
keterampilan, dan karakteristik mereka
2. struktural/organisasional mengacu pada IC yang dimiliki oleh perusahaan dan tetap berada di
perusahaan bahkan ketika orang berhenti bekerja
3. modal relasional/sosial nilai yang ditanamkan dan berasal dari hubungan dengan
pelanggan,pemasok, mitra, institusi, dan pemangku kepentingan lainnya yang sebanding

KM bagaimana mengelola aset intelektual untuk mencapai pengetahuan berbasis keunggulan

kompetitif

KM biasanya berurusan dengan empat kelompok faktor penentu keberhasilan, yang terdiri dari
1. faktor yang berorientasi pada manusia (Human Oriented Factors) (budaya, orang, dan
kepemimpinan),
 2. faktor yang berorientasi pada organisasi (Organization Oriented Factors) (proses dan
struktur),
3. Faktor yang berorientasi pada Teknologi (Technology Oriented Factors) (infrastruktur dan
aplikasi)
4. faktor yang berorientasi pada proses manajemen (Management Process Oriented Factors)
(strategi, tujuan, dan pengukuran).
Perbandingan dari empat profil menunjukkan bahwa
- perusahaan yang kuat keseluruhan IC dan KMP cenderung mengungguli perusahaan dengan
IC rendah dan KMP rendah pada ukuran kinerja pasar dan inovasi.

- Perusahaan dengan tingkat IC yang tinggi tetapi penggunaan KMP yang rendah pada kinerja
dan inovasi nya sama kuatnya dengan perusahaan yang memiliki IC dan KMP yang tinggi .3

Tujuannya adalah
- Untuk memeriksa perusahaan dengan profil yang berbeda berdasarkan keseluruhan tingkat IC
dan praktik manajemen pengetahuan (KMP)
- untuk mengidentifikasi perbedaan dalam inovasi dan kinerja pasar antara perusahaan dengan
profil tersebut.