Anda di halaman 1dari 3

TOPIK MATAKULIAH ETIKA BISNIS DAN PROFESI

1. Pengenalan
 Metode perkuliahan: case method and project based learning
 Partisipasi aktif mahasiswa ditingkatkan
 Membahas studi kasus dan kerja kelompok
 Minimal 60% article based, selain text book
 Review dan critique paper

2. Teori Etika dan Prinsip Etis dalam Bisnis:


 􀁸 Pengertian Etika
 􀁸 Relativitas Moral
 􀁸 Teori Etika Modern (Kognitivisme)
 􀁸 Teori Etika Relijius (Nonkognitivisme)
 􀁸 Prinsip-prinsip Etika dalam Bisnis
 􀁸 dan seterusnya ……….

3. Lingkungan Etika dan Akuntansi:


 􀁸 Ekspektasi masyarakat terhadap bisnis dan akuntansi
 􀁸 Belajar dari masa lalu profesi akuntansi: Kasus Enron-AA dan Worldcom
 􀁸 dan seterusnya ……….

4. Tata Kelola Etis & Akuntabilitas:


 􀁸 Good governance
 􀁸 Pengembangan program etika
 􀁸 dan seterusnya ……….

5. Pendekatan dalam Pengambilan Keputusan Etis:


 􀁸 Analisis biaya-manfaat
 􀁸 Analisis etis untuk pemecahan masalah
 􀁸 dan seterusnya ……….

6. Etika Profesi Akuntansi:


 􀁸 IFAC Code of Ethics
 􀁸 Kode Etik IAI
 􀁸 Kode Etik IAPI
 􀁸 Kode Etik IAMI
 􀁸 Kode Etik IAI KASP
 􀁸 Kode Etik Profesi dalam asosiasi akuntansi lainnya
 􀁸 Sarbox
 􀁸 PMK No. 17/2008 dan peraturan pemerintahan Indonesia lainnya yang relevan.
 􀁸 dan seterusnya ……….

7. Mengelola Resiko Etika dan Manajemen Krisis


 􀁸 dan seterusnya ……….
8. Current Debates and Issues in Ethics
 􀁸 dan seterusnya ……….

Ujian Tengah Semester

09. Etika dalam Praktik Konsultan Manajemen


10. Etika dalam Praktik Akuntansi Manajemen
11. Etika dalam Praktik Akuntansi Keuangan
12. Etika dalam Praktik Auditing
13. Etika dalam Praktik Investasi dan Pasar Modal
14. Etika dalam Praktik Akuntansi Sektor Publik
15. Etika dalam Praktik Perpajakan
16. Etika dalam Praktik Bisnis

PENGENALAN

 Akuntansi sebagai profesi


Karakteristik minimal sebuah profesi:

 Memiliki bangunan pengetahuan yang khusus


 Melalui proses pendidikan formal yang diakui
 Memiliki standard kualifikasi professional
 Memiliki standard perilaku
 Pengakuan akan status (dari public atau masyarakat)
 Menerima tanggung jawab social terkait kepentingan publik
 Memiliki organisasi yang menjaga kewajiban social dari profesi

Berdasarkan penjelasan diatas, dapat dikatakan bahwa ciri-ciri profesi


adalah:
Altruisme: orang yang mengutamakan kepentingan orang lain
Kompetensi: memiliki kompetensi atas pelaksanaan pekerjaan
tersebut dengan standard perilaku yang diharapkan
Otonomi: memiliki organisasi yang menjaga kewajiban social dari
profesi, sehingga untuk menegakkan disiplin profesi, asosiasi harus
dapat mengatur dirinya sendiri

 Etika dalam profesi


 Dalam melaksanakan fungsinya, profesi menghadapi dilemma etika
 Etika profesi adalah sarana untuk praktisi profesi mengendalikan diri agar
tetap menjaga profesionalitasnya

 Lahirnya profesi akuntan


 Berawal dari banyaknya kasus kebangkrutan di Inggris dan Skotlandia
 Didirikan society of accountant 1853
 1869, dikeluarkan UU baru yang mengakui keberadaan profesi akuntan
dalam penanganan perusahaan yang bankrupt bersama dengan profesi
pengacara
 …………………

 Profesi akuntan di masyarakat: AICPA 1957
 Profesi akuntan di Indonesia:
 UU No 34 tahun 1954 tentang pemakaian gelar akuntan
 Selanjutnya harus mengikuti Program Pendidikan Profesi Akuntan
 Selanjutnya dapat melalui ujian sertfikasi akuntan profesional

Kelompok: Topic disampaikan secara general (sumber text book) kira kira 3-5 halaman dan
ditambahkan satu artikel relevan bereputasi (artikel terkini) atau studi kasus dari artikel,
ringkasan sekitar 3-5 halaman (laporan dalam file ms word, dengan daftar pustaka. Keduanya
dibuat / digabung dalam satu ppt

Artikel, dan file ppt disampaikan ke group kelas dan Artikel, file ms word dan file ppt ke saya
email rina.bukit@gmail.com sehari sebelum jadwal presentasi. Laporan lengkap disampaikan
seminggu kemudian (di email) setelah memperbaiki comment atau tanggapan pada masa
presentasi.

Anda mungkin juga menyukai